Anda di halaman 1dari 3

1. Jelaskan tentang system redudansi?

kemampuan suatu sistem untuk tetap berfungsi dengan normal walaupun terdapat elemen
yang tidak berfungsi. Hal ini biasanya dicapai dengan memiliki komponen backup yang
berfungsi sama dengan elemen sistem
2. Apa kaitannya dengan safety?
Untuk mencegah kegagalan suatu system, sehingga tidak menimbulkan dampak yang
menyebabkan kerugian atau kecelakan pada saat proses produksi berlangsung
3. Cari 1 contoh aplikasi system redudan untuk meningkatkan safety!
Diesel engine
4. Jelaskan prinsip kerja dari contoh tersebut!
Pada mekanisme failover peneliti menggunakan sebuah perangkat lunak bantu (UCARP)
yang berfungsi untuk membuat sebuah interface bayangan (Virtual), dimana bertujuan untuk
menangani masalah-masalah yang terjadi pada server cluster. Rancangan yang telah
dibangun oleh peneliti terdapat tiga buah server dimana satu server berperan sebagai master
(Server Utama) dan dua server lainnya berperan sebagai slave (Backup Server). Backup
server berfungsi untuk mengerjakan tugas dari server utama apabila server utama
mengalami masalah (software ataupun hardware). Gambaran detail tentang model failover
pada server
cluster :

Gambar 1 Mekanisme Failover cluster UCARP (1).


Seperti yang ditunjukkan pada gambar 1, mekanisme failover mnggunakan UCARP
merupakan sebuah metode untuk mengelompokkan Host dalam IP tertentu dan selanjutnya
menentukan Host yang menjadi master dan slave. UCARP dapat membentuk sebuah
interface virtual yang menjadi gateway dari host sehingga dapat mengarahkan paket data
(Request) pada host utama (Master). Ketika master dalam keadaan yang tidak aktif atau
mengalami masalah maka secara otomatis UCARP akan mengarahkan ke host slave yang
sedang aktif. Seperti yang ditunjukkan pada gambar 2 berikut :
Gambar 2 Mekanisme Failover cluster UCARP (2).
Begitu pula ketika backup server 1 mengalami kerusakan yang menyebabkan server tersebut
mati, maka secara otomatis UCARP akan mengarahkan tugas dari backup server 1 tersebut
ke backup server 2. Seperti yang terlihat pada gambar 3 berikut :

Gambar 3 Mekanisme Failover cluster UCARP (3). Apabila server utama kembali aktif
maka secara otomatis UCARP akan mengarahkan kembali tugas tersebut ke server utama.
Seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut :

Gambar 4 Mekanisme Failover cluster UCARP (4).


Selanjutnya dalam membangun sebuah system replikasi data, peneliti menggunakan
OpenSSL, OpenSSL merupakan tools yang dapat difungsikan untuk dapat mereplikasi data
yang berada di tumpukkan data (Database). Pada penelitian ini menggambarkan sebuah
mekanisme dan teknik replikasi menggunakan 1 Host (Master) dan 2 Host (Slave) seperti
yang ditunjukkan pada gambar 5 :
Gambar 5 Mekanisme Replikasi data OpenSSL.
Dengan teknik replikasi yang dilakukan seperti yang ditunjukkan pada gambar 5, Database
yang terdapat pada slave akan sama persis dengan Database yang dimiliki oleh master.
Teknik replikasi ini berguna ketika salah satu dari server cluster ini mengalami masalah atau
kerusakan, maka secara otomatis system Failover akan mengarahkan permintaan slave
server yang memiliki data dan informasi yang mirip dengan server utama (master). Setelah
terbentuknya system failover dan replikasi database maka didapatkan model server cluster
sebagai redundant system. Seperti yang terlihat pada gambar 6 berikut :

Gambar 6 Model Server Cluster.


Dimana terbentuk sebuah mekanisme failover yang berfungsi untuk menangani perpindahan
tugas dari server utama ke backup server, dengan mekanisme tersebut server akan tetap
dapat melakukan proses pelayanan kepada client dalam mengakses sebuah web server yang
ada pada server tersebut. Serta dengan penerapan mekanisme replikasi database, server
tidak akan mengalami kehilangan data, karena data-data yang ada pada server secara
otomatis akan direplikasi oleh anggota server cluster lainnya.

REFERENSI

Hulukati, Iswahyudi. MODEL SERVER CLUSTER SEBAGAI REDUNDANT SYSTEM


DI UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO.

Anda mungkin juga menyukai