Anda di halaman 1dari 13

Tugas : Filsafat Ilmu

KAJIAN ONTOLOGI
UPAYA PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

OLEH :
NUR QAMAR RAHMAH
A1J115044

JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2016

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas


rahmat dan limpahan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas ini sebagai sebuah karya tulis ilmiah dengan judul Upaya
Pengelolaan Sumber Daya Alam. Karya tulis ini disusun berdasarkan
sumber-sumber yang berkaitan dengan Lingkungan Hidup dan Sumber
Daya Alam. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan karya tulis ini
masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari
pembaca demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Agar penulis lebih
mencapai kemajuan dalam hal yang sama.

Kendari, 6 November 2016

Penulis

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ... 4


B. Rumusan Masalah 4
C. Tujuan 4
D. Manfaat.. 5

BAB II TINJAUAN TEORI

A. Pembangunan Berkelanjutan... 6
B. Sumber Daya Alam 7

BAB III PEMBAHASAN...8

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan. 12
B. Saran .. 12

DAFTAR PUSTAKA 13

3
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Sumber daya alam adalah unsur lingkungan yang terdiri atas


sumber daya alam hayati, sumber daya alam non hayati dan sumber daya
buatan merupakan salah satu aset untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia. Sebagai modal dasar pembangunan sumber daya alam harus
dimanfaatkan sepenuhnya tetapi tidak dengan cara merusak, bahkan
sebaliknya cara-cara yang dipergunakan harus dipilih dan dapat
memelihara dan mengembangkan agar modal dasar tersebut makin besar
manfaatnya untuk pembangunan lebih lanjut di masa mendatang.Dalam
memanfaatkan sumber daya alam, manusia perlu berdasar pada prinsip
ekoefisiensi. Artinya tidak merusak ekosistem, pengambilan secara efisien
dalam memikirkan kelanjutan SDM.
.Pembangunan yang berkelanjutan bertujuan pada terwujudnya
keberadaan sumber daya alam untuk mendukung kesejahteraan manusia.
Maka perioritas utama pengelolaan adalah upaya pelestarian lingkungan,
supaya dapat mendukung kehidupan makhluk hidup. Bila sumber daya
alam rusak atau musnah kehidupan bisa terganggu.

2. Rumusan Masalah

1. Apa itu sumber daya alam ?


2. Apa sajakah klasifikasi sumber daya alam ?
3. Apa upaya yang dilakukan untuk mengelola sumber daya alam ?

3. Tujuan

Adapun tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini yaitu dapat
mengetahui klasifikasi sumber daya alam dan manfaatnya serta upaya
yang dapat dilakukan untukmengelola sumber daya alam tersebut.

4
4. Manfaat

Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, maka manfaat dari karya
tulis ilmiah ini adalah :
1. Agar pembaca dapat mengetahui lebih lanjut mengenai sumber daya
alam
2. Agar pembaca dapat meningkatkan pengetahuannya mengenai,
klasifikasi dari sumber daya alam
3. Agar dapat mengetahui upaya-upaya untuk mengelola sumber daya
alam

5
BAB II

TINJAUAN TEORI

1. Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan berkelanjutan didefinisikan sebagai pembangunan
yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa
mengorbankan kemampuan generasi yang akan datang untuk
memenuhikebutuhan mereka sendiri (World Commision on Environment
and Development, 1987). Definisi tersebut mengandung dua konsep kunci,
yaitu prioritas pemenuhan kebutuhan esensial bagi penduduk miskin dan
adanya keterbatasan kemampuan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan
generasi sekarang dan yang akan datang (Hadi, 2005).
Arah dan kebijakan pembangunan dibidang lingkungan hidup
adalah meningkatkan upaya berkelanjutan pembangunan lingkunagn
hidup, melaui strategi : (i) peningkatan kualitas air, udara dan tanah yang
tercermin dalam peningkatan skor ILKH, (ii) penurunan emisi GRK, (iii)
penurunan tingkat deforestasi dan kebakaran hutan, meningkatnya tutupan
hutan serta penjagaan terhadap keberadaan keanekaragaman hayati.(iv)
pengendalian pesisir pantai, danau dan sungai, dan (v) pemeliharaan
terhadap sumber-sumber mata air(Jazuli, 2015).

2. Sumber Daya Alam


Sumber daya adalah suatu nilai potensi yang dimilki oleh suatu
materi atau unsur tertentu dalam kehidupan.sumber daya tidak selalu
bersifat fisik, tetapi juga non fisik. Sumber daya ada yang dapat berubah
(berubah bentuk ke yang lain baik semakin besar maupun semakin hilang
atau ada juga sumber daya yang kekal)(Gunawan, 2004). Sumber daya
alam adalah seluruh bentang lahan (resources system/resources stock)
termasuk ruang publik dalam skala luas maupun semua daya-daya alam di
dalamnya, beserta seluruh komoditi yang dihasilkan (resources
flow)(Kartodiharjo, 2008 dalam Emilia 2013). Dalam Undang-Undang
No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup, dijelaskan bahwa sumber daya alam adalah unsur lingkungan hidup
yang terdiri atas sumber daya hayati dan nonhayati yang secara
keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem.

6
Sumberdaya alam mempunyai peranan cukup penting bagi
kehidupan manusia. Sumberdaya alam bagi berbagai komunitas di
Indonesia bukan hanya memiliki nilai ekonomi tetapi juga makna sosial,
budaya dan politik. Sumberdaya alam berperan penting dalam
pembentukan peradaban pada kehidupan manusia, sehingga setiap budaya
dan etnis memiliki konsepsi dan pandangan dunia tersendiri tentang
penguasaan dan pengelolaan dari sumberdaya alam. Konsepsi kosmologi
dan pandangan dunia tentang sumberdaya alam terutama tanah pada
beberapa etnis di Indonesia memiliki persamaan, yakni tanah sebagai
entitats yang integral atau sebagai suatu ekosistem. Bentuk dan status
penguasaan sumberdaya alam dapat dibedakan atas empat kelompok : (1)
milik umum (open accses), (2) milik negara (state), (3) milik pribadi atau
perorangan (private) dan (4) milik bersama (communal).
Masing-masing bentuk dalam penguasaan sumber daya alam
tersebut memiliki karakteristik tersendiri. Pada sumberdaya alam milik
bersama, status kepemilikannya diambangkan, tiap orang bebas dan
terbuka untuk memperoleh manfaat. Berbeda dengan sumberdaya alam
milik bersama, maka sumberdaya milik pribadi merupakan sumberdaya
yang secara tegas dimiliki oleh orang-perorangan dan orang lain tidak
dapat menguasai dan mengaturnya. Sedangkan sumberdaya milik
kelompok /komunitas, adalah sumberdaya yang dikuasai oleh suatu
kelompok /komunitas, karenanya orang atau kelompok lain tidak dapat
mengambil manfaat sumberdaya tersebut tanpa izin kelompok yang
menguasainya. Pada sumberdaya milik negara merupakan sumberdaya
yang secara tegas dikuasai dan dikontrol oleh Negara(Hidayat, 2011).

7
BAB III

PEMBAHASAN

1. Pengertian Sumber Daya Alam

Sumber daya alam adalah sesuatu yang muncul secara alami yang
dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Pada umumnya yang
tegolong didalamnya tidak hanya komponen biotik,seperti hewan, tumbuhan
dan mikroorganisme tetapi juga komponen abiotik seperti minyak bumi, gas
alam berbagai jenis logam,air dan tanah. Sumber daya alam dan lingkungan
hidup merupakan modal dasar dalam pembangunan,karena itu seperti modal
dasar lainnya,maka pemanfaatanya harus memperhatikan proses dominan,
seperti faktor-faktor Demografi, Sosial budaya, Klimatologi, flora dan fauna
yang semuanya merupakan faktor lingkungan hidup. Sumber daya alam
mutlak di perlukan untuk menunjang kebutuhan manusia.

2. Pandangan terhadap Sumber Daya Alam

Dalam memahami sumber daya alam, ada dua pandangan yang


umum di gunakan.Pertama adalah pandangan konserfatif atau sering disebut
juga pandangan prespektif. Dalam pandangan ini, resiko akan terkurasnya
sumber daya alam menjadi perhatian utama. Dengan demikian, dalam
pandangan ini sumber daya alam harus dimanfaatkan hati-hati karena adanya
factor ketidakpastian terhadap apa yang akan terjadi terhadap sumber daya
alam pada generasi yang akan mendatang.Pandangan ini berakhir pada
pemikiran Malthus yang dikemukakan sejak tahun 1879 ketikaPrinciple of
Population di publikasikan. Dalam prespektif Malthus, sumber daya alam
yang terbatas tidak akan mampu mendukung pertumbuhan penduduk yang
cenderung tumbuh secara eksponsial. Produksi dari sumber daya alam akan
mengalami apa yang disebut sebagai diminishing return dimana output
perkapita akan mengalami kecenderungan yang menurun sepanjang waktu.
Pandangan kedua adalah pandangan eksploitatif atau sering juga disebut
sebagai prespektif Ricardian. Dalam pandangan ini dikemukakan antara lain :
Sumber daya alam dianggap sebagai Mesin pertumbuhan yang
mentransformasikan sumber daya alam kedalam manmade capital yang
pada gilirannya akan menghasilkan produktifitas yang lebih tinggi dimasa
mendatang.

8
Keterbatasan suplai dari sumber daya untuk memenuhi kebutuhan
ekonomi dapat disubtitusikan dengan cara intensifikasi(eksploitasi sumber
daya alam secara intensif) atau dengan cara ekstensifikasi(memanfaatkan
sumber daya yang belum dieksploitasi).

3. Klasifikasi Sumber Daya Alam

Secara umum sumberdaya alamdapat dklasiikasikan kedalam dua


kelompok. Pertama adalah kelompok yang kita sebut sebagai kelompok stok.
Sumber daya ini dianggap memiliki cadangan yang terbatas sehingga
eksploitasi tehadap sumber daya tersebut akan menghabiskan cadangan
sumber daya. Apa yang dimanfaatkan sekarang mungkin tidak lagi tersedia di
masa mendatang. Dengan demikian, sumber daya stokdikatakan tidak dpat
diperbaharui atau terhabiskan.Termasuk kedalam kelompok ini antara lain
sumber daya mineral, logam, minyak, dan gas bumi.
Kelompok kedua adalah sumber daya alam yang disebut flows
(alur).Pada jenis sumber daya ini jumlah kuantitas fisik dari sumber daya
berubah sepanjang waktu. Berapa jumlah yang kita manfaatkan sekarang,bias
mempengaruhi ketersediaan sumber daya dimasa mendatang. Dengan kata
lain sumber daya jenis ini dikatakan dapat diperbaharui. Dalam kelompok
sumber daya ini,untuk regenerasinya ada yang tergantung pada proses biologi
dan ada yang tidak. Ikan dan hutan misalnya, termasuk kedalam kelompok
sumber daya yang regenerasinya tergantung pada proses biologi(reproduksi).
Sementara energy surya, gelombang pasang surut, angin, udara, dan
sebagainya tidak termasuk dalam proses biologi.

4. Pengukuran Ketersediaan Sumber Daya Alam

Beberapa konsep Pengukuran ketersediaan yang digunakan antara lain :

Sumber daya hipotetikal. Adalah konsep pengukuran deposit yang belum


diketahui namun di harapkan ditemukan pada masa mendatang
berdasarkan survey yang didapatkan saat ini.Pengukuran sumber daya ini
biasanya dilakukan dengan mengekstrapolasi laju pertumbuhan produksi
dan cadangan terbukti pada periode sebelumnya.
Sumber daya spekulatif. Konsep pengukuran ini digunakan untuk
mengukur dposit yng mungkin ditemukan pada daerah yang sedikit atau
belum di eksplorasi, dimana kondisi geologi memungkinkan ditemukan
deposit.

9
Cadangan kondisional. Adalah deposit yang sudah diketahui atau
ditemukan namun dengan kondisi harga output dan teknologi yang ada
saat ini belumbisa dimanfaatkan secara ekonomis.
Cadangan terbukti. Adalah sumber daya alam yang sudah diketahui dan
secara ekonomis dapat dimanfaatkan dengan teknologi, harga, dan
permintaan yang ada saat ini.

5. Pengelolaan Sumber Daya Alam Berwawasan Lingkungan Hidup dan


Berkelanjutan

Menurut Undang-Undang No. 4 Tahun 1982 tentang ketentuan-


ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup, dijelaskan bahwa lingkungan
hidup adalah system yang merupakan kesatuan ruang dengan semua benda,
daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia serta kesejahteraan
manusia dan makhluk hidup lainnya. Pengelolaan sumber daya alam
berwawasan lingkungan merupakan usaha secara sadar dengan cara menggali
sumber daya alam,tetapi tidak merusak sumber daya alam lainnya sehingga
dalam penggunaannya harus memperhatikan pemeliharaan dan perbaikan
kualitas dari sumber daya alam tersebut. Adanya peningkatan perkembangan
kemajuan dibidang produksi tidak perlu mengorbankan lingkungan yang dapat
menimbulkan kerusakan lingkungan.(Yonathan, 2000). Apabila lingkungan
tercemar maka akan berdampak buruk bagi kelanjutan dari keberadaan sumber
daya alam yang akhirnya dapat menurunkan kehidupan masyarakat. Jakarta
Jakarta Dalam pengelolaan sumber daya alam harus memperhatikan
keserasiannya dengan lingkungan yang sifatnya relative sama dengan
pembentukan lungkungan.

6. Pengelolaan Sumber Daya Alam Berkelanjutan

Dalam pengelolaan sumber daya alam agar tetap lestari maka dapat
dilakukan usaha atau upaya sebagai berikut :

Menjaga kawasan tangkapan hujan seperti kawasan pegunungan yang


harus selalu hijau karena daerah pegunungan merupakan sumber bagi
perairan didarat.
Untuk mengurangi aliran permukaan serta untuk meningkatkan resapan air
sebagai air tanah, maka diperlukan pembuatan lahan dan sumur resapan.
Reboisasi didaerah pegunungan, dimana daerah tersebut berfungsi sebagai
reservoir air, tata air, peresapan air, dan keseimbangan lingkungan.
Adanya pengaturan terhadap penggunaan air bersih oleh pemerintah.

10
Sebelum melakukan pengelolaan diperlukan adanya pencegahan terhadap
pembuangan air limbah yang banyak di buang secara langsung ke sungai.
Adanya pengendalian terhadap kendaraan bermotor yang memilikitingkat
pencemaran tinggi sehingga menimbulkan polusi.
Memperbanyak penggunaan pupukkandang dan organic dibandingkan
dengan penggunaan pupuk buatan sehingga tidak terjadi kerusakan pada
tanah.
Melakukan reboisasi tehadap lahan yang kritis sebagai suatu bentuk usaha
pengendalian agar memilikinilai yang ekonomis.
Pembutan sengkedan, guludan, dan sasag yang bertujuan untuk
mengurangi laju erosi.
Adanya pengendalian terhadap penggunaan sumber daya alam secara
berlebihan.
Untuk menambah nilai ekonomis maka penggunaan bahan mentah perlu
dikurangi karena di anggap kurang efisien.
Reklamasi lahan pada daerahyang sebelumnya dijadikan sebagai daerah
penggalian.

11
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan di atas maka di peroleh kesimpulan


sebagai berikut:

1. Sumber daya alam adalah sesuatu yang muncul secara alami yang
dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia pada
umumnya.yang tegolong didalamnya tidak hanya komponen
biotic,seperti hewan, tumbuhan dan mikroorganisme tetapi juga
komponen abiotik seperti minyak bumi, gas alam berbagai jenis
logam,air dan tanah.
2. Sumber daya alam secara umum dapat di klasifikasikan ke dalam dua
kelompok. Dimana yang pertama disebut sebagai kelompok stok,
yakni sumber daya yang dianggap memiliki cadangan yang terbatas,
termasuk dalam kelompok ini antara lain sumber daya mineral, logam,
minyak, dan gas bumi. Dan Kelompok kedua adalah sumber daya alam
yang disebut flows" (alur), dimana pada jenis sumber daya ini jumlah
kuantits fisik dari sumber daya berubah sepanjang waktu, termasuk
dalam kelompok ini antara lain Ikan, hutan, energi, angin dan udara.
3. Upaya pengelolaan sumber daya alam dapat dilakukan dengan cara
Pengelolaan sumber daya alam berrwawasan lingkungan, dan
Pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan.

B. Saran

Saran yang dapat penulis berikan pada kesempatan ini adalah


sebaiknya masyarakat harus menjaga kelestarian lingkungan hidup. Dalam
pemanfaatan sumber daya alam tersebut terhadap lingkungan sekitar agar
tidak terjadi pencemaran atau kerusakan lingkungan hidup.

12
DAFTAR PUSTAKA

Akhmad Fauzi, Ph.D.2003.Sumber Daya Alam Dan Lingkungan.Alfabeta.


Jakarta
Emilia, Francisca.2013.Pengelolan Lingkungan Berbasis Masyarakat.
Tesis
Gunawan, M.S,dkk.2004.Fakta Dan Konsep Gegrafi.Genaca Exact.Jakarta
Hadi, Sudharto P.2005.Dimensi Lingkungan Perencanaan
Pembangunan.Gadjah Mada Universitas Press.Yogyakarta
Hidayat.2011.Pengelolaan Sumber Daya Alam Berbasis Kelembagaan
Lokal.Jurnal Sejarah CITRA LEKHA.14(1):19-32
Jazuli, Ahmad.2015.Dinamika Hukum Lingkungan Hidup Dan Sumber
Daya Alam Dalam Rangka Pembangunan Berkelanjutan.Jurnal
Rechts Vinding.4(5):181-197.ISSN 2089-9009
Sugandi, Dede.2005.Sumber Daya Alam.Regina.Bandung
Yonathan Pongatularan.2000. Manajemen Sumber Daya Alam Dan
Lingkungan.Sinar Wijaya.Bandung

13

Anda mungkin juga menyukai