Anda di halaman 1dari 12

TEKNOLOGI INFORMASI

Sistem Komputer dan Komponen Komponen dalam


Komputerisasi

Disusun Oleh :
Resti Dianing R (1410401002)
Tiya Tri Utami (1410401004)
Nuryani (1410401006)
Agnes Tia Filiasanti (1410401010)
Puji Rahayu (1410401012)

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS TIDAR
2017
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data dengan yang cepat dan tepat
serta dirancang dan diorganisasikan agar secara otomatis menerima dan menyimpan data
input, memprosesnya, dan menghasilkan output dibawah pengawasan suatu langkah-langkah
instruksi program yang tersimpan pada memory (stored program), pernyatan tersebut
merupakan definisi computer menurut buku Computer Today (Donald H. Senders).
Agar komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk sistem.
Sistem adalah kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berinteraksi dalam satu
kesatuan untuk menjalankan suatu proses pencapaian suatu tujuan utama.
Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi.
Agar tujuan pokok tersebut dapat terlaksana, maka harus ada elemen-elemen yang
mendukungnya. Elemen-elemen dari sistem komputer tersebut adalah Software, Hardware,
dan Brainware.
Hardware (perangkat keras/piranti keras) adalah peralatan pada sistem komputer yang
secara fisik terlihat dan dapat dijamah. Software (perangkat lunak/piranti lunak) adalah
program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan pengolahan data. Brainware adalah
manusia yang terlibat di dalam pengoperasian suatu pengaturan sistem komputer.
Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk satu
kesatuan. Hardware tanpa adanya software tidak akan berfungsi seperti yang diharapkan
hanya berupa benda mati saja. Software akan mengoperasikan hardware, hardware yang
sudah didukung oleh software juga tidak akan berfungsi jika tidak ada manusia manusia yang
mengoperasikannya.
1.2 Tujuan
1.2.1 Untuk mengetahui pengertian dari sistem komputer
1.2.2 Untuk mengetahui komponen dari hardware, software, dan brainware.
1.2.3 Supaya dapat diaplikasikan oleh pembaca sesuai dengan materi yang dibahas pada
makalah ini
1.3 Rumusan Masalah
1.3.1 Apa saja komponen dari hardware, software, dan brainware?
1.3.2 Bagaimana peranan ketiga komponen tersebut dalam sistem komputer?
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Sistem
Pengertian sistem menurut Romney dan Steinbart (2015:3): Sistem adalah rangkaian dari
dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk
mencapai suatu tujuan.Sebagian besar sistem terdiridari subsistem yang lebih kecil yang
mendukung sistem yang lebih besar. Pengertian sistem menurut Anastasia Diana & Lilis
Setiawati (2011:3), Sistem merupakan serangkaian bagian yang saling tergantung dan
bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.

Definisi sistem menurut Mulyadi (2016:5), Sistem adalah suatu jaringan prosedur yang
dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan.

2.1.1 Tujuan Sistem

Adapun tujuan sistem menurut Azhar Susanto (2013:23) : Target atau sasaran akhir
yang ingin dicapai oleh sistem. Agar supaya target tersebut bisa tercapai, maka target atau
sasaran tersebut harus diketahui terlebih dahulu ciri-ciri atau kriterianya. Upaya mencapai
sasaran tanpa mengetahui ciri-ciri atau kriteria dari sasaran tersebut kemungkinan besar
sasaran tersebut tidak akan pernah tercapai. Ciri-ciri atau kriteria dapat juga digunakan
sebagai tolak ukur dalam menilai suatu keberhasilan suatu sistem dan menjadi dasar
dilakukannya suatu pengendalian.

2.1.2 Pengertian Informasi

Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dalam mengambil setiap
pengambilan keputusan. Secara Etimologi, Informasi berasal dari bahasa Perancis kuno yaitu
informaction (tahun 1387) yang diambil dari bahasa latin informationem yang berarti garis
besar, konsep,ide.

Definisi menurut Agus Mulyanto (2009:12),informasi adalah data yang diolah menjadi
bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya, sedangkan data
merupakan sumber informasi yang menggambarkan suatu kejadian yang nyata. Pengertian
menurut Krismaji (2015:14), Informasi adalah data yang telah diorganisasi dan telah
memiliki kegunaan dan manfaat.

Hal serupa disampaikan oleh Romney dan Steinbart (2015:4) : Informasi (information)
adalah data yang telah dikelola dan diproses untuk memberikan arti dan memperbaiki proses
pengambilan keputusan. Sebagaimana perannya, pengguna membuat keputusan yang lebih
baik sebagai kuantitas dan kualitas dari peningkatan informasi. Berdasarkan pengertian diatas
dapat disimpulkan bahwa pengertian informasi adalah data yang diolah agar bermanfaat
dalam pengambilan keputusan bagi penggunanya.

2.2 Pengertian Sistem Informasi


Pengertian menurut Kadir (2014:9), Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur
formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada
pemakai. Pengertian menurut Krismaji (2015:15) : Sistem informasi adalah cara-cara yang
diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, dan mengolah serta menyimpan data, dan
cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan, dan melaporkan
informasi sedemikian rupa sehingga sebuah organisasi dapat mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
Definisi menurut Diana dan Setiawati (2011:4): Sistem informasi, yang kadang kala
disebut sebagai sistem pemrosesan data, merupakan sistem buatan manusia yang biasanya
terdiri dari sekumpulan komponen (baik manual maupun berbasis komputer) yang
terintegrasi untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengelola data serta menyediakan
informasi mengenai saldo persediaan.
Hal serupa juga disampaikan oleh Laudon (2014) yang mendefinisikan sistem informasi :
Secara teknis sebagai sesuatu rangkaian yang komponen-komponennya saling terkait yang
mengumpulkan (dan mengambil kembali), memproses, menyimpan dan mendistribusikan
informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan mengendalikan perusahaan.
Jadi berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi adalah
kumpulan data yang terintegritasi dan saling melengkapi dengan menghasilkan output yang
baik guna untuk memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.
2.2.1 Ciri Ciri Sistem Infomasi
Berikut ciri-ciri sistem informasi :
1. Satu Kesatuan: Satu - kesatuan organisasi,
2. Bagian-Bagian: ada manajemen, karyawan, pemangku kepentingan (stakeholder)
lainnya, gedung kantor, sub-sistem komputer (perangkat keras, perangkat lunak,
perangkat jaringan, sumber dayamanusia, basis data dan informasi).
3. Terjalin erat, tercermin dalam bentuk hubungan, interaksi, prosedur kerja antar
manajemen,
4. Mencapai tujuan: menghasilkan informasi yang berkualitas bagi manajemen dan
pemangku kepentingan lainnya.

2.2.2 Pengertian Sistem Informasi Berbasis Komputer


Pengertian menurut Mardi (2014:29), Sistem komputerisasi akuntansi merupakan
aplikasi dari accounting system yang berbasis sistem database dengan
menggunakan teknologi komputer.

BAB 3
PEMBAHASAN
3.1 Penjelasan Sistem Komputer
Sistem Komputer adalah kumpulan perangkat-perangkat komputer yang saling
berhubungan dan berinteraksi satu sama lain untuk melakukan proses pengolahan data,
sehingga dapat menghasilkan informasi yang di harapkan oleh penggunanya. Perangkat yang
terdapat pada sistem komputer diantaranya hardware, software dan brainware.

3.2 Komponen Sistem Komputer

Berikut ini komponen-komponen yang terdapat pada sebuah sistem komputer, yang
diantaranya:

a. Hardware (Perangkat Keras)

Merupakan perangkat komputer yang memiliki wujud fisik, jadi perangkat ini
dapat di sentuh. Misalnya seperti Motherboard, processor, harddisk, memory, power
supply dan lain-lain. Hardware sendiri umumnya dibagi kedalam 4 (empat) bagian,
yang diantaranya:

1. Perangkat Masukan (Input Device)


Merupakan perangkat pada hardware komputer yang fungsinya sebagai alat untuk
memasukkan data-data atau perintah pada komputer. Misalnya seperti Keyboard,
mouse, web cam, scanner dan lain-lain.

2. Perangkat Pengeluaran (Output Device)


Merupakan perangkat pada komputer yang fungsinya untuk menampilkan hasil
pemerosesan data-data. Misalnya seperti monitor, printer, projektor dan lain-lain.

3. Perangkat Pemrisesan (Processing Device)


Merupakan perangkat pada hardware komputer yang fungsinya sebagai pusat
pengolahan data. Jadi dapat dikatakan perangkat ini adalah otak dari komputer dan
sering juga disebut dengan CPU (Central Processing Unit). Processing Device akan
melakukan komunikasi dengan perangkat input, output dan storage untuk
melaksanakan perintah-perintah yang di masukkan

4. Perangkat Penyimpanan (Storage Device)


CPU juga dilengkapi dengan alat penyimpanan data. Terdapat alat penyimpanan
data dengan kapasitas yang lebih besar sebagai alat menyimpan utamanya, yang
biasanya disebut dengan harddisk. Jadi kita dapat menyimpan dan menghapus data
sesuai dengan keinginan kita. Seiring berkembangnya teknologi komputer maka
media storage device berkembang sangat pesat baik itu dari segi kapasitas dan
bentuknya. Pada komputer storage device umumnya dibagi menjadi dua bagian yaitu
internal dan eksternal.
Internal storage misalnya harddisk, harddisk umumnya memiliki kapasitas yang
lebih besar karena digunakan sebagai media penyimpanan utama pada komputer,
sedangkan untuk media penyimpanan sementara saat melakukan proses pada data
yaitu RAM (Random Access Memory). Lalu External Storage yaitu perangkat keras
untuk melakukan penulisan, pembacaan, dan penyimpanan data di luar dari media
penyimpanan utama. Misalnya harddisk external, DVD, flashdisk dan lain-lain.

b. Software (Perangkat Lunak)

Software diartikan juga sebagai perangkat lunak, jadi perangkat ini tidak memiliki
bentuk fisik seperti hardware. Software dapat diartikan juga sebagai suatu kumpulan
data elektronik yang tersimpan dan diatur oleh komputer, bisa berupa program
ataupun koneksi untuk menjalankan berbagai macam instruksi perintah. Jadi software
tidak dapat disentuh dan dilihat secara fisik, dan dapat dikatakan juga bahwa software
digunakan untuk mengontrol perangkat keras. Software dibedakan menjadi beberapa
macam, misalnya seperti:
1. Sistem Operasi (Operating System)

Sistem Operasi komputer merupakan program dasar pada komputer yang


umumnya berfungsi untuk menghubungkan pengguna dengan hardware. Dapat
dikatakan juga sistem operasi yaitu perangkat lunak yang bertugas untuk melakukan
kontrol dan memanajemen perangkat keras dan operasi-operasi yang dilakukan pada
sistem, termasuk juga menjalankan aplikasi-aplikasi yang dapat melakukan
pengolahan data. Contoh sistem operasi komputer misalnya seperti Microsoft
Windows, Linux, Mac OS, dan lain-lain.

2. Program Aplikasi (Aplication Program)

Program aplikasi merupakan perangkat lunak yang siap untuk dipakai. Program
aplikasi digunakan untuk membantu pekerjaan pengguna komputer dalam mengolah
berbagai macam data. Pada sebuah komputer perangkat lunak ini sering disiapkan
sesuai dengan selera dan kebutuhan penggunanya. Misalnya seperti Microsoft Excel,
Microsoft Word, Microsoft Access, Photo Shop, Chrome, Mozilla dan lain-lain.

3. Program Tambahan (Utility Program)

Merupakan perangkat lunak yang fungsinya untuk menjalankan tugas-tugas


tambahan, disebut juga sebagai program dukungan dan memiliki fungsi tertentu.
Misalnya seperti program yang disediakan oleh sistem operasi seperti Data recovery,
Disk Defragmenter, Sceensever, Backup, dan lain-lain.

4. Bahasa Pemrograman (Programing Language)

Merupakan bahasa yang dapat digunakan pengguna komputer untuk


berkomunikasi dengan komputer, dapat dikatakan juga sebagai standar bahasa
instruksi untuk berkomunikasi dan memberikan perintah pada komputer. Beberapa
contoh bahasa pemerograman diantaranya seperti PHP, Java, Python, C, Perl dan lain-
lain.

c. Brainware (Pengguna Komputer)

Brainware yaitu orang yang menjalankan atau mengoperasikan komputer.


Brainware sangat penting karena komputer tidak dapat bermanfaat jika tidak
dioperasikan oleh manusia. Jadi brainware merupakan setiap orang yang terlibat
dalam kegiatan-kegiatan pemanfaatan komputer. Pengguna komputer umumnya
dibagi kedalam 4 (empat) macam, yang diantaranya:

1. Programer

Merupakan orang yang mempunyai keahlian menguasai banyak ataupun salah


satu bahasa pemerograman, beberapa bahasa pemerograman yang sering digunakan
misalnya seperti PHP, Java, Phyton, C dan lain-lain. Jadi programer dapat dikatakan
juga sebagai orang yang membuat dan bertugas untuk mempersiapkan program yang
memang diperlukan pada sistem komputer yang akan digunakan untuk mengolah
data.

2. Sistem Analis

Merupakan orang yang memiliki tanggung jawab terhadap penelitian,


perencanaan, penkoordinasian dan merekomendasikan pilihan software, hardware dan
sistem yang sesuai dengan kebutuhan penggunanya (perorangan, organisasi dan
perusahaan). Seorang sistem analis-pun sangat berperan penting dalam proses
pengembangan suatu sistem. Seorang sistem analis perlu memiliki 4 (empat) keahlian
seperti analisis, teknis, manajerial dan cara berkomunikasi dengan orang lain atau
interpersonal.
Kemampuan dalam melakukan analisis dapat memungkinkan untuk memahami
perilaku organisasi dan juga fungsi-fungsi lainnya, kemampuan tersebut dapat
membantu dalam mengidentifikasi berbagai kemungkinan yang terbaik dalam
menyelesaikan masalah yang sedang di hadapi. Kemampuan teknis dapat
memungkinkan untuk memahami berbagai potensi dan keterbatasan dari teknologi
informasi. Keahlian dalam manajerial dapat membantu dalam mengelola sumber
daya, proyek dan lain-lain. Dan keahlian Interpersonal dapat membantu dalam
berinteraksi khususnya dengan pengguna akhir atau user.
Seorang sistem analis juga harus mampu untuk memahami dan bekerja dengan
berbagai jenis bahasa pemerograman, sistem operasi, maupun perangkat keras yang
digunakan oleh pengguna akhir.

3. Administrator

Merupakan orang yang tugasnya mengelola suatu sistem operasi dan juga
beberapa program yang sedang berjalan pada sistem komputer.
4. Operator

Merupakan orang yang memanfaatkan sistem komputer yang telah ada atau dia
hanya menggunakan aplikasi-aplikasi tertentu saja untuk mengolah data.
BAB 4

KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah kumpulan dari
komponen-komponen yang saling berkaitan satu dengan yang lain untuk mencapai tujuan
dalam melaksanakan suatu kegiatan pokok perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir. 2014. Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi. Andi.Yogyakarta.

Agus Mulyanto. 2009. Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

Anastasia Diana & Lilis Setiawati. (2011). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: Andi

Krismiaji. (2015). Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: STIM YKPN.

Mardi. 2014. Sistem Informasi Akuntansi. Bogor : Ghalia Indonesia.

Mulyadi. 2016. Sistem Akuntansi. Edisi Keempat. Salemba Empat: Jakarta.

Romney, Marshall .B, dan Paul John Steinbar, 2015. Accounting Information System, 13
ed. Edisi Bahasa Indonesia, Penerbit: Salemba Empat, Jakarta.
Susanto, Azhar. 2013. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: Lingga Jaya

Anda mungkin juga menyukai