Kinematika adalah suatu cabang ilmu fisika yang mempelajari gerak relative dari
suatu elemen-elemen mesin , yaitu kecepatan dan percepatannya. Kecepatan dan
percepatan tersebut diperoleh dalam bentuk yang berguna sebagai informasi
untuk mendapatkan gaya-gaya dinamik pada elemen-elemen mesin tersebut.
DINAMIKA
Dinamika adalah bidang ilmu yang mempelajari gaya-gaya yang bekerja pada
suatu sistem mekanik yang diakibatkan oleh percepatan translasi atau rotasi yang
terjadi pada elemen elemen suatu sistem mekanik.
A.Pengertian Gerak
Gerak adalah sebuah kata yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari,
contoh kalimat : mobil itu bergerak dari arah selatan ke arah utara, Ketika kita
berjalan pasti kita disebut bergerak. suatu perubahan tempat kedudukan pada
suatu benda dari titik keseimbangan awal. Sebuah benda dikatakan bergerak jika
GERAK
yang mendekati.Nah dalam ilmu Fisika pengertian gerak yah kira-kira sama atau
Suatu momen atau kejadian dimana suatu benda atau apapun yang mengalami
perpindahan dari suatu tempat ketempat yang lain. Jadi suatu benda dapat
dikatakan bergerak bila dia berubah dari posisi semula dia berada ke posisi saat
ini.
B. Pembagian Gerak
b. Gerak ganda
c. Gerak lurus
d. Gerak menggelinding
e. Gerak karena pengaruh gravitasi
g. Gerak melingkar
acuannya. Benda yang bergerak dapat dikatakan tidak bergerak, sebgai contoh
meja yang ada dibumi pasti dikatakan tidak bergerak oleh manusia yang ada
dibumi. Tetapi bila matahari yang melihat maka meja tersebut bergerak bersama
Contoh lain gerak relatif adalah B menggedong A dan C diam melihat B berjalan
yang dikatakan bergerak oleh C ternyata dikatakan tidak bergerak oleh B. Lain
Gerak semu adalah benda yang diam tetapi seolah-olah bergerak karena gerakan
pengamat. Contoh yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah
ketika kita naik mobil yang berjalan maka pohon yang ada dipinggir jalan
kelihatan bergerak. Ini berarti pohon telah melakukan gerak semu. Gerakan semu
Gerak semu adalah gerak yang sifatnya seolah-olah bergerak atau tidak
sebenarnya (ilusi). Contoh : Benda-benda yang ada diluar mobil kita seolah
Contoh :
Benda-benda yang ada diluar mobil kita seolah bergerak padahal kendaraanlah
yang bergerak.
Bumi berputar pada porosnya terhadap matahari, namun sekonyong-konyong
2. Gerak Ganda
Gerak Ganda Gerak ganda adalah gerak yang terjadi secara bersamaan terhadap
puntung rokok dari atas kereta rangkaia listrik saat berjalan di atap krl tersebut.
Maka terjadi gerak puntung rokok terhadap tiga benda di sekitarnya, yaitu :
3. Gerak Lurus
Gerak Lurus Gerak lurus adalah gerak pada suatu benda melalui lintasan garis
lurus. Contohnya seperti gerak rotasi bumi, gerak jatuh buah apel, dan lain
sebagainya.
KINEMATIKA adalah Ilmu gerak yang membicarakan gerak suatu benda tanpa
memandang gaya yang bekerja pada benda tersebut (massa benda diabaikan). Jadi
jarak yang ditempuh benda selama geraknya hanya ditentukan oleh kecepatan v
dan atau percepatanya.
Gerak Lurus Beraturan (GLB) adalah gerak lurus pada arah mendatar dengan
Rumus GLB:
Keterangan:
Catatan:
Pada pembahasan GLB ada juga yang disebut dengan kecepatan rata-rata.
S = X = v . t ; a = Dv/Dt = dv/dt = 0
Misalnya :
Kereta melaju dengan kecepatan yang sama di jalur rel yang lurus
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) adalah gerak lurus pada arah mendatar
dengan kecepatan v yang berubah setiap saat karena adanya percepatan yang
tetap. Dengan kata lain benda yang melakukan gerak dari keadaan diam atau
mulai dengan kecepatan awal akan berubah kecepatannya karena ada percepatan
Keterangan:
= Percepatan (m/s2)
vt = v0 + a.t
vt2 = v02 + 2 a S
S = v0 t + 1/2 a t2
v = ds/dt = f (t)
a = dv/dt = tetap
Syarat : Jika dua benda bergerak dan saling bertemu maka jarak yang ditempuh
Misalnya :
a. GLBB dipercepat
GLBB dipercepat adalah GLBB yang kecepatannya makin lama makin cepat,
b. GLBB diperlambat
GLBB diperlambat adalah GLBB yang kecepatannya makin lama makin kecil
Untuk menentukan jarak yang ditempuh setelah t detik adalah sebagai berikut:
Yang perlu diperhatikan dalam menggunakan persamaan diatas adalah saat GLBB
Untuk GLBB diperlambat tanda yang digunakan adalah , catatan penting disini
adalah nilai percepatan (a) yang dimasukkan pada GLBB diperlambat bernilai
a. GLB
1. Sebuah mobil bergerak di sebuah jalan tol. Pada jarak 5 kilometer dari pintu
gerbang tol, mobil bergerak dengan kelajuan tetap 90 km/jam selama 20 menit.
Tentukan :
Penyelesaian:
Diketahu:
jarak mula-mula s0 = 5 km
s = s0 + v.t = 5 + 30 = 30 km
b. GLBB
berjalan selama 20 s, mesin mobil mati dan berhenti 10 s kemudian. Berapa jarak
Penyelesaian :
Vo = 0
a = 2 m/s2
t = 20 s
Vt = Vo + at
Vt = 0 + 2 . 20
Vt = 40 m/s2
Vo = 40 m/s2
Vt = 0
t = 10s
Vt = Vo + at
Vt = 40 + a. 10
a = -4
S =Vo t + a t2
S = 200 m
Jadi, mobil tersebut telah menempuh jarak sampai 200m sejak mulai bergerak
hingga berhenti.
4. Gerak Melingkar
berupa lingkaranmengelilingi suatu titik tetap. Agar suatu benda dapat bergerak
pusat lintasan lingkaran. Gaya ini dinamakan gaya sentripetal. Suatu gerak
mengingat perlu adanya suatu percepatan yang besarnya tetap dengan arah yang
berubah, yang selalu mengubah arah gerak benda agar menempuh lintasan
berbentuk lingkaran.
kecepatan akibat konsekuensi dar tetapnya nilai . Selain itu terdapat pula
percepatan radial yang besarnya tetap dengan arah yang berubah. Percepatan ini
lingkaran.
Bila adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu putaran penuh
dengan adalah sudut yang dilalui pada suatu saat , adalah sudut mula-mula
Rumus lainnya:
t = o + t
= ot + 1/2 t2 atau = t
Keterangan :
= Kecepatan sudut (rad/s)
t =Kecepatan sudut
= Sudut tempuh
f = frekuensi (Hz)
T = periode (s)
Vt = kecepatan akhir
t = waktu (sekon)
r : jari-jari benda/lingkaran
percepatan sudut tetap. Dalam gerak ini terdapat percepatan tangensial (yang
dalam hal ini sama dengan percepatan linier) yang menyinggung lintasan
dengan adalah percepatan sudut yang bernilai tetap dan adalah kecepatan sudut
mula-mula.
a. GMB
Penyelesaian:
= t
= (4)(5) = 20 radian.
b. GMBB
1. Sebuah benda bergerak melingkar dengan percepatan sudut 2 rad/s2. Jika mula-
Penyelesaian:
Diketahui:
= 2 rad/s2
o = 0
t = 5 sekon
Jawaban:
a) t = o + t
b) = ot + 1/2 t2
Gerak Jatuh Bebas alias GJB merupakan salah satu contoh umum dari Gerak
Lurus Berubah Beraturan. Gerak jatuh bebas atau GJB adalah salah satu
bentuk gerak lurusdalam satu dimensi yang hanya dipengaruhi oleh adanya gaya
gravitasi. Variasi dari gerak ini adalah gerak jatuh dipercepat dan gerak peluru.
awal.
Selama bergerak ke bawah, benda dipengaruhi oleh percepatan gravitasi
bumi (g) dan arah kecepatan/gerak benda searah, merupakan gerak lurus
berubah beraturan dipercepat.
Bila ruas kiri dan kanan sama-sama kita kalikan dengan 2, kita dapatkan:
sehingga:
Vt = gt
Vt = 2gh
h= gt2
vt2 = 2 g h
Keterangan:
g = gravitasi bumi
Penyelesaian:
Diketahui :
g = 10 m/s2
Ditanya :
Jawab :
vt = g t
20 = (10) t
t = 20 / 10 = 2 sekon
Definisi Dinamika
Cabang dari ilmu mekanika yang meninjau gerak partikel dengan meninjau
penyebab geraknya dikenal sebagai dinamika. Dalam bagian ini kita akan
membahas konsep-konsep yang menghubungkan kondisi gerak benda dengan
keadaan-keadaan luar yang menyebabkan perubahan keadaan gerak benda.
Hukum I Newton
Hukum Kelembaman ( F = 0 )
Hukum I Newton berbunyi: Suatu benda yang diam akan tetap diam,
dan suatu benda yang sedang bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus
beraturan, kecuali bila ada gaya luar yang bekerja pada benda itu.
Contoh yang sering dialami :
misalnya, ketika berada di dalam mobil. Apabila mobil bergerak maju
secara tiba-tiba, maka tubuh kita akan terdorong ke belakang. Demikian juga
ketika mobil tiba-tiba direm, tubuh kita akan terdorong ke depan
Contoh lainnya :
ketika kita menarik selembar kertas yang ditindih oleh tumpukan buku
tebal atau gelas. Jika lembar kertas tadi ditarik dengan sangat cepat, maka
tumpukan buku atau gelas tersebut tidak bergerak.
Hukum II Newton
Hukum II Newton berbunyi: Massa benda dipengaruhi oleh gaya luar
yang berbanding terbalik dengan percepatan gerak benda tersebut
Contoh :
ketika kamu menjadi penjaga gawang dalam permainan sepak bola, kamu
harus memberikan gaya untuk mencegaah bola masuk ke gawang. Gaya tersebut
dapat berubah pukulan untuk membelokkan arah bola, atau menahannya dengan
menangkap bola. Laju dan arah gerak bola akan berubah bergantung pada gaya
yang kamu berikan.
Dirumuskan :
a = atau F = m.a
Keterangaan :
F = jumlah gaya-gaya pada benda (newton = kg m/s2 )
m = massa benda (kg)
a = percepatan benda (m/s2)
Contoh :
jika kamu memantulkan bola ke dinding, bola akan memberikan gaya aksi
pada dinding, sebaliknya dinding juga memberikan gaya reaksi untuk
memantulkan kembali bola tersebut.
GAYA
Gaya Berat
Gaya berat adalah besarnya gaya tarik bumi pada suatu benda.
Secara matematis, berat di tulis sebagai berikut :
w=m.g
dengan :
W = berat benda ( N )
m = massa benda yaitu ukuran banyaknya zat yang terkandung pada benda (kg)
g = percepatan gravitasi bumi ( g = 9,8 ms-2)
Gaya Sentripetal
Gaya sentripetal adalah gaya yang arahnya menuju pusat lingkaran yang
bekerja pada benda bermassa m, dan benda mengalami percepatan sebesar as.
Arah gaya sentripetal juga tegak lurus terhadap vektor kecepatan (Fs V )
Gaya sentripetal ditulis dengan lambang Fs, dan besarnya :
F =m.a
Fs = m . as
dimana :
Fs = gaya sentripetal(N)
m = massa benda (kg)
V = kelajuan linier (m/s)
= kecepatan sudut (rad/s)
R = jari-jari lintasan (m)
Gaya Normal
Sebuah gaya kontak yang tegak lurus terhadap permukaan kontak
disebut Gaya Normal (normal berarti tegak lurus), dan mempunyai
Lambang FN atau bisa ditulis N.
KESIMPULAN
KINEMATIKA
Gerak adalah suatu benda yang berpindah tempat atau berubah aturan dari
titik acuan
Dalam geraka kita dapat mempelajari gerak lurus yang terbagi dua yaitu:
gerak lurus beraturan dan tidak beraturan.
DINAMIKA
Hukum I Newton
Hukum Kelembaman ( F = 0 )
Hukum II Newton
F aksi = - F reaksi
REFERENSI
http://google.com//gerak-dalam-ilmu-fisika
http://pembahasansoal.blogspot.com/2010/10/contoh-soal-dan-jawaban-glb-dan-
glbb.html
https://www.google.com/#q=gerak+melingkar+dan+gerak+jatuh+bebas