PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
daratannya yang subur dan didukung oleh iklim yang menguntungkan. Usaha
pertanian, budidaya tanaman dan ternak menjadi kebudayaan yang diturunkan dari
tenaga kerja yang bekerja pada sektor pertanian atau dari produk nasional yang
di daerah pedesaan difokuskan pada ekonomi sektor pertanian. Hal ini disebabkan
sektor pertanian. Data tahun 2011 (World Bank, 2013) menunjukkan bahwa
sektor pertanian masih menyerap tenaga kerja yang cukup tinggi yaitu sebesar
35,9% dari total 151,9 juta angkatan kerja. Sementara sektor industri hanya
Namun demikian, dengan jumlah tenaga kerja yang besar tersebut ternyata
1
Sumanto (2009) menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi mengakibatkan
menuju sektor non pertanian yang lebih memberikan jaminan kehidupan sehari-
pertanian, baik industri besar, sedang, kecil maupun industri rumah tangga yang
beragam.
ditampilkan berdasarkan Atas Dasar Harga Berlaku karena PDRB Perkapita selain
2
Sejarah mencatat bahwa industrialisasi di Indonesia akan menggeser
aktifitas ekonomi masyarakat, yang pada awalnya bertumpu pada sektor pertanian
dan tumpuan itu beralih ke sektor industri. Kebijakan Pemerintah yang terus
telah menyebabkan kesempatan kerja di sektor industri kecil semakin lama juga
signifikan antara tenaga kerja yang bekerja di sektor pertanian dan sektor industri.
Tabel 1.1 Jumlah Tenaga Kerja Sektor Pertanian dan Non Pertanian Tahun 2010-
2012 Provinsi Jawa Timur
Bidang Pekerjaan 2010 2011 2012
Sektor Pertanian 7.790.672 7.837.320 7.304.112
Sektor non 11.017.119 11.189.144 11.609.795
Pertanian
sumber: BPS diolah
menunjukkan dari tahun ke tahun jumlah tenaga kerja pertanian semakin menurun
mengalami peningkatan yang cukup berarti. Pada tahun 2010, PDRB Perkapita
sebesar Rp 16.89 juta dan kemudian meningkat menjadi Rp. 26,11 juta pada tahun
2014 atau meningkat 54,52 persen. Peningkatan paling tinggi terjadi pada tahun
2011 yang meningkat sebesar 13,03. Pada tahun 2014 ini perkembangan PDRB
perkapita masih cukup tinggi karena masih meningkat sebesar 11,23 persen.
3
Tabel 1.2
Peranan PDRB Menurut Lapangan Usaha (Dalam Juta Rp), 2010 - 2014
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2013 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
dirinya pada sektor pertanian (tani, buruh tani, peternakan, perikanan). Berikutnya
perdagangan sekitar 6.718 rumah tangga, industri pengolahan sekitar 4.236 rumah
tangga, karyawan (PNS, ABRI) sekitar 4.253 rumah tangga, bangunan sekitar
1.274 rumah tangga, jasa jasa sekitar 2.621 rumah tangga, dan sekitar 4.667
sendiri didominasi oleh industri terutama industri kecil. Dominasi tersebut dapat
4
dilihat dari presentase jumlah industri kecil yang mencapai lebih dari 99%
dan tenaga kerjanya berasal dari tenaga kerja sektor pertanian. Desa Dilem
catatan Desa Dilem memiliki 32 industri kecil yang bahan bakunya menggunakan
tenaga kerja lebih berpusat pada industri. Meskipun sumber pendapatan utama
Desa Dilem ini adalah pertanian, dengan munculnya industri kulit ini banyak
tenaga kerja sektor pertanian yang beralih ke sektor industri karena dianggap lebih
1.2.Tujuan Penelitian
pertanian.
5
1.3.Manfaat Penelitian
kerja pertanian
pertanian.
3. Bagi peneliti sebagai bahan informasi dan acuan bagi peneliti lain yang
pertanian.
1.4.Kerangka Pemikiran
6
1.5 Hipotesis
1. H0: Diduga tidak adanya ada pengaruh yang signifikan antara faktor sosial
tenaga kerja.
2. H1: Diduga adanya pengaruh yang signifikan antara faktor sosial ekonomi
kerja.