Judul dan peneliti Metodologi (populasi, Intervensi Kesimpulan dan
sampel, desain) Saran Judul: Metode pelaksanaan Jenis penelitian ini Kesimpulan Hubungan Pemberian penelitian ini dengan mempelajari dinamika Analisis chi square Trombolitikdengan desain penelitian secara hubungan atau korelasi didapatkan nilai Penurunan St Elevasi diskripsi korelasi. yang dapat diukur sigfinicancy p value Pada Pasien Infark Analisis data yang menurut keadaan atau 0.005 yang diartikan Miocard Akut Di digunakan status pada saat ada hubungan Rumah Sakit Islam crossectional yaitu observasi. Dalam hal pemberian trombolitik Klaten membandingkan ini peneliti melakukan dengan penurunan ST perbedaan antara penelitian pemberian elevasi, hasil analisis Peneliti subyek. trombolitik dan selanjutnya dengan uji Saifudin Zukhri penurunan ST elevasi. korelasi koefisiensi Jumlah populasi pada kontingensi didapat penelitian ini adalah 85 Hasil penelitian ini nilai r = 0,400, p = data rekam medik yang responden yang <0,001 n = 50 yang mendapatkan diberikan trombolitik berarti ada hubungan trombolitik dan tidak mengalami penurunan sedang antara mendapatkan ST elevasi sebanyak 18 pemberian trombolitik trombolitik. Penelitian responden(36%), dengan penurunan ST ini menggunakan sedangkan yang elevasi. teknik sampling diberikan trombolitik purposive data rekam namun tidak Saran medik dari seluruh mengalami penurunan 1) Bagi Profesi pasien infark miokard ST elevasi sebanyak 7 Keperawatan akut ST elevasi responden(14%). Menganjurkan tenaga (STEMI) yang dirawat Responden yang tidak kesehatan menjadi di Rumah Sakit Islam diberikan trombolitik edukator kesehatan Klaten sebanyak 50 mengalami penurunan yaitu meningkatkan dengan perbandingan ST elevasi sebanyak 8 peran pendidik 25 responden yang responden(16%) kesehatan dalam kasus mendapatkan sedangkan responden STEMI. trombolitik dan 25 yang tidak diberikan 2) Bagi Rumah Sakit responden sebagai trombolitik tidak Membuat kebijakan kontrol yang tidak mengalami penurunan finansial dalam mendapat trombolitik. ST elevasi sebanyak 17 penanganan kasus IMA Kriteria inklusi : pasien responden(34%). agar dapat terjangkau infark miokard akut ST oleh semua lapisan elevasi (STEMI) yang masyarakat, penelitian pernah dirawat di ini menjadikan bahan Rumah Sakit Islam pertimbangan untuk Klaten yang lebih memperhatikan mendapatkan terapi kualitas pelayanan trombolitik <30 menit penanganan IMA pada sampai dengasn 6 jam khususnya dan rumah setelah serangan, sakit pada umumnya. pasien infark miokard 3) Bagi Peneliti Lain akut ST elevasi Menganjurkan peneliti (STEMI) dengan selanjutnya melakukan gambaran ST elevasi, penelitian dengan pasien yang lama rawat jumlah responden lebih lebih dari 3 hari. banyak sehingga Kriteria eksklusi : didapatkan hasil yang pasien STEMI yang lebih baik, dan apabila datang dengan penyakit dilakukan penelitian komplikasi, pasien lanjutan disarankan dengan gangguan langsung kepada pasien hemodinamik, pasien sehingga akan meninggal dunia. didapatkan hasil data yang lebih akurat.