Anda di halaman 1dari 4

ANALISA DATA

NO. DATA MASALAH KEPERAWATAN


5. Ds: Resiko terjadinya diare pada bayi di RW II/RT IV, V, VI
Kader RW II/RT IV, V, VI mengatakan bayi dan balita yang ada di
dengan rendahnya partisipasi ibu serta masyarakat akan upaya
lingkungan tersebut pernah mengalami diare serta demam yang disertai
batuk pilek. Dari hasil temu dengan petugas dan perangkat organisasi peningkatan kesehatan berhubungan dengan Kurangnya
Puskesmas dikatakan bahwa motivasi warga untuk berkunjung dan
pengetahuaan ibu menyusui tentang pentingnya ASI eksklusif.
berobat ke Puskesmas kurang antusias dengan alasan diantaranya jarak
yang jauh dari perumahan dan ada bidan desa yang lebih dekat
Do:
100 % balita pernah mengalami diare.
25,58 % ibu balita belum mengetahui cara mencegah dan menangani
penyakit diare.
25,58 % ibu bayi dan balita kurang mendapatkan informasi tentang
pencegahan dan penanganan diare
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS

KRITERIA PILIHAN
DIAGNOSA KEPERAWATAN TOTAL SKOR PRIORITAS
No A B C D E F
KOMUNITAS
1. Resiko terjadinya gangguan 3 3 3 4 4 4 21 15
kesehatan pada bayi dan balita di RW
II/RT IV, V, VI dengan rendahnya
partisipasi ibu serta masyarakat akan
upaya peningkatan kesehatan
berhubungan dengan Kurangnya
pengetahuan ibu dan warga tentang
cara mencegah dan penanganan
penyakit diare serta demam yang
disertai batuk pilek
2. Resiko terjadinya diare pada bayi di 4 5 3 4 5 5 26 11
RW II/RT IV, V, VI dengan
rendahnya partisipasi ibu serta
masyarakat akan upaya peningkatan
kesehatan berhubungan dengan
Kurangnya pengetahuaan ibu
menyusui tentang pentingnya ASI
eksklusif.

KETERANGAN :
A : Kesadaran masyarakat terhadap masalah.
B : Motivasi komunitas untuk mengatasi masalah.
C : Kemampuan perawat untuk mengatasi masalah.
D : Fasilitas yang tersedia untuk mengatasi.
E : Beratnya akibat jika masalah masih tetap.
F : Cepat Masalah Teratasi
Skor penilaian 1 10
DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS PRIORITAS

1. Resiko terjadinya diare pada bayi di RW IV,RT I,II,III,IV dengan rendahnya partisipasi ibu serta masyarakat akan upaya peningkatan
kesehatan berhubungan dengan Kurangnya pengetahuaan ibu menyusui tentang pentingnya ASI eksklusif.

2. Resiko terjadinya gangguan kesehatan pada bayi dan balita di RW IV,RT I,II,III,IV dengan rendahnya partisipasi ibu serta masyarakat akan
upaya peningkatan kesehatan berhubungan dengan Kurangnya pengetahuan ibu dan warga tentang cara mencegah dan penanganan penyakit
diare serta demam yang disertai batuk pilek.

Anda mungkin juga menyukai