Teknik Pemasaran Suatu Produk Dan Custom
Teknik Pemasaran Suatu Produk Dan Custom
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penyusunan makalah ini dapat
diselesaikan.
Makalah ini disusun untuk diajukan sebagai tugas mata kuliah
Kewirausahaan dengan judul TEKNIK PEMASARAN SUATU PRODUK
Terima kasih disampaikan kepada Dosen yang telah membimbing dan
memberikan kuliah demi lancarnya tugas ini.
Demikianlah makalah ini disusun semoga bermanfaat bagi pembaca dan
dapat memenuhi tugas mata kuliah.
Penyusun
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang
Seorang perawat yang membuka praktik mandiri dapat disebut juga sebagai
wirausahawan. Dimana wirausahawan adalah seorang yang memiliki keahlian
menjual, mulai menawarkan ide hingga komoditas yakni layanan jasa. Sebagai
pelaku usaha mandiri dalam bentuk layanan jasa kesehatan dituntut untuk
mengetahui dengan baik manajemen usaha. Perawat sebagai pelaku usaha mandiri
dapat berhasil baik dituntut untuk mampu sebagai manajerial dan pelaksana
usaha, di dukung pula kemampuan menyusun perencanaan berdasarkan visi yang
diimplementasikan secara strategis dan mempunyai ke mampuan personal selling
yang baik guna meraih sukses. Diharapkan perawat nantinya mampu memberikan
pelayanan kesehatan sesuai profesi dan mampu mengelola manajemen pelayanan
secara profesional, serta mempunyai jiwa entrepreneur.
B. Tujuan
Untuk mengetahui teknik penjualan, distribusi produk, kerjasama distribusi
dan penjualan, promosi, sarana promosi, merancang iklan yang menarik dan
customer service dalam praktik keperawatan.
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Teknik Penjualan
Teknik penjualan merupakan cara-cara atau kiat-kiat yang dilakukan oleh
penjual dalam rangka meraih konsumen. Ada lima langkah dalam melakukan
teknik penjualan, yaitu:
1. Tentukan Kebutuhan dan Keinginan Pelanggan
Untuk menentukan kebutuhan konsumen haruslah terlebih dahulu
diadakan semacam pengamatan atau penelitian sederhana terhadap kebutuhan
konsumen, misalnya barang atau jasa apa yang dibutuhkan dan diinginkan
konsumen? Berapa jumlahnya, siapa yang membutuhkan dan kapan mereka
memerlukan?
2. Pilihlah Pasar Sasaran Khusus
Ada tiga jenis pasar sasaran khusus, yaitu:
a. Pasar individual, adalah pasar yang memberikan layanan kepada
individu-individu tertentu untuk memenuhi kebutuhan secara
individual. Jenis pasar ini sangat cocok untuk perusahaan kecil dan
menengah.
b. Pasar khusus, yaitu pasar yang memberikan pelayanan khusus untuk
konsumen tertentu, misalnya petani, pegawai negeri, pedagang dan
sebagainya. Jenis pasar khusus sangat cocok untuk perusahaan kecil.
c. Pasar tersegmentasi, yaitu pasar yang menyediakan pelayanan bagi kelas
konsumen tertentu, misalnya untuk pelanggan kelas berpendapatan tinggi,
kelas pelanggan berpendapatan sedang dan kelas pelanggan
berpendapatan rendah.
Konsumen dikelompokan berdasarkan geografis (desa, kota),
demografis (jenis kelamin, usia, pendapatan, tingkat pendidikan) dan kelas
sosial (tingkat sosial, gaya hidup), serta faktor perilaku.
3. Tetapkan Posisi Pasar
Setelah menentukan segmentasi pasar, perusahaan harus menentukan
posisi yang ingin diduduki segmen tersebut. Menetapkan posisi pasar ialah
menyusun produk ditempat yang lebih jelas, khas, sehingga menimbulkan
hasrat terhadap produk tersebut dalam pikiran konsumen daripada produk
sejenis yang lain.
4. Tempatkan Strategi Penjualan dalam Persaingan
Perusahaan harus lebih siap untuk melakukan bauran pemasaran sebagai
strategi dalam pengelolaan perusahaan. Bauran pemasaran adalah kombinasi
penawaran produk,penetapan harga, metode promosi, dan sistem distribusi
untuk menjangkau kelompok konsumen tertentu.
5. Pilih Strategi Penjualan yang Paling Tepat.
Memilih strategi dengan menempatkan keempat bauran pemasaran,
produk, harga, promosi, dan distribusi tadi.
KONSUMEN
c. Sistem distribusi semi langsung
ada sistem distribusi ini produsen menjual hasil produksinya
melalui toko miliknya sendiri
PRODUSEN KONSUMEN
PENGECER AGEN
2. Cara-cara Distribusi
Untuk menyalurkan barang/jasa digunakan badan perantara. Yaitu :
a. Penyaluran Barang/Jasa Melalui Pedagang.
Barang yang dibuat produsen disalurkan melalui pedagang besar, lalu
pedagang besar menjualnya ke pedagang kecil atau eceran dan pedagang
kecil menjualnya ke konsumen.
b. Penyalur Barang/Jasa Melalui Koperasi
Koperasi berusaha memenuhi kebutuhan anggotanya/masyarakat
disekelilingnya.
c. Penyaluran Barang/Jasa Melalui Toko Milik Produsen Sendiri.
Produsen yang memiliki toko, dapat memenjual hasil produksinya
kepada konsumen melalui toko tersebut.
d. Penyaluran Barang/Jasa melalui penjualan Dari Rumah Kerumah.
Barang hasil produsen dijual oleh produsen dengan cara berkeliling
dari rumah kerumah.
e. Penyaluran Barang/Jasa Melalui Penjualan di Tempat Tertentu yang
Ditetapkan Pemerintah.
Pemerintah juga membuat tepat untuk menyalurkan barang atau jasa hasil
produksi tertentu, misalnya pasar, dan tempat pelelangan ikan.
f. Tempat Lain yang Dipakai untuk Menyalurkan Barang/Jasa
1. BuatLah Sederhana
Yup, iklan yang sederhana akan memberikan perasaan
penasaran bagi user atau pengunjung yang melihat iklan anda. Semakin
sederhana iklan anda, maka semakin besar penasaran bagi pengunjung. Anda
bisa membuat teks yang sedikit ataupun gambar yang kreatif untuk iklan
anda.