Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS PENGARUH PERILAKU KONSUMEN DAN LINGKUNGAN

PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN PADA


GRAPARIKIOS TELKOMSEL KOMPLEK
SETIA BUDI MEDAN.

Debby C.D1
Dr. Beby KF Sembiring, SE, MM2
1
Alumni Departemen Manajemen FE USU
2
Dosen Fakultas Ekonomi, Universitas Sumatera Utara

Abstract : This research target is to know and analyse the influence Consumer
Behaviour and Marketing Environtmental to Customer Satisfaction Graparikios
Komplek Setia Budi Medan. Population in this research is all customers of at office of
to 88 employee people. Sample in this research use the aksidental sample method
consisted of 88 coustomer of office Graparikios Medan Komplek Setia Budi. This
collection of primary through questionnaire, which before the questionnaire
distributed first tasted the validity and reliability for questionnaires to 88 customers
people Graparikios Medan komplek Setia Budi. Primary data were collected by
distributing questionnaires, which prior to the questionnaire distributed first tested the
validity and reliability of the 30 people Graparikios subscribers Telkomsel Medan
Komplek Setia Budi. The method of analysis used in this research in descriptive
analysis method and quantitative analysis that is with the double linear regression
analysis. Result of research indicate that the consumer behaviour and marketing
environmental have an effect on positively and significant to Customer Satisfaction of
at office of coustomer Graparikios Komplek setia Budi Medan.

Abstrak : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis


pengaruh perilaku konsumen dan lingkungan pemasaran terhadap kepuasan pelanggan
pada Graparikios Telkomsel Komplek Setia Budi Medan. Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh pelanggan Graparikios Telkomsel Komplek Setia Budi Medan yaitu
berjumlah 88 orang pelanggan. Sampel dalam penelitian ini menggunakan aksidental
sampling yang terdiri dari 88 orang pelanggan Graparikios Telkomsel Komplek Setia
Budi Medan. Pengumpulan data primer dilakukan dengan menyebarkan kuesioner,
dimana sebelum kuesioner disebarkan terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan
reliabilitas terhadap 30 orang pelanggan Graparikios Telkomsel Komplek Setia Budi
Medan. Metode analisis dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan
analisis kuantitatif yaitu dengan analisis linear berganda. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa perilaku konsumen dan lingkungan pemasaran berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan Graparikios Komplek Setia Budi
Medan.

Kata kunci : perilaku konsumen, lingkungan pemasaran dan kepuasan pelanggan.

PENDAHULUAN
Seiring dengan pertumbuhan munculnya berbagai perusahaan yang
ekonomi dan perkembangan teknologi, berusaha menciptakan produk dan jasa
maka dunia usaha pun mengalami guna memenuhi kebutuhan dan
perkembangan yang pesat dengan keinginan konsumen. Perkembangan
pesat dalam dunia usaha juga Indonesia, dengan 100 juta pelanggan
menberikan gambaran tentang (pada April 2011) dan menguasai 50%
kesejahteraan masyarakat yang semakin pengguna ponsel di Indonesia (pada
meningkat, kesejahteraan yang Juni 2010). Telkomsel kembali
meningkat ini akan meningkatkan pula menambah kenyamanan pelanggan
daya beli masyarakat atau konsumen. dalam mengakses pusat pelayanan
Tetapi pada sisi lain perkembangan itu pelanggan dengan meresmikannya
menyebabkan timbulnya persaingan Graparikios Telkomsel yang berlokasi
yang semakin ketat pada dunia usaha di Komplek Setia Budi No.36 Medan.
dewasa ini. Perusahaan yang pada Sesuai dengan namanya Graparikios
mulanya memiliki pangsa pasar yang
Telkomsel.
besar, serta daerah pemasaran yang luas,
Graha Pari Sraya atau yang
kini dituntut untuk bekerja lebih efisien
disingkat Grapari berasal dari Bahasa
dan efektif serta tanggap mengantisipasi
pasar yang akan mereka masuki baik Sansekerta yang diberikan oleh Sri
pada saat ini maupun pada saat yang Sultan Hamengkubuwono X untuk
akan datang. nama kantor pelayanan Telkomsel
Dalam usaha mempertahankan sebagai tanda penghargaan atas
kelangsungan hidup perusahaan, salah diresmikannya kantor pelayanan
satu persoalan yang cukup penting Telkomsel di Daerah Istimewa
dalam suatu perusahaan adalah Yogyakarta. Sejak itulah seluruh
pemasaran, yaitu bagaimana supaya kantor pelayanan Telkomsel ditetapkan
barang atau jasa dapat terjual dan dengan nama Graparikios Telkomsel
memberikan kepuasan kepada atau Grha Pari Sraya Telkomsel.
konsumen. Setiap perusahaan akan Dengan adanya jaringan kuat
menganut sistem pemasaran yang dan berkualitas baik dari Telkomsel,
berbeda-beda tergantung dari kebutuhan maka masyarakat kota Medan yang
dan besar kecilnya perusahaan tersebut. menggunakan kartu GSM Telkomsel
Dari sekian banyak telepon dapat berkomunikasi melalui ponsel
seluler di Indonesia, PT Telkomsel dengan lancar. Telkomsel senantiasa
merupakan salah satu perusahan memberikan pelayanan yang terbaik
telekomunikasi terbesar di Indonesia. bagi pelanggan setianya, dengan
Sebagai pelopor telepon seluler GSM memberikan beberapa hadiah yang
pertama dan terbesar di Indonesia, menarik pada event-event tertentu.
Telkomsel terdorong untuk selalu Semua itu demi kepuasan para
tampil terdepan dengan terus pelanggan setia Telkomsel .
melakukan inovasi dan membuat Namun, dampak positif
terobosan baru agar tercapainya tersebut belum tentu dirasakan oleh
pelayanan yang terbaik bagi semua pihak di kota Medan. Pada saat
pelanggannya dan tetap menjadi ini kita tentu tau bahwa saat ini banyak
1
provider seluler terbesar di Indonesia provider lain yang bermunculan
di tengah ketatnya persaingan antar dengan menawarkan produk terbaru,
provider pada saat ini. Melalui visi yang memberikan tarif yang lebih
inilah, Telkomsel tetap menjadi pilihan murah dan banyak memberikan bonus
utama bagi sebagian besar masyarakat telefon, sms, dan internetan.
Indonesia. Permasalahan ini tentu membuat para
PT Telkomsel telah konsumen Telkomsel berahlih
memberikan pelayanan yang terbaik menggunakan provider lain. Dengan
bagi para penggunanya. Telkomsel demikian Telkomsel harus memahami
mengklaim dirinya sebagai perilaku konsumennya, karena dengan
telekomunikasi seluler terbesar di memahami perilaku konsumennya
Telkomsel dapat mengetahui apa yang Lingkungan pemasaran terdiri dari
menjadi keinginan dan harapan lingkungan mikro dan lingkungan
pelanggannya, selain itu Telkomsel makro, lingkungan mikro perusahaan
juga harus memperhatikan lingkungan merupakan pelaku yang dekat dengan
pemasarannya, perusahaan harus tahu perusahaan dan mempengaruhi
bahwa lingkungan pemasaran secara kemampuan perusahaan untuk
terus-menerus memunculkan melayani pelanggannya.Lingkungan
kesempatan dan ancaman baru bagi mikro perusahaan terdiri dari:
perusahaan. perusahaan, pemasok, perantara
Semakin tinggi tingkat pemasaran, pasar pelanggan, pesaing,
persaingan dalam usaha dan masyarakat
telekomunikasi saat ini yang ditandai Masalah dominan yang
dengan hal yang harus diperhatikan dihadapi perusahaan adalah
untuk meningkatkan kepuasan keterbatasan dan kekurang mampuan
pelanggan, perusahaan harus perusahaan untuk memberikan
memperhatikan perilaku konsumennya, kepuasan yang diharapkan oleh
pemahaman terhadap perilaku konsumennya. Realita membuktikan
konsumen sangat penting agar para konsumen sangat sulit untuk
perusahaan dapat menyusun strategi dipuaskan. Konsumen (pelanggan)
dan program yang tepat dalam rangka harus dipuaskan karena jika tidak maka
memuaskan pelangganya, sehingga mereka akan meninggalkan perusahaan
perusahaan dapat memanfaatkan dan akan menjadi pelanggan pihak
peluang yang ada dan mengungguli pesaing. Hal ini tentunya akan
para pesaingnya. mengakibatkan perusahaan kesulitan
Perilaku konsumen adalah studi untuk bertahan dalam persaingan
yang terpusat pada cara individu pasar.
mengambil keputusan untuk Dalam kaitan dengan
memanfaatkan sumber daya mereka lingkungan pemasaran, perusahaan
yang tersedia (waktu, uang, usaha) yang berhasil biasanya adalah
guna membeli barang-barang yang perusahaan yang mengetahui
berhubungan dengan konsumsi. pentingnya melakukan pengamatan
Perilaku konsumen sangat dipengaruhi secara terus-menerus terhadap
oleh karakteristik budaya, sosial, dinamika lingkungan dan selalu
pribadi dan psikologi. beradaptasi dengan lingkungan yang
Selain memahami perilaku berubah tersebut.
konsumen perusahaan juga harus Setiap perusahaan harus
memperhatikan lingkungan mampu memberikan kepuasan kepada
pemasarannya, perusahaan harus tahu para konsumennya dengan
bahwa lingkungan pemasaran secara memberikan pelayanan (service) yang
terus-menerus memunculkan lebih baik daripada pelayanan (service)
kesempatan dan ancaman baru bagi yang diberikan perusahaan pesaing.
perusahaan. Perusahaan yang mampu memberikan
Lingkungan Pemasaran adalah kepuasan kepada para konsumennya
lingkungan perusahaan yang terdiri mampu mempertahankan konsumen
dari pelaku dan kekuatan di luar yang lama untuk terus membeli produk
pemasaran yang mempengaruhi yang ditawarkan, serta akan mampu
kemampuan manajemen pemasaran pula untuk menarik calon konsumen
untuk membangun dan baru.
mempertahankan hubungan yang Setiap perusahaan dituntut
berhasil dengan pelanggan sasaran. untuk meningkatkan usahanya secara
maksimal dengan memahami perilaku Variable dalam penelitian ini
konsumen , serta lingkungan adalah Perilaku Konsumen (X1),
pemasarannya sehingga dapat Lingkungan Pemasaran (X2).
memberikan kepuasan kepada b. Variabel terikat atau dependent
konsumennya. Oleh karena itu, Peneliti variable dalam penelitian ini
tertarik melakukan penelitian di adalah Kepuasan Pelanggan (Y).
Graparikios Telkomsel Komplek Setia
Budi Medan ini karena merupakan Tujuan Penelitian
tempat yang sangat strategis karena Adapun tujuan dari penelitian
letaknya yang mudah dijangkau dan ini adalah untuk mengetahui dan
banyaknya transportasi yang akan menganalisis pengaruh perilaku
membawa pelanggan ke Graparikios konsumen dan lingkungan pemasaran
Telkomsel ini, selain itu letaknya dekat terhadap kepuasan pelanggan pada
dengan perkantoran dan daerah bisnis Graparikios Telkomsel Komplek Setia
lainnya, dengan demikian tempat ini Budi Medan
selalu ramai dikunjungi masyarakat .
Berdasarkan latar belakang di METODE PENELITIAN
atas, maka peneliti tertarik untuk Defenisi Operasional Variabel
melakukan penelitian mengenai : Defenisi variabel - variabel yang
Analisis Pengaruh Perilaku diteliti adalah sebagai berikut :
Konsumen dan Lingkungan Pemasaran a. Variabel bebas
Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada Variabel Perilaku Konsumen (X 1 )
Graparikios Telkomsel Komplek Setia didefenisikan sebagai mencakup
Budi Medan. pemahaman terhadap tindakan yang
langsung yang dilakukan konsumen
Perumusan Masalah dalam mendapatkan, mengkonsumsi,
Berdasarkan latar belakang dan menghabiskan produk dan jasa,
yang telah di uraikan maka perumusan termasuk proses keputusan yang
masalah dalam penelitian ini adalah : mendahului dan mengikuti tindakan
Apakah perilaku konsumen dan tersebut.
lingkungan pemasaran berpengaruh Variabel Lingkungan Pemasaran
positif dan signifikan terhadap (X 2 ) didefenisikan sebagai
kepuasan pelanggan pada Graparikios
lingkungan perusahaan yang terdiri
Telkomsel Komplek Setia Budi
dari pelaku dan kekuatan di luar
Medan?
pemasaran yang mempengaruhi
kemampuan manajemen pemasaran
Hipotesis
untuk membangun dan
Adapun hipotesis dalam penelitian
mempertahankan hubungan yang
ini adalah sebagai berikut : Perilaku
berhasil dengan pelanggan sasaran.
Konsumen dan Lingkungan Pemasaran
berpengaruh positif dan signifikan
b. Variabel terikat
terhadap kepuasan Pelanggan pada
Variabel Kepuasan Pelanggan
Graparikios Telkomsel Komplek Setia
(Y) didefenisikan sebagai
Budi Medan.
perbandingan antara apa yang
diharapkan konsumen dengan apa yang
Pembatasan Masalah
dirasakan konsumen ketika
Adapun yang menjadi batasan
menggunakan produk tersebut. Bila
operasional dalam penelitian ini
konsumen merasakan performa produk
adalah :
sama atau melebihi ekspektasinya,
a. Variabel bebas atau Independent
berarti mereka puas. Sebaliknya jika
performa produk kurang dari sehingga dapat diketahui gambaran
ekspektasinya, berarti mereka tidak umum dari objek yang diteliti.
puas.
Skala Pengukuran Variabel b. Uji Asumsi Klasik
Ada beberapa kriteria persyaratan
Skala pengukuran ini
asumsi klasik yang harus dipenuhi,
digunakan untuk menyatakan
yaitu Uji Normalitas, Uji
tanggapan responden terhadap setiap
Heterokedastisitas dan Uji
instrumen adalah dengan
Multikolinearitas.
menggunakan skala Likert dan lima
alternatif. Urutan skala penelitian dari
c. Metode Analisis Regresi Linear
masing-masing item indikator variabel
Berganda
tersebut, sebagai berikut :
Metode analisis linear berganda
Sangat Tidak Setuju (STS) = 1
berfungsi untuk mengetahui pengaruh
Tidak Setuju (TS) =2
atau hubungan variabel bebas dan
Kurang Setuju (KS) =3
variabel terikat. Formulasi yang
Setuju (S) =4
digunakan adalah:
Sangat Setuju (SS) =5
Y = + b1 X1+ b2 X2 + e
Keterangan :
Y = Kepuasan pelanggan
Populasi dan Sampel
X1 = Perilaku Konsumen
Populasi dari penelitian
X2 = Lingkungan Pemasaran
ini adalah wilayah generalisasi yang
b1-b = Koefisien regresi berganda
terdiri atas obyek atau subyek yang
e = Standar eror
mempunyai kualitas dan karakteristik
a = Kostanta
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Data diolah secara statistik
untuk dipelajari dan kemudian ditarik
untuk keperluan analisis dan pengujian
kesimpulannya (Sugiyono, 2006 : 55)
hipotesis dengan menggunakan alat
Populasi dalam penelitian ini adalah
bantu SPSS 16.0 for windows sebagai
konsumen PT.Telkomsel yang datang
berikut :
ke Graparikios Telkomsel, Dari
seluruh populasi ditentukan dengan
a. Uji Signifikan Simultan (Uji-F)
menggunakan metode aksidental
Uji-F (uji serentak) digunakan
sampling yaitu tehnik penentuan
untuk melihat apakah variabel bebas
sampel berdasarkan kebetulan, yaitu
secara bersama-sama (serentak)
siapa saja yang secara kebetulan
berpengaruh secara signifikan
bertemu di tempat penelitian dengan
terhadap variabel terikat.
peneliti dapat digunakan sebagai
Ho : b1= b2 = 0, artinya secara
sampel, bila dipandang orang yang
bersama-sama tidak terdapat pengaruh
kebetulan cocok. Kriteria yang
signifikan dari variabel bebas terhadap
ditetapkan yaitu pelanggan yang
variabel terikat.
menggunakan jasa telekomunikasi
Ha : b1 b2 0, artinya secara
telkomsel yang lebih dari satu tahun.
bersama-sama (serentak) terdapat
pengaruh yang signifikan variabel
Metode Analisis Data
bebas terhadap variabel terikat.
a. Metode analisis deskriptif
Kriteria pengambilan keputusan ;
Merupakan cara merumuskan
dan menafsirkan data yang ada Ho diterima, jika f hitung < f tabel pada =0,05
sehingga memberikan gambaran Ha diterima, jika f hitung > f tabel pada = 0,05
yang jelas melalui pengumpulan,
penyusunan, dan penganalisisan data,
b. Uji Parsial (Uji-t) Berdasarkan tabel 4.8. dapat dilihat
Uji-t (uji parsial) menggunakan hasil persamaan model regresi linear
langkah-langkah yaitu : berganda sebagai berikut :
Ho : bi = 0, artinya secara parsial variabel Y = 2.827 + 0.669 X 1 + 0.419 X 2 + e
bebas tidak berpengaruh yang signifikan Hasil estimasi dari persamaan regresi
terhadap variabel terikat. linear berganda yang telah diperoleh,
Ha : bi 0, artinya secara parsial variabel diambil dari kolom B yaitu
bebas terdapat pengaruh signifikan Unstandardized Coefficients, karena
terhadap variabel terikat. pada kolom tersebut terdapat nilai
Kriteria pengambilan keputusan : kostan, dimana dapat dibuat suatu
Ho diterima jika t hitung < t tabel pada =0,05 interprestasi terhadap model atau
Ha diterima jika t hitung > t tabel pada =0,05 hipotesis yang telah diambil pada
metode penelitian yaitu :
a. Kostanta bernilai 2.827, hal ini
c. Pengujian Koefisien Determinan (R 2 ) menunjukkan jika tidak ada
Pengujian koefisien determinan variabel bebas perilaku konsumen
2
(R ) digunakan untuk melihat seberapa dan lingkungan pemasaran maka
besar pengaruh variabel independent kepuasan pelanggan akan menurun
terhadap variabel dependen. Koefisien sebesar 2.827
determinasi berkisar antar nol sampai b. Variabel perilaku konsumen
dengan satu (0< R 2 >1), Jika R 2 semakin terhadap kepuasan pelanggan
besar (mendekati satu) menunjukkan Grapaikios Telkomsel dengan
bahwa semakin kuat pengaruh variabel koefisien regresi sebesar 0.669
independen terdap pengaruh dependen. artinya apabila terjadi peningkatan
Sebaliknya jika R 2 semakin kecil perilaku konsumen sebanyak 1
(mendekati nol) menunjukkan bahwa satuan, maka kepuasan pelanggan
semakin kecil pengaruh variabel Graparikios Telkomsel akan naik
independen terhadap variabel dependen. sebesar 0.669.
c. Varibel lingkungan pemasaran
HASIL DAN PEMBAHASAN terhadap kepuasan pelanggan
Analisis Regresi Linear Berganda graparikios Telkomsel dengan
Analisis regresi linear berganda koefisien regresi sebesar 0,419
dilakukan dengan bantuan SPSS 16.0 artinya apabila terjadi
dengan tujuan untuk mengetahui seberapa peningkatan pengaruh lingkungan
besar pengaruh variabel bebas (perilaku pemasaran sebanyak 1 satuan,
konsumen, lingkungan pemasaran) maka kepuasan pelanggan
terhadap variabel terikat (kepuasan Graparikios Telkomsel akan naik
pelanggan Graparikios Telkomsel ) sebesar 0,419.

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 2.827 1.428 1.979 .051
Perilaku .669 .133 .467 5.045 .000
Lingkungan .419 .116 .336 3.626 .000
a. Dependent Variable: Kepuasan
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, (2012)
Pengujian Hipotesis Konsumen (X 1 ) berpengaruh secara
a. Uji F positif dan signifikan terhadap
Uji-F (uji serentak) pengujian ini kepuasan pelanggan pada
dilakukan untuk melihat apakah semua Graparikios Telkomsel Komplek
variabel bebas yang dimasukkkan dalam Setia Budi Medan karena nilai
model mempunyai pengaruh secara signifikan dibawah 0.05.
bersama-sama terhadap variabel terikat. 2. Variabel Lingkungan Pemasaran
(X 2 )
Tabel 4.9 Hasil Uji ANOVAb
Variabel lingkungan pemasaran
Sum of Mean
Model Squares df Square F Sig.
memiliki t-hitung sebesar 3.626 dan
nilai signifikan sebesar 0.000, maka
Regression 209.456 2 104.728 44.634 .000a
1 dapat disimpulkan bahwa variabel
Residual 199.442 85 2.346
lingkungan pemasaran (X 2 )
Total 408.898 87
berpengaruh secara positif dan
a. Predictors: (Constant), Lingkungan, signifikan terhadap kepuasan
Perilaku
pelanggan pada Graparikios
Telkomsel Komplek Setia Budi
b. Dependent Variable: Kepuasan Medan karena nilai signifikan
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, (2012)
dibawah 0.05.
Berdasarkan table 4.9 maka diperoleh
nilai f hitung > f tabel (44.643 > 2,34) dengan c. Pengujian Koefisien Determinasi
Pengujian koefisien determinan
hipotesis Ho ditolak dan Ha diterima.
digunakan untuk mengukur seberapa
Sehingga dapat disimpulkan bahwa
besar kontribusi variabel bebas
variabel bebas yaitu (X1 dan X2) yaitu
(perilaku konsumen dan lingkungan
perilaku konsumen dan lingkungan
pemasaran) terhadap variabel terikat
pemasaran secara bersama-sama
(kepuasan pelanggan). Koefisien
berpengaruh positif dan signifikan
Determinasi berkisar antara nol sampai
terhadap variabel kepuasan pelanggan (Y)
Graparikios Telkomsel Komplek Setia satu ( 0 R 2 1).
Budi Medan. Jika R 2 semakin besar
(mendekati satu), maka dapat dikatakan
b. Uji Secara Parsial (Uji-t) bahwa pengaruh variabel bebas (X1)
Uji t (Uji parsial) dilakukan untuk yaitu perilaku konsumen, (X2)
melihat secara positif dan signifikan dari lingkungan pemasaran) adalah besar
variabel bebas yaitu X 1 dan X2 terhadap variabel terikat yaitu (Y)
perilaku konsumen dan lingkungan kepuasan pelanggan. Hal ini berarti
pemasaran terhadap variabel terikat model yang digunakan semakin kuat
kepuasan pelanggan Graparikios untuk menerangkan pengaruh variabel
Telkomsel Komplek Setia Budi Medan. bebas terhadap variabel terikat dan
Uji-t dilakukan dengan menggunakan demikian sebaliknya.
Tabel coefficient.
Berdasarkan tabel 4.10, dapat dilihat Tabel 3.8 Hasil Uji R 2
Model Summaryb
bahwa.
1. Variabel Perilaku Konsumen (X 1 ) Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
Variabel perilaku konsumen memiliki
t-hitung sebesar 5.045 dan nilai 1 .716a .512 .501 1.53179

signifikan sebesar 0.000, maka dapat a. Predictors: (Constant), Lingkungan, Perilaku

disimpulkan bahwa variabel perilaku b. Dependent Variable: Kepuasan


Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, (2012)
Berdasarkan Tabel 4.8 dapat dilihat 5.2 Saran
sebagai berikut : Berdasarkan penelitian dan
1. Nilai R sebesar 0,716 menunjukkan pembahasan , maka peneliti
bahwa hubungan antara perilaku memberikan saran sebagai berikut :
konsumen (X1) dan lingkungan 1. Bagi Perusahaan
pemasaran (X2) terhadap variabel a. Graparikios Telkomsel Komplek
kepuasan pelanggan (Y) Graparikios Setia Budi medan agar tetap
Telkomsel Komplek Setia Budi memahami perilaku konsumen dan
Medan sebesar 71,6 % dan artinya lingkungan pemasarannya untuk
hubungannya erat. lebih meningkatkan lagi kepuasan
2. R Square sebesar 0,512 berarti pelanggannya, mengingat kedua
menunjukkan bahwa hubungan antara variabel ini berpengaruh positif dan
variabel kepuasan pelanggan (Y) pada signifikan terhadap kepuasan
Graparikios Telkomsel Komplek Setia pelanggan, dengan cara lebih
Budi Medan sebesar 51,2 % variabel memberikan pelayanan yang lebih
dapat dijelaskan oleh variabel perilaku baik lagi.
konsumen dan lingkungan pemasaran b. Graparikios Telkomsel harus
sebesar 51,2 %, sedangkan sisanya mampu mempertahankan kepuasan
sebesar 48,8 % dapat dijelaskan oleh pelanggannya dengan selalu
variabel-variabel lain yang tidak memprioritaskan pelanggan.
diteliti dalam penelitian ini, yaitu Perusahaan juga harus terus
seperti harga, promosi, kualitas jasa berusaha memberikan yang terbaik
dan pelayanan. kepada pelanggannya dengan cara
meningkatkan mutu pelayanan dan
KESIMPULAN memberikan solusi yang terbaik
1. Berdasarkan hasil uji secara parsial ketika pelanggan menyampaikan
(Uji-t) variabel Perilaku konsumen keluhannya, sehingga konsumen
dan lingkungan pemasaran akan merasa lebih puas dengan
berpengaruh positif dan signifikan kinerja dan pelayanan dari
terhadap variabel kepuasan Graparikios Telkomsel.
pelanggan Graparikios Telkomsel 2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Komplek Setia Budi Medan. Perlu dilakukan penelitian lebih
2. Nilai R sebesar 0,716 menunjukkan lanjut mengenai kepuasan pelanggan
bahwa hubungan antara perilaku terhadap Telkomsel dengan
konsumen (X1) dan lingkungan menggunakan faktor lain selain
pemasaran (X2) terhadap variabel yang diteliti pada penelitian ini dan
kepuasan pelanggan (Y) Graparikios dapat melakukan penelitian pada
Telkomsel Komplek Setia Budi responden yang berbeda.
Medan sebesar 71,6 % dan artinya
hubungannya erat. Nilai R 2 sebesar DAFTAR PUSTAKA
0,512, nilai tersebut berarti bahwa Ginting, Paham dan Syafrizal Helmi
menunjukkan sebesar 51,2 % variabel Situmorang , 2008. Filsafat Ilmu
terikat dapat dijelaskan oleh dan Metodologi Riset. USU Press,
variabel perilaku konsumen dan Medan.
lingkungan pemasaran sebesar 51,2 Kotler, Philip, 2001. Manajemen
%, sedangkan sisanya sebesar 48,8 % Pemasaran. Edisi Kedua,
dapat dijelaskan oleh variabel- PT.Prehallindo, Jakarta.
variabel lain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini, yaitu seperti harga,
promosi, kualitas jasa dan pelayanan.
Kotler, Philip dan Gary Amstrong, Situmorang, Syafrizal Helmi,
2003 . Dasar - Dasar Iskandar Muda, Doli M Jafar
Pemasaran. Ahli Bahasa : Dalimunthe, Syahyunan, 2008.
Sindoro, Alexsander, Edisi Analisis Data Penelitian. Edisi 1,
Kesembilan, PT. Indeks, Jakarta. USU Press, Medan.
Kotler, Philip dan Susanto A.B, 2000. Tjiptono, Fandy, 2008. Service
Manajemen Pemasaran di Management. Edisi Kedua, Andi,
Indonesia. Cetakan 1, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Yogyakarta. Umar, Husein, 2008. Metode
Mowen C, John dan Minor Penelitian Untuk Skripsi dan
Michael 2000. Akuntansi Tesis Bisnis. Edisi Kedua,
Manajemen. Ahli Bahasa : Penerbit PT. Raja Grafindo
Ancella A Hermawan, Edisi Persada, Jakarta.
Kedua Jakarta: Erlangga. Sri Wahyuni. 1994. Pengaruh-
Sugiyono, 2006. Statistika Untuk perilaku- konsumen-terhadap-
Penelitian. Cetakan Kesembilan, kepuasan-konsumen-pdf-doc.htm
Penerbit CV Alfabeta, Bandung. diakses (Maret 2012).
Sugiyono, 2007. Metode Penelitian Sari Sahara. 2009. Perilaku Konsumen.
Bisnis. Cetakan Ketujuh, http://ebsco.com// (30 April 2012).
Penerbit CV Alfabeta, Bandung. Hasan B. 2010. Lingkungan
Suharno dan Sutarso Yudi, 2010. Pemasaran http:/manajemen
Marketing in Practice. Cetakan pemasaran.blogspot.com/.html//
Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta. (2 Mei 2012).

Anda mungkin juga menyukai