Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

PERPINDAHAN PANAS I

SOAL !
Pengertian perpindahan panas ?
Mekanisme perpindahan ?
Jenis jenis perpindahan panas dan modusnya ?
Pengertian perpindahan panas konveksi, radiasi
dan konduksi lengkap
The Healthy Eating Trends Of 2015 (The Daily Western)

Perpindahan panas adalah salah satu dari displin ilmu teknik termal yang mempelajari cara
menghasilkan panas, menggunakan panas, mengubah panas, dan menukarkan panas di
antara sistem fisik. Perpindahan panas diklasifikasikan menjadi konduktivitas termal,
konveksi termal, radiasi termal, dan perpindahan panas melalui perubahan fasa.

Didalam dunia kelistrikan kita mengenal yang namanya MCB (miniature circuit breker) cara kerja alat
ini juga berdasarkan panas (thermal) dan elektromagnetik. Kembali ke judul artikel, berikut ini akan
kita bahas bagaimana kalor (panas) dapat berpindah dengan cara Konduksi, RadiasidanKonveksi.

Perpindahan Panas ( Heat Transfer )


Proses dimana energi (dalam bentuk panas) dipertukarkan diantara benda-benda atau bagian dari benda
yang sama karena adanya perbedaan temperature.
Laju Perpindahan Panas ada 3 Metode
1. Konduksi
2. Konveksi
3. Radiasi

1.Konduksi

Pada konduksi perpindahan energi panas (kalor) tidak di ikuti dengan zat perantaranya. Misalnya saja
anda menaruh batang besi membara ke batang besi lain yang dingin. Anda tidak akan melihat besi
membara itu bergerak namun tiba-tiba besi yang semula dingin akan menjadi panas. Atau dengan contoh
yang lebih simpel, yakni satu logam panjang yang dipanaskan. Satu ujung logam panjang yang di beri
nama A dipanaskan maka beberapa saat kemudian ujung yang lain (kita sebut ujung B) juga akan ikut
panas. Pemanfaatan Konduksi dalam kehidupan sehari-hari sendiri bisa dengan mudah kita temukan,
misalnya saja saat memasak air maka kalor berpindah dari api (kompor) menuju panci dan membuat air
mendidih.
Perpindahan panas dari partikel yang berenergi lebih besar menuju ke partikel dengan energi yang lebih
kecil, sehubungan dengan hubungan antar partikel (perpindahan panas tanpa diikuti perpindahan zat
perantaranya)
Mekanisme perpindahan panas pada zat padat atau fluida stasioner.
a. Ada medium
b. Medium tidak ikut berpindah
c. Driving force : beda temperature

Persamaan Konduksi (Hukum Fourier-1822)(Jean Baptiste Joseph Fourier 1768-1830)


Laju perpindahan panas konduksi pada suatu plat sebanding dengan beda temperature diantara
dua sisi plat dan luasab perpindahan panas,tetapi berbanding terbalik dengan tebal plat
Perpindahan kalor konduksi atau hantaran adalah perpindahan energi yang terjadi pada medium
yang diam (padat atau zat yang dapat mengalir) apabila ada gradien temperature dalam medium terse
but. Sehingga, besi yang merupakan konduktor listrik yangpaling baik juga merupakan konduktor pa
nas yang baik juga.
Hukum Fourier menyatakan bahwa laju perpindahan kalor dengan sistem konduksi dinyatakan
dengan :
Gradien temperatur dalam arah-x dinyatakan dengan, dT/ dx.
Luas perpindahan kalor arah normal pada arah aliran kalor,

Kx = -KA dt / dx
Dimana:
Qx = laju perpindahan kalor ( Watt ),
k = konduktivitas thermal, merupakan sifat material (W/m.C),
A = luas penampang yang tegak lurus denga arah laju perpindahan kalor (m2)
dT/dx = Gradien temperatur dalam arah x (C/m),
T =Tebal
Benda

diatas adalah:
Jika temperatur menurun pada arah-x positif, dT/dx adalah negatif ; kemudian Qx menjadi nilai
positif dikarenakan kehadiran dari tanda negatif, sehingga laju kalor berada pada arah-x positif.
Jika temperatur meningkat pada arah-x positif, dT/dx adalah positif, Qx berubah menjadi negatif, dan
aliran kalor berada pada arah-x adalah negatif, sebagaimana diilustrasikan pada gambar
berikut. Qx merupakan nilai positif, aliran kalor berada pada arah-x positif, dan sebaliknya.

Contoh: perpindahan panas pada batang besi


Temperatur tinggi energi molekul tinggi
Terjadi transfer panas
q = k A DT / Dx

dimana:
q = laju perpindahan kalor
DT / Dx = gradien suhu ke arah perpindahan kalor
k = konduktivitas atau kehantaran termal benda
A = luas permukaan

2. Radiasi

Merupakan proses terjadinya perpindahan panas (kalor) tanpa menggunakan zat perantara.
Perpindahan kalor secara radiasi tidak membutuhkan zat perantara, contohnya anda bisa
melihat bagaimana matahari memancarkan panas ke bumi dan api yang memancarkan
hangat ke tubuh anda. Kalor dapat di radiasikan melalui bentuk gelombang cahaya,
gelombang radio dan gelombang elektromagnetik. Radiasi juga dapat dikatakan sebagai
perpindahan kalor melalui media atau ruang yang akhirnya diserap oleh benda lain. Contoh
radiasi dalam kehidupan sehari-hari dapat anda lihat saat anda menyalakan api unggun, anda
berada di dekat api unggun tersebut dan anda akan merasakan hangat. Satu lagi, pernahkah
anda memegang candi prambanan di siang hari? Menurut anda apa yang membuat candi
tersebut hangat saat siang hari? Ya karena mendapat radiasi panas dari matahari.
_ Mekanisme PP antara permukaan benda padat dan fluida (cairan atau gas) yang bergerak.
a. Ada medium
b. Medium ikut berpindah
c. Driving force : beda temperatur
Perpindahan panas konveksi
terjadi antara permukaan dengan fluida yang mengalir apabila keduanya pada temperatur yang berb
eda. Ketika fluida melaju melalui benda padat, dan dengan temperatur yang berbeda, perpindahan ka
lor terjadi diantara fluida dan permukaan padat sebagai hasil dari pergerakan fluida.
Jika pergerakan fluida disebabkan oleh mekanisme dari luar secara paksa seperti oleh blower,
pompa, atau fan, mekanisme laju kalor dapat dikatakan sebagai konveksi paksa (forced
convection).
Jika pergerakan fluida dikontrol sebagai hasil dari perbedaan massa jenis yang disebabkan ole
h perbedaan temperatur diantara fluida, mekanisme dari laju kalor dapat dikatakan sebagai konveksi
bebas/natural (free/natural convection).
Suhu plat ialah Tw , dan suhu fluida T. Kecepatan aliran u adalah seperti tergambar di atas, yaitu
nol pada muka plat sebagai akibat aksi kental viskos (viscous action). Oleh karena kecepatan lapisan
fluida pada dinding adalah nol, maka di sini kalor hanya dapat berpindah dengan cara konduksi saja.
q = hA( T ) atau T = Tw-Tf
dimana :
Q = laju aliran kalor (Watt).
h = Koefisien Perpindahan Panas (w/m2 0C)
A = Luas Penampang (m2)
T = Perubahan Temperatur (0C , 0F)
Tw = Temperatur Dinding Plat
Tf = Temperatur

Contoh: radiasi panas dari api unggun, pemanasan bumi oleh sinar matahari
q = e A s (Ts4 - Tsur4)
q = laju perpindahan kalor
e = emisivitas termal
A = luas permukaan
s = Konstanta Steven-Boltzman
(Ts4 - Tsur4) = Beda temperatur

3. Konveksi

Merupakan perpindahan kalor (panas) yang disertai dengan berpindahnya zat perantara.
Konveksi sebenarnya mirip dengan Induksi, hanya saja jika Induksi adalah perpindahan
kalor tanpa disertai zat perantara sedangkan konveksi merupakan perpindahan kalor yang di
ikuti zat perantara. Contoh konveksi dalam kehidupan sehari-hari dapat anda lihat pada
proses pemasakan air, apakah anda tau apa yang terjadi saat air dimasak? Saat air dimasak
maka air bagian bawah akan lebih dulu panas, saat air bawah panas maka akan bergerak ke
atas (dikarenakan terjadinya perubahan masa jenis air) sedangkan air yang diatas akan
bergerak kebawah begitu seterusnya sehingga keseluruhan air memiliki suhu yang sama.
Selain itu contoh konveksi yang lain juga dapat anda temui pada ventilasi ruangan dan
cerobong asap.

q = h A DT
dimana:
q = laju perpindahan kalor
h = koefisien perpindahan kalor konveksi
A = Luas Permukaan
DT = Beda temperature

Mekanisme PP melalui gelombang elektromagnetik sebagai hasil dari perubahan konfigurasi elektron
dalam atom atau molekul.
Tidak memerlukan medium
Benda Hitam :merupakan benda ideal, dimana benda dapat mengemisikan energi radiasi secara
maksimum, dan dapat mengabsorbsi energi radiasi yang mengenainya secara maksimum juga. Hukum
Stefan-Bolztman

Hukum Kirchoff

Sekian semoga membawa manfaat bagi anda. Panas (kalor) memang sangat bermanfaat bagi
manusia, namun jika tidak bisa dimanfaatkan dengan benar maka bisa saja justru bisa
merugikan. Semua itu tergantung bagaimana cara kita menggunakan dan mengadakan.
Jangan lupa baca pengertian Global warming (pemanasan global) dan bagaimana cara
mengatasinya, yang ju

Id.wikipedi.org/wiki/Perpindahan Panas
www.miung.com/2013/035/Pengertian Perpindahan Panas

Anda mungkin juga menyukai