Sistem Monitoring Gempa Bumi merupakan kontributor terbesar
Lembaran GITEWS di antara negara-negara donor.
Dalam konsep Sistem Peringatan Stasiun lainnya didanai oleh ne- Fakta Dini Tsunami Jerman-Indonesia gara Jepang (15 stasiun) dan Cina (GITEWS), sistem monitoring (10 stasiun). Sementara 90 stasiun Seismologi gempa bumi memegang peran didanai oleh Indonesia sendiri. sentral. Setelah gelombang tsunami Peralatan seismik yang standar terbentuk karena gempa bumi di akan menjadi jenuh bila terlalu Palung Sunda, waktu yang tersisa dekat. Oleh karena itu, stasiun- untuk memberi peringatan kepada stasiun GITEWS dan stasiun-stasiun penduduk di daerah pesisir sangat lainnya di Indonesia dilengkapi oleh singkat, mengingat waktu tempuh seismometer broadband normal tsunami tersebut hanya berkisar dan akselerograf strong motion. 20-40 menit. Oleh karena itu, Pentransferan data dari stasiun- penyiaran pantauan atau peringa- stasiun GITEWS ke pusat peringa- tan tsunami jika memungkinkan tan di BMG di Jakarta menggunakan harus dikeluarkan dalam waktu 5 Sistem VSAT yang menggunakan menit. Pemberian peringatan terse- satelit Indonesia Telkom-2. Se- but pada awalnya didasarkan pada bagai pelengkap stasiun-stasiun parameter gempa bumi yang bek- di Indonesia, seluruh data seismik erja sangat cepat, kemudian pada stasiun-stasiun di sekitar Samudera German Indonesian skenario-skenario tsunami yang Hindia yang tersedia secara terbuka Tsunami telah dikalkulasi sebelumnya yang Early Warning System pas dengan parameter tersebut. Data-data sensor lainnya seperti data-data buoy dan tide gauge bias- Pembangunan sebuah Sis- anya belum didapatkan dalam du- tem Peringatan Dini Tsuna- rasi waktu sesingkat itu, tetapi akan mi di Samudra Hindia - diperlukan kemudian, antara untuk Kontribusi Jerman memvalidasi status peringatan atau membatalkannya. Agar dapat dengan cepat mengiden- tifikasi gempa bumi yang berpotensi tsunami (tsunamigenic earthquake), diimpor dalam waktu nyata mela- parameter seismik membutuhkan lui jaringan internet. Di antaranya, jaringan seismik yang padat den- sampai dengan akhir masa proyek gan banyak stasiun-stasiun yang tahun 2010, sebanyak sampai berlokasi sedekat mungkin dengan dengan 20 stasiun lagi sudah atau daerah sumber (gempa). Untuk kes- dalam persiapan untuk dipasang di eluruhan jaringan seismik di Indo- Sri Lanka, Maladewa, Yaman, Mada- nesia ditargetkan terpasang gaskar, Kenya, Tanzania, dan Afrika kira-kira 160 stasiun di seluruh Selatan. nusantara, sebanyak 22 stasiun Namun, meskipun dilengkapi den- akan didirikan oleh GITEWS, yang gan jaringan seismik yang canggih
fact1000_bahasa.indd 1 04.11.2008 16:20:46
keawasan ahli-ahli berkat algoritma yang baru dikem- seismik di pusat bangkan untuk estimasi momet peringatan. Ahli- magnitude final dari sinyal yang ahli seismik terse- paling pertama sekali terekam. but bisa turun Pengembangan-pengembangan tangan kapan pun selanjutnya di masa depan akan dan mengkoreksi menghasilkan parameter seismik hasil-hasil yang tambahan seperti misalnya arah secara otomatis dan panjang retakan, dan juga keluar serta bisa akan memungkinkan terhubungnya mengakselerasi sistem sentral di Jakarta ke insta- pemrosesan yang lasi-instalasi SeisComP lainnya di otomatis jika pusat-pusat peringatan lokal di In- diperlukan. donesia serta ke institusi-institusi Pada awal Mei rekanan GITEWS lainnya di wilayah 2007, versi pro- Samudra Hindia. totip dari Seis- ComP 3.0 telah diinstal di BMG untuk tujuan pengetesan. Versi terkini un- tuk service rutin Kontak sudah tersedia Seismologi: pada awal Sep- Helmholtz Centre Potsdam tember, sebelum GFZ German Research Centre for terjadinya rent- Geosciences etan gempa bumi Dr. Winfried Hanka Bengkulu pada Telegrafenberg 12-13 September 14473 Potsdam 2007. Pada saat Germany dan alat komunikasi VSAT yang itu software ini telah berhasil mem- (hanka@gfz-potsdam.de) handal, penghasilan informasi aku- buktikan kemampuannya dengan rat mengenai lokasi, kedalaman, sukses. Pada peristiwa tersebut Informasi lebih lanjut: dan besarnya gempa hanya dalam sistem ini telah memproses data http://www.gitews.org waktu 5 menit tetap menjadi suatu waktu nyata dari jaringan seismik tantangan. Sebuah paket software virtual yang cukup besar, kira-kira Rekanan di Jerman: khusus telah dikembangkan guna dari 100 stasiun di dan di sekitar GFZ German Research Centre for menjalankan tugas ini. Sepaket Indonesia, karena itu bisa dicapai Geosciences software yang disebut dengan Seis- waktu yang hampir sempurna untuk University of Potsdam ComP 3.0 ini mengkombinasikan analisis data waktu nyata kejadian perolehan data umum, protokol ini. Untuk gempa bumi pertama dan Rekanan di Indonesia dan in- transfer data dalam waktu nyata, paling tsunamigenik pada tanggal ternasional: prosedur-prosedur otomatis untuk 12 September ini (moment mag- Badan Meteorologi dan Geofisika menentukan lokasi, kedalaman, nitude final 8.4) bisa didapatkan (BMG) magnitude dan parameter retakan, sinyal heads-up pertama hanya China Earthquake Networks Center serta alat-alat alarm canggih dan dalam waktu kurang dari 2 menit (CENC) alat-alat visualisasi. Tantangan dan perkiraan pertama dari lokasi, Institute Observatory of Geophys- pertama bagi sistem ini adalah jarak kedalaman, dan magnitude ics of Abtananarivo, Madagascar memperoleh dan Mengharmo- dalam 2:30 menit. Sementara solusi (IOGA) nisasikan data stream dari berbagai stabil yang memperkirakan mo- Japan Meteorological Agency (JMA) sub-jaringan. Software SeisComP ment magnitude sebesar 7,9 yang National Research Institute for mampu memenuhi persyaratan berdasarkan pada data dari 25 Earth Science and Disaster Pre- tersebut dan mampu membentuk stasiun berhasil didapatkan dalam vention (NIED) jaringan monitoring seismik yang waktu 4:20 menit, yang kemudian Dept. of Meteorology of the Repub- unik secara virtual. Walau operasi membawa pada sinyal peringa- lic of Maldives 24/7 wajib diterapkan di BMG, pada tan tsunami pertama yang pernah Ministry of DisasterManagement tahap awal, kalkulasi parameter dihasilkan oleh BMG dalam waktu and Human Rights of Sri Lanka dasar sepenuhnya dilakukan secara kurang dari 5 menit. (MDMHR) otomatis. Namun demikian, di tiap Di satu sisi, cara kerja yang luar Ministry of Environment and Natu- tahap tetap tersedia pengawasan biasa tersebut adalah berkat ran- ral Resources of Sri Lanka (MENR) visual. Alat-alat alarm akustik dan cangan software profesional yang Yemen Seismological Observatory optik diterapkan guna memastikan efisien ini, tapi di sisi lain juga Center (YSOC)