Anda di halaman 1dari 1

Apa yang dimaksud 3 phase/380V dalam

ilmu perlistrikan.?
Yang dimaksud 3 phase/380 V dalam ilmu pelistrikan tegangan listrik adalah tegangan
listrik AC sebesar 380 V, yang mempunyai 3 phase tegangan. Sebut saja , tegangan phase
1 = R,
tegangan phase 2 = S dan tegangan phase 3 = T
Tegangan sebesar 380 V tersebut adalah beda tegangan antar phase, baik tegangan R
terhadap tegangan S, tegangan S terhadap tegangan T maupun tegangan R terhadap T,.
Jika tegangan R, S maupun T diukur dengan Volt meter terhadap 0, maka beda tegangan
nya adalah 220 V.
Mengapa tegangan antar phase sebesar 380 V, penjelasan adalah sebagai berikut :
Tegangan AC bisa digambarkan sebagai gamabar grafik sinusoidal/ fungssi sinus
tegangan V terhadap waktu t ( detik ).
Fungsi tegangan terhadap waktu adalah ; V = Vmax sin Wt, W dibaca omega , dimana W
= 2. pi. f ,
f : adalah frekuensi tegangan AC
Satu perioda gelombang sinusoidal adalah 1 panjang gelombang yang terdiri dari 2
amplitudo atau fungsi sinus 0 sampai 2 pi rad.
3 phase dalam 1 perioda , berarti ada 3 gelombang sinus dalam satu perioda atau 2 pi
dibagi 6 amplitudo atau pi/3 radian.
pi/3 radian ini yang disebut beda phase antara R dan S , S dan T
Untuk membuktikan pi/3 adalah beda phase nya
Kita buat grafik fungsi sinus tegangan R (VR), terhadap waktu t dan dan grafik fungsi
sinus tegangan S (VS) terhadap waktu t dimulai dari titik 0
VR = Vmax sin (W.t + 1/3 pi ), VS = Vmax sin W.t , Vmax = 220 V
titik temu ke dua garfik tersebut dicapai : VR = VS
Vmax sin ( W.t + 1/3 pi ) = Vmax. sin W.t
sin W.t . cos 1/3 pi + cos W.t . sin 1/3 pi = sin W.t
1/2 sin Wt + 1/2. 3^(1/2) . cos W.t = sin W.t
1/2. 3*(1/2) cos W.t = 1/2 sin W.t
tan W.t = 3^(1/2) -----> W.t = 60 *
Beda tegangan antara R dan S adalah super posisi 2 gelombang tegangan, tegangan di
titik tersebut :
V(RS) = VR + VS
= 220 V. sin ( 60 * + 60 * ) + 220 V sin 60*
= 220 V. sin 120 * + 220 V sin 60 *
= 220 V. ( 1/2. 3^(1/2) + 1/2 . 3^(1/2)
= 220 V . 3^(1/2)
= 381 V atau biasa disebut tegangan 380 V
Untuk frekuensi tegangan arus bolak balik yang biasa dipakai adalah 50 Hz dan 60 Hz,
negara Indonesia memakai frekuensi yang 50 Hz

materi referensi: pengalaman pribadi

Anda mungkin juga menyukai