Tentang
OLEH :
KELOMPOK 1
ALFAN SUHARI
AMANDA NOPITA
MIFTAHUL AINI
0
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah Swt. Yang telah memberikan
banyak nikmatnya kepada kami. Sehingga kami mampu menyelesaikan makalah ini sesuai
dengan waktu yang telah ditetapkan.
Penyusunan makalah ini tidak berniat untuk mengubah materi yang sudah tersusun.
Namun, hanya lebih pendekatan pada study banding atau membandingkan beberapa materi yang
sama dari berbagai referensi. Yang semoga bisa memberi tambahan pada hal yang terkait dengan
Memahami dan Menjelaskan Struktur Pasar.
Penyampaian pembandingan materi dari referensi yang satu dengan yang lainnya akan
menyatu dalam satu makalah kami. Sehingga tidak ada perombakan total dari buku aslinya.
Penyusun pastinya tidak pernah lepas dari kesalahan. Begitu pula dalam penyusunan
makalah ini, yang mempunyai banyak kekurangan. Oleh karena itu, penyusun mohon maaf atas
segala kekurangannya.
PENULIS
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................ 1
DAFTAR ISI....................................................................................................................... 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................ 3
B. Rumusan Masalah...................................................................................... 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pasar.......................................................................................... 4
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 12
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses terjadinya interaksi antara permintaan dan penawaran terhadap suatu barang maupun jasa
tertentu, dalam teori ekonomi hal itu telah memenuhi syarat untuk dikatakan sebuah pasar, yang
pada akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang
diperdagangkan. Jadi setiap proses yang mempertemukan antara permintaan (pembeli) dan
penawaran (penjual), maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual.
Seiring dengan perkembangan zaman, jumlah pasar yang tersedia semakin bertambah dan
berkembang seiring dengan kian bertumbuhnya permintaan dan penawaran serta campur tangan
dari pemerintah. Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk fisik seperti
pasar barang (barang konsumsi).
Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan melibatkan dua subjek pokok, yaitu
produsen dan konsumen. Kedua subjek tersebut masing-masing mempunyai peranan yang sangat
besar terhadap pembentukan harga barang dipasar. Selain produsen dan konsumen, struktur pasar
juga sangat mempengaruhi baik/buruknya pembentukan harga, penawaran dan permintaan pasar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian pasar ?
2. Apa yang dimaksud dengan struktur pasar ?
3. Apa saja jenis-jenis struktur pasar ?
4. Apa saja kelebihan dan kekurangan yang terdapat pada setiap jenis struktur pasar ?
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pasar
Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran
(penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan harga
keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang
mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan membentuk harga yang disepakati
antara pembeli dan penjual.
Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk fisik seperti pasar barang
(barang konsumsi). Secara sederhana pasar dapat dikelompokkan menjadi :
1. Menurut segi fisiknya, pasar dapat dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya:
a. Pasar Tradisional
b. Pasar Raya
c. Pasar Abstrak
d. Pasar Konkrit
e. Toko Swalayan
f. Toko Serba Ada
2. Sedangkan berdasarkan jenis barang yang dijual, pasar dibedakan menjadi beberapa macam
di antaranya:
a. Pasar Ikan
b. Pasar Sayuran
c. Pasar Buah-buahan
d. Pasar Barang Elektronik
e. Pasar Barang Perhiasan
f. Pasar Bahan Bangunan
g. Bursa Efek dan Saham
Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan melibatkan dua subyek pokok, yaitu
produsen dan konsumen. Kedua subyek tersebut masing-masing mempunyai peranan yang
sangat besar terhadap pembentukan harga barang di pasar.
5
Jumlah output paling banyak sehingga rasio output setiap penduduk maksimal (kemakmuran
maksimal).
Masyarakat merasa nyaman dalam mengkonsumsi (produk yang homogen) dan tidak takut
ditipu dalam kualitas dan harga.
2) Kekurangan
Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi.
Persaingan sempurna terkadang menimbulkan biaya sosial.
Membatasi pilihan konsumen.
Tidak mendorong dalam pengembangan teknologi
6
3) Kelebihan dan kekurangan Pasar Monopoli
a) Kelebihan
Bisa menentukan outputnya.
Bisa menentukan harga jual.
Apabila menikmati skala ekonomi, biaya produksi lebih murah dari pada firma pasar
persaingan sempurna, dan tingkat produksi lebih besar.
Mutu barang semakin meningkat dan harganya semakin murah apabila perusahaan terus-
menerus melakukan pengembangan dan inovasi.
Kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan apabila monopoli dapat terus menghasilkan
barang yang lebih murah dan bermutu.
b) Kekurangan
Harga barang lebih mahal dan tingkat produksi lebih rendah dipasar persaingan sempurna.
Barang yang dihasilkan tidak banyak mengalami perubahan.
b. Pasar Monopolistik
Pasar Monopolistik merupakan salah satu dari pasar persaingan tak sempurna. Teori Pasar
Monopolistik dikembangkan karena ketidakpuasan terhadap daya analisis model persaingan
pasar sempurna maupun pasar monopoli. Tetapi dilihat dari strukturnya pasar monopolistik lebih
mendekati pada pasar persaingan sempurna (dicirikan dengan banyak perusahaan yang
berpartisipasi di pasar, tanpa batasan masuk industri yang serius) tetapi perusahaan yang
berpartisipasi di pasar tersebut menghasilkan produk yang berbeda karakteristik.
Pasar Monopolistik didefinisikan sebagai pasar dengan banyak produsen yang menghasilkan
komoditas yang berbeda karakteristik (differentiated product) dan bisa disebut juga sebagai pasar
yang banyak penjual, yang menawarkan satu jenis barang dengan deferensi produk yang
berbeda-beda baik dari segi kualitas, bentuk dan ukuran.
1) Ciri-ciri Pasar Monopolistik
a) Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di pasar.
b) Barang yang diperjual-belikan merupakan barang komoditas yang berbeda
corak/karakteristik (differentiated product).
c) Perusahaan mempunyai sedikit kekuasaan mempengaruhi harga.
d) Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan promosi/iklan.
e) Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.
7
Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk selalu melakukan inovasi
dalam menghasilkan produknya.
Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yang
akan dibelinya, dan dapat membuat konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.
Pasar ini relatif mudah dijumpai oleh konsumen, karena sebagian besar kebutuhan sehari-hari
tersedia dalam pasar monopolistik.
b) Kekurangan
Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas
maupun pelayanan. Sehingga produsen yang tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup
akan cepat keluar dari pasar.
Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk masuk ke dalam pasar monopolistik, karena
pemain pasar di dalamnya memiliki skala ekonomis yang cukup tinggi.
Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya
produksi yang akan berimbas pada harga produk yang harus dibayar oleh konsumen.
c. Pasar Oligopoli
Pasar Oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran, di mana terdapat
beberapa penjual/produsen yang menguasai seluruh permintaan pasar.
Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh, ada kalanya pasar
oligopoli terdiri dari dua perusahaan saja dan pasar seperti itu dinamakan pasar duopoli.
8
Kemungkinan adanya ketidak efisienan produksi.
Kemungkinan adanya eksploitasi terhadap konsumen maupun buruh.
Ketegaran harga (terutama ke bawah) sering dikatakan menunjang adanya inflasi yang kronis
dan ini merugikan masyarakat secara makro.
9
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran
(penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan harga
keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan.
Setiap proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan membentuk harga
yang disepakati antara pembeli dan penjual. Penentuan keseimbangan harga barang di pasar
tergantung kepada Struktur Pasar dari barang yang diperjualbelikan.
Struktur Pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada
ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah
tidaknya keluar atau masuk kedalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.
10
DAFTAR PUSTAKA
http://wikanti.wordpress.com/2011/02/22/makalah-stuktur-pasar.html
http://diwika.blogspot.com/2011/03/makalah-struktur-pasar.html
http://kahfiehudson.blogspot.com/2012/03/pasar-oligopoli.html
http://id.wikipedia.org/wiki/struktur-pasar
http://id.wikipedia.org/wiki/pasar_monopsoni
indah11108009.wordpress.com/2010/04/08/struktur-pasar
abdelhafiz93.blogspot.com/2013/06/struktur-pasar.html
puputrilestari.wordpress.com/2013/05/28/struktur-pasar
bec00n.blogspot.com/2013/06/struktur-pasar.html
11