No. 02301.110722
STATISTIK PLN
2010
Katalog dalam Penerbitan
Buku Statistik PLN 2010 ini berisi data PT PLN (Persero) konsolidasi, yaitu gabungan antara
PLN Holding dengan Anak Perusahaan.
Buku ini dimaksudkan untuk memberikan informasi mengenai hasil kerja perusahaan selama
tahun 2010 dan tahun-tahun sebelumnya. Data statistik disajikan dalam bentuk tabel yang diperinci
menurut satuan PLN Distribusi, Wilayah, Unit Bisnis, Anak Perusahaan dan menurut provinsi.
Isi buku dibagi dalam tiga bagian yang didahului dengan ikhtisar, penjelasan rumus-rumus,
arti dari singkatan dan beberapa definisi. Bagian pertama berisi data PLN selama satu tahun
kalender, bagian kedua berisi data runtun waktu selama beberapa tahun dan bagian ketiga berisi
data keadaan akhir dari setiap REPELITA. Pada ketiga bagian ini juga dilengkapi dengan beberapa
grafik yang mudah diinterpretasikan.
Kepada semua pihak sangat diharapkan saran dan kritik yang membangun, untuk meningkatkan
terbitan buku Statistik PLN selanjutnya.
PT PLN (Persero)
Kapasitas Terpasang
Pada akhir Desember 2010, total kapasitas terpasang dan jumlah unit pembangkit PLN (Holding dan Anak
Perusahaan) mencapai 26.894,98 MW dan 5.023 unit, dengan 19.057,29 MW (70,86%) berada di Jawa.
Total kapasitas terpasang meningkat 4,91% dibandingkan dengan akhir Desember 2009, sedangkan di Luar
Jawa mengalami peningkatan sebesar 10,35%.
Prosentase kapasitas terpasang per jenis pembangkit sebagai berikut : PLTU 9.452 MW (35%), PLTGU 6.951
MW (26%), PLTD 3.268 MW (12%), PLTA 3.523 MW (13%), PLTG 3.224 MW (12%), dan PLTP 439 MW (2%).
Beban Puncak
Beban puncak pada tahun 2010 mencapai 24.917,42 MW, meningkat 6,31% dibandingkan tahun sebelumnya.
Beban puncak sistem interkoneksi Jawa Bali mencapai 18.100 MW, atau naik 5,16%.
Produksi total PLN (termasuk pembelian dari luar PLN) pada tahun 2010 sebesar 169.786,23 GWh, mengalami
peningkatan 12.988,96 GWh atau 8% dari tahun sebelumnya. Dari produksi total PLN tersebut, energi listrik
yang dibeli dari luar PLN sebesar 38.076,16 GWh (22%). Pembelian energi listrik tersebut meningkat 1.907,24
GWh atau 5% dibandingkan tahun 2009. Dari total energi listrik yang dibeli, pembelian terbesar sebanyak 8.667
GWh (23%) berasal dari PT Paiton Energy Company, dan 8.410 GWh (22%) berasal dari PT Jawa Power.
Pada akhir tahun 2010, total panjang jaringan transmisi mencapai 43.641 kms, atau meningkat 25% dibandingkan
tahun sebelumnya, terdiri atas jaringan 500 kV sepanjang 4.923 kms, 275 kV sepanjang 9.505 kms, 150 kV
sepanjang 24.380 kms, 70 kV sepanjang 4.724 kms dan 25 & 30 kV sepanjang 108 kms.
Total panjang jaringan distribusi sebesar 681.762,35 kms, terdiri atas JTM sebesar 275.613,31 kms dan JTR
sebesar 406.149,04 kms.
Kapasitas terpasang trafo gardu induk sebesar 65.669 MVA, meningkat 4% dari tahun sebelumnya. Jumlah trafo
gardu induk sebanyak 1.188 unit, terdiri atas trafo sistem 500 kV sebanyak 40 unit, sistem 275 kV sebanyak 4
unit, sistem 150 kV sebanyak 939 unit, sistem 70 kV sebanyak 200 unit, dan sistem < 30 kV sebanyak 5 unit.
Kapasitas terpasang dan jumlah trafo gardu distribusi menjadi 35.703 MVA dan 298.357 unit. Kapasitas
terpasang dan jumlah trafo mengalami peningkatan masing-masing sebesar 3% dan 4%.
Jumlah energi listrik terjual pada tahun 2010 sebesar 147.297,47 GWh, meningkat 9,5% dibandingkan tahun
sebelumnya. Kelompok pelanggan Industri mengkonsumsi 50.985,20 GWh (35%), Rumah Tangga 59.824,94
GWh (41%), Bisnis 27.157,22 GWh (18%), dan Lainnya (sosial, gedung pemerintah dan penerangan jalan
umum) 9.330,11 GWh (6%). Penjualan energi listrik untuk semua jenis kelompok pelanggan yaitu Industri,
Rumah Tangga, Bisnis dan Lainnya mengalami peningkatan masing-masing sebesar 10%, 9%, 9% dan 8%.
Jumlah pelanggan pada akhir tahun 2010 sebesar 42.435.387 meningkat 6% dari akhir tahun 2009.
Harga jual listrik rata-rata per kWh selama tahun 2010 sebesar Rp 699,09 lebih tinggi dari tahun sebelumnya
sebesar Rp 670,02.
4. Susut Energi
Selama tahun 2010, susut energi sebesar 9,70%, terdiri dari susut transmisi 2,25% dan susut distribusi 7,64%.
Susut energi tahun 2010 lebih baik dibandingkan tahun 2009 yaitu sebesar 9,93%.
5. Rasio Elektrifikasi
Dengan pertumbuhan jumlah pelanggan rumah tangga dari 37.099.830 pelanggan pada akhir tahun 2009
menjadi 39.324.520 pelanggan pada akhir tahun 2010, maka rasio elektrifikasi menjadi sebesar 66,51%.
6. Keuangan
Selama tahun 2010 jumlah pendapatan operasi mencapai Rp 162.375.294 juta yang terdiri dari pendapatan
penjualan tenaga listrik sebesar Rp 102.973.531 juta (63%), subsidi pemerintah Rp 58.108.418 juta (36%) dan
pendapatan operasi lainnya sebesar Rp 1.293.345 juta (1%).
Jumlah biaya operasi sebesar Rp 149.108.072 juta, dengan demikian laba operasi sebesar Rp 13.267.222
juta, mengalami kenaikan yang sangat signifikan jika dibandingkan pencapaian laba operasi tahun 2009 yang
sebesar Rp 9.946.174 juta. Total asset mencapai sebesar Rp 369.560.490 juta, naik 11% dibandingkan tahun
sebelumnya.
Jumlah pegawai PLN pada akhir Desember 2010 sebanyak 42.816 orang (tidak termasuk Kantor Pusat, Jasa
dan Proyek). Produktivitas pegawai pada tahun 2010 mencapai 3.440 MWh/pegawai dan 991 pelanggan/
pegawai, meningkat jika dibandingkan dengan akhir tahun 2009 yaitu sebesar 3.197 MWh/pegawai dan 953
pelanggan/pegawai.
kWh produksi bruto, adalah energi (kWh) yang dibangkitkan oleh generator sebelum dikurangi
energi pemakaian sendiri (untuk peralatan bantu, penerangan sentral dan lain-lain), atau produksi
energi listrik yang diukur pada terminal generator.
Kapasitas terpasang, adalah kapasitas suatu unit pembangkit sebagaimana tertera pada papan
nama (name plate) dari generator atau mesin penggerak utama (prime mover), dipilih mana yang
lebih kecil. Khusus untuk PLTG, kapasitas terpasangnya adalah sebagaimana tertera pada papan
nama berdasarkan base-load, bukan berdasarkan peak-load.
kWh produksi total, adalah jumlah dari kWh produksi sendiri dari pembangkit yang ada pada satuan
PLN yang bersangkutan, dan kWh yang diterima dari satuan PLN lain, ditambah kWh pembelian
dari luar PLN dan sewa genset (jika ada).
Beban puncak, adalah beban tertinggi setiap sistem yang pernah dicapai pada tahun kalender
yang bersangkutan.
kW beban puncak
x 100%
kVA tersambung x cos
cos = 0,8
kWh produksi netto, adalah jumlah kWh produksi sendiri dari pembangkit yang ada pada satuan
PLN yang bersangkutan, ditambah kWh yang diterima dari satuan PLN lain, ditambah kWh pembelian
dari luar PLN dan sewa genset (jika ada), dikurangi pemakaian sendiri sentral.
kWh hilang di jaringan transmisi (susut transmisi), adalah kWh produksi netto, dikurangi kWh
pemakaian sendiri gardu induk, dikurangi kWh yang dikirimkan ke satuan unit PLN lain dan luar
PLN, dikurangi kWh yang dikirimkan ke distribusi.
kWh hilang di jaringan distribusi (susut distribusi), adalah kWh yang dikirimkan ke distribusi,
dikurangi kWh pemakaian sendiri gardu distribusi, dikurangi kWh terjual.
Jumlah pelanggan
**) Pemadaman di jaringan distribusi yang dirasakan oleh pelanggan, termasuk yang
diakibatkan oleh gangguan atau pemeliharaan di sisi pembangkitan maupun transmisi.
(SE Direksi PLN No. SE.031.E/471/PST/1993).
1.7. SOD (System Outage Duration) : Lama gangguan yang menyebabkan pemadaman
Lama keluar sistem (System Outage Duration), adalah indikator kinerja lama gangguan yang
menyebabkan pemadaman sistem transmisi pada titik pelayanan, dengan satuan jam/100 kms.
Jumlah keluar sistem (System Outage Frequency), adalah indikator kinerja jumlah gangguan yang
menyebabkan pemadaman sistem transmisi pada titik pelayanan, dengan satuan kali/100 kms.
2. Pengelompokan data
Data PLTA sudah termasuk data PLTM (Pusat Listrik Tenaga Mini/Mikro Hidro) yaitu pembangkit
listrik tenaga air dengan satuan (unit) pembangkit berkapasitas 1.000 kW ke bawah (sesuai dengan
Surat Edaran No. 006/PST/88).
Kelompok rumah tangga, adalah penjumlahan golongan tarif S-1, R-1, R-2, dan R-3.
Kelompok bisnis, adalah penjumlahan golongan tarif B-1, B-2, B-3, T, C dan tarif
Multiguna.
Kelompok industri, adalah penjumlahan golongan tarif I-1, I-2, I-3, dan I-4.
Kelompok sosial, adalah penjumlahan golongan tarif S-2, dan S-3.
Kelompok gedung kantor pemerintah, adalah penjumlahan golongan tarif P-1 dan P-2.
Kelompok penerangan jalan umum, adalah golongan tarif P-3.
Jenis tegangan rendah, adalah penjumlahan golongan tarif S-1, S-2, R-1, R-2, R-3, B-1,
B-2, I-1, I-2, P-1 dan P-3.
Jenis tegangan menengah, adalah penjumlahan golongan tarif S-3, B-3, I-3, P-2, Traksi
(T) dan C (Curah).
Jenis tegangan tinggi, adalah golongan tarif I-4.
Jenis tarif multiguna, adalah tarif yang diperuntukkan hanya bagi pengguna listrik yang
memerlukan pelayanan dengan kualitas khusus yang tidak termasuk dalam golongan tarif
S, R, B, I, P, T (Traksi) dan C (Curah).
3. Energi terjual
Energi yang terjual kepada pelanggan, adalah energi (kWh) yang terjual kepada pelanggan-pelanggan
TT (tegangan tinggi), TM (tegangan menengah) dan TR (tegangan rendah) sesuai dengan jumlah kWh
yang dibuat rekening (TUL III-09).
4. Status data
Tahun 2010, berarti satu tahun kalender dari tanggal 1 Januari 2010 sampai dengan tanggal 31 Desember
2010.
5. Singkatan
PLTA : Pusat Listrik Tenaga Air MMBTU : 106 British Thermal Unit
(MM=106)
PLTU : Pusat Listrik Tenaga Uap
HSD : Hight Speed Diesel Oil
PLTG : Pusat Listrik Tenaga Gas
IDO : Intermediate Diesel Oil
PLTGU : Pusat Listrik Tenaga Gas & Uap
MFO : Marine Fuel Oil
PLTD : Pusat Listrik Tenaga Diesel
SAIDI : System Average Interruption
PLTP : Pusat Listrik Tenaga Panas Bumi
Duration Index
PLTMG : Pusat Listrik Tenaga Mesin Gas
SAIFI : System Average Interruption
VA : volt-ampere Frequency Index
kW : kilowatt
Gdg. Kantor
MW : megawatt Pemerintah : Gedung Kantor Pemerintah
Standard Cubic Foot (SCF), adalah sejumlah gas yang diperlukan untuk mengisi ruangan 1 Cubic Foot,
dengan tekanan sebesar 14,7 pounds per square inch absolut dan pada temperatur 60 derajat Fahrenheit,
dalam kondisi kering.
1000 BTU Gas, adalah gas mempunyai Gross Heating Value sebesar 1000 BTU per SCF.
Gross Heating Value, adalah jumlah panas yang dinyatakan dalam satuan BTU yang dihasilkan oleh
pembakaran sempurna dari satu Standard Cubic Foot Gas, pada temperatur 60 derajat Fahrenheit dan
tekanan absolut 14,7 pounds per square inch, dengan udara pada temperatur dan tekanan yang sama
dengan gas tersebut, dan setelah pendinginan hasil pembakaran pada tingkat temperatur permulaan
gas dan udara, uap air yang terbentuk dalam proses pembakaran itu terkondensasikan ke dalam bentuk
cair.
Kata Pengantar ii
Ikhtisar iii
Penjelasan v
Daftar Isi x
Hasil-hasil Pengusahaan
Tabel 4 : Jumlah Pelanggan per Jenis Pelanggan 5
Tabel 5 : Daya Tersambung per Kelompok Pelanggan (MVA) 6
Tabel 6 : Energi Terjual per Kelompok Pelanggan (GWh) 7
Tabel 7 : Pendapatan per Kelompok Pelanggan (juta Rp) 8
Tabel 8 : Energi Terjual Rata-rata per Jenis Pelanggan (kWh) 9
Tabel 9 : Harga Jual Listrik Rata-rata per Kelompok Pelanggan (Rp/kWh) 10
Tabel 10 : Jumlah Pelanggan per Jenis Tegangan 11
Tabel 11 : Daya Tersambung per Jenis Tegangan (MVA) 12
Tabel 12 : Energi Terjual per Jenis Tegangan (GWh) 13
Tabel 13 : Pendapatan per Jenis Tegangan (juta Rp) 14
Tabel 14 : Jumlah Pelanggan, Daya Tersambung dan Energi yang Dikonsumsi
per Golongan Tarif 15
Tabel 15 : Daftar Tunggu 16
Tabel 16 : SAIDI dan SAIFI 17
Tabel 17 : Jumlah Gangguan Transmisi per 100 kms 18
Tabel 18 : Jumlah Gangguan Distribusi per 100 kms 19
Tabel 19 : Rasio Elektrifikasi dan Energi yang Dikonsumsi per Kapita 20
Pembangkitan
Tabel 20 : Jumlah Unit Pembangkit 21
Tabel 21 : Kapasitas Terpasang (MW) 22
Tabel 22 : Daya Mampu (MW) 23
Tabel 23 : Energi yang Diproduksi (GWh) 24
Tabel 24 : Pemakaian Bahan Bakar 25
Tabel 25 : Harga Satuan Bahan Bakar 26
Tabel 26 : Energi yang Diproduksi per Jenis Bahan Bakar (GWh) 27
Tabel 27 : Captive Power 28
I. PENGUSAHAAN
Tabel 43 : Faktor Beban, Faktor Kapasitas dan Faktor Permintaan (%) 49
Tabel 44 : Jumlah Pelanggan per Kelompok Pelanggan 49
Tabel 45 : Daya Tersambung per Kelompok Pelanggan (MVA) 50
Tabel 46 : Energi Terjual per Kelompok Pelanggan (GWh) 50
Tabel 47 : Energi Terjual Rata-rata per Kelompok Pelanggan (kWh) 51
Tabel 48 : Pendapatan per Kelompok Pelanggan (juta Rp) 51
Tabel 49 : Harga Jual Listrik Rata-rata per Kelompok Pelanggan (Rp/kWh) 52
Tabel 50 : Jumlah Pelanggan per Jenis Tegangan 52
Tabel 51 : Energi Terjual per Jenis Tegangan (GWh) 53
Tabel 52 : Pendapatan per Jenis Tegangan (juta Rp) 53
Tabel 53 : Pemakaian Sendiri dan Susut Energi 54
Tabel 54 : Jumlah Unit Pembangkit 54
Tabel 55 : Kapasitas Terpasang (MW) 55
Tabel 56 : Daya Mampu (MW) 55
II. KEUANGAN
Tabel 62 : Neraca (juta Rp) 59
Tabel 63 : Laba Rugi (juta Rp) 60
Tabel 64 : Aktiva Tetap & Penyusutan (juta Rp) 60
Tabel 65 : Piutang Langganan (juta Rp) 61
Tabel 66 : Penjualan, Piutang, dan Kecepatan Rata-rata Penagihan Piutang 61
Tabel 67 : Biaya Operasi Pembangkit per Jenis Pembangkit (juta Rp) 62
Tabel 68 : Biaya Pembangkitan Rata-rata (Rp/kWh) 62
Tabel 69 : Rasio Keuangan 63
Grafik 5 : Perkembangan Pendapatan (miliar Rp) 64
Grafik 6 : Perkembangan Susut Energi (%) 65
Grafik 7 : Perkembangan Kapasitas Terpasang (MW) 65
Grafik 8 : Perkembangan Energi yang Diproduksi (GWh) 66
2010
Data Tahunan 2010
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 20,76 1.268,60 509,64 6,92 1,36 1.792,08 - -
Wilayah Sumatera Utara 106,20 7.267,51 67,66 0,79 1,17 7.440,58 - -
Wilayah Sumatera Barat 4,01 2.194,67 161,14 4,62 2,87 2.355,21 - -
Wilayah Riau 64,74 1.939,01 865,40 22,06 2,55 2.847,09 - -
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 354,64 4.193,16 96,98 0,94 0,97 4.643,84 - -
Wilayah Bangka Belitung 14,84 - 480,52 8,24 1,71 487,12 - -
Wilayah Lampung - 2.565,16 41,68 0,03 0,07 2.606,81 - -
Wilayah Kalimantan Barat 2,34 - 1.475,89 50,84 3,44 1.427,40 0,04 -
Wilayah Kalsel dan Kalteng 108,15 - 2.187,20 124,84 5,71 2.170,51 1,20 0,06
Wilayah Kalimantan Timur 379,86 - 1.818,24 29,26 1,61 2.168,84 0,66 0,03
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 211,41 - 1.594,05 48,51 3,04 1.756,95 0,58 0,03
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 1.815,31 - 2.200,89 42,63 1,94 3.973,57 - -
Wilayah Maluku dan Maluku Utara - - 542,98 7,74 1,43 535,24 - -
Wilayah Papua 30,80 - 823,44 11,01 1,34 843,24 - -
Distribusi Bali 3,72 3.270,17 10,31 0,02 0,16 3.284,18 - -
Wilayah Nusa Tenggara Barat - - 852,24 40,51 4,75 811,73 - -
Wilayah Nusa Tenggara Timur - - 474,15 5,69 1,20 468,46 - -
PT PLN Batam 980,13 - 576,81 1,35 0,23 1.555,59 0,75 0,05
PT PLN Tarakan 49,93 - 139,30 3,65 2,62 185,58 - -
Kit Sumbagut - 62,52 9.719,08 397,75 4,09 9.383,84 - -
Kit Sumbagsel - 80,12 9.130,38 459,45 5,03 8.751,05 - -
P3B Sumatera 2.030,77 18.299,98 - - - 20.330,75 19,76 0,10
Luar Jawa 6.177,62 3.270,17 33.768,00 1.266,86 3,75 41.948,93 22,98 0,05
Dist. Jawa Timur 0,19 24.449,58 20,09 - 0,02 24.469,85 - -
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 15,29 17.420,62 0,25 0,01 4,97 17.436,15 - -
Dist. Jawa Barat dan Banten 95,54 41.706,23 0,32 - 0,36 41.802,09 - -
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang 1,60 37.101,70 - - - 37.103,30 - -
PT Indonesia Power - 271,27 47.532,56 1.937,30 4,08 45.866,53 - -
PT PJB - 102,24 29.841,20 1.210,18 4,06 28.733,26 - -
P3B Jawa Bali 31.785,91 94.123,06 - - - 125.908,97 65,88 0,05
Pembangkitan Muara Tawar - 4,61 3.163,86 29,94 0,95 3.138,53 - -
Pembangkitan PLTGU Cilegon - 2,39 5.184,98 87,45 1,69 5.099,92 - -
Pembangkitan Tanjung Jati B - 11,53 10.102,89 778,40 7,70 9.336,01 - -
Pembangkitan Lontar - 24,54 2.095,94 24,54 1,17 2.095,94 - -
J a w a 31.898,54 - 97.942,07 4.067,82 4,15 125.772,79 65,84 0,05
I n d o n e s i a 38.076,16 - 131.710,07 5.334,68 4,05 164.451,55 88,81 0,05
Keterangan: *) termasuk sewa genset dan sewa PLTG
**) termasuk ke luar PLN
***) Pemakaian sendiri GI dan Sistem Distribusi
- - 126,48 1.665,61 1,61 0,09 166,16 9,27 166,16 9,27 167,77 9,36 1.497,83 83,58
- - 63,05 7.377,53 0,48 0,01 683,35 9,18 683,35 9,18 683,84 9,19 6.693,69 89,96
- - 14,94 2.340,27 1,16 0,05 142,47 6,05 142,47 6,05 143,64 6,10 2.196,63 93,27
- - 17,27 2.829,82 2,56 0,09 281,17 9,88 281,17 9,88 283,73 9,97 2.546,09 89,43
- - 5,77 4.638,07 4,18 0,09 433,51 9,34 433,51 9,34 437,68 9,43 4.200,38 90,45
- - - 487,12 - - 46,17 9,48 46,17 9,48 46,17 9,48 440,95 90,52
- - 48,15 2.558,66 18,66 0,72 267,65 10,27 267,65 10,27 286,32 10,98 2.272,34 87,17
4,53 0,32 - 1.422,82 - - 119,75 8,39 124,28 8,71 124,32 8,71 1.303,07 91,29
18,12 0,83 - 2.151,20 - - 243,27 11,21 261,39 12,04 262,58 12,10 1.907,93 87,90
22,70 1,05 - 2.145,48 - - 195,99 9,04 218,69 10,08 219,35 10,11 1.949,49 89,89
21,40 1,22 - 1.734,98 1,05 0,06 141,47 8,05 162,86 9,27 164,49 9,36 1.592,46 90,64
150,56 3,79 0,32 3.822,69 2,27 0,06 280,62 7,06 431,19 10,85 433,45 10,91 3.539,80 89,08
- - - 535,24 - - 65,76 12,29 65,76 12,29 65,76 12,29 469,48 87,71
- - - 843,24 - - 81,65 9,68 81,65 9,68 81,65 9,68 761,59 90,32
- - - 3.284,18 - - 178,33 5,43 178,33 5,43 178,33 5,43 3.105,85 94,57
- - - 811,73 0,08 0,01 62,84 7,74 62,84 7,74 62,92 7,75 748,81 92,25
- - - 468,46 0,05 0,01 33,28 7,10 33,28 7,10 33,33 7,11 435,13 92,89
2,87 0,18 - 1.551,97 1,20 0,08 98,51 6,33 101,38 6,52 103,32 6,64 1.452,27 93,36
- - - 185,58 - - 8,67 4,67 8,67 4,67 8,67 4,67 176,91 95,33
- - 9.383,84 - - - - - - - - - - -
- - 8.751,05 - - - - - - - - - - -
763,61 3,76 19.547,38 - - - - - 763,61 3,76 783,37 3,85 - -
983,79 2,35 37.958,26 40.854,64 33,30 0,08 3.530,63 8,42 4.514,43 10,76 4.570,70 10,90 37.290,71 88,90
- - 0,02 24.469,83 - - 1.864,59 7,62 1.864,59 7,62 1.864,59 7,62 22.605,24 92,38
- - 0,45 17.435,70 - - 1.175,77 6,74 1.175,77 6,74 1.175,77 6,74 16.259,93 93,25
- - 296,43 41.505,66 58,11 0,14 2.698,83 6,46 2.698,83 6,46 2.756,94 6,60 38.748,72 92,70
- - 926,32 36.176,98 126,15 0,34 2.983,89 8,04 2.983,89 8,04 3.110,04 8,38 33.066,94 89,12
- - 45.866,53 - - - - - - - - - - -
- - 28.733,26 - - - - - - - - - - -
2.716,32 2,16 123.126,77 - - - - - 2.716,32 2,16 2.782,20 2,21 - -
- - 3.138,53 - - - - - - - - - - -
- - 5.099,96 - - - - - - - - - - -
- - 9.336,01 - - - - - - - - - - -
- - 2.095,94 - - - - - - - - - - -
2.716,32 2,16 3.270,17 119.588,17 184,26 0,15 8.723,08 7,24 11.439,40 9,10 11.689,54 9,29 110.680,83 88,00
3.700,11 2,25 219,82 160.442,81 217,56 0,13 12.253,71 7,64 15.953,82 9,70 16.260,19 9,89 147.971,54 92,23
STK 220711
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 895.105 909 58.014 27.216 5.044 739 987.027 2,33
Wilayah Sumatera Utara 2.391.177 3.492 90.980 47.981 5.689 12.612 2.551.931 6,01
Wilayah Sumatera Barat 811.019 281 58.685 23.679 4.112 1.821 899.597 2,12
Wilayah Riau 610.872 249 73.441 12.616 3.397 1.710 702.285 1,65
- Riau 510.432 182 60.345 10.559 2.502 1.607 585.627 1,38
- Kepulauan Riau 100.440 67 13.096 2.057 895 103 116.658 0,27
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 1.461.341 559 70.350 27.245 6.670 3.843 1.570.008 3,70
- Sumatera Selatan 1.011.576 384 43.638 18.400 4.035 2.642 1.080.675 2,55
- Jambi 222.795 135 15.940 4.061 1.295 531 244.757 0,58
- Bengkulu 226.970 40 10.772 4.784 1.340 670 244.576 0,58
Wilayah Bangka Belitung 138.614 116 7.252 3.251 1.138 441 150.812 0,36
Wilayah Lampung 985.488 275 27.630 21.239 2.214 1.135 1.037.981 2,45
Wilayah Kalimantan Barat 518.412 321 41.609 13.334 3.117 1.037 577.830 1,36
Wilayah Kalsel dan Kalteng 909.221 547 51.144 24.396 5.697 2.499 993.504 2,34
- Kalimantan Selatan 659.805 443 27.983 16.971 3.065 1.689 709.956 1,67
- Kalimantan Tengah 249.416 104 23.161 7.425 2.632 810 283.548 0,67
Wilayah Kalimantan Timur 434.060 242 31.808 10.371 2.942 1.541 480.964 1,13
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 787.179 650 29.608 21.631 4.657 1.154 844.879 1,99
- Sulawesi Utara 382.819 371 13.755 9.940 1.784 459 409.128 0,96
- Gorontalo 105.123 84 4.016 3.341 814 270 113.648 0,27
- Sulawesi Tengah 299.237 195 11.837 8.350 2.059 425 322.103 0,76
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 1.484.952 1.120 68.393 26.633 7.828 3.175 1.592.101 3,75
- Sulawesi Selatan 1.194.037 980 53.180 20.569 5.298 2.658 1.276.722 3,01
- Sulawesi Tenggara 197.424 116 10.375 4.159 1.817 397 214.288 0,50
- Sulawesi Barat 93.491 24 4.838 1.905 713 120 101.091 0,24
Wilayah Maluku dan Maluku Utara 294.659 54 11.544 7.319 2.466 389 316.431 0,75
- Maluku 189.540 37 7.123 4.361 1.428 95 202.584 0,48
- Maluku Utara 105.119 17 4.421 2.958 1.038 294 113.847 0,27
Wilayah Papua 202.716 60 34.913 7.143 3.359 1.004 249.195 0,59
- Papua 125.383 47 20.784 4.169 2.066 404 152.853 0,36
- Papua Barat 77.333 13 14.129 2.974 1.293 600 96.342 0,23
Distribusi Bali 683.567 655 72.159 20.888 3.149 3.407 783.825 1,85
Wilayah Nusa Tenggara Barat 356.830 156 16.558 12.425 2.524 1.305 389.798 0,92
Wilayah Nusa Tenggara Timur 244.318 116 19.319 6.898 3.359 432 274.442 0,65
PT PLN Batam 189.069 281 24.637 2.117 308 654 217.066 0,51
PT PLN Tarakan 23.960 - 10.476 370 169 238 35.213 0,08
Luar Jawa 13.422.559 10.083 798.520 316.752 67.839 39.136 14.654.889 34,53
Dist. Jawa Timur 6.909.617 11.333 331.288 170.351 12.727 24.429 7.459.745 17,58
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 7.089.500 5.150 242.126 188.775 16.396 25.592 7.567.539 17,83
- Jawa Tengah 6.328.946 4.677 209.263 168.603 13.935 22.330 6.747.754 15,90
- D.I. Yogyakarta 760.554 473 32.863 20.172 2.461 3.262 819.785 1,93
Dist. Jawa Barat dan Banten 8.520.510 11.339 268.922 191.093 11.678 29.008 9.032.550 21,29
- Jawa Barat 7.740.066 10.792 249.596 168.655 10.362 27.335 8.206.806 19,34
- Banten 780.444 547 19.326 22.438 1.316 1.673 825.744 1,95
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang 3.382.334 10.770 271.294 42.341 5.036 8.889 3.720.664 8,77
J a w a 25.901.961 38.592 1.113.630 592.560 45.837 87.918 27.780.498 65,47
I n d o n e s i a 39.324.520 48.675 1.912.150 909.312 113.676 127.054 42.435.387 100,00
(%) 92,67 0,11 4,51 2,14 0,27 0,30 100,00
STK 220711
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 581,70 25,65 143,53 49,94 40,86 22,90 864,58 1,28
Wilayah Sumatera Utara 1.748,59 688,75 540,63 112,70 48,71 79,93 3.219,33 4,77
Wilayah Sumatera Barat 621,62 139,21 171,06 40,09 25,34 11,40 1.008,72 1,50
Wilayah Riau 625,91 49,64 306,65 43,55 45,66 31,05 1.102,47 1,63
- Riau 512,26 39,76 253,87 38,44 38,58 27,72 910,64 1,35
- Kepulauan Riau 113,65 9,88 52,78 5,11 7,08 3,33 191,83 0,28
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 1.275,62 206,81 366,37 70,09 62,59 31,02 2.012,50 2,98
- Sumatera Selatan 886,81 172,84 248,43 48,80 41,47 20,67 1.419,02 2,10
- Jambi 213,52 25,13 81,85 11,70 12,06 4,58 348,84 0,52
- Bengkulu 175,29 8,84 36,09 9,59 9,06 5,77 244,64 0,36
Wilayah Bangka Belitung 119,65 10,21 34,56 6,87 8,15 2,70 182,15 0,27
Wilayah Lampung 815,74 161,80 176,70 37,63 19,49 15,24 1.226,60 1,82
Wilayah Kalimantan Barat 375,00 33,57 144,97 25,01 24,08 11,33 613,96 0,91
Wilayah Kalsel dan Kalteng 648,15 71,89 180,92 35,81 41,25 22,26 1.000,29 1,48
- Kalimantan Selatan 451,74 64,56 126,48 24,09 22,50 16,28 705,66 1,05
- Kalimantan Tengah 196,41 7,33 54,44 11,72 18,75 5,98 294,63 0,44
Wilayah Kalimantan Timur 410,22 51,39 225,54 38,08 50,04 14,88 790,15 1,17
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 554,61 48,16 165,98 42,83 33,67 19,60 864,85 1,28
- Sulawesi Utara 276,81 32,97 110,21 22,34 13,99 9,04 465,36 0,69
- Gorontalo 70,35 5,86 14,35 6,89 6,22 2,52 106,19 0,16
- Sulawesi Tengah 207,45 9,33 41,42 13,60 13,46 8,04 293,30 0,43
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 1.141,32 215,39 348,72 71,49 68,13 43,16 1.888,22 2,80
- Sulawesi Selatan 913,84 204,81 303,49 61,09 53,04 36,83 1.573,11 2,33
- Sulawesi Tenggara 158,16 9,67 34,89 7,64 11,94 4,26 226,56 0,34
- Sulawesi Barat 69,32 0,91 10,34 2,76 3,15 2,07 88,55 0,13
Wilayah Maluku dan Maluku Utara 208,21 2,41 52,85 13,62 20,52 3,68 301,29 0,45
- Maluku 131,38 1,80 38,07 9,59 13,87 1,61 196,32 0,29
- Maluku Utara 76,83 0,61 14,77 4,03 6,66 2,07 104,96 0,16
Wilayah Papua 208,34 2,88 124,78 19,63 31,80 4,77 392,20 0,58
- Papua 131,77 0,98 80,04 12,16 23,02 2,98 250,95 0,37
- Papua Barat 76,57 1,90 44,74 7,47 8,78 1,79 141,25 0,21
Distribusi Bali 784,24 49,20 668,60 42,20 43,14 18,48 1.605,86 2,38
Wilayah Nusa Tenggara Barat 238,39 12,34 79,64 19,02 13,99 9,55 372,94 0,55
Wilayah Nusa Tenggara Timur 198,45 2,46 64,96 16,95 15,06 4,06 301,94 0,45
PT PLN Batam 317,22 215,42 295,09 18,82 17,77 6,44 870,77 1,29
PT PLN Tarakan 26,73 - 46,42 3,39 3,48 1,76 81,77 0,12
Luar Jawa 10.899,71 1.987,19 4.137,97 707,70 613,75 354,23 18.700,56 27,73
Dist. Jawa Timur 5.316,55 3.318,73 1.570,95 384,06 148,34 152,68 10.891,30 16,15
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 4.817,08 1.428,46 1.091,99 371,34 118,65 135,95 7.963,48 11,81
- Jawa Tengah 4.219,66 1.361,57 900,96 290,61 90,79 121,03 6.984,63 10,36
- D.I. Yogyakarta 597,42 66,89 191,03 80,73 27,85 14,92 978,85 1,45
Dist. Jawa Barat dan Banten 6.695,69 5.614,25 1.931,93 325,93 192,70 76,66 14.837,15 22,00
- Jawa Barat 6.192,07 4.446,77 1.802,00 300,34 177,66 66,50 12.985,33 19,25
- Banten 503,62 1.167,48 129,93 25,59 15,04 10,16 1.851,82 2,75
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang 5.473,73 3.217,27 5.039,42 529,62 693,54 93,22 15.046,79 22,31
J a w a 22.303,05 13.578,71 9.634,29 1.610,95 1.153,22 458,51 48.738,73 72,27
I n d o n e s i a 33.202,76 15.565,91 13.772,27 2.318,65 1.766,97 812,74 67.439,29 100,00
(%) 49,23 23,08 20,42 3,44 2,62 1,21 100,00
STK 220711
Luar Jawa 11.560.228,71 3.784.988,33 8.123.228,27 664.157,51 958.906,91 1.007.007,19 26.098.516,92 25,34
Dist. Jawa Timur 4.952.111,80 6.677.638,18 2.767.435,15 355.256,11 241.199,72 370.766,27 15.364.407,23 14,92
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 4.323.967,79 3.392.910,17 1.922.954,42 342.406,77 181.793,62 370.963,75 10.534.996,51 10,23
- Jawa Tengah 3.726.425,41 3.255.526,58 1.552.719,53 258.583,24 144.424,23 335.480,88 9.273.159,89 9,01
- D.I. Yogyakarta 597.542,38 137.383,58 370.234,88 83.823,52 37.369,39 35.482,87 1.261.836,63 1,23
Dist. Jawa Barat dan Banten 7.272.746,30 13.489.493,23 3.211.746,88 308.704,59 262.160,69 196.435,67 24.741.287,37 24,03
- Jawa Barat 6.745.696,27 10.079.951,59 2.982.516,05 286.421,47 234.618,19 171.517,36 20.500.720,93 19,91
- Banten 527.050,03 3.409.541,65 229.230,83 22.283,12 27.542,50 24.918,30 4.240.566,44 4,12
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang 8.428.877,53 6.167.578,40 9.142.023,84 603.174,45 819.476,20 248.985,50 25.410.115,91 24,68
Tabel 9 : Harga Jual Listrik Rata-rata per Kelompok Pelanggan (Rp/kWh) 2010
Satuan PLN/Provinsi Rumah Industri Bisnis Sosial Gdg. Kantor Penerangan Jumlah
Tangga Pemerintah Jalan Umum
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 528,76 758,54 838,40 570,77 991,29 704,66 623,18
Wilayah Sumatera Utara 561,01 667,14 902,81 596,67 911,18 731,05 661,66
Wilayah Sumatera Barat 565,94 576,47 912,56 564,26 1.065,51 742,92 629,93
Wilayah Riau 613,51 672,36 885,48 585,84 1.199,59 699,41 707,81
- Riau 608,55 658,89 875,24 586,66 1.220,78 690,02 701,35
- Kepulauan Riau 636,84 760,07 935,50 580,44 1.110,73 756,30 739,57
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 583,50 672,58 865,33 586,83 1.022,21 866,36 671,19
- Sumatera Selatan 581,96 664,45 846,01 583,16 997,68 874,31 665,35
- Jambi 607,89 725,99 913,05 603,18 1.070,59 854,79 713,37
- Bengkulu 561,31 705,15 913,92 588,31 1.076,15 821,56 646,64
Wilayah Bangka Belitung 566,47 676,50 1.060,28 563,77 1.069,52 774,35 665,53
Wilayah Lampung 672,56 673,22 637,64 579,03 1.020,07 711,35 668,23
Wilayah Kalimantan Barat 591,16 727,96 724,11 578,62 973,82 727,88 650,70
Wilayah Kalsel dan Kalteng 554,94 697,48 957,10 566,98 1.077,40 711,14 663,35
- Kalimantan Selatan 545,74 697,77 969,47 564,37 1.097,54 712,27 658,48
- Kalimantan Tengah 575,24 695,58 930,67 572,11 1.052,37 706,52 674,70
Wilayah Kalimantan Timur 599,12 686,56 1.001,98 614,06 1.036,95 716,74 728,51
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 557,90 731,93 971,85 601,10 1.053,40 788,42 684,56
- Sulawesi Utara 560,77 728,42 964,46 601,66 1.027,90 737,49 695,44
- Gorontalo 535,39 689,42 1.037,58 559,70 1.032,52 924,20 667,77
- Sulawesi Tengah 562,82 781,49 964,14 627,28 1.087,65 782,91 672,11
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 557,75 636,40 930,71 579,85 999,36 721,65 669,51
- Sulawesi Selatan 555,77 632,95 920,13 576,78 977,84 722,45 666,70
- Sulawesi Tenggara 566,49 729,35 1.001,94 604,51 1.080,50 724,35 690,11
- Sulawesi Barat 565,43 746,63 975,69 591,90 1.092,81 704,36 673,32
Wilayah Maluku dan Maluku Utara 591,34 716,99 975,14 808,55 999,98 771,18 716,64
- Maluku 597,13 746,86 1.028,87 932,08 788,74 1.148,30 731,50
- Maluku Utara 581,68 653,89 872,56 584,34 1.308,91 343,55 691,48
Wilayah Papua 652,01 545,37 990,39 853,92 957,70 379,39 782,19
- Papua 701,62 374,52 1.090,43 1.006,26 841,89 444,19 841,34
- Papua Barat 571,19 730,11 816,88 583,76 1.297,00 278,65 680,40
Distribusi Bali 698,04 724,65 974,39 628,47 1.029,35 787,21 838,33
Wilayah Nusa Tenggara Barat 531,15 812,81 973,82 555,13 1.032,33 715,43 665,62
Wilayah Nusa Tenggara Timur 599,29 805,06 974,60 652,96 1.044,77 705,52 725,00
PT PLN Batam 831,80 1.069,81 1.381,14 756,63 1.400,79 1.342,01 1.110,58
PT PLN Tarakan 1.014,54 - 871,22 896,72 1.426,54 1.549,40 967,04
Luar Jawa 594,76 692,80 932,21 604,17 1.038,56 745,35 705,60
Dist. Jawa Timur 588,55 678,71 962,06 610,88 1.018,29 710,47 683,79
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 550,96 666,79 951,92 609,87 990,56 739,83 650,19
- Jawa Tengah 544,20 665,65 951,40 605,34 990,83 744,45 644,24
- D.I. Yogyakarta 597,24 695,06 954,08 624,29 989,54 698,87 697,52
Dist. Jawa Barat dan Banten 576,31 627,69 923,40 579,35 962,42 707,33 639,79
- Jawa Barat 580,67 641,07 1.210,50 671,26 952,79 704,90 667,32
- Banten 525,85 591,22 946,12 514,57 1.053,06 724,45 595,97
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang 732,52 677,45 907,99 652,11 808,29 715,37 770,80
J a w a 618,44 653,04 924,14 618,86 881,64 719,90 689,43
I n d o n e s i a 615,92 660,99 934,32 623,76 953,03 745,77 699,09
STK 220711
I n d o n e s i a 6,97 6,82
STK 220711
Tabel 19 : Rasio Elektrifikasi dan Energi yang Dikonsumsi per Kapita 2010
Satuan PLN/Provinsi Penduduk Rumah Tangga Pelanggan Rasio Elektrifikasi kWh jual/kapita
(x1.000) (x1.000) Rumah Tangga (%)
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 4.432,4 987,3 895.105 90,66 336,60
Wilayah Sumatera Utara 13.452,4 3.074,4 2.391.177 77,78 493,33
Wilayah Sumatera Barat 4.892,4 1.172,1 811.019 69,19 447,08
Wilayah Riau 6.175,3 1.458,9 610.872 41,87 406,44
- Riau 5.423,0 1.270,0 510.432 40,19 384,59
- Kepulauan Riau 752,4 188,9 100.440 53,17 563,92
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 11.894,0 2.833,7 1.461.341 51,57 349,33
- Sumatera Selatan 7.322,5 1.714,8 1.011.576 58,99 414,00
- Jambi 2.879,9 703,3 222.795 31,68 235,73
- Bengkulu 1.691,6 415,6 226.970 54,62 262,80
Wilayah Bangka Belitung 1.153,5 284,5 138.614 48,73 378,64
Wilayah Lampung 7.592,2 1.865,5 985.488 52,83 297,60
Wilayah Kalimantan Barat 4.388,5 985,5 518.412 52,61 293,71
Wilayah Kalsel dan Kalteng 5.659,0 1.461,3 909.221 62,22 336,11
- Kalimantan Selatan 3.545,1 938,9 659.805 70,28 375,51
- Kalimantan Tengah 2.113,8 522,5 249.416 47,74 270,01
Wilayah Kalimantan Timur 3.032,7 732,0 434.060 59,30 639,70
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 5.766,7 1.452,7 787.179 54,19 272,48
- Sulawesi Utara 2.249,3 598,0 382.819 64,02 390,58
- Gorontalo 995,5 253,9 105.123 41,41 214,45
- Sulawesi Tengah 2.521,8 600,8 299.237 49,81 190,04
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 11.235,3 2.553,6 1.484.952 58,15 312,01
- Sulawesi Selatan 8.010,7 1.831,3 1.194.037 65,20 373,31
- Sulawesi Tenggara 2.161,4 482,5 197.424 40,91 177,99
- Sulawesi Barat 1.063,1 239,8 93.491 38,99 122,59
Wilayah Maluku dan Maluku Utara 2.348,8 504,8 294.659 58,37 196,95
- Maluku 1.358,3 293,2 189.540 64,65 214,13
- Maluku Utara 990,5 211,6 105.119 49,68 173,39
Wilayah Papua 2.896,1 699,2 202.716 28,99 257,39
- Papua 2.138,5 514,6 125.383 24,36 220,47
- Papua Barat 757,7 184,6 77.333 41,90 361,60
Distribusi Bali 3.584,8 912,2 683.567 74,94 862,23
Wilayah Nusa Tenggara Barat 4.503,2 1.172,3 356.830 30,44 165,47
Wilayah Nusa Tenggara Timur 4.704,8 1.007,2 244.318 24,26 91,26
PT PLN Batam 827,2 240,5 189.069 78,62 1.756,39
PT PLN Tarakan 202,5 43,7 23.960 54,84 873,77
Luar Jawa 98.741,7 23.441,5 13.422.559 57,26 374,59
Dist. Jawa Timur 37.469,7 10.224,5 6.909.617 67,58 599,67
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 36.629,2 9.743,2 7.089.500 72,76 442,35
- Jawa Tengah 33.094,6 8.675,1 6.328.946 72,96 434,93
- D.I. Yogyakarta 3.534,6 1.068,2 760.554 71,20 511,81
Dist. Jawa Barat dan Banten 46.686,9 12.070,3 8.520.510 70,59 828,31
- Jawa Barat 42.081,6 11.013,6 7.740.066 70,28 730,03
- Banten 4.605,3 1.056,7 780.444 73,86 1.545,05
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang 14.654,0 3.644,4 3.382.334 92,81 2.249,63
J a w a 135.439,7 35.682,4 25.901.961 72,59 814,46
I n d o n e s i a 234.181,4 59.123,9 39.324.520 66,51 628,99
STK 220711
Satuan PLN/Provinsi PLTA PLTU PLTG PLTGU PLTP PLTD PLTMG PLT Surya PLT Bayu Jumlah
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 4 - - - - 219 - - - 223
Wilayah Sumatera Utara - - - - - 33 - - - 33
Wilayah Sumatera Barat 3 - - - - 94 - - - 97
Wilayah Riau - - - - - 420 - - - 420
- Riau - - - - - 302 - - - 302
- Kepulauan Riau - - - - - 118 - - - 118
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 1 - - - - 318 - - - 319
- Sumatera Selatan - - - - - 172 - - - 172
- Jambi - - - - - 45 - - - 45
- Bengkulu 1 - - - - 101 - - - 102
Wilayah Bangka Belitung - - - - - 86 - - - 86
Wilayah Lampung - - - - - 42 - - - 42
Wilayah Kalimantan Barat 4 - 1 - - 351 - - - 356
Wilayah Kalsel dan Kalteng 3 2 1 - - 386 - - - 392
- Kalimantan Selatan 3 2 1 - - 105 - - - 111
- Kalimantan Tengah - - - - - 281 - - - 281
Wilayah Kalimantan Timur - 4 3 - - 397 6 - - 410
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 20 2 - - 3 428 - - 1 454
- Sulawesi Utara 11 - - - 3 147 - - 1 162
- Gorontalo 2 - - - - 87 - - - 89
- Sulawesi Tengah 7 2 - - - 194 - - - 203
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 9 2 5 - - 304 - - - 320
- Sulawesi Selatan 7 2 5 - - 84 - - - 98
- Sulawesi Tenggara 2 - - - - 182 - - - 184
- Sulawesi Barat - - - - - 38 - - - 38
Wilayah Maluku dan Maluku Utara - - - - - 557 - 1 - 558
- Maluku - - - - - 306 - 1 - 307
- Maluku Utara - - - - - 251 - - - 251
Wilayah Papua 9 - - - - 453 - - - 462
- Papua 7 - - - - 348 - - - 355
- Papua Barat 2 - - - - 105 - - - 107
Distribusi Bali - - - - - 12 - - 3 15
Wilayah Nusa Tenggara Barat 2 - - - - 142 - 1 - 145
Wilayah Nusa Tenggara Timur 3 - - - 1 247 - 2 - 253
PT PLN Batam - - - - - 22 - - - 22
PT PLN Tarakan - - - - - 9 2 - - 11
Kit Sumbagut 20 6 12 6 - 20 - - - 64
Kit Sumbagsel 24 10 20 1 - 20 - - - 75
Luar Jawa 102 26 42 7 4 4.560 8 4 4 4.757
Dist. Jawa Timur 2 - - - - 36 - - - 38
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 3 - - - - - - - - 3
- Jawa Tengah 2 - - - - - - - - 2
- D.I. Yogyakarta 1 - - - - - - - - 1
Dist. Jawa Barat dan Banten - - - - - 2 - - - 2
- Jawa Barat - - - - - - - - - -
- Banten - - - - - 2 - - - 2
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang - - - - - - - - - -
PT Indonesia Power 58 14 19 20 7 21 - - - 139
PT PJB 34 11 6 20 - - - - - 71
P3B Jawa Bali - - - - - - - - - -
Pembangkitan Muara Tawar - - 6 - - - - - - 6
Pembangkitan PLTGU Cilegon - - - 3 - - - - - 3
Pembangkitan Tanjung Jati B - 2 - - - - - - - 2
Pembangkitan Lontar - 2 - - - - - - - 2
Jawa 97 29 31 43 7 59 - - - 266
Indonesia 199 55 73 50 11 4.619 8 4 4 5.023
STK 220711
Satuan PLN/Provinsi PLTA PLTU PLTG PLTGU PLTP PLTD PLTMG PLT PLT Jumlah (%)
Surya Bayu
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 2,30 - - - - 148,61 - - - 150,91 0,56
Wilayah Sumatera Utara - - - - - 28,30 - - - 28,30 0,11
Wilayah Sumatera Barat 0,65 - - - - 30,54 - - - 31,19 0,12
Wilayah Riau - - - - - 172,78 - - - 172,78 0,64
- Riau - - - - - 129,70 - - - 129,70 0,48
- Kepulauan Riau - - - - - 43,08 - - - 43,08 0,16
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 1,60 - - - - 40,90 - - - 42,50 0,16
- Sumatera Selatan - - - - - 6,15 - - - 6,15 0,02
- Jambi - - - - - 14,07 - - - 14,07 0,05
- Bengkulu 1,60 - - - - 20,68 - - - 22,28 0,08
Wilayah Bangka Belitung - - - - - 157,00 - - - 157,00 0,58
Wilayah Lampung - - - - - 4,08 - - - 4,08 0,02
Wilayah Kalimantan Barat 1,70 - 34,00 - - 329,32 - - - 365,02 1,36
Wilayah Kalsel dan Kalteng 30,00 130,00 21,00 - - 225,95 - - - 406,95 1,51
- Kalimantan Selatan 30,00 130,00 21,00 - - 144,17 - - - 325,17 1,21
- Kalimantan Tengah - - - - - 81,78 - - - 81,78 0,30
Wilayah Kalimantan Timur - 71,50 58,40 60,00 - 394,20 26,84 - - 610,94 2,27
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 70,47 30,00 - - 60,00 390,01 - - 0,08 550,56 2,05
- Sulawesi Utara 59,38 - - - 60,00 152,62 - - 0,08 272,08 1,01
- Gorontalo 1,50 - - - - 73,97 - - - 75,47 0,28
- Sulawesi Tengah 9,59 30,00 - - - 163,42 - - - 203,01 0,75
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 149,32 25,00 122,72 - - 177,40 - - - 474,44 1,76
- Sulawesi Selatan 147,72 25,00 122,72 - - 78,00 - - - 373,44 1,39
- Sulawesi Tenggara 1,60 - - - - 93,76 - - - 95,36 0,35
- Sulawesi Barat - - - - - 5,64 - - - 5,64 0,02
Wilayah Maluku dan Maluku Utara - - - - - 198,32 - 0,10 - 198,42 0,74
- Maluku - - - - - 132,04 - 0,10 - 132,14 0,49
- Maluku Utara - - - - - 66,28 - - - 66,28 0,25
Wilayah Papua 4,04 - - - - 266,15 - - - 270,19 1,00
- Papua 2,04 - - - - 183,32 - - - 185,36 0,69
- Papua Barat 2,00 - - - - 82,83 - - - 84,83 0,32
Distribusi Bali - - - - - 3,43 - - 0,26 3,69 0,01
Wilayah Nusa Tenggara Barat 0,92 - - - - 141,18 - 0,01 - 142,11 0,53
Wilayah Nusa Tenggara Timur 1,08 - - - 3,75 52,69 - 0,08 - 57,60 0,21
PT PLN Batam - - - - - 125,95 - - - 125,95 0,47
PT PLN Tarakan - - - - - 19,22 12,00 - - 31,22 0,12
Kit Sumbagut 254,00 490,00 348,00 817,88 - 91,00 - - - 2.000,88 7,44
Kit Sumbagsel 607,96 685,00 526,00 40,00 - 154,00 - - - 2.012,96 7,48
Luar Jawa 1.124,04 1.431,50 1.110,12 917,88 63,75 3.151,03 38,84 0,19 0,34 7.837,69 29,14
Dist. Jawa Timur 1,85 - - - - 11,43 - - - 13,28 0,05
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 0,70 - - - - - - - - 0,70 -
- Jawa Tengah 0,38 - - - - - - - - 0,38 -
- D.I. Yogyakarta 0,32 - - - - - - - - 0,32 -
Dist. Jawa Barat dan Banten - - - - - 0,42 - - - 0,42 -
- Jawa Barat - - - - - - - - - - -
- Banten - - - - - 0,42 - - - 0,42 -
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang - - - - - - - - - - -
PT Indonesia Power 1.106,60 3.900,00 895,16 2.566,08 375,00 104,91 - - - 8.947,75 33,27
PT PJB 1.289,38 2.100,00 360,40 2.727,36 - - - - - 6.477,14 24,08
P3B Jawa Bali - - - - - - - - - - -
Pembangkitan Muara Tawar - - 858,00 - - - - - - 858,00 3,19
Pembangkitan PLTGU Cilegon - - - 740,00 - - - - - 740,00 2,75
Pembangkitan Tanjung Jati B - 1.420,00 - - - - - - - 1.420,00 5,28
Pembangkitan Lontar 600,00 - - - - - - - 600,00 2,23
Jawa 2.398,53 8.020,00 2.113,56 6.033,44 375,00 116,76 - - - 19.057,29 70,86
Indonesia 3.522,57 9.451,50 3.223,68 6.951,32 438,75 3.267,79 38,84 0,19 0,34 26.894,98 100,00
(%) 13,10 35,14 11,99 25,85 1,63 12,15 0,14 - - 100,00
STK 220711
Luar Jawa 1.102,45 1.188,40 854,18 763,00 61,80 2.003,73 34,60 0,17 - 6.008,33 25,52
Dist. Jawa Timur 0,60 - - - - 9,32 - - - 9,92 0,04
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 0,46 - - - - - - - - 0,46 -
- Jawa Tengah 0,28 - - - - - - - - 0,28 -
- D.I. Yogyakarta 0,18 - - - - - - - - 0,18 -
Dist. Jawa Barat dan Banten - - - - - 0,34 - - - 0,34 -
- Jawa Barat - - - - - - - - - - -
- Banten - - - - - 0,34 - - - 0,34 -
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang - - - - - - - - - - -
PT Indonesia Power 1.100,89 3.584,60 764,69 2.361,72 354,00 58,51 - - - 8.224,41 34,94
PT PJB 1.229,38 1.859,01 334,00 2.275,00 - - - - - 5.697,39 24,20
P3B Jawa Bali - - - - - - - - - - -
Pembangkitan Muara Tawar - - 840,00 - - - - - - 840,00 3,57
Pembangkitan PLTGU Cilegon - - - 740,00 - - - - - 740,00 3,14
Pembangkitan Tanjung Jati B - 1.420,00 - - - - - - - 1.420,00 6,03
Pembangkitan Lontar - 600,00 - - - - - - - 600,00 2,55
Jawa 2.331,33 7.463,61 1.938,69 5.376,72 354,00 68,17 - - - 17.532,52 74,48
Indonesia 3.433,78 8.652,01 2.792,87 6.139,72 415,80 2.071,90 34,60 0,17 - 23.540,85 100,00
(%) 14,59 36,75 11,86 26,08 1,77 8,80 0,15 - - 100,00
STK 220711
Satuan PLN/Provinsi Bahan Bakar Minyak Batu Gas Panas Surya Bayu Jumlah
HSD IDO MFO Jumlah Bara Alam Bumi
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 504,00 - - 504,00 - - - - - 504,00
Wilayah Sumatera Utara 67,66 - - 67,66 - - - - - 67,66
Wilayah Sumatera Barat 160,94 - - 160,94 - - - - - 160,94
Wilayah Riau 865,40 - - 865,40 - - - - 865,40
- Riau 398,37 - - 398,37 - - - - - 398,37
- Kepulauan Riau 467,03 - - 467,03 - - - - - 467,03
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 92,68 - 92,68 - - - - - 92,68
- Sumatera Selatan 14,64 - - 14,64 - - - - - 14,64
- Jambi 16,71 - - 16,71 - - - - - 16,71
- Bengkulu 61,33 - - 61,33 - - - - - 61,33
Wilayah Bangka Belitung 480,52 - - 480,52 - - - - - 480,52
Wilayah Lampung 41,68 - - 41,68 - - - - - 41,68
Wilayah Kalimantan Barat 796,59 - 673,52 1.470,12 - - - - - 1.470,12
Wilayah Kalsel dan Kalteng 827,10 - 245,51 1.072,61 917,10 - - - - 1.989,72
- Kalimantan Selatan 419,89 - 245,51 665,40 917,10 - - - - 1.582,50
- Kalimantan Tengah 407,21 - - 407,21 - - - - - 407,21
Wilayah Kalimantan Timur 851,15 - 518,02 1.369,17 - 449,06 - - - 1.818,23
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo 969,46 - - 969,46 - - 396,66 - - 1.366,11
- Sulawesi Utara 326,26 - - 326,26 - - 396,66 - - 722,92
- Gorontalo 231,45 - - 231,45 - - - - - 231,45
- Sulawesi Tengah 411,74 - - 411,74 - - - - - 411,74
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 811,97 - 267,54 1.079,51 - - - - - 1.079,51
- Sulawesi Selatan 564,23 - 267,54 831,77 - - - - - 831,77
- Sulawesi Tenggara 242,65 - - 242,65 - - - - - 242,65
- Sulawesi Barat 5,09 - - 5,09 - - - - - 5,09
Wilayah Maluku dan Maluku Utara 523,81 - 19,17 542,98 - - - - - 542,98
- Maluku 329,61 - 19,17 348,78 - - - - - 348,78
- Maluku Utara 194,19 - - 194,19 - - - - - 194,19
Wilayah Papua 802,62 - - 802,62 - - - - - 802,62
- Papua 540,24 - - 540,24 - - - - - 540,24
- Papua Barat 262,38 - - 262,38 - - - - - 262,38
Distribusi Bali 10,31 - - 10,31 - - - - - 10,31
Wilayah Nusa Tenggara Barat 843,39 - 5,82 849,20 - - - - - 849,20
Wilayah Nusa Tenggara Timur 467,75 - - 467,75 - - 0,39 0,50 0,01 468,66
PT PLN Batam 9,54 - 44,48 54,01 - 522,80 - - - 576,81
PT PLN Tarakan 13,56 - 0,60 14,16 - 125,14 - - - 139,30
Kit Sumbagut 4.961,58 - 1.288,65 6.250,22 794,25 1.407,53 - - - 8.452,01
Kit Sumbagsel 168,40 25,19 18,83 212,43 3.988,95 2.060,82 - - - 6.262,19
P3B Sumatera - - - - - - - - - -
Luar Jawa 14.270,10 25,19 3.082,14 17.377,43 5.700,30 4.565,34 397,04 0,50 0,01 28.040,65
Dist. Jawa Timur 18,40 - - 18,40 - - - - - 18,40
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta - - - - - - - - - -
- Jawa Tengah - - - - - - - - - -
- D.I. Yogyakarta - - - - - - - - - -
Dist. Jawa Barat dan Banten 0,32 - - 0,32 - - - - - 0,32
- Jawa Barat 0,32 - - 0,32 - - - - - 0,32
- Banten - - - - - - - - - -
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang - - - - - - - - - -
PT Indonesia Power 7.781,29 - 2.142,64 9.923,93 23.043,78 5.438,16 3.000,97 - - 4 1.406,85
PT PJB 1.854,68 - 3.871,68 5.726,36 5.742,31 14.400,15 - - - 25.868,82
P3B Jawa Bali - - - - - - - - - -
Pembangkitan Muara Tawar 734,68 - - 734,68 - 2.429,19 - - - 3.163,86
Pembangkitan PLTGU Cilegon - - - - - 5.184,98 - - - 5.184,98
Pembangkitan Tanjung Jati B - - - - 10.102,89 - - - - 1 0.102,89
Pembangkitan Lontar - - - - 2.095,94 - - - - 2.095,94
J a w a 10.389,37 - 6.014,32 16.403,69 40.984,91 27.452,47 3.000,97 - - 87.842,05
I n d o n e s i a *) 24.659,47 25,19 9.096,46 33.781,12 46.685,21 32.017,82 3.398,02 0,50 0,01 115.882,71
STK 220711
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam 51 298 349 489.316,00 44.120 533.436,00 43.372,00
Wilayah Sumatera Utara 102 187 289 91.802,00 180.914,00 272.716,00 -
Wilayah Sumatera Barat 67 311 378 51.892,71 153.277,88 205.170,59 160.347,70
Wilayah Riau 599 - 599 312.888,00 - 312.888,00 105.139,00
- Riau 424 - 424 206.444,00 - 206.444,00 84.866,00
- Kepulauan Riau 175 - 175 106.444,00 - 106.444,00 20.273,00
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu 131 335 466 545.082,00 175.489,00 720.571,00 298.558,35
- Sumatera Selatan 73 190 263 315.519,00 113.534,00 429.053,00 251.956,10
- Jambi 27 85 112 204.614,00 50.334,50 254.948,50 31.787,50
- Bengkulu 31 60 91 24.949,00 11.620,50 36.569,50 14.814,75
Wilayah Bangka Belitung - - - 20.176,00 - 20.176,00 -
Wilayah Lampung 32 76 108 59.600,00 41.724,57 101.324,57 54.493,50
Wilayah Kalimantan Barat - - - - - - -
Wilayah Kalsel dan Kalteng 117 225 342 246.961,30 172.243,90 419.205,20 95.056,45
- Kalimantan Selatan 117 179 296 246.961,30 160.457,10 407.418,40 85.534,30
- Kalimantan Tengah - 46 46 - 11.786,80 11.786,80 9.522,15
Wilayah Kalimantan Timur 102 271 373 451.211,00 164.632,92 615.843,92 134.275,20
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo - - - - - - -
- Sulawesi Utara - - - - - - -
- Gorontalo - - - - - - -
- Sulawesi Tengah - - - - - - -
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar 72 538 610 465.416,50 82.797,95 548.214,45 87.584,50
- Sulawesi Selatan 43 389 432 462.477,60 67.332,95 529.810,55 74.714,90
- Sulawesi Tenggara 6 95 101 892,00 13.296,00 14.188,00 11.443,60
- Sulawesi Barat 23 54 77 2.046,90 2.169,00 4.215,90 1.426,00
Wilayah Maluku dan Maluku Utara - - - - 17.784,61 17.784,61 38.453,59
- Maluku - - - - 14.877,30 14.877,30 29.265,15
- Maluku Utara - - - - 2.907,31 2.907,31 9.188,44
Wilayah Papua - - - - - - -
- Papua - - - - - - -
- Papua Barat - - - - - - -
Distribusi Bali 21 330 351 8.265,00 199.873,50 208.138,50 177.649,55
Wilayah Nusa Tenggara Barat - - - - - - -
Wilayah Nusa Tenggara Timur 17 89 106 2.690,00 9.147,00 11.837,00 5.328,00
PT PLN Batam - - - - - - -
PT PLN Tarakan 3 42 45 11.514,00 13.588,00 25.102,00 18.199,00
Luar Jawa 1.314 2.702 4.016 2.756.815 1.255.593 4.012.408 1.218.457
Dist. Jawa Timur - - - 464.042,00 655.980,00 1.120.022,00 -
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta 41 1.416 1.457 381.509,00 756.954,00 1.138.463,00 756.006,00
- Jawa Tengah 32 1.226 1.258 377.487,00 663.614,00 1.041.101,00 683.479,00
- D.I. Yogyakarta 9 190 199 4.022,00 93.340,00 97.362,00 72.527,00
Dist. Jawa Barat dan Banten - - - - - - -
- Jawa Barat - - - - - - -
- Banten - - - - - - -
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang - - - - - - -
J a w a 41 1.416 1.457 845.551,00 1.412.934,00 2.258.485,00 756.006,00
I n d o n e s i a 1.355 4.118 5.473 3.602.365,51 2.668.527,33 6.270.892,84 1.974.462,84
CP Murni = Perusahaan/Instansi/Perorangan yang mempergunakan pembangkit tenaga listrik sendiri sebagai STK 220711
sumber tenaga utama dalam proses produksi
CP Cadangan = CP yang berlangganan listrik kepada PLN
Tabel 29 : Panjang Jaringan Tegangan Menengah dan Tegangan Rendah (kms) 2010
Unit MVA Unit MVA Unit MVA Unit MVA Unit MVA Unit MVA
Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam - - - - - - - - - - - -
Wilayah Sumatera Utara - - - - - - - - - - - -
Wilayah Sumatera Barat - - - - - - - - - - - -
Wilayah Riau - - - - - - - - - - - -
- Riau - - - - - - - - - - - -
- Kepulauan Riau - - - - - - - - - - - -
Wilayah Sumsel, Jambi, dan Bengkulu - - - - - - - - - - - -
- Sumatera Selatan - - - - - - - - - - - -
- Jambi - - - - - - - - - - - -
- Bengkulu - - - - - - - - - - - -
Wilayah Bangka Belitung - - - - - - - - - - - -
Wilayah Lampung - - - - - - - - - - - -
Wilayah Kalimantan Barat - - - - 7 210 - - - - 7 210
Wilayah Kalsel dan Kalteng - - - - 21 623 17 187 - - 38 810,00
- Kalimantan Selatan - - - - 16 493 17 187 - - 33 680,00
- Kalimantan Tengah - - - - 5 130 - - - - 5 130,00
Wilayah Kalimantan Timur - - - - 19 620 - - - - 19 620
Wilayah Sulut, Sulteng dan Gorontalo - - - - 3 60 21 320 2 40 26 420
- Sulawesi Utara - - - - 3 60 20 300 - - 23 360
- Gorontalo - - - - - - - - - - - -
- Sulawesi Tengah - - - - - - 1 20 2 40 3 60
Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar - - - - 39 944 14 240 1 20 54 1.204
- Sulawesi Selatan - - - - 36 884 14 240 1 20 51 1.144
- Sulawesi Tenggara - - - - - - - - - - - -
- Sulawesi Barat - - - - 3 60 - - - - 3 60
Wilayah Maluku dan Maluku Utara - - - - - - - - - - - -
- Maluku - - - - - - - - - - - -
- Maluku Utara - - - - - - - - - - - -
Wilayah Papua - - - - - - - - - - - -
- Papua - - - - - - - - - - - -
- Papua Barat - - - - - - - - - - - -
Distribusi Bali - - - - 29 1.026 - - - - 29 1.026
Wilayah Nusa Tenggara Barat - - - - - - - - - - - -
Wilayah Nusa Tenggara Timur - - - - - - - - - - - -
PT PLN Batam - - - - 12 420 - - - - 12 420
PT PLN Tarakan - - - - - - - - - - - -
Kit Sumbagut - - - - - - - - - - - -
Kit Sumbagsel - - - - - - - - - - - -
P3B Sumatera - - 4 160 168 5.920 21 335 2 40 195 6.455
Luar Jawa - - 4 160 298 9.823 73 1.082 5 100 380 11.165
Dist. Jawa Timur - - - - - - - - - - - -
Dist. Jawa Tengah dan Yogyakarta - - - - - - - - - - - -
- Jawa Tengah - - - - - - - - - - - -
- D.I. Yogyakarta - - - - - - - - - - - -
Dist. Jawa Barat dan Banten - - - - - - - - - - - -
- Jawa Barat - - - - - - - - - - - -
- Banten - - - - - - - - - - - -
Dist. Jakarta Raya dan Tangerang - - - - - - - - - - - -
PT Indonesia Power - - - - - - - - - - - -
PT PJB - - - - - - - - - - - -
P3B Jawa Bali 40 19.500 - - 641 32.253 127 2.751 - - 808 54.504
Jawa 40 19.500 - - 641 32.253 127 2.751 - - 808 54.504
Indonesia 40 19.500 4 160 939 42.076 200 3.833 5 100 1.188 65.669
STK 220711
STK 220711
U r a i a n Desember 2010
PENDAPATAN OPERASI
- Penjualan Tenaga Listrik 102.973.531
- Biaya Penyambungan 760.837
- Subsidi Pemerintah 58.108.418
- Lain - lain 532.508
Jumlah Pendapatan Operasi 162.375.294
BIAYA OPERASI
- Pembelian Tenaga Listrik dan Sewa Diesel 25.217.766
- Bahan Bakar & Minyak Pelumas 84.190.727
- Pemeliharaan 9.900.622
- Kepegawaian 12.954.418
- Penyusutan Aktiva Tetap 12.558.537
- Lainnya 4.286.003
Jumlah Biaya Operasi 149.108.072
LABA (RUGI) OPERASI 13.267.222
STK 220711
STK 220711
(GWh)
Bisnis 18,44%
Rumah Tangga 40,62%
27.157,22
59.824,94
Jumlah 100%
147.297,47 Lain-lain 6,34%
9.330,11
Industri 34,61%
50.985,20
(Juta Rp)
Bisnis 24,64%
25.373.603,65
Rumah Tangga 35,78%
36.847.221,00
Jumlah 100%
102.973.531,45 Lain-lain 6,84%
7.051.769,83
Industri 32,73%
33.700.936,98
30.000
26.894,98
25.000
20.000
15.000
10.000
9.451,50
6.951,32
5.000
3.522,57
3.223,68 3.307,16
438,75
0
PLT Surya
Sewa 15.827,35
Pembangkit 4,85%
8.233,21
PLTU 32,04%
PLTG 4,63% 54.407,02
7.861,70
2002-2010
Data Runtun Waktu 2002-2010
Tabel 43 : Faktor Beban, Faktor Kapasitas dan Faktor Permintaan (%) 2002-2010
2002 72,10 48,28 49,11
2003 71,88 49,78 49,21
2004 72,64 51,14 49,36
2005 75,48 52,15 47,48
2006 64,15 48,00 55,53
STK 220711
STK 220711
STK 220711
STK 220711
STK 220711
STK 220711
Tabel 49 : Harga Jual Listrik Rata-rata per Kelompok Pelanggan (Rp/kWh) 2002-2010
T a h u n Rumah Industri Bisnis Sosial Gd. Kantor Penerangan Jumlah
Tangga Pemerintah Jalan Umum
STK 220711
STK 220711
*) Pemakaian sendiri untuk sentral, gardu induk dan sistem distribusi STK 220711
T a h u n PLTA PLTU PLTG PLTGU PLTP PLTD PLTMG PLT Surya PLT Bayu Jumlah %
2004 3.199,44 6.900,00 1.481,57 6.560,97 395,00 2.911,43 12,00 - - 21.470,41 1,25
2005 3.220,96 6.900,00 2.723,63 6.280,97 395,00 2.994,54 12,00 - - 22.515,09 4,87
2006 3.529,11 8.220,00 2.727,22 7.020,97 395,00 2.941,91 12,00 - - 24.834,21 10,30
2007 3.501,54 8.534,00 2.783,62 7.020,97 415,00 2.956,25 12,00 - 0,10 25.223,48 1,57
2008 3.504,28 8.764,00 2.496,69 7.370,97 415,00 3.020,88 21,84 - 0,26 25.593,92 1,47
2009 3.508,45 8.764,00 2.570,59 7.370,97 415,00 2.980,63 26,00 - 1,06 25.636,70 0,17
2010 3.522,57 9.451,50 3.223,68 6.951,32 438,75 3.267,79 38,84 0,19 0,34 26.894,98 4,91
STK 220711
2004 2.991,63 5.934,52 1.435,89 5.609,65 359,16 1.701,02 12,00 - - 18.031,87 (3,98)
2005 3.079,53 5.657,07 2.829,11 5.854,39 339,86 1.764,82 11,60 - - 19.524,78 8,28
2006 3.283,24 7.608,16 2.323,48 6.493,77 373,71 1.925,67 11,60 - - 22.008,03 12,72
2007 3.409,12 7.748,73 2.455,87 6.165,33 388,00 1.873,66 11,90 - - 22.052,61 0,20
2008 3.397,87 7.406,12 2.173,79 6.399,79 394,00 1.796,63 11,90 - 0,26 21.580,36 (2,14)
2009 3.419,05 7.976,65 2.236,66 6.340,60 394,00 1.669,11 10,50 - 1,06 22.047,63 2,17
2010 3.433,78 8.652,01 2.792,87 6.139,72 415,80 2.071,90 34,60 0,17 - 23.540,85 6,77
STK 220711
Surya Bayu
2002 8.833,57 39.031,98 2.228,75 28.802,77 3.186,98 5.984,59 - - - 1.224,60 89.293,24 19.066,61 108.359,85 6,60
2003 8.472,16 42.178,01 2.486,25 28.409,31 2.958,63 5.541,39 - - - 2.435,17 92.480,92 20.538,76 113.019,68 4,30
2004 8.942,79 41.645,42 3.179,33 30.700,30 3.146,54 5.498,34 *) - - - 3.078,46 96.191,17 24.053,14 120.244,31 6,39
2005 9.830,96 42.268,13 6.039,08 31.271,97 3.005,51 5.761,20 *) - - - 3.105,25 101.282,09 26.087,70 127.369,82 5,93
2006 8.758,62 47.764,32 5.031,17 30.917,82 3.141,42 6.050,95 *) - - - 2.804,34 104.468,62 28.639,75 133.108,39 4,51
2007 10.627,46 52.208,81 4.730,40 31.374,39 3.188,49 5.733,28 121,27 - 0,02 3.257,27 111.241,39 31.199,40 142.440,79 7,01
2008 10.739,97 52.352,96 5.310,75 35.730,72 3.390,66 5.704,52 110,24 - - 4.706,94 118.046,84 31.389,66 149.436,51 4,91
2009 10.306,91 52.963,84 7.818,01 34.746,69 3.504,47 6.093,74 - 0, 10 0, 05 5.194,53 120.628,35 36.168,92 156.797,27 4,93
2010 15.827,35 54.407,02 7.861,70 36.811,70 3.398,02 5.096,98 73,56 0,50 0,02 8.233,21 131.710,07 38.076,16 169.786,23 7,39
STK 220711
*) Harga satuan BBM (HSD, IDO dan MFO) termasuk ongkos angkut
STK 220711
**) Mengacu pada harga satuan bahan bakar dari Indonesia Power
Catatan : Pada tahun 2006 panjang transmisi 25-30 kV untuk P3B Jawa Bali tidak ada STK 220711
Tabel 61 : Panjang Jaringan Tegangan Menengah & Tegangan Rendah (kms) 2002-2010
Tegangan Menengah Jumlah Tegangan
Tahun
6 - 7 kV 10-12 kV 15-20 kV Rendah
Catatan : *) Tahun 2004 panjang JTM 20 kV merupakan angka revisi STK 220711
2005 224.680.443,81 47.289.092,74 177.391.351,07
STK 220711
2005*) 804.400,57 394.455,26 110.442,47 58.924,08 35.198,64 1.403,421,02
Tabel 67 : Biaya Operasi Pembangkit per Jenis Pembangkit (juta Rp) 2005-2010
I. Indikator Keuangan
- Rasio Tunai Kali 35,64 60,37 38,07 57,27 61,92 27,88
- Rasio Rentabilitas % 7,18 7,91 (5,18) (1,31) (0,51) 0,82
- Rasio Solvabilitas % 59,52 57,69 57,32 47,59 41,07 34,06
- Rasio Likwiditas % 81,60 98,12 76,44 107,29 104,05 68,06
II, Indikator Profitabilitas
- Operating Ratio % 91,83 93,15 97,80 97,78 100,48 99,32
- ROR On Net Average Fixed Assets % - 1,23 0,46 0,32 0,07 0,27
III, Leverage Financial
- Debt Equity Ratio *) : - 57 : 43 55 : 45 49 : 51 42 : 58 35 : 65
- Self Financing Ratio % - 30,62 157,39 98,50 (60,89) 52,82
- Debt Service Coverage Kali - 3,79 6,40 3,38 4,54 3,01
IV, Aktivitas Operasi (Financial)
- Perputaran Aktiva Tetap Kali 0,49 0,45 0,43 0,38 0,37 0,35
- Umur Piutang Langganan Hari 10,06 10,34 7,40 10,37 12,19 10,67
- Perputaran Piutang Langganan Kali 37,92 35,29 49,32 35,20 29,95 34,2
- Perputaran Material Kali 1,44 1,26 1,56 2,58 4,29 4,93
*) Penyajian ulang angka DER STK 220711
102.973,53
97.500
90.172,10
90.000
84.249,73
82.500
75.000
67.500
60.000
52.500
45.000
37.500
30.000
22.500
15.000
7.500
Lain-lain
Bisnis
R. Tangga
Industri
Jumlah
Jumlah
Distribusi
Transmisi
25.636,70 26.894,98
25.593,92
24.834,21
169.786,23
149.436,51 156.797,27
Dibeli
Sewa Pembangkit
Jumlah
Jenis Pelanggan REPELITA I REPELITA II REPELITA III REPELITA IV REPELITA V REPELITA VI *) 2001 - 2010
Jenis Pelanggan REPELITA I REPELITA II REPELITA III REPELITA IV REPELITA V REPELITA VI *) 2000 - 2010
Tabel 75 : Laju Pertumbuhan Rata-rata Energi yang Terjual per Tahun (%)
Jenis Pelanggan REPELITA I REPELITA II REPELITA III REPELITA IV REPELITA V REPELITA VI *) 2000 - 2010
- PLTMG*) - - - - - -
38,84
Jenis Pembangkit REPELITA I REPELITA II REPELITA III REPELITA IV REPELITA V REPELITA VI *) 2000 - 2010
Diproduksi sendiri :
- PLTA 1.029,58 1.384,28 1.816,27 5.226,86 7.858,66 9.649,00 15.827,35
- PLTU 713,45 1.523,10 7.365,49 14.218,38 21.784,23 30.512,37 54.407,02
- PLTG 158,32 1.156,73 1.065,60 1.581,98 2.609,44 1.395,50 7.861,70
- PLTGU - - - - 7.794,75 24.940,78 36.811,70
- PLTP - - 209,31 1.011,96 1.090,00 2.616,80 3.398,02
- PLTD 467,90 845,53 1.654,13 2.900,87 4.331,51 5.306,55 5.096,98
- PLTMG - - - - - - 73,56
- PLT Surya - - - - - - 0,50
- PLT Bayu - - - - - - 0,02
- Sewa Genset - - - - - 543,61 8.233,21
Sub Jumlah 2.369,25 4.909,63 12.110,81 24.940,05 45.468,59 74.964,61 131.710,07
Dibeli 636,73 813,18 1.281,02 682,71 1.250,17 2.938,76 38.076,16
Jumlah Produksi 3.005,98 5.722,82 13.391,83 25.622,75 46.718,76 77.903,37 169.786,23
STK 220711
Tabel 80 : Laju Pertumbuhan Rata-rata Energi yang Diproduksi per Tahun (%)
Produksi REPELITA I REPELITA II REPELITA III REPELITA IV REPELITA V REPELITA VI *) 2000 - 2010
Produksi Sendiri :
- PLTA 6,33 6,10 5,58 23,54 3,43 3,11 5,68
- PLTU 20,05 16,37 37,05 14,06 5,73 8,05 3,54
- PLTG 16,15 48,85 (1,63) 8,22 12,40 (8,61) 20,17
- PLTGU - - - - 109,54 24,15 3,38
- PLTP - - - 37,05 1,60 17,30 2,52
- PLTD 12,18 12,56 14,36 11,89 6,53 3,66 (1,06)
- PLTMG **) - - - - - - -
- PLT Surya ***) - - - - - - -
- PLT Bayu***) - - - - - - -
- Sewa Genset - - - - - - 28,20
Sub Jumlah 11,39 15,69 19,79 15,54 9,61 10,44 4,58
Dibeli 11,19 5,01 9,52 (11,83) 8,38 23,86 15,34
Jumlah Produksi 11,34 13,74 18,53 13,86 9,58 10,92 6,17
*) s.d. akhir tahun 1999 STK 220711
*) Sejak tahun 2004
**) Sejak tahun 2007
2010
26.894,98
2010
2010
(%)
35
30
25
20
15
10
0
2006 2007 2008 2009 2010
Panas Bumi
Air
Gas Alam
Batu Bara
Bahan Bakar Minyak
Beli
PLN
Wilayah Kerja dan Letak Kantor Wilayah PLN
PT PLN (Persero) Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam PT PLN (Persero) Wilayah Sulawesi Selatan,
Jl. Tgk. H. M. Daud Bereuh-eh No. 172, Banda Aceh 23243 Sulawesi Tenggara dan Barat
Telp : (0651) 221 88 Jl. Letjend. Herlasning Blok B, Panakukang, Makasar 90222
Fax : (0651) 215 16, 334 34 Telp : (0411) 444 88
Fax : (0411) 444 800
PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara
Jl. K.L. Yos Soedarso No. 284, Medan 20115 PT PLN (Persero) Wilayah Maluku dan Maluku Utara
Telp : (061) 6615 166, 6615 456 Jl. Diponegoro No. 2, Ambon 97127
Fax : (061) 6613 789 Telp : (0911) 311 810, 354696
Fax : (0911) 310 910
PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Barat
Jl. Dr. Wahidin No. 8, Padang 25121 PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Barat
Telp : (0751) 334 46, 334 47 Jl. Langko No. 25 27, Ampenan-Mataram 83114
Fax : (0751) 295 40, 315 64 Telp : (0370) 643 123
Fax : (0370) 643 401
PT PLN (Persero) Wilayah Riau dan Kepulauan Riau
Jl. Dr. Setiabudhi No. 574, Pekanbaru 28144 PT PLN (Persero) Wilayah Nusa Tenggara Timur
Telp : (0761) 853 737, 855 309, 855 840 Jl. El Tari II No. 101, Kupang 85228
Fax : (0761) 855 310, 855 308 Telp : (0380) 855 4005
Fax : (0380) 855 4011
PT PLN (Persero) Wilayah Bangka Belitung
Jl. Soekarno Hatta Km. 5, PT PLN (Persero) Wilayah Papua dan Papua Barat
Pangkal Pinang, Kep. Pangkal Pinang 33171 Jl. Jend. A. Yani No. 18, Jayapura 99111
Telp : (0717) 439 300 Telp : (0967) 533 891, 536 124
Fax : (0717) 439 600 Fax : (0967) 534 694, 532 145
PT PLN (Persero) Wilayah S2 JB PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang
Jl. Kapten A. Rivai No. 37, Palembang 30129 Jl. M.I.R Rais No. 1, Jakarta 10110
Telp : (0711) 358 355, 358 804, 358 859 Telp : (021) 345 5000, 345 4000
Fax : (0711) 356 759, 310 376 Fax : (021) 345 6694, 386 3812
PT PLN (Persero) Wilayah Lampung PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten
Jl. Z.A. Pagar Alam No. 05, Bandar Lampung 35144 Jl. Asia Afrika No. 63, Bandung 40111
Telp : (0721) 774 868 Telp : (022) 423 0747
Fax : (0721) 774 867, 780 247 Fax : (022) 423 0822, 420 6287
PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan DIY
Jl. Adi Sucipto Km. 7,5 Sei Raya, Pontianak 78391 Jl. Teungku Umar No. 47, Semarang
Telp : (0561) 722 037, 721 960 Telp : (024) 841 1991
Fax : (0561) 721 395 Fax : (024) 841 2268
PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Selatan dan Tengah PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur
Jl. Panglima Batur Barat No. 1, Banjarbaru Kalsel 70711 Jl. Embong Trengguli No. 19 21, Surabaya 60271
Telp : (0511) 477 2520, 477 2633, 477 2564 Telp : (031) 534 0651, 534 0657
Fax : (0511) 477 2442 Fax : (031) 531 0057, 531 3881
PT PLN (Persero) Wilayah Sulawesi Utara, PT PLN (Persero) Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Sulawesi Tengah dan Gorontalo Jl. HR. Harsono RM No. 59, Ragunan Pasar Minggu
Jl. Betesda No. 32, Manado 95116 Jakarta Selatan, 12250
Telp : (0431) 863 644, 863 651, 862 644 Telp : (021) 781 1292, 781 1293, 780 0832
Fax : (0431) 863 660 Fax : (021) 781 1294, 781 1295
www.pln.co.id