Pemisahan kimia berdasarkan kelarutan

Untuk memisahkan dua ion yang berbeda pada suatu larutan, cara termudah adalah dengan
menambahkan ke dalam larutan tersebut suatu reagen yang mengendapkan ion yang satu tetapi
tidak mengendapkan ion lainnya.
Contohnya, untuk memisahkan ion Ag+ dan Fe2+ dengan cara menambahkan anion Cl- dimana Ag+
akan mengendap sebagai AgCl sedangkan Fe2+ tidak mengendap. Berikutnya adalah menyaring
endapan, maka pada filtrat tidak terdapat lagi Ag+.
Tentunya contoh di atas berlaku untuk kation-kation yang berasal dari golongan yang berbeda (yang
dimaksud golongan di sini adalah golongan kation, bukan golongan pada table periodik).
Untuk memisahkan kation dari golongan yang sama, misalkan Pb2+ dengan Hg22+, dapat dilakukan
dengan memilih reagen pengendap yang menghasilkan endapan dengan keduanya tetapi harga Ksp
endapan itu relatif jauh berbeda. Dari buku teks diperoleh nilai Ksp PbI2 = 1,4x10-8 dan Ksp Hg2I2 =
1,2x10-28.
Terlihat adanya perbedaan Ksp yang cukup berarti pada kedua senyawa insoluble tersebut, tetapi
kita tetap harus melakukan perhitungan agar dapat memastikan bahwa pemisahan berlangsung
sempurna.
Seandainya di dalam larutan konsentrasi Pb2+ dan Hg22+ keduanya adalah 0,01M, maka pemisahan
berlangsung sempurna tentunya pada saat ion pertama mengendap, ion kedua belum mulai
mengendap.
Sekarang ion mana yang lebih dahulu mengendap?
Tentu saja ion yang memiliki nilai Ksp yang paling kecil, karena lebih mudah untuk melampaui nilai
tersebut, dalam hal ini Hg2I2 akan lebih dahulu mengendap.
Berapa konsentrasi iodida harus ditambahkan sehingga pemisahan berlangsung sempurna?
Dengan kata lain: Berapa konsentrasi iodida harus ditambahkan sehingga pada saat semua Hg22+
mengendap, Pb2+ belum lagi mengendap?
Untuk menjawab pertanyaan ini, kita harus membuat asumsi bahwa pada saat semua Hg22+
mengendap (semua di sini adalah 99,99% dari seluruh Hg22+mengendap) sehingga di dalam larutan
(induk) tinggal 0,01% dari total konsentrasi Hg22+ (perhatikan: penting untuk menganggap masih ada
ion Hg22+ tertinggal kalau dibuat nol maka kita tidak dapat menghitung [I-])
0,01% dari 0,01M adalah 10-6M (ini adalah konsentrasi Hg22+ yang tertinggal di larutan). Masukkan
nilai ini pada persamaan Ksp Hg2I2 = [Hg22+] [I- ]2,
[I- ]2 = Ksp Hg2I2 / [Hg22+]
[I- ]2 = 1,2x10-28/ 10-6 =1,2x10-22
[I- ] = 1,0954x10-11
Apakah pemisahan berlangsung sempurna?
Masukkan nilai [I- ] = 1,0954x10-11 ke dalam persamaan Ksp PbI2 = [Pb2+][I-]
Q = [Pb2+][I-] = (0,01) (1,0954x10-11)
Q = 1,0954x10-13 nilai ini lebih kecil dibanding Ksp nya (Ksp PbI2 = 1,4x10-8)
Karena Q < Ksp PbI2, maka pada saat semua Hg mengendap, Pb belum lagi mengendap, jadi dapat
disimpulkan pemisahan tersebut berlangsung sempurna

Sonny Widiarto, 2009 Kimia Analitik 1 1