Anda di halaman 1dari 2

Menjelajah Pulau Komodo

Pulau Komodo merupakan salah satu pulau yang termasuk ke dalam tujuh keajaiban dunia. Hal ini
bukan saja karena pulau ini satu-satunya habitat asli komodo, melainkan juga karena keindahan
alamnya yang memang memikat, memesona, dan penuh dengan kejutan semesta. Kamu yang senang
bertualang tentu akan sangat senang berada di tempat ini karena bisa menjelajahi wilayah pulau dari
sabana hingga pasir putih.

Selain bisa melihat komodo dari jarak dekat, kamu juga bisa merasakan nuansa padang rumput dan
hutan sabana yang luas. Kamu juga bisa menyaksikan pantai pasir putih hingga pantai pasir merah
muda dengan menyewa kapal nelayan. Saat menaiki perahu, kamu akan mendapatkan kejutan berupa
lumba-lumba yang muncul, beraneka ragam ikan beriak, penyu, dan ikan paus. Saat bersantai di bibir
pantai, kamu juga bisa bertemu dengan rusa-rusa cantik yang sedang asik bermain.

Menyaksikan lautan pasir putih yang indah dengan hiasan batu karang dan beragam fauna cantik dan
unik lewat membuatmu merasa berada di pantai semesta. Kamu bisa bercengkrama dengan alam,
namun tetap bisa menikmati waktu me time di saat yang sama. Untuk masalah air laut jangan
ditanya, karena wilayah ini merupakan bagian dari wilayah konservasi, maka kamu akan melihat dan
merasakan jernihnya air laut disertai birunya langit dan cahaya kekuningan matahari yang membuat
suasana pantai semakin menyenangkan.

Bonus lainnya, kamu juga bisa menemukan 385 spesies terumbu karang, rumput laut, 70 jenis bunga
karang, ikan pari, 6 jenis paus, 10 jenis ikan lumba-lumba, penyu hijau, dan ribuan spesies ikan
lainnya. Jadi, jangan heran jika para wisatawan asing menyebut pulau yang satu ini sebagai tempat
menyelam yang paling mengasyikkan sekaligus tempat bersantai yang paling mengerikan.

Mengenal lebih dekat spesies Komodo


Pulau Komodo adalah salah satu pulau yang berada di antara Pulau Sumbawa dan Flores, yang
terpisah oleh Selat Sape. Pulau kecil ini merupakan bagian utama yang berada di kawasan Taman
Nasional Komodo dan termasuk ke dalam wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kabupaten
Manggarai Barat, Kecamatan Komodo.

Pulau ini merupakan pulau utama habitat asli predator yang hanya ada di Indonesia ini. Meskipun
masih banyak pulau lain yang juga termasuk ke dalam bagian dari wilayah konservasi Taman
Nasional Komodo. Taman Nasional Komodo sendiri memiliki luas sebesar 2321 kilometer persegi,
termasuk wilayah daratan dan lautannya.

Dinamakan Pulau Komodo karena memang banyak komodo berkeliaran di wilayah ini. Komodo
sebagai hewan langka dari spesies yang hampir punah ini bisa hidup di sabana, pantai pasir putih,
dan hutan hujan yang kesemuanya tercakup di dalam wisata Pulau Komodo. Dengan ukuran yang
sangat besar, yakni bisa mencapai panjang 3 meter, binatang ini berkeliaran di sekitar pulau sehingga
kamu yang ingin berlibur di sini tetap wajib waspada jika sewaktu-waktu bertemu komodo yang
hendak berjemur di pantai.

Berat badan hewan langka tersebut bisa mencapai 100 sampai 200 kilogram. Jadi, tidak salah jika
hewan ini disebut-sebut sebagai hewan purba yang berkuku tajam, bersisik, dan memiliki lidah
beracun. Meskipun termasuk hewan predator, namun komodo bukanlah predator aktif sehingga tidak
rakus saat melihat ada makhluk lain yang dianggapnya sebagai mangsa. Bahkan satu mangsa saja
baru bisa dihabiskan selama berhari-hari oleh hewan yang satu ini.

Agar bisa berjalan-jalan dengan tenang selama berada di Pulau Komodo, kamu akan ditemani oleh
pawang komodo yang berasal dari penduduk setempat. Pawang ini disebut sebagai Jagawana, yaitu
orang berpengalaman yang akan memberikan instruksi pada para wisatawan agar bisa menjelajah
Pulau Komodo tanpa takut diserang binatang langka tersebut. Dengan mengikuti semua intruksi yang
diminta Jagawana, kamu juga bisa berfoto bersama komodo.

Sebagai aset penting yang merupakan kekayaan alam Indonesia, komodo memang sangat rentan
terhadap kepunahan sehingga pemerintah setempat melakukan upaya penting untuk menjaga
kelestariannya dengan memberi perlindungan terbaik di wilayah konservasi ini. Jadi, sebaiknya kamu
tetap memelihara apa yang menjadi mandat dari Jagawana supaya Pulau Komodo tetap bisa menjadi
tempat hidup dan berkembang biak si predator unik tersebut.

Anda mungkin juga menyukai