Anda di halaman 1dari 13

A.

Grafik Garis Pada SPSS (Seri 5 Grafik)

Grafik garis merupakan salah satu jenis grafik yang biasa digunakan untuk
menggambarkan data yang bersifat perkembangan (trend). Untuk kepentingan tersebut,
tulisan kali ini akan membahas mengenai cara membuat grafik garis pada SPSS. adspeedy
Sebagai latihan, misalnya kita punya data mengenai investasi dan tabungan domestik
Indonesia (dalam trilyun Rp) selama periode tahun 1990 2007, yang telah diinput pada
SPSS sebagai berikut:
Tampilan
1. Misalnya, untuk latihan awal kita ingin membuat grafik garis yang menggambarkan
perkembangan investasi selama periode 1990 2007.
Klik Graph > Legacy Dialog > Line, akan muncul tampilan berikut:
Tampilan

2. Pilih jenis Simple (karena hanya satu variabel yang akan kita gambarkan), kemudian pilih
Values of individual cases. Selanjutnya klik Define, akan muncul tampilan berikut:
Tampilan
3. Masukkan variabel Investasi pada kotak Line Represents dan variabel Tahun pada kota
Variable. Kemudian klik OK, maka akan keluar output grafik garis sebagai berikut:

Kita juga bisa menggambarkan perkembangan investasi dan tabungan sekaligus dalam satu
grafik dengan cara pada tampilan 2 diatas, pilih Multiple. Selanjutnya pada tampilan 3 diatas,
masukkan variabel investasi dan tabungan pada kotak Line Represent.
Contoh hasil untuk multiple grafik tersebut sebagai berikut:
Selanjutnya, kita bisa mengedit grafik ini dengan menambahkan judul, label, mengganti
warna dan sebagainya pada menu Chart Editor

Sumber: http://tip-trik-spss.blogspot.co.id/2009/07/grafik-garis-pada-spss-seri-5-grafik.html
B. Cara Membuat Grafik Google Sheets-mu yang Pertama

Jika kamu belum membuat akun google, mulai dengan pergi ke Halaman Awal Google
Drive. Kamu bisa mulai masuk dengan akun Google yang telah ada, atau membuat sebuah
akun Google gratis untuk memulai.

1. Buat Sebuah Sheet


Setelah kamu masuk ke akun Google Drive-mu, buat sebuah sheet baru dengan menekan
New dan pilih Google Sheets. Ini akan membuat sebuah spreadsheet baru di mana kamu bisa
menambahkan datamu lalu membuat grafik menggunakan data tersebut.

Pergi ke New > Google Sheets untuk membuat spreadsheet baru.

2. Tambahkan Datamu

Setiap grafik dimulai dengan data di dalam sebuah Sheet. Setiapnya harus berada pada
barisnya sendiri di spreadsheet.

Gunakan sati baris data


untuk tiap kategori yang ingin kamu ringkas.

Jika kamu ingin grafiknya menampilkan ringkasan dari datamu, grup datanya sebelum
membuat sebuah grafik baru. Contohnya: Gunakan hasil bulananmu ketimbang menggunakan
yang harian untuk membuat grafik terlihat bagus dan bersih.
3. Sorot Datanya

Setelah kamu masukkan datamu ke spreadsheet, sorot kolom yang ingin kamu masukkan ke
dalam grafik. Cara favorit saya untuk melakukannya adalah dengan menekan column headers
(garis vertikal dengan huruf di atasnya) dan sorot mereka.

Sorot kolom
yang berisi datamu untuk membuat grafik pertamamu.

Akan jadi bagus jika menyorot keseluruhan kolom. Dengan begini, saat menambah data
nantinya akan secara otomatis memasukkan ke dalam grafik, dan akan diperbaharui secara
real time.

Kamu juga bisa hanya menyorot kolom yang akan kamu masukkan sebagai data. Klik ke
kolom untuk memasukkannya ke grafik lalu tahan Ctrl di Windows (Cmd di Mac) dan klik
column header lainnya.

4. Pilih Insert > Chart

Ketika kamu telah memilih datamu, cari menu Insert di atas spreadsheet. Pilih Chart untuk
memasukkan grafik ke Google Sheets-mu.
Dengan data
terpilih, pilih Insert > Chart untuk membuat grafik pertamamu.

5. Memilih Format Grafik Google Sheets

Sekarang kamu telah merilis pembuat grafik Google Sheets, kamu bisa memilih di antara
variasi dari format grafik. Tipe grafik yang kamu pilih harus berdasarkan format data yang
kamu kerjakan, dan cara yang kamu inginkan untuk menampilkan datanya (lebih lanjutnya
sesaat lagi)

Setelah kamu merilis editor grafik, ada beberapa tab untuk membuat grafik pertamamu. Salah
satu fitur kesukaan saya dari Sheets adalah dia menyarakan tipe grafik. Ini sebenarnya
melihat pada yang kamu pilih, kemudian menyarankan grafik yang cocok dengan struktur
data. Tab Recommendations berisi beberapa ide dan variasi dari penampilan datamu.
Tab Rekomendari Editor Grafik Google Sheets.

Jika kamu tidak suka rekomendasinya, pilih Chart Types dari menu untuk memilih dari aneka
kemungkinan grafik yang tersedia. kamu bisa memilih tipe dari grafik, dan juga sedikit
variasi dari grafik tersebut (seperti garis halus ketimbang yang bersiku untuk grafik garis.)
Modifikasi Tipe Grafik di Google Sheets.

Kamu bisa memilih Customization untuk men-tweak tampilan dari grafikmu. Saya cenderung
memasukkan grafik saya terlebih dahulu, kemudian men-tweak-nya.

6. Kostumisasi Grafik Google-mu

Setelah kamu meletakkan grafikmu ke Google Sheet, kamu bisa mengkostumisasi untuk
membuat tampil seperti yang kamu inginkan termasuk memperbaharui judul grafik dan
mengubah gaya tampilannya.
Mengubah gaya grafikmu dengan menggunakan Perubahan Lanjutan

Untuk mengakses pilihan edit, klik kanan (klik di Mac) pada grafik yang baru saja
ditempatkan dan pilih Advanced Edit. Ini akan membuka opsi pengubahan grafik untuk
mendesai grafik menjadi yang kamu suka.

Ada banyak pilihan litani untuk mengkostumisasi grafikmu, mulai dari mengganti judul
grafik atau warna garismu. Di bawah ini, kamu bisa melihat contoh dari grafik yang
termodifikasi:
Contoh Grafik Google Sheets yang Termodifikasi.

Perhatikan bahwa kamu juga bisa mengganti kembali ke Chart Types di menu jika kamu
ingin mengganti keseluruhan grafik.

https://business.tutsplus.com/id/tutorials/how-to-make-professional-charts-in-google-sheets--
cms-28453

Applixware Spreadsheet (Applixware)


Applixware adalah suite aplikasi modular disunting oleh Vistasource, Inc
Applixware awalnya diciptakan oleh APPLIX, Inc. Kantor pertama APPLIX yang suite,
diperkenalkan pada tahun 1986, disebut Alis, dan dipasarkan dengan item promosi bertema
Alice in Wonderland.
Alis yang tersedia untuk workstation unix dari Digital Equipment Corporation, Sun
Microsystems, dan lain-lain. Dua lisensi situs yang dijual untuk sistem operasi VMS Digital,
satu untuk Exxon dan satu ke broker di New York City.
Selain menyediakan lingkungan office suite grafis dengan sejumlah modul termasuk fungsi
pengolah kata, sangat maju untuk waktu, Alis berbeda karena bahasa scripting yang sangat
kuat yang disebut ELF, yang mampu, misalnya, membaca data spreadsheet , melakukan
perhitungan di atasnya, dan penggabungan hasil ke dalam dokumen teks.
9. OpenOffice Calc
OpenOffice Calc, adalah aplikasi pengolah angka yang besifat open source (dapat dibuka
melalui sistem operasi apa saja) dan multi flatform. Open Office Calc adalah program
spreadsheet yang dapat dipergunakan untuk membuat daftar memelihara record, dan
menganalisis data. Open Office Calc dapat digunakan untuk mengelola data dalam bentuk
spreadsheet, menggunakan rumus untuk melakukan perhitungan data, dan menampilkan hasil
dalam bentuk grafik. Dokumen Open Office Calc disebut spreadsheet. Pada saat membuka
spreadsheet baru akan disediakan 3 sheets, yaitu Sheetl, Sheet2, Sheet3, dan kita dapat
menambah atau mengurangi sheet yang ada. Model tampilan OpenOffice Calc hampir mirip
dengan prograr Microsoft Excel.
13. Abacus
Abacus, adalah aplikasi pengolah angka yang hanya membutuhkan memori kecil dan sangat
mudah digunakan. Awalnya Abacus dikembangkan sebaggai proyek mahasiswa di
Universitas IST, Portugal di bawah bimbingan Prof. Arlindo Oliveira. Abacus memiliki
tampilan yang sangat mudah untuk digunakan layaknya aplikasi pengolah angka yang lain.

Anda mungkin juga menyukai