Anda di halaman 1dari 6

Nama : Finka Bella Palit

NIM : 15101102019

Tugas :

Fisiologi Tumbuhan

Soal

1. Tuliskan organel-organel sel hewan serta fungsinya !


2. Mengapa manusia membutuhkan oksigen ?
3. Jelaskan apa itu metabolisme?
4. Apa itu ATP dan fungsinya?
5. Apa itu NADH dan NADPH dan apa fungsinya?
6. Apa itu Autotrof dan heterotrof (Definisi biokimia)
7. Proses pembentukan protein nabati pada sel tumbuhan
8. 20 Asam amino

Jawaban

1. Organel Sel Hewan antara lain ;


1) Membran Sel, Fungsinya antara lain
a. Melindungi sel
b. Mengatur keluar masuknya zat
c. Penerima rangasangan dari luar
2) Sitoplasma. Fungsinya antara lain ;
a. Tempat berlangsungnya metabolism sel
b. Sumber bahan kimia sel.
3) Retikulum Endoplasm. Fungsinya antara lain ;
a. Alat transportasi zat dalam sel sendiri
b. Mensintesis lipid dalam sel (REh)
c. Membantu dalam detoksifikasi se-sel berbahaya pada sel (REh)
d. Sintesa protein (REk)
4) Mitokondria. Fungsinya antara lain ;
a. Menghasilkan energi dalam bentuk ATP
b. Respirasi seluler
5) Mikrofilamen, berfungsi dalam pergerakan sel, endositosis dan eksositosis.
6) Lisosom. Fungsinya antara lain ;
a. Pemasukan makromulekul dari luar menuju ke dalam sel dengan
mekanisme endositosis
b. Mencerna materi dengan menggunakan fagositosis
c. Mengontrol pencernaan intraseluler
d. penghancuran organel sel yang telah rusak (autofagi).
7) Peroksisom (Badan Mikro). Fungsinya antara lain ;
a. Menguraikan perokida (H2O2) dari sisa-sisa metabolisme toksik
b. Perubahan lemak menjadi karbohidrat
8) Ribosom berfungsi sebagai tempat berlangsngunya sintesis protein.
9) Sentriol. Fungsinya antara lain ;
a. Proses pembelahan sel dalam membentuk benang spindel
b. Berperan membentuk silia dan flagella
10) Mikrotubulus. Fungsinya antara lain ;
a. Melindungi sel
b. Memberi bentuk sel
c. berperan dalam pembentukan flagela, silia dan sentriol
11) Badan golgi. Fungsinya antara lain ;
a. Membentuk vesikula (kantung) untuk ekskresi
b. Membentuk lisosom
c. Memproses protein
d. membentuk membran plasma
12) Nukleus. Fungsinya antara lain ;
a. Untuk menjaga integritas gen-gen
b. Mengontrol aktivitas sel dengan mengelola ekspresi gen
c. Menyimpan informasi genetic
d. Tempat terjadinya replikasi
e. Mengendalikan proses metabolisme dalam sel
13) Nukleolus berfungsi/ bertanggung jawab dalam pembentukan protein
14) Nukleoplasma berfungsi Membentuk kromosom dan gen.
15) Membran inti. Fungsinya antara lain ;
a. Pelindung inti sel
(Nukleus)
b. Tempat pertukaran zat antara materi inti dan sitoplasma

2. Sel tubuh manusia membutuhkan oksigen untuk mempertahankan kelangsungan


metabolisme sel dan menyelamatkan nyawa. Oksigen merupakan suatu komponen
yang sangat penting di dalam memproduksi molekul Adenosin Trifosfat (ATP) secara
normal. ATP adalah sumber bahan bakar untuk sel agar dapat berfungsi secara
optimal. ATP memberikan energi yang diperlukan oleh sel untuk melakukan
keperluan berbagai aktivitas untuk memelihara efektivitas segala fungsi tubuh.
3. Metabolisme adalah suatu proses kimiawi yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup.
Proses metabolisme adalah pertukaran zat atau organisme dengan lingkungannya.
Istilah Metabolisme berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari kata metabole yang berarti
perubahan. Sehingga dapat dikatakan bahwa metabolisme adalah makhluk hidup
mendapat, mengolah dan mengubah suatu zat melalui proses kimiawi untuk
mempertahankan hidupnya.Proses metabolism bagi organism hidup memiliki 4 fungsi
spesifik yaitu :
a. Untuk memperoleh energi kimia dalam bentuk ATP dari hasil degradasi zat-
zat makanan yang kaya energi yang berasal dari lingkungan.
b. Untuk mengubah molekul zat-zat makanan (nutrisi) menjadi prekursor unit
pembangun bagi biomolekul sel.
c. Untuk menyusun unit-unit pembangun menjadi protein, asam nikleat, lipida,
polisakarida, dan komponen sel lain.
d. Untuk membentuk dan merombak biomolekul.
4. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal
sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat
digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga
berperan penting dalam sintesis asam nukleat. Molekul ATP juga digunakan untuk
menyimpan energi yang dihasilkan tumbuhan dalam respirasi seluler. ATP yang berada
di luar sitoplasma atau di luar sel dapat berfungsi sebagai agen signaling yang
memengaruhi pertumbuhan dan respon terhadap perubahan lingkungan.

5. NADH terutama terlibat dalam reaksi katabolik, dimana energi yang dihasilkan.
Molekul kompleks dipecah untuk melepaskan energi. Misalnya, reaksi di mana
lemak, karbohidrat, protein dan asam nukleat dipecah menjadi molekul yang lebih
kecil. Semua merupakan reaksi katabolik dan melepaskan energi biologis dalam
bentuk panas. NADH mengambil bagian dalam reaksi tersebut yang membantu dalam
produksi energi.NADPH memainkan peran penting dalam reaksi anabolik, dimana
energi dikonsumsi. Reaksi ini melibatkan sintesis molekul kompleks, yang
membutuhkan energi. Sintesis asam lemak dan kolesterol semua merupakan reaksi
anabolik dan memerlukan kehadiran NADPH.

6. Autotrof adalah organisme atau makhluk hidup yang dapat membuat makanannya
sendiri melalui proses fotosintesis. Makhluk hidup yang termasuk kelompok ini
adalah tumbuhan hijau. Tumbuhan hijau dapat membuat makanannya sendiri dengan
bantuan sinar matahari sehingga sering juga disebut autotrof.
Heterotrof adalah organisme atau makhluk hidup yang tidak dapat membuat
makanannya sendiri, sehingga makanan diperoleh dari makhluk hidup lainnya atau
dengan cara memakan makhluk hidup lainnya. Contoh makhluk hidup yang tergolong
heterotrof adalah hewan dan manusia.

7. .Proses Tumbuhan Membentuk Protein


Pembentukan protein pada tumbuhan adalah dimulai dari rangkaian nukleotida
pada DNA pada suatu tumbuhan. DNA ini tidak secara langsung membentuk protein
pada tumbuhan karena masih memerlukan peran dari salinan RNA dari DNA itu
sendiri.
DNA berperan sebagai pemberi perintah untuk melakukan pembentukan zat
protein yang awalnya masih dalam bentuk RNA. DNAmembentuk salinan RNA yang
disebut dengan proses transkripsi ke dalam nukleus atau inti sel RNA yang bergerak
ke sitoplasma.
Kemudian, terjadi proses translasi yang merupakan sebuah proses penggunaan
informasi RNA untuk membentuk protein. Proses translasi pada tumbuhan untuk
membentuk protein ini terjadi di sitoplasma.
Proses membentuknya protein di tumbuhan belum benar-benar diketahui
secara detail dan masih perlu penelitian lebih lanjut, karena masih ada beberapa
proses yang belumdipahami. Kasus ini mirip dengan proses fotosintesis yang juga
terdapat proses yang belum dipahami oleh manusia
Setiap tumbuhan memiliki tempat yang berbeda-beda untuk menyimpan
protein yang telah terbentuk.Namun, sebagian besar jenis tumbuhan mengandung
protein pada seluruh bagian tubuhnya dan yang membedakan adalah konsentrasi atau
jumlah protein yang terkandung pada tiap jenis tumbuhan.
Pada tumbuhan jenis polong, seperti kacang, padi, dandum, dan jagung,
protein dalam kadar yang tinggi dapatditemukan pada bagian bijinya, sedangkan pada
jenis tumbuhan lain ada yang memiliki konsentrasi jumlah protein pada daunnya,
misalnya tembakau.Adapun tumbuhan yang menyimpan protein pada bagian
batangnya, seperti kantong semar
.8. 20 Asam amino

Anda mungkin juga menyukai