payudara adalah salah satu penyakit yang menjadi momok dan ditakuti kaum perempuan. 10
tahun lalu, para ahli menganggap bahwa kanker payudara adalah penyakit yang sebenarnya
tidak dapat dicegah. namun berbagai penelitian saat ini Sekarang, para peneliti sudah banyak
mengetahui cara untuk mencegahnya, paling tidak mengurangi resiko terkena kanker
payudara.
Sebetulnya ada banyak cara alami untuk mengurangi resiko kanker payudara, dan 2
diantaranya merupakan pencegahan dari segi medis.
Kenaikan berat badan setiap pon setelah usia 18 tahun akan menambah resiko kanker
payudara. Ini disebabkan karena sejalan dengan bertambahnya lemak tubuh, maka kadar
estrogen sebagai hormon pemicu kanker payudara dalam darahpun akan meningkat.
Semakin banyak buah dan sayuran yang dimakan, semakin berkurang resiko untuk semua
kanker, termasuk kanker payudara.
Penelitian menunjukkan bahwa sejalan dengan menigkatnya aktivitas, maka resiko kanker
payudara akan berkurang. Berolah raga akan menurukan kadar estrogen yang diproduksi
tubuh sehingga mengurangi resiko kanker payudara.
4. Kurangi lemak.
Anda tentu sudah sering mendengar pertentangan pendapat mengenai hubungan antara
kanker payudara dengan makanan berlemak. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa diet
rendah lemak membantu mencegah kanker payudara. Penelitian yang lain menunjukkan
bahwa tidak ada hubungan antara lemak dan kanker payudara.. Penelitian terakhir
menyatakan bahwa yang lebih penting adalah jenis lemaknya bukan jumlah lemak yang
dikonsumsi.
Jenis lemak yang memicu kanker payudara adalah lemak jenuh dalam daging, mentega,
makanan yang mengandung susu full-cream (whole-milk dairy foods) dan asam lemak dalam
margarin.
Sedangkan jenis lemak yang membantu mencegah kanker payudara adalah lemak tak-jenuh
dalam minyak zaitun dan asam lemak omega-3 dalam ikan salmon dan ikan air dingin
lainnya.
Lemak jenuh dalam daging dan produk susu dan asam lemak dalam margarin meningkatkan
kadar estrogen dalam darah, sedangkan lemak tak-jenuh dalam minyak zaitun dan asam
lemak omega-3 dalam ikan tidak menyebabkan kenaikan kadar estrogen dalam darah.
Terlepas dari lemak jenuh yang terdapat dalam daging, cara anda memasak daging akan
mempengaruhi resiko kanker payudara. Daging-daging yang dimasak/dipanggang
menghasilkan senyawa karsinogenik (amino heterosiklik). Semakin lama dimasak, semakin
banyak senyawa ini terbentuk. Amino heterosiklik paling banyak terdapat dalam daging
bakar yang lapisan luarnya (kulitnya) gosong dan hitam.
Suplemen tidak dapat menggantikan buah dan sayuran, tetapi suatu formula anti-oksidan bisa
merupakan tambahan makanan yang dapat mencegah kanker payudara.
Selain berfungsi sebagai anti-oksidan, buah dan sayuran juga mengandung banyak serat.
Makanan berserat akan mengikat estrogen dalam saluran pencernaan, sehingga kadarnya
dalam darah akan berkurang.
Makanan-makanan yang berasal dari kedelai banyak mengandung estrogen tumbuhan (fito-
estrogen). Seperti halnya tamoksifen, senyawa ini mirip dengan estrogen tubuh, tapi lebih
lemah. Fito-estrogen terikat pada reseptor sel yang sama dengan estrogen tubuh, mengikatnya
keluar dari sel payudara sehingga mengurangi efek pemicu kanker payudara.
Selain menghalangi estrogen tubuh untuk mencapai sel reseptor, makanan berkedelai juga
mempercepat pengeluaran estrogen dari tubuh.
Selain dalam kedelai, fito-estrogen juga terdapat dalam jenis kacang-kacangan lainnya.
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa semakin banyak mengkonsumsi alkohol, maka
resiko kanker payudara semakin bertambah karena alkohol meningkatkan kadar estrogen
dalam darah.
Cara terbaik untuk menghindari xeno-estrogen adalah dengan mengurangi konsumsi daging,
unggas (ayam-itik) dan produk susu (whole-milk dairy product).
Tetapi anda tidak perlu khawatir dengan banyak makan buah dan sayuran, karena efek anti-
oksidan dan kandungan seratnya lebih banyak daripada efek residu pestisidanya.
Meningkatnya angka kejadian kanker kulit (Melanoma maligna) menjadikan kita takut akan
sinar matahari. Tetapi sedikit sinar matahari dapat membantu mencegah kanker payudara,
karena pada saat matahari mengenai kulit, tubuh membuat vitamin D. Vitamin D akan
membantu jaringan payudara menyerap kalsium sehingga mengurangi resiko kanker
payudara. Agar bisa memperoleh sinar matahari selama 20 menit/hari, dianjurkan untuk
berjalan dibawah sinar matahari pada siang hari atau sore hari. Tetapi bila anda ingin
mendapatkan kalsium atau vitamin D tidak dari sinar matahari, anda dapat mencoba
mengkonsumsi makanan suplemen.
Untuk alasan yang masih belum jelas, menyusui berhubungan dengan berkurangnya resiko
kanker payudara sebelum masa menopause.
Ada beberapa alasan bagus untuk melakukan HRT sesudah masa menopause, yaitu
mengurangi resiko penyakit jantung, osteoporosis dan penyakit Alzheimers. Tetapi HRT akan
menambah resiko kanker payudara. Bicarakan dengan dokter anda dan pertimbangkan resiko-
resiko yang mungkin timbul, karena kebanyakan perempuan lebih tinggi resikonya untuk
menderita penyakit jantung, daripada kanker payudara.
Stress dengan sendiri nya secara alami dapat memicu terjadinya kanker payudara
Perempuan dengan resiko tinggi, yaitu yang survive/selamat dari kanker payudara atau yang
setidaknya memiliki hubungan darah dengan penderita kanker (ibu atau saudara
perempuannya), bisa mendapatkan terapi Tamoksifen, yang bekerja dengan cara memblokade
efek pemicu tumor dari estrogen.
demikian beberapa tips / cara untuk menghindari kanker payudara, setidak nya artikel ini bisa
membantu anda dalam mengetahui lebih jelas mengenai bagaimana, apa, dan cara
penanggulangan kanker payudara. semoga bermanfaat
Literatur medis menyebutkan bahwa stress dapat menigkatkan resiko kanker payudara. Tetapi
penelitian tentang hal ini masih bersifat kontroversial. Namun tidak ada salahnya untuk
memulai cara mengatasi stress dalam hidup anda melalui meditasai, yoga, tai chi, berkebun
atau kegiatan santai lainnya.