Anda di halaman 1dari 2

1.Jelaskan pengertian auditing!

Auditing merupakan pengumpulan dan evaluasi bukti-bukti atas informasi yang dapat dikuantifikasi dari
suatu perusahaan untuk menentukan danmelaporkan tingkat kesesuaian (hubungan) antara informasi
tersebut dengan kriterianya.

2.Mengapa laporan keuangan perlu diaudit?

Laporan keuangan perlu diaudit untuk menyatakan pendapat ataskewajaran, dalam semua hal yang
material, posisi keuangan dan hasil usaha serta arus kas sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum.

3.Syarat-syarat apa saja yang perlu dimiliki oleh seorang auditor?

Syarat seorang auditor tercantum dalam Standar Umum dari Standar Auditing, yaitu:

a. Memiliki keahlian dan pelatihan teknis cukup sebagai auditor.

b. Memiliki independensi dalam sikap mental.

c. Menggunakan kemahiran profesionalnya dengan cermat dan seksama.

4.Jelaskan asersi manajemen!

Asersi manajemen merupakan pernyataan manajemen, baik secaraeksplisit maupun implisit, yang
dibuat untuk pihak lain bahwa laporankeuangan memenuhi 5 (lima) hal, yaitu:

a. Existence / occurrence. Existence - assets, liabilities, equities di neracabenar-benar ada. Occurrence -


transaksi-transaksi benar-benar terjadi dalam periode tersebut.

b.Completeness. Semua transaksi dan akun sudah dilaporkan dalam laporankeuangan.

c. Valuation / allocation. Valuation - assets, liabilities, equities, revenues,expenses dalam laporan


keuangan dengan nilai yang wajar. Allocation -aktiva tetap dinilai berdasarkan cost dan dialokasikan
melalui depresiasi.

d. Rights & obligations. Rights - assets benar-benar merupakan hak perusahaan. Obligations - utang
benar-benar merupakan kewajibanperusahaan.

e. Presentation & disclosure. Assets, liabilities, equities, revenues, expensesdisajikan dengan wajar dan
diungkapkan dengan memadai
5.Asersi apa yang diuji pada kas dan pada penjualan?

Pada Kas, auditor menguji asersi-asersi:

existence (apakah kas yang disajikan di neraca benar ada),

completeness (apakah semua kas sudah dilaporkan),

right (apakah kas yang disajikan di neraca merupakan milik perusahaan)serta

disclosure (apakah terdapat pengungkapan yang memadai mengenai kas).

Pada Penjualan, auditor menguji asersi-asersi:

occurrence (apakah benar telah terjadi penjualan),

completeness (apakah semua transaksi penjualan telah dibukukan dandilaporkan),

valuation (apakah penjualan dibukukan dengan nilai yang benar),

obligation (apakah terdapat kewajiban yang berkaitan dengan transaksi penjualan),

presentation & disclosure (apakah penjualan dilaporkan dan diungkapkandengan penjelasan


memadai)

Anda mungkin juga menyukai