Kualitas Udara
Oleh:
Hanifah Nuraini (J3M115027)
PROGRAM KEAHLIAN
TEKNIK DAN MANAJEMEN LINGKUNGAN
PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2017
Pencemaran udara merupakan masalah lingkungan yang sangat menganggu kegiatan
sehari hari kita yang tinggal di lapisan atmosfer bumi ini. Pencemaran udara terjadi karena
masuknya polutan ke dalam atmosfer sehingga menurunkan kualitas dan fungsi udara.
Polutan merupakan suatu zat atau bahan yang melebihi ambang batas serta berada pada waktu
dan tempat yang tidak tepat sehingga berbahaya bagi lingkungan (Fardiaz, 2011). Pencemaran
udara biasanya terjadi di kota-kota besar yang penuh dengan pabrik atau industri dan
kendaraan bermesin yang banyak hingga menimbulkan kemacetan. Semakin sempitnya lahan
hijau di daerah perkotaan juga memperburuk kondisi tersebut. Meskipun begitu, tidak
menutup kemungkinan kalau di pedesaan juga bisa terjadi pencemaran lingkungan, karena
pencemaran udara dapat terjadi dimana-mana.
Polutan primer Polutan primer adalah polutan yang merupakan hasil langsung dari
suatu proses atau substansi pencemar yang ditimbulkan langsung oleh sumber pencemar.
Contoh polutan yang dihasilkan oleh penyebab primer yaitu sulfur dioksida yang dihasilkan
oleh pabrik pabrik serta karbon dioksida dan karbon monoksida hasil pembakaran.
Polutan sekunder Sedangkan polutan sekunder merupakan polutan yang dihasilkan
oleh interaksi dari beberapa polutan primer di atmosfer seperti reaksi foto kimia. Contohnya
adalah disosiasi NO2 yang menghasilkan NO dan O.
Polutan pencemaran udara ini dapat berdampak bagi lingkungan, kesehatan, dll.
Berikut ini adalah dampak dari pencemar udara terhadap kesehatan (Chandra B, 2006)
1. Partikulat (PM)
Komponen utama dari PM adalah sulfat, nitrat, amonia, natrium klorida, karbon hitam,
mineral debu, dan air. Ini terdiri dari campuran kompleks partikel padat dan cair dari bahan
organik dan anorganik yang melayang di udara. Partikel yang paling merusak kesehatan
adalah partikel berukuran 10 mikron atau kurang, yang dapat menembus dan hinggap jauh di
dalam paru-paru. Ada hubungan yang erat antara paparan tinggi partikulat kecil (10 PM) dan
peningkatan kematian dan kesakitan, baik dari hari ke hari atau dari waktu ke waktu.
Sebaliknya, ketika konsentrasi partikulat kecil dan halus berkurang, angka kematian juga akan
menurun. Partikel polusi kecil memiliki dampak kesehatan, bahkan pada konsentrasi yang
sangat rendah. Di negara berkembang, paparan dalam ruangan untuk polutan dari pembakaran
rumah tangga berbahan bakar padat, seperti kompor tradisional, dapat meningkatkan
risiko infeksi saluran pernapasan akut dan kematian pada anak-anak muda. Polusi udara di
dalam ruangan akibat penggunaan bahan bakar padat juga merupakan faktor risiko utama
untuk penyakit jantung, penyakit paru obstruktif kronik, dan kanker paru-paru pada orang
dewasa.
2. Ozon (O3)
Ozon di permukaan tanah adalah salah satu unsur utama kabut asap fotokimia. Hal ini
dibentuk oleh rekasi sinar matahari (reaksi fotokimia) dengan polutan, seperti nitrogen oksida
(NOx) dari kendaraan dan industri, serta VOC yang dipancarkan oleh kendaraan, bahan
pelarut, dan industri. Akibatnya, tingkat tertinggi polusi ozon terjadi selama periode cuaca
cerah.
Ozon yang berlebihan di udara dapat memiliki efek pada kesehatan manusia. Hal ini dapat
menyebabkan masalah pernapasan, pemicu asma, berkurangnya fungsi paru-paru, dan juga
menyebabkan penyakit paru-paru. Saat ini di Eropa, ozon dianggap sebagai polutan udara
yang paling memprihatinkan. Beberapa penelitian di Eropa telah melaporkan bahwa angka
kematian harian naik sebesar 0,3%, dan penyakit jantung sebesar 0,4%, setiap 10 mikrogram
per meter kubik peningkatan ozon di udara.
Pada konsentrasi jangka pendek yang melebihi 200 mikrogram per merter kubik, nitrogen
dioksida dianggap sebagai gas beracun yang menyebabkan peradangan yang signifikan pada
saluran pernapasan. NO2 adalah sumber utama dari aerosol nitrat yang membentuk pecahan
kecil dari partikulat. Sumber utama emisi antropogenik NO2 adalah proses pembakaran
(pemanas, pembangkit listrik, mesin kendaraan, dan kapal).
Studi epidemiologis menunjukkan bahwa gejala bronkitis pada anak yang memiliki asma
meningkat setelah paparan jangka panjang terhadap NO2. Pengurangan fungsi paru-paru juga
terkait dengan NO2.
SO2 adalah gas tidak berwarna dengan bau yang tajam. Ini dihasilkan oleh pembakaran
bahan bakar fosil (batu bara dan minyak), dan peleburan bijih mineral yang mengandung
sulfur. Sumber antropogenik utasa SO2 adalah pembakaran bahan bakar fosil yang
mengandung sulfur untuk pemanasan domestik, pembangkit listrik dan kendaraan bermotor.
SO2 dapat mempengaruhi sistem pernapasan dan fungsi paru-paru, dan menyebabkan iritasi
mata. Radang saluran pernapasan penyebab batuk, sekresi lendir, asma, bronkitis kronis, dan
membuat orang lebih rentan terhadap infeksi pada saluran pernapasan. Pasien rumah sakit
untuk penyakit dan kematian akibat masalah jantung terus meningkat ketika tingkat SO2
tinggi.
Gas ini mencegah penyerapan oksigen oleh darah. Hal ini dapat menyebabkan penurunan
pasokan oksigen ke jantung secara signifikan, terutama pada orang yang menderita penyakit
jantung.
Daftar Pustaka
AUDITOR LINGKUNGAN
Oleh:
Hanifah Nuraini (J3M115027)
PROGRAM KEAHLIAN
TEKNIK DAN MANAJEMEN LINGKUNGAN
PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2017
Pengertian
Dokumen audit lingkungan hidup sendiri wajib memuat informasi yang meliputi
tujuan dan proses pelaksanaan audit, temuan audit, kesimpulan audit, rekomendasi dan tindak
lanjut audit, serta data dan informasi pendukung. Pasal 51 Ayat (2) UU Nomor 32 Tahun
2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dinyatakan bahwa auditor
lingkungan hidup wajib memiliki sertifikat kompetensi auditor lingkungan hidup yang
berlaku mulai tanggal 3 Oktober 2010.
Daftar Pustaka
Mahura W. 2012. Audit lingkungan: Pengungkapan isu lingkungan dalam
laporan keuangan auditan. Jurnanl Akuntansi & Investasi 1: 85-92.
Kepada Yth,
Ibu Ivone Wulandari, MSi.
Dosen MK Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Program Diploma IPB
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Mengajukan izin dan permohonan maaf karena tidak dapat mengikuti perkuliahan mata kuliah
Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan pada hari Senin, 13 Maret 2017 dikarenakan
saya harus menghadiri wisuda kakak saya di Purwokerto, Jawa Tengah. Mengingat
pentingnya acara tersebut maka saya mohon agar Bapak/Ibu dapat memberikan izin kepada
saya. Mengenai materi kuliah dan tugas yang mungkin akan diberikan, saya siap
menerimanya dan akan berkoordinasi dengan teman yang mengikuti perkuliahan tersebut.
Demikian surat izin ini saya buat agar dapat dimaklumi, dan atas izin yang diberikan saya
ucapkan terima kasih.
Hanifah Nuraini
Kepada Yth,
Ibu Ivone Wulandari, MSi.
Dosen MK Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan
Program Diploma IPB
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Mengajukan izin dan permohonan maaf karena tidak dapat mengikuti perkuliahan mata kuliah
Konservasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan pada hari Senin, 13 Maret 2017 dikarenakan
saya harus menghadiri wisuda kakak saya di Purwokerto, Jawa Tengah. Mengingat
pentingnya acara tersebut maka saya mohon agar Bapak/Ibu dapat memberikan izin kepada
saya. Mengenai materi kuliah dan tugas yang mungkin akan diberikan, saya siap
menerimanya dan akan berkoordinasi dengan teman yang mengikuti perkuliahan tersebut.
Demikian surat izin ini saya buat agar dapat dimaklumi, dan atas izin yang diberikan saya
ucapkan terima kasih.
Hanifah Nuraini
Kepada Yth,
Dosen MK Metode Analisis Sosial Budaya
Program Diploma IPB
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Mengajukan izin dan permohonan maaf karena tidak dapat mengikuti perkuliahan mata kuliah
Metode Analisis Sosial Budaya pada hari Selasa, 14 Maret 2017 dikarenakan saya harus
menghadiri wisuda kakak saya di Purwokerto, Jawa Tengah. Mengingat pentingnya acara
tersebut maka saya mohon agar Bapak/Ibu dapat memberikan izin kepada saya. Mengenai
materi kuliah dan tugas yang mungkin akan diberikan, saya siap menerimanya dan akan
berkoordinasi dengan teman yang mengikuti perkuliahan tersebut.
Demikian surat izin ini saya buat agar dapat dimaklumi, dan atas izin yang diberikan saya
ucapkan terima kasih.
Hanifah Nuraini
Kepada Yth,
Dosen MK Etika Profesi
Program Diploma IPB
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Mengajukan izin dan permohonan maaf karena tidak dapat mengikuti perkuliahan mata kuliah
Etika Profesi pada hari Selasa, 14 Maret 2017 dikarenakan saya harus menghadiri wisuda
kakak saya di Purwokerto, Jawa Tengah. Mengingat pentingnya acara tersebut maka saya
mohon agar Bapak/Ibu dapat memberikan izin kepada saya. Mengenai materi kuliah dan tugas
yang mungkin akan diberikan, saya siap menerimanya dan akan berkoordinasi dengan teman
yang mengikuti perkuliahan tersebut.
Demikian surat izin ini saya buat agar dapat dimaklumi, dan atas izin yang diberikan saya
ucapkan terima kasih.
Hanifah Nuraini
Kepada Yth,
Dosen MK Kualitas Udara
Program Diploma IPB
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Mengajukan izin dan permohonan maaf karena tidak dapat mengikuti perkuliahan mata kuliah
Kualitas Udara pada hari Selasa, 14 Maret 2017 dikarenakan saya harus menghadiri wisuda
kakak saya di Purwokerto, Jawa Tengah. Mengingat pentingnya acara tersebut maka saya
mohon agar Bapak/Ibu dapat memberikan izin kepada saya. Mengenai materi kuliah dan tugas
yang mungkin akan diberikan, saya siap menerimanya dan akan berkoordinasi dengan teman
yang mengikuti perkuliahan tersebut.
Demikian surat izin ini saya buat agar dapat dimaklumi, dan atas izin yang diberikan saya
ucapkan terima kasih.
Hanifah Nuraini
Kepada Yth,
Dosen MK Ekologi Hewan
Program Diploma IPB
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Mengajukan izin dan permohonan maaf karena tidak dapat mengikuti perkuliahan mata kuliah
Ekologi Hewan pada hari Selasa, 14 Maret 2017 dikarenakan saya harus menghadiri wisuda
kakak saya di Purwokerto, Jawa Tengah. Mengingat pentingnya acara tersebut maka saya
mohon agar Bapak/Ibu dapat memberikan izin kepada saya. Mengenai materi kuliah dan tugas
yang mungkin akan diberikan, saya siap menerimanya dan akan berkoordinasi dengan teman
yang mengikuti perkuliahan tersebut.
Demikian surat izin ini saya buat agar dapat dimaklumi, dan atas izin yang diberikan saya
ucapkan terima kasih.
Hanifah Nuraini