07 Desember 2017 Direktur Rumah Sakit Bhakti Yudha SPO
Drg.Sjahrul Amri, MHA
Asesmen awal pasien Gawat Darurat adalah pelaksanaan PENGERTIAN pencarian data pasien yang dibatasi pada kebutuhan dan kondisi yang nyata dan dapat dijadikan sebagai landasan dalam pengobatan pasien.
Untuk Mendapat hasil penilaian yang akurat, tepat dan cermat
TUJUAN sehingga ditemukan masalah yang dialami pasien dan upaya penyelesaian masalah.
SK Direktur No: S.Kep-195/00-1/RSBY/XI/2016 tentang
1. Pasien yang datang ke Instalasi Gawat Darurat dilakukan
PROSEDUR asesmen yang meliputi: a. Triase : Prioritas triase dan kategori trauma dan non Trauma. b. Pengkajian perawat yang meliputi: data subyektif, riwayat alergi dan riwayat penyakit dahulu, data obyektif (keadaan umum). c. Tanda-tanda vital (Nilai nyeri, Tekanan darah, nadi, suhu, pernafasan, BB dan Saturasi O2) d. Pemeriksaan Dokter, meliputi : - Anamnesa - Data obyektif, GCS, pemeriksaan fisik - Diagnosa kerja - Diagnosa banding - Tindakan pengobatan - Tindak lanjut : Pulang, rawat, pulang paksa, rujuk, meninggal - Kondisi dipulangkan 2. Pengisian data tanggal dan jam asesmen. 3. Pengisian tanda tangan dan nama jelas yang melaksanakan asesmen. 4. Catatan asesmen di dokumentasikan pada catatan terintegrasi. ASESMEN PASIEN GAWAT DARURAT
No. Dokumen : No.Revisi : Halaman :
RSU. BHAKTI YUDHA 158/RSBY/02/yanmed 00 2/2 Jl. Raya Sawangan No. 2A Depok 16436 5. Pencatatan dan dokumentasi tentang penulisan DPJP oleh dokter yang melakukan asesmen. 6. Berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan apakah pasien dikonsulkan ke bagian lain, berobat jalan, rawat inap atau rujuk. 7. Asesmen Medis dilakukan oleh Dokter yang telah memiliki SIP. 8. Asesmen keperawatan dilakukan oleh tenaga keperawatan yang telah memiliki STR dan SIKPP sesuai kualifikasinya.