Anda di halaman 1dari 14

MODAL VENTURA

Modal ventura merupakan suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyertaan
modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company) untuk
jangka waktu tertentu. Investasi modal ventura ini biasanya memiliki suatu risiko yang tinggi
namun memberikan imbal hasil yang tinggi pula.
Ventura berasal dari kata venture yang secara harfiah bisa berarti sesuatu yang
mengandung resiko atau dapat pula diartikan sebagai usaha. Dengan demikian modal ventura
adalah modal yang ditanamkan pada usaha yang mengandung resiko tinggi.
Menurut Keppres nomor 61 Tahun 1988 Perusahaan modal ventura adalah badan usaha
yang melakukan usaha pembiayaan dalam bentuk dengan penyertaan modal ke dalam suatu
perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu tertentu.
Dari pengertian diatas dapat kita simpulkan bahwa modal ventura merupakan
pembiayaan yang memiliki resiko tinggi. Pembiayaan modal ventura berbeda dengan bank yang
memberikan pembiayaan berupa pinjaman atau kredit, sementara modal ventura memberikan
pembiayaan dengan cara melakukan penyertaan langsung ke dalam perusahaan yang
dibiayainya. Perusahaan yang memperoleh pembiayaan modal ventura disebut Perusahaan
Pasangan Usaha (PPU). Instrument lain yang dapat digunakan dalam rangka modal ventura
adalah obligasi konversi yang memiliki hak opsi untuk ditukarkan dalm saham PPU. Jangka
waktu penyertaan saham modal ventura bersifat sementara. Dibeberapa Negara jangka waktu
pembiayaan modal ventura antara 3-10 tahun.
Pada umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai yang
ditukar dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha. Investasi modal ventura ini
biasanya memiliki suatu risiko yang tinggi namun memberikan imbal hasil yang tinggi pula.
Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut venture capitalist (VC), adalah seorang
investor yang berinvestasi pada perusahaan modal ventura. Dana ventura ini mengelola dana
investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan utamanya untuk melakukan investasi pada
perusahaan yang memiliki risiko tinggi sehingga tidak memenuhi persyaratan standar sebagai
perusahaan terbuka ataupun guna memperoleh modal pinjaman dari perbankan. Investasi modal
ventura ini dapat juga mencakup pemberian bantuan manajerial dan teknikal. Kebanyakan dana
ventura ini adalah berasal dari sekelompok investor yang mapan keuangannya, bank investasi,
dan institusi keuangan lainnya yang melakukan pengumpulan dana ataupun kemitraan untuk
tujuan investasi tersebut. Penyertaan modal yang dilakukan oleh modal ventura ini kebanyakan
dilakukan terhadap perusahaan-perusahaan baru berdiri sehingga belum memilkii suatu riwayat
operasionil yang dapat menjadi catatan guna memperoleh suatu pinjaman. Sebagai bentuk
kewirausahaan, pemilik modal ventura biasanya memiliki hak suara sebagai penentu arah
kebijakan perusahaan sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya.
Dalam dunia ekonomi, Usaha modal ventura ini juga sangat penting dalam membantu
banyak perusahaan guna mengembangkan usahanya. Selain itu, usaha modal ventura juga dapat
meningkatkan Bank-abilitas perusahaan, Meningkat Likuiditas serta Memperlancar alih
teknologi. Penyertaan modal yang dilakukan oleh perusahaan modal ventura ini kebanyakan
dilakukan terhadap perusahaan-perusahaan baru berdiri sehingga belum memilki suatu riwayat
operasionil yang dapat menjadi catatan guna memperoleh suatu pinjaman. Selain itu, pemilik
modal ventura biasanya memiliki hak suara sebagai penentu arah kebijakan perusahaan sesuai
dengan jumlah saham yang dimilikinya.

A. Sejarah Modal Ventura

Munculnya konsep pembiayaan dengan modal ventura diawali antara tahun 1920-1930 pada saat
keluarga kaya di Amerika Serikat seperti Ford, Rockefeller,Payson dan lain-lain membentuk
suatu pendanaan. Pendanaan ini diarahkan untuk menolong usaha-usaha individu yang sedang
mengalami kesulitan modal dalam suatu kegiatan investasi yang potensial. Kegiatan ini terus
berkembang ke seluruh dunia.

Ada yang mengatakan bahwa Georges Doriot dikenal sebagai penemu dari industri modal
ventura karena pada tahun 1946, Doriot mendirikan American Research and Development
Corporation (AR&D), dimana investasinya pada perusahaan Digital Equipment Corporation
adalah merupakan sukses terbesar. Pada Tahun 1968 sewaktu Digital Equipment melakukan
penawaran sahamnya kepada publik, dan ini memberikan imbal hasil investasi (return on
investment-ROI) sebesar 101% kepada AR&D . Investasi ARD's yang senilai $70.000 USD pada
Digital Equipment Corporation pada tahun 1957 tersebut telah bertumbuh nilainya menjadi $355
juta USD.
Ada sebagian yang beranggapan bahwa modal ventura yang pertama kali adalah investasi yang
dilakukan pada tahun 1959 oleh Venrock Associates pada perusahaan Fairchild Semiconductor.
Awal mula tumbuhnya industri modal ventura ini adalah dengan diterbitkannya Undang-undang
investasi usaha kecil (Small Business Investment Act) di Amerika pada tahun 1958 dimana secara
resmi diperbolehkannya Kantor Pendaftaran Usaha Kecil (Small Business Administration (SBA))
untuk mendaftarkan perusahaan modal kecil untuk membantu pembiayaan dan permodalan dari
usaha wiraswasta di Amerika.

Pengembangan modal ventura di Indonesia dimulai dengan didirikannya PT. Bahana Pembinaan
Usaha Indonesia (PT. BPUI) pada tahun 1973, dengan modal dasar dari Departemen Keuangan
(80%) dan Bank Indonesia (20%). Sejalan dengan perubahan drastis dan startegis yang dilakukan
pemerintah sejak Februari 1993, pemerintah mengambil kebijakan untuk melakukan kontrak
manajemen pengelolaan BPUI kepada PT. Arta Investa Argha (AIA) dan memperluas bidang

usaha BPUI ke sektor pembiayaan (multi finance). Melalui afiliasi, BPUI mengembangkan sayap
bisnisnya, antara lain dalam spesialis pengembangan modal ventura di daerah-daerah melalui
pendirian PT. Bahana Artha Ventura.

PT. BAV didirikan pada tahun 1997 dengan hutang dari Rekening Dana Investasi (RDI)
Departemen Keuangan sebesar Rp 100 Milyar dan pinjaman dari Japan EXIM Bank (JEXIM)17
sebesar Y 21 Milyar (US$ 180 juta). Per Desember 2000, lebih dari Rp 1,2 Trilyun dana JEXIM
dikucurkan kepada PT. BAV. Kemudian untuk memperluas jangkauan pembiayaan perusahaan
modal ventura kepada UKM yang berada di daerah, maka telah didirikan 27 PMVD di Ibukota
Propinsi18.

Pendirian PMVD merupakan kerjasama antara PT. BAV dengan Bank Pembangunan Daerah
(BPD), dan pengusaha setempat atau pengusaha yang berasal dari daerah dimana perusahaan
modal ventura berada. Modal disetor dari pendirian sebuah PMVD minimum Rp 3 Milyar,
dimana PT. BAV menjadi salah satu pemegang saham di seluruh PMVD dengan melakukan
penyetoran modal sebesar Rp 1 Milyar, atau rata-rata sekitar 30-40% Disamping ikut menjadi
pemegang saham pada PMVD, PT. BAV juga berkewajiban memberikan pelatihan manajemen
mengenai pengelolaan perusahaan modal ventura. Dari sejumlah Rp 1,2 Trilyun dana JEXIM
yang dikucurkan kepada PT. BAV, per Desember 2000 telah disalurkan sejumlah Rp 855,5
Milyar kepada 26 PMVD

Dasar pendirian modal ventura di Indonesia adalah Keppres Nomor 61/1998 tentang Lembaga
Pembiayaan dimana usaha modal ventura secara hukum merupakan bagian kegiatan yang dapat
dilakukan oleh lembaga pembiayaan. Ketentuan pelaksanaannya diatur berdasarkan SK Menteri
Keuangan Nomor 1251/KMK.013/1989 tanggal 18 Nopember 1989 yang merupakan
penyempurnaan dari SK Menteri Keuangan Nomor 1251/KMK.013/1998 tanggal 20 Desember
1988. Kemudian berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 62 Tahun 1992 tentang sektor-
sektor usaha perusahaan pasangan usaha (PPU) dari perusahaan modal ventura yang
ditindaklanjuti dengan dengan SK Menteri Keuangan Nomor 227/KMK.01/1994, tanggal 9 Juni
1994.14 diatur mengenai sektor-sektor usaha yang akan menjadi PPU.

Berdasarkan SK Menteri Keuangan Nomor 469/KMK.017/1995, tanggal 3 Oktober 1995,


dijelaskan tentang pendirian dan pembinaan perusahaan modal ventura. Hal yang terpenting dari
peraturan ini bahwa modal ventura tidak lagi menjadi bagian dari kegiatan pembiayaan, dan
sejak saat itu kegiatan usaha modal ventura dilakukan secara terpisah dengan badan hukum
sendiri15. Adanya ketentuan ini menjadikan kegiatan modal ventura mulai dikembangkan di
setiap propinsi yang pada prinsipnya bertujuan untuk menyediakan sarana pembiayaan dalam
rangka membantu UKM yang sulit memenuhi kredit perbankan. Disamping itu, pendirian
Perusahaan Modal Ventura Daerah (PMVD) juga dimaksudkan untuk mempermudah
pengawasan dan pembinaan terhadap PPU. Melalui PP Nomor 4/1995 tentang Pajak Penghasilan
PMV, dijelaskan bahwa penghasilan PMV yang merupakan bagian keuntungan yang diterima
dari penyertaan modal kepada PPU dalam jangka waktu 10 tahun, dan keuntungan yang diterima
atau diperoleh perusahaan modal ventura dari pengalihan penyertaan modal pada PPU dalam
jangka waktu 10 tahun, bukan merupakan objek pajak penghasilan.

B. Ciri Ciri Modal Ventura

1. Pembiayaan modal ventura merupakan penyertaan modal


2. Modal ventura merupakan pembiayaan yang bersifat resiko tinggi (risk capital
3. Modal ventura merupakan investasi dengan perspektif jangka panjang (long-term perspective).
4. Pembiayaan modal ventura bersifat investasi aktif (active investment) karena modal ventura
selalu disertai dengan keterlibatan dalam manajemen perusahaan yang dibiayai
5. Modal ventura bersifat sementara
6. Keuntungan yang diharapkan oleh perusahaan modal ventura adalah terutama capital gain atau
apresiasi nilai saham disamping dividen.
7. Tingkat keuntungan yang tinggi. Bidang usaha yang umumnya dibiayai oleh modal ventura
adalah yang bersifat terobosan-terobosan baru yang menjanjikan keuntungan yang tinggi

C. Karakteristik Modal Ventura


Pembiayaan modal ventura memilki beberapa karakteristik yang membedakan dengan
jenis pembiayaan lainya seperti perbankan, perusahaan pembiayaan, leasing, factoring dan
pembiayaan konsumen. Perbedaan karakteristik pembiayaan modal ventura adalah menempatkan
modal ventura sebagai bentuk pembiayaan yang unik.

Karakteristik modal ventura tersebut antara lain sebagai berikut :


Pembiayaan Modal Ventura Merupakan Equity.
Bentuk pembiayaan oleh perusahaan modal ventura dilakukan dengan penyertaan modal
langsung pada perusahaan pasangan usaha.
Modal Ventura Merupakan Investasi Dengan Perspektif Jangka Panjang.
Modal ventura tidak mengharapkan perolehan keuntungan dengan memperdagangkan
sahamnya secara jangka pendek akan tetapi mengharapkan capital gain setelah jangka waktu
tertentu.
Modal Ventura Merupakan Pembiayaan Yang Bersifat Risk Capital.
Beresiko tinggi karena pembiayaan modal ventura tidak disertai dengan jaminan seperti
halnya dengan kredit perbankan. Resiko tinggi tersebut sebenarnya diimbangi dengan harapan
mendapatkan return yang lebih besar.
Modal Ventura Bersifat Sementara.
Meskipun pembiayaan modal ventura berupa penyertaan saham, namun ada prinsipnya tetap
bersifat sementara yaitu misalnya ketentuan jangka waktu penyertaan modal ventura di
Indonesia maksimun 10 tahun
Keuntungan Berupa Capital Gain dan Deviden.
Keuntungan yang diharapakan diperoleh perusahaan modal ventura terutama capital gain atau
apresiasi nilai saham di samping deviden.
Rate Of Return yang tinggi.
Bidang usaha yang umunya dibiayai oleh modal ventura adalah yan bersifat terobosan-
terobosan baru yang menjanjikan keuntungan yang tinggi.

D. Pihak-pihak yang terlibat dalam Modal Ventura


1. Pihak Perusahaan Modal Ventura (Venture Capital Company)
2. Pihak Perusahaan Pasangan Usaha
3. Pihak Penyandang Dana

E. Jenis Jenis Modal Ventura


Berdasar cara pemberian bantuan
Single tier approach
sebagai pemberi bantuan pembiayaan (fund company) dan juga sebagai pemberi bantuan
manajemen atau pengelolaan dana (management company)..

Two tier approach


Pendekatan ini memungkinkan sebuah PPU untuk menerima bantuan pembiayaan dan bantuan
manajemen dari PMV yang berbeda.

Berdasarkan cara penghimpunan dana

Laverage venture capital


Equity venture capital

F. Manfaat dan Tujuan Modal Ventura


Pembiayaan modal ventura disamping berorientasi untuk memperoleh keuntungan yang
tinggi, dengan resiko yang tinggi pula, juga bertujuan antara lain :
a. Memungkinkan dan mempermudah pendirian suatu perusahaan baru.
b. Membantu membiayai perusahaan yang sedang mengalami kesulitan dana dalam
pengembangan usahanya, terutama pada tahap-tahap awal.
c. Membantu perusahaan baik pada tahap pengembangan suatu produk atau pada tahap
mengalami kemunduran.
d. Membantu terwujudnya dari hanya suatu gagasan menjadi suatu produk jadi yang siap
dipasarkan.
e. Memperlancar mekanisme investasi dalam dan luar negeri.
f. Mendorong perkembangan proyek research dan development.
g. Membantu pengembangan teknologi baru dan memperlancar terjadinya alih teknologi.
h. Membantu dan memperlancar penglihan kepemilikan suatu perusahaan.

Manfaat modal ventura, antara lain :


Bagi PPU (Perusahaan Pasangan Usaha)
Manfaat utama yang diterima oleh PPU dapat dijalankannya kegiatan usaha karena kebutuhan
dana untuk modal usaha telah dapat dipenuhi oleh perusahaan modal ventura.

Selain manfaat utama tersebut, manfaat lain yang diterima oleh PPU dan masih terkait dengan
manfaat utama tersebut antara lain adalah sebagai berikut :

1. Peningkatan kemungkinan berhasilnya usaha


2. Peningkatan efisiensi kegiatan usaha
3. Peningkatan bank abilitas
4. Peningkatan kemampuan pengembangan usaha.
5. Meningkatkan likuiditas

Bagi PMV (Perusahaan Modal Ventura)


1. Peningkatan kemampuan teknsi dan pengalaman karyawan dan staf PMV.

Karyawan dan staf PMV akan meningkat pengalaman dan kemampuan teknisnya dalam
mengelola berbagai macam perusahaan seiring dengan semakin seringnya membantu PPU
melakukan kegiatan usahanya.

2. Peningkatan informasi tentang modal ventua


Kekuasaan dlam mengadkan penyertaan modal dan memnbantu manajemen suatu PPU dapat
secara bertahap meningkatkan pengetahuan dan kepercayaan masyarakat terhadap PMV
terutama di Indonesia

G. Mekanisme Investasi Perusahaan Modal Ventura (PMV) dengan Perusahaan Pasangan


Usaha
1. Seleksi awal, merupakan kegiatan evaluasi untuk mengetahui apakah aplikasi yang diajukan
oleh calon PPU termasuk dalam lingkup Kriteria penanganan PMV, yaitu bentuk badan
usahanya, bidang bisnisnya, skala usaha, dan kepemilikan badan usaha.
2. Penjajakan, merupakan kegiatan penilaian pendahuluan yang mencakup kegiatan desk
research, diskusi dan lain-lain untuk mendapatkan gambaran dan kejelasan atas
permasalahan yang ada dan mungkin timbul, kewajiban usulan proyek, kebutuhan yang
sebenarnya diperlukan oleh calon PPU, dan prospek bisnisnya.
3. Evaluasi, merupakan kegiatan penilaian proyek secara mendalam dilihat dari aspek
pemasaran, aspek tekhnis, aspek management, aspek keuangan, dan aspek hukum.
4. Konfirmasi, merupakan surat yang berisi mengenai persetujuan prinsip dan persyaratan /
ketentuan keikutsertaan PMV ke dalam bisnis yang diajukan / dimohonkan kerjasama oleh
calon PPU.
5. Persiapan kerjasama, meliputi :
Perhitungan nilai harta oleh calon PPU sebagai bagian dari setoran saham yang menjadi
kewajibannya. Perhitungan nilai dilakukan melalui penilaian kembali atas harta (baik
dilakukan oleh pihak III maupun PMV bersama-sama dengan calon PPU).
Shareholder Agreement.
Penelitian atas dokumen-dokumen legal yang mendukung atas hak dan kewajiban dari
perseroan yang akan dibentuk.
Penyusunan rencana implementasi.
6. Pendirian PT, merupakan dasar pengesahan kerjasama antara PMV dan PPU secara yuridis,
sedangkan kegiatan pendirian PT adalah pembentukan / perubahan anggaran dasar PT, rapat
pendiri, dan RUPS untuk pengesahan rencana kerja dan penetapan.
7. Implementasi, merupakan realisasi atas rencana yang telah disepakati bersama yang
mencakup realisasi atas pembangunan fisik, penambahan modal kerja, besarnya kebutuhan
dana, dan sumber dana yang akan dimanfaatkan merupakan kegiatan pada tahap
implementasi.
8. Komersial, merupakan komersialisasi bisnis yang telah disepakati bersama.
9. Divestasi, seperti disebutkan di atas, investor Modal Ventura hanya bersifat sementara atau
tidak akan menjadi pemodal untuk selamanya di suatu perusahaan, karena memang
tujuannya untuk membantu pengembangan suatu usaha.

H. Jenis Pembiayaan Modal Ventura di Indonesia


Beberapa cara pembiayaan yang dilakukan oleh modal ventura di Indonesia, yaitu dengan cara :

Penyertaan saham secara langsung kepada perusahaan yang menjadi pasangan usaha.
Dengan membeli obligasi konversi yang setelah waktu yang disepakati bersama dapat
dikonversi menjadi saham / penyertaan modal pada perseroan.
Dengan pola bagi hasil dimana persentase tertentu dari keuntungan setiap bulan akan
diberikan kepada perusahaan modal ventura oleh perusahaan pasangan usaha.

Pola bagi hasil yang mungkin dilakukan adalah sbb:


1. Bagi hasil berdasarkan pendapatan yang diperoleh (revenue sharing).
2. Bagi hasil berdasarkan keuntungan bersih (net profit sharing).
3. Bagi hasil berdasarkan perjanjian.

I. SUMBER DANA MODAL VE NTURA


Sumber-sumber dana modal ventura ada dua yaitu :

1. Dari dalam perusahaan


Dana dari sumber ini diperoleh melalui :

Setoran modal dari pemegang saham


Cadangan laba yang belum terpakai
Laba ditahan
2. Dari luar perusahaan
Dana dari sumber ini diperoleh melalui :

Investor baik perorangan maupun industry


Pinjaman dari dunia perbankan
Pinjaman dari perusahaan asuransi
Pinjaman dari perusahaan dana pension

J. Landasan Hukum Modal Ventura

1. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 469/KMK.017/1995 tanggal 3 Oktober 1995


Tentang Pendirian dan Pembinaan Perusahaan Modal Ventura.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1995 tentang Pajak Penghasilan bagi Perusahaan
Modal Ventura.
3. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 227/KMK.01/1994 tanggal 9 Juni 1994 Tentang
Sektor-sektor Usaha Perusahaan Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal Ventura.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 62 tahun 1992 tentang sektor-sektor usaha Perusahaan
Pasangan Usaha (PPU) Perusahaan Modal Ventura.
5. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1251/KMK.013/1988 tanggal 20 Desember 1988
Tentang ketentuan dan Tata Cara Pelaksanaan Lembaga Pembiayaan.
6. Kepres Nomor 61 tahun 1988 tentang Lembaga Pembiayaan

K. Kelebihan dan Kelemahan Modal Ventura


Kelebihan modal ventura:
Sumber dana bagi perusahaan baru
Adanya penyertaan manajemen.
Keperdulian yang tinggi dari perusahaan modal Ventura.
Dengan adanya penyertaan modal, Perusahaan Pasangan Usaha dapat mencari bantuan
modal dalam bentuk lain.
Modal Ventura menaikkan pamor Perusahaan Pasangan Usaha dan Perusahaan Modal
Ventura itu Sendiri.
Perusahaan Pasangan Usaha mendapat mitra baru yang dimiliki perusahaan modal
ventura.
Mendukung usaha kecil yang berpotensi berkembang dan memperluas kesempatan kerja.

Kelemahan modal ventura:


Jangka waktu pembiayaan yang relatif panjang.
Terlalu selektifnya perusahaan modal ventura dalam mencari perusahaan pasangan usaha.
Kontrol manajemen perusahaan pasangan usaha dapat diambil alih oleh perusahaan
modal ventura apabila menunjukan gejala kegagalan.

L. Keuntungan Perusahaan Modal Ventura dan PPU


Seperti sudah dijelaskan sebelumnya bahwa keikutsertaan perusahaan modal ventura dalam
bisnis yang mengandung resiko tinggi adalah ntuk memperoleh keuntungan. Begitu pula bagi
Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) dengan bantuan penyertaan modal dari perusahaan modal
ventura diharapkan akan memperoleh berbagai manfaat. Adapun keuntungan bagi masing-
masing pihak yang terlibat dalam kegiatan modal ventura adalah sebagai berikut:
1. Bagi pasangan Modal ventura
a. Memperoleh keuntungan berupa deviden dari penyertaan modalnya dalam bentuk saham.
b. Memperoleh keuntungan berupa capital gain dari hasil selisih dari transaksi penjualan
dan pembelian surat-surat berharga (saham)
c. Memperoleh keuntungan berupa bagi hasil untuk usaha tertentu sesuai dengan perjanjian
yang sudah dibuatnya.
2. Bagi Perusahaan Pasangan Usaha (PPU)
a. Membantu penambahan modal usaha bagi perusahaan yang sedang mengalami
kekurangan modal (likuiditas).
b. Memperbaiki teknologi melalui pengalihan dari teknologi lama ke teknologi baru
sehingga dapat membantu peningkatan kapasitass produksi dan peningkatan mutu
produknya.
c. Membantu pengembangan usaha melalui perluasan pasar an pengembangan usaha baru,
seperti melalui deversifikasi usaha.
d. Mengalami reiko kerugian. Maksudnya jika perusahaan beroperasi dengan modal sendiri,
maka resiko kerugianpun ditanggung sendiri, namun apabila dijalankan bersama dengan
modal ventura maka resiko dapat disebarkan antara keduanya.

M. Perbedaan Bank dengan Modal Ventura

No Keterangan Bank Modal Ventura


1 Pelaku Bank, Kreditor, Debitor Investor, Perusahaan Modal
Ventura, PPU
2 Bantuan Pembiayaan Pinjaman/Kredit Penyertaan Modal
3 Keterlibatan Manajemen Tidak ada Ada (sebagai Partner)
4 Jenis Resiko Kredit Macet Usaha Gagal
5 Bentuk Keuntungan Bunga Kredit Capital Gain
6 Jangka Waktu Pendek, Menengah, panjang 5-10 tahun
7 Akhir Kontrak Lunas Divestasi

N. Faktor Penghambat Modal Ventura di Indonesia


Meskipun bisnis modal ventura sudah dimulai sejak satu dekade yang lalu, namun dilihat
dari total pembiayaan yang disalurkan kepada sektor usaha masih relatif kecil dibandingkan
dengan lembaga-lembaga keuangan lainnya. Lambannya perkembangan usaha modal ventura
terutama dari kemampuannya menyalurkan dana pada prinsipnya disebabkan oleh beberapa
faktor antara lain sebagai berikut :
Modal ventura merupakan usaha yang memilki resiko tinggi.
Modal ventura merupakan konsep pembiayaan baru, sehingga fungsi dan peranannya belum
banyak dipahami oleh kalangan dunia usaha, pemodal maupun pengusaha.
Adanya keengganan pengusaha atas penyerahan sebagaian saham pada perusahaan modal
ventura.
Banyaknya pengusaha yang kurang berminat atau bersedia atas keterlibatan modal ventura
dalam manajemen perusahaan.
Sulitnya perusahaan modal ventura menemukan perusahaan pasangan usaha yang memenuhi
kriteria untuk dibiayai.
Investor lebih tertarik pada pembiayaan berjangka pendek.
Perangkat pengaturan mengenai kegiatan usaha modal ventura dirasa masih sangat kurang
memadai dan kurang mendukung.
Pasar modal sebagai salah satu sarana divestasi masih kurang mendukung.
Kurangnya tenaga profesional yang berpengalaman dalam bidang tersebut.

O. Kunci Keberhasilan Modal Ventura


Meskipun modal ventura merupakan usaha yang beresiko tinggi namun beberapa faktor perlu
dipertimbangkan untuk keberhasilan modal ventura.
Keuntungan Merupakan Prioritas Tinggi
Sasaran modal ventura haruslah memaksimalkan keuntungan. Oleh karena itu perusahaan modal
ventura dalam melaksanakan investasi memperoleh keuntungan yang lebih menarik. Modal
ventura yang berhasil adalah yang menikmati keuntungan yang diterima dari pasangan
perusahaan setelah divestasi.
Peraturan yang Fleksibel
Ketentuan investasi dan operasi perusahaan modal ventura harus fleksibel sehingga arus modal
dapat lebih lancar dalam memanfaatkan setiap peluang.
Kualitas Investasi
Akses pada peluang investasi yang berkualitas tinggi merupakan salah satu faktor penentu
keberhasilan modal ventura. Perusahaan yang berada pada posisi atas dengan prospek yang
bagus dan dikelola dengan baik merupakan pasangan usaha ideal untuk dibiayai. Namun untuk
memperoleh akses pada perusahaan seperti ini sering mengalami kesulitan karena alasan-alasan
tertentu.
Pertama, perusahaan yang berkualitas baik biasannya perusahaan keluarga yang umumnya
hampir tidak menghendaki pembiayaan dalam bentuk peyertaan saham dari pihak luar. Kedua,
pengusaha tidak tertarik menyerahkan sebagian sahamnya kepada orang-orang luar. Ketiga,
perusahaan yang mapan sulit untuk diyakinkan mengenai nilai tambah yang berkaitan dengan
investasi modal ventura pada perusahaanya.
Perusahaan Modal Ventura Harus Memilki Keahlian Manajerial
Pembiayaan modal ventura berupa peyertaan modal saham berbeda dengan pembiayaan dalam
bentuk utang (debt financing) dalam beberapa hal.
Pembiayaan modal ventura tidak terikat dengan jaminan apapun dari pasangan usaha dan tidak
mendapatkan pendapatan bunga sebagai halnya dengan kredit bank. Untuk perusahaan modal
ventura memerlukan keahlian khusus untuk menilai resiko dan keuntungan atas setiap peluang
investasi.
Perusahaan Modal Ventura Harus Mampu Menggunakan Berbagai Instrumen Keuangan
Pembiayaan modal ventura harus dapat memanfaatkan beberapa bentuk instrumen keuangan,
misalnya saham biasa,saham preferen dan atau obligasi konversi dalam rangka mengoptimalkan
investasinya.

http://juundd23.blogspot.co.id/2013/01/modal-ventura.html

https://widianaambarwati.wordpress.com/2016/06/19/modal-ventura/

http://lailyfaizatin.blogspot.co.id/2015/05/makalah-modal-vemtura-lengkap-pembahasan.html

http://legalstudies71.blogspot.co.id/2015/11/sejarah-perkembangan-modal-ventura.html

http://jatimventura.6te.net/index.php/component/content/article/10-artikel/11-sejarah-modal-
ventura.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Modal_ventura

Anda mungkin juga menyukai