ANALISIS SISTEM

INFORMASI
MANAJEMEN DAN
APLIKASINYA DALAM
ORGANISASI
 Disusun oleh:
Derima Eka Putri
Dhita Nur Oktaviani
Dian Sheila Aprilia
Diana Rismala Dewi
Hanan Mei Fatmawati
Marah Mujahidah
Sridewi Andriani
Yanti Indriyanti
 Tujuan penelitian
Untuk mengetahui analisis sistem informasi
manajemen.
Untuk mengetahui aplikasi sistem informasi
manajemen dalam organisasi.
 A. Analisis Sistem Informasi
Manajemen
Pengertian Analisa Sistem
analisa kesisteman merupakan suatu
pendekatan sistematis untuk membantu
pimpinan organisasi dalam mengambil
keputusan, yang selanjutnya digunakan
sebagai pedoman langkah tindak selanjutnya.
 petunjuk yang dapat diterapkan secara umum untuk
memanfaatkan paham ini:
Integrasi
Bermacam-macam sub sistem dari
suatu sistem harus diintegrasikan
dengan cara sedemikian rupa untuk
mendapatkan keuntungan dari antar
hubungan dan saling bergantung
antara masing-masing unsur tersebut
Komunikasi
Saluran komunikasi harus selalu
terbuka di antara sub sistem- sub
sistem yang membentuk organisasi
tersebut.
Metode Ilmiah
Harus diterapkan metode ilmiah
dengan menggunakan berbagai macam
teknik ilmu manajemen
Berorientasi pada pengambilan
keputusan
Tujuannya adalah organisasi
mempunyai tujuan yang diprogramkan
sehingga sistem pengambilan
keputusan dengan mudah dirumuskan
dilaksanakan dengan baik
Teknologi
Para penganalisis harus menggunakan
teknologi yang tepat dan modern
untuk membantu melaksanakan teknik-
teknik yang timbul ketika menjalankan
keempat petunjuk tersebut di atas.
 1. Pendekatan Sistem terhadap Analisis dan
Perancangan Sistem Informasi
Menurut Burch dan Strater dalam rangka pendekatan
pemecahan :
1. Perumusan masalah.
2. Pengembangan pemecahan-pemecahan alternatif
3. Pembuatan model-model yang membentuk alternatif-
alternatif
4. Penentuan biaya/ keberhasilan alternatif-alternatif
5. Pengajuan saran-saran
6. Pelaksanaan alternatif yang di pilih.
 2. Ciri-ciri Sistem Informasi
Manajemen
Menurut Gordon B.Davis (2002), informasi dalam lingkup
sistem informasi memiliki beberapa ciri :
1. Setiap sistem komponen.
mempunyai tujuan. 5. Walau sistem itu terdiri dari
2. Setiap sistem berbagai bagian, unsur-unsur
mempunyai batas (boundaries) atau komponen, tidak berarti
yang memisahkannya dari bahwa sistem itu merupakan
lingkungannya. sekedar kumpulan dari bagian,
3. Walau sistem itu mempunyai unsur atau komponen tersebut,
batas, akan tetapi sistem itu melainkan merupakan suatu
bersifat terbuka, dalam arti kebulatan yang utuh dan padu,
berinteraksi juga dengan atau mempunyai
lingkungannya. sifat wholism atau di dalam
4. Suatu sistem terdiri dari lingkungan Psikologi disebut
beberapa subsistem yang biasa sebagai suatu Gestalt.
pula disebut bagian, unsur, atau
 Lanjutan...
6. Terdapat saling 8. Di dalam setiap sistem
hubungan dan saling terdapat mekanisme
ketergantungan baik di kontrol dengan
dalam (intern) sistem, memanfaatkan
maupun antara sistem tersedianya umpan balik.
dengan lingkungannya. 9. Karena adanya mekanisme
7. Setiap sistem melakukan kontrol itu maka sistem
kegiatan atau mempunyai
proses transformasi atau kemampuan mengatur diri
proses mengubah sendiri dan menyesuaikan
masukan menjadi diri dengan lingkungannya
keluaran. Karena itu maka atau keadaan secara
sistem sering disebut otomatik (dengan
sebagai processor atau sendirinya).
transformator.
 3. Jenis jenis sistem
Sistem Informasi
a.Akuntansi
Sistem informasi akuntansi

Sistem informasi akuntansi adalah kumpulan sumber daya yang

dirancang untuk mentransformasikan data keuangan menjadi
informasi.Fungsi penting yang dibentuk SIA pada sebuah
organisasi antara lain :
1. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan
transaksi.
2. Memproses data menjadi into informasi yang dapat
digunakan dalam proses pengambilan keputusan.
3. Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

b. Sistem informasi keuangan
Sistem informasi keuangan
adalah sistem untuk mendukung
bagian keuangan dalam
pengambilan keputusan yang
mengangkut persoalan keuangan
dan pengalokasian serta
pengendalian sumber daya
keuangan.
c. Sistem Informasi
Manufaktur
Sistem Informasi Manufaktur
merupakan subset dari Sistem
Informasi Manajemen yang
menyediakan informasi untuk
digunakan dalam pemecahan
masalah manufaktur.
d. Sistem Informasi Sumber
e. Sistem Informasi Teknologi
Daya Manusia

Sekarang ini banyak tersedia

website Sumber Daya Manusia
terutama proses pencarian
Sistem informsi Sumber tenaga kerja On-Line, website
daya manusia adalah tersebut dapat meningkatkan
sistem informasi yang efisiensi proses pencarian
menyediakan informasi tenaga kerja serta
yang dipakai oleh fungsi meningkatkan proses
penempatan tenaga kerja
personalia. dengan lowongan kerja yang
sesuai dengan keahliannya.
 f. Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi manajemen (SIM) (bahasa

inggris: management information system, MIS) adalah
bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang
meliputi pemanfaatan manusia, dokumen, teknologi,
dan prosedur oleh akuntansi menejemen untuk
memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk,
layanan, atau suatu strategi bisnis.
 4. Penggolongan sistem
1. Manajemen Level Atas: untuk perencanaan
strategis, kebijakan dan pengambilan keputusan.
2. Manejemen Level Menengah: untuk
perencanaan taktis dan pengambilan keputusan.
3. Manejemen Level Bawah: untuk perencanan
dan pengawasan operasi dan pengambilan
keputusan.
4. Operator: untuk pemrosesan transaksi dan
merespon permintaan.
 5. Kontrol dalam sistem

Pengendalian Organisasi Pengendalian Dokumentasi

Perencanaan yang baik dan

organisasi sistem informasi yang
berfungsi seperti yang diharapkan
merupakan pengendalian
organisasi yang baik. Pengendalian
organisasi ini dapat tercapai bila
ada pemisahan tugas dan
pemisahan tanggung jawab yang
tegas.
Dokumentasi dapat dianggap
sebagai materi yang tertulis
atau ssuatu yang menyediakan
informasi tentang suatu
subyek.
 6. Pengendalian Kerusakan Perangkat Keras
Proses pengolahan data dapat terganggu jika terjadi kerusakan perangkat keras yang
dapat menyebabkan kemacetan proses. Untuk mencegah hal ini, maka dapat
dilakukan dengan pengendalian perangkat keras, menyediakan perangkat keras
cadangan dan membeli asuransi.

Cara-cara pengendalian keamanan data :

1. Dipergunakan Data Log
2. Proteksi File
3. Pembatasan pengaksesan (access restriction)
4. Data back-up dan recovery
 B. Aplikasi Sistem Informasi
Manajemen
Transaction Processing Systems
Transaction processing systems (TPS) akan
mencatat dan memproses data hasil dari
tranksaksi bisnis

Process Control Systems

Process control systems (PCS) yang berfungsi
untuk mengatur proses produksi fisik yang secara
otomatis dibuat oleh komputer.
Lanjutan...
Office Automation Systems
Office automation systems (OAS) berfungsi untuk
mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mengirim
data dan informasi dalam bentuk komunikasi kantor
elektronik.

Information Reporting Systems

Information reporting systems (IRS) menyediakan
informasi produk bagi manajerial end users untuk
membantu mereka dalam pengambilan keputusan dari
hari ke hari.
Lanjutan...

Decision Support Systems

DSS adalah sistem informasi berbasis komputer yang menggunakan
model keputusan dan database khusus untuk membantu proses
pengambilan keputusan bagi manajerial end users.
Executive Information Systems
Executive Information Systems (EIS) adalah tipe SIM yang sesuai
untuk kebutuhan informasi strategis bagi manajemen atas. Tujuan
dari sistem informasi eksekutif berbasis komputer adalah
menyediakan akses yang mudah dan cepat untuk informasi selektif
tentang faktor-faktor kunci dalam menjalankan tujuan strategis
perusahaan bagi manajemen atas.