Nama : Muhamad Charis, S.

Pd
Asal Sekolah : SMK Muhammadiyah 5 Babat
No. NUPTK : 0946755657200012

Perlindungan Keselamatan Proesi Guru di Dalam Sekolah dan di Luar Sekolah

Seiring perkembangan zaman dan teknologi yang semakin cepat, maka sangat
berdampak pada perkembangan perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari dan begitu pula
perilaku seseorang yang berkeinginan meraih pendidikan. Guru adalah salah satu kunci dari
keberhasilan pendidikan pada suatu negara, hal ini sesuai dengan Undang-undang RI Nomor 14
Tahun 2005 yang menyebutkan bahwa guru dan dosen mempunyai fungsi, peran, dan
kedudukan yang sangat strategis dalam pembangunan nasional dalam bidang pendidikan.
Sehingga tugas profesi guru tidak boleh dipandang sebelah mata apalagi menyangkut
keselamatan dan kesejahteraan guru.

Selain peran guru dalam memajukan perkambangan dibidang pendidikan adalah siswa
atau peserta didik juga turut mengambil peran keberhasilan pendidikan. Harus diakui
perkembangan perilaku siswa turut mengalami perkembangan pula mengingat sekarang jaman
serba cepat dan instan. Hal itulah yang membuat siswa dalam berpikir apapun ingin serba cepat
tanpa diimbangi dengan pendidikan perilaku karakter yang baik pula.

Banyak kasus yang menimpa pada diri guru seperti kejadian beberapa waktu yang lalu,
seorang guru Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Makassar, Dasrul, dianiaya orang tua murid
(Tempo.co : Jakarta, 10 Agustus 2016). Dan juga beberapa kejadian kekerasan lain yang
menimpa pada guru.

Jujur saja pada saat guru mengajar di kelas selalu dihantui rasa khawatir dan takut untuk
mengkondisikan situasi siswa nya di kelas karena merasa jiwa seorang guru terancam apabila
menegur siswanya, hal ini apabila dibiarkan terus menerus, maka proses belajar mengajar akan
terhambat dan program pendidikan sulit untuk berkembang. Tidak hanya dilingkungan sekolah
saja namun diluar sekolah pun guru masih khawatir dan takut akan keselamatannya.

Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah mengambil sebuah tindakan yang tegas agar
kedepannya seorang guru akan merasa aman dan nyaman tanpa dihantui rasa ketakutan dalam
melaksakan tugas mulia itu. Dengan rasa aman dan nyaman itu guru akan lebih fokus dan
bersemangat lagi untuk mengajar, baik didalam kelas, maupun di luar lingkungan sekolah, baik
pada saat proses belajar mengajar selesai atau setelah selesai melaksanakan tugasnya.
 Memang benar apa yang diprogramkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
yaitu akan mewujudkan pendidikan yang berkarakter. Pendidikan karakter sangatlah penting
untuk diterapkan dan dimulai dari usia sekolah mulai dari masuk Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD) sampai tingkat kelas IV Sekolah Dasar (SD).

Mudah-mudahan dengan adanya perlindungan keselamatan profesi guru nantinya bisa

mengurangi beban rasa khawatir dan takut sehingga guru dalam melaksanakan tugas akan lebih
maksimal. Dengan demikian suasana pembelajaran di kelas akan berjalan dengan baik dan
nyaman dan tentunya akan menciptakan situasi yang nyaman dan menyenangkan. Semoga
nantinya pendidikan di Indonesia akan semakin maju yang mampu menciptakan sumber daya
manusia yang profesional dan berkarakter serta mampu siap bersaing secara global.