Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN DEMAK

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KARANGANYAR 1
Jl. Raya Demak Kudus Km. 19 Demak Kode Pos 59582 Telp. (0291) 432542

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KARANGANYAR 1


NOMOR : 449.1/ /

TENTANG

PERSYARATAN KOMPETENSI TENAGA KESEHATAN UPTD PUSKESMAS


KARANGANYAR 1

KEPALA UPTD PUSKESMAS KARANGANYAR 1

Menimbang : a. bahwa program pembangunan kesehatan Nasional dititik beratkan


pada peningkatan mutu pelayanan kesehatan. Puskesmas
Karanganyar 1 berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima
dengan meningkatkan mutu pelayanan. Peningkatan mutu
pelayanan kesehatan terkait dengan kualitas sumber daya
manusia yang mampu memberikan pelayanan secara
professional. Profesionalisme menjadi tuntutan utama bagi tenaga
kesehatan dalam melaksanakan tugas profesi sesuai dengan
kompetensinya;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud huruf a, dipandang
perlu menetapkan keputusan kepala UPTD Puskesmas
Karanganyar 1;

Mengingat : a. Undang Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;


b. Undang Undang Nomor 25 tahun 2007 tentang Pelayanan
Publik;
c. Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional;
d. Peraturan pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 tahun 2014
tentang Kesehatan Lingkungan;
e. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat
kesehatan Masyarakat;
f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 828 tehun 2008 tentang
Petunjuk Teknis Standar Minimal Kesehatan di Kabupaten / Kota;
M E M U T U S K A N:
Menetapkan :
KESATU : Persyaratan Kompetensi Tenaga Kesehatan UPTD Puskesmas
Karanganyar 1.
KEDUA : Dalam rangka untuk memberikan pelayanan kesehatan yang
prima dan maximal, maka pelayanan kesehatan di Puskesmas
harus ditangani oleh sumber daya manusia dalam hal ini tenaga
kesehatan yang kompeten di bidangnya. Tenaga kesehatan di
Puskesmas Karanganyar 1 harus memenuhi standar kompetensi
sesuai bidangnya.
KETIGA : Uraian secara rinci mengenai persyaratan kompetensi petugas
kesehatan Puskesmas Karanganyar 1sebagaimana yang
dimaksud pada DIKTUM PERTAMA dimuat dalam lampiran yang
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Kaeputusan
Puskesmas Karanganyar 1.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan.

Di tetapkan di : Demak
Pada tanggal :
KEPALA UPTD PUSKESMAS KARANGANYAR 1
KABUPATEN DEMAK

Dr. SITI ANISAH


Penata Tk.l
NIP.19701124 200701 2 009

Lampiran Surat Keputusan : Persyaratan Kompetensi


Tenaga Kesehatan UPTD
Puskesmas Karanganyar
1.
Nomor : 449.1/ /

PERSYARATAN KOMPETENSI TENAGA KESEHATAN

No Jabatan Persyaratan Kompetensi

1 KEPALA a. Kepala Puskesmas dipersyaratkan harus mempunyai latar belakang


PUSKESMAS pendidikan paling sedikit tenaga medis atau sarjana di bidang
kesehatan yang kurikulum pendidikannya mencakup kesehatan
mayarakat dan menempati eselon lll B.
b. Telah mengikuti pelatihan Manajemen Puskesmas dan Pelatihan
Fasilitator Pusat Kesehatan Desa.
c. Pelatihan sebagaimana yang di maksud pada point b harus di penuhi
sebelum atau paling lama 1 tahun pertama setelah menduduki jabatan
struktural.

2 KEPALA SUB a. Kepala Sub Bag Tata Usaha dipersyaratkan harus mempunyai
BAG TATA kecakapan dalam teknis operasional atau teknis administrasive seperti
USAHA mencatat, mengolah, menggandakan, mengirim dan menyimpan.
b. Kepala Sub Bag Tata Usaha telah mengikuti pelatihan kepemimpinan.
c. Kepala Sub Bag Tata Usaha membantu Kepala Puskesmas dalam
pengarsipan yang berkaitan dalam puskesmas.

3 DOKTER a. Dokter umum dipersyaratkan harus berpendidikan Sarjana


UMUM Kedokteran.
b. Sangat dianjurkan untuk mengetahui semua jenis penyakit karena
dokter umum merupakan lini pertama dari sebagian besar pengobatan
sebuah penyakit.
c. Dapat mengenali dan menempatkan gambaran klinis sesuai penyakit
d. Mampu membuat diagnostic klinik berdasar pemeriksaan dan
pemeriksaan tambahan yang diminta seperti : Laboratorium sederhana
atau X-ray.
e. Mampu memberikan terapi pendahuluan dan merujuk pada spesialis
yang relevan (Bukan kasus gawat darurat).
f. Mampu memberikan terapi pendahuluan dan merujuk pada spesialis
yang relevan (kasus gawat darurat).
g. Dapat memutuskan dan mampu menangani problem itu secara
mandiri hingga tuntas.

4 DOKER GIGI a. Dokter Gigi dipersyaratkan harus berpendidikan Sarjana kedokteran


b. Seorang Dokter Gigi harus professional dalam profesinya, baik dalam
menentukan diagnose maupun menentukan terapi dari diagnose yang
ditegakkan.
c. Dokter Gigi harus menguasai pemeriksaan fisik secara umum dan
system Stomatognatik.
d. Dokter Gigi menguasai pemulihan fungsi System Stomatognatik.
e. Dokter Gigi harus menguasai Ilmu kesehatan Gigi dan Mulut.
f. Seorang Dokter Gigi harus menguasai manajemen Praktik Kedokteran
Gigi

5 APOTEKER a. Mampu melakukan praktik Kefarmasian secara professional dan etik.


b. Mampu menyelesaikan masalah terkait dengan penggunaan sediaan
farmasi.
c. Mampu melakukan dispensing sediaan farmasi dan alat kesehatan.
d. Mampu menformulasi dan memproduksi sediaan farmasi dan alat
kesehatan sesuai standar yang berlaku.
e. Mempunyai ketrampilan komunikasi dalam pemberian informasi
sediaan farmasi dan alat kesehatan.
f. Mampu berkontribusi dalam upaya preventif dan promotif kesehatan
masyarakat.
g. Mampu mengelola sediaan farmasi dan alat kesehatan sesuai Standar
yang berlaku.
h. Mempunyai ketrampilan organisasi dan mampu membangun
hubungan interpersonal dalam melakukan praktek professional
Kefarmasian.
i. Mampu mengikuti perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
yang berhubungan dengan kefarmasian.

6 PERAWAT a. Perawat diharapkan mampu mengkaji kebutuhan dan masalah


kesehatan.
b. Mampu menyusun asuhan keperawatan.
c. Melaksanakan asuhan keperawatan
d. Melaksanakan dokumen keperawatan
e. Mampu memberikan perawatan terhadap klien yang mengalami
gangguan fungsi system tubuh.
f. Mampu memberikan perawatan terhadap klien yang mengalami
gangguan materi.
g. Mampu memberikan perawatan kebidanan terhadap klien yang
memerlukannya.
h. Memberikan perawatan terhadap klien usia lanjut

7 PERAWAT a. Kemampuan yang menunjukkan dalam permasalahan keperawatan


GIGI gigi.
b. Kemampuan merencanakan rencana kerja harian bulanan dan
tahunan serta pencatatan kegiatan dan keluarannya.
c. Kemampuan mengontrol persediaan peralatan dan bahan bahan dan
mencatat persediaan obat.
d. Kemampuan memelihara kebersihan dan pengaturan Klinis.
e. Kemampuan dalam mengelola pelayanan asuhan kesehatan gigi dan
mulut
f. Kemampuan melakukan inform consent dengan pasien.
g. Kemampuan melakukan komunikasi terapeutik dengan pasien.
h. Kemampuan menerapkan secara berhati hati dan efektif penggunaan
peralatan sterilisasi.
i. Kemampuan menggunakan secara tepat zat desinfektan dan
dekontaminasi
j. Kemampuan membersihkan, mensterilkan dan memelihara fasilitas
dan instrument kesehatan gigi yang steril.
k. Kemampuan untuk melindungi diri terhadap penularan penyakit.
l. Kemampuan membuang sampah termasuk benda benda tajam dan
berbahaya dengan cara aman.
m. Kemampuan mempersiapkan dan menggunakan alat alat
kedokteran elektrik
n. Kemampuan untuk melakukan OHIS dan PITN, DMF-T, PTI

8 ANALIS a. Mempunyai pengetahuan mengenai pengambilan darah rutin sesuai


KESEHATAN dengan tanggung jawabnya dan pengetahuan merujuk permasalahan.
b. Mengikuti ketentuan dan prosedur ditempat kerja termasuk
penggunaan alat pelindung diri dan prosedur pengendalian infeksi.
c. Mempunyai kemampuan dalam teknik yang benar untuk darah perkusi
vena maupun perklusi kapiler.
d. Memiliki pengetahuan tentang risiko klinik pada prosedur pengambilan
darah.
e. Mengatur peralatan dan bahan untuk pengambilan dengan rapi di
meja kerja.

9 AHLI GIZI a. Seorang ahli gigi dipersyaratkan seorang yang mempunyai pendidikan
dibidang gizi.
b. Mampu melakukan praktek kegizian sesuai dengan nilai nilai dank ode
etik profesi Gizi.
c. Merujuk pasien kepada professional atau disiplin lain diluar kema puan
/ kewenangan.
d. Mengawasi dokumentasi dan pengkajian intervensi gizi.
e. Mengawasi pengkajian gizi klien dengan kondidi medis kompleks
f. Menetukan rekomendasi diit dengan memperhatikan patofisiologi
penyakit.
g. Pengembangan dan penerapan rencana transisi makanan pasien dari
rawat inap sampai pasca rawat inap.
h. Mampu melakukan konseling dan penyuluhan gizi pada klien /
kelompok dengan penyakit dan kondisi kesehatan yang kompak.

10 BIDAN a. Mampu memberikan asuhan yang bermutu tinggi dan memberikan


pelayanan yang menyeluruh kepada masyarakat dalam rangka
meningkatkan kehidupan keluarga yang sehat, perencanaan
kehamilan, dan kesiapan menjadi orang tua.
b. Mampu memberikan asuhan antenatal yang meliputi deteksi dini,
pengobatan dana rujukan.
c. Mampu memberikan asuhan pada ibu nifas dan menyusui yang
bermutu tinggi.
d. Mampu memberikan asuhan yang bermutu tinggi dan komprehesif
pada bayi baru lahir (BBL) sehat sampai usia 1 bulan.
e. Bidan memberikan asuhan yang bermutu tingi dan komprehesif pada
bayi dann balita sehat.
f. Bidan memberikan asuhan yang bermutu tinggi dan komprehesif pada
keluarga dan kelompok.
g. Bidan memberikan asuhan kebidanan pada wanita / ibu dengan
gangguan system reproduksi.

11 SANITARIAN 1. DI DALAM GEDUNG


a. Mampu menyusun rencana kegiatan kesehatan lingkungan
berdasarkan data program puskesmas.
b. Mampu melakukan kegiatan pembinaan kesehatan lingkungan
yang meliputi pengawasan dan pembinaan SAB, pengawasan dan
pembinaan JAGA, pengawasan dan pembinaan TTU (Tempat
Tempat Umum)) / TPM (Tempat Pengolahan Makanan) pestisida,
pelayanan klinik sanitasi, penyuluhan kesehatan lingkungan dan
koordinasi lintas program terkait sesuai dengan prosedur / SOP.
c. Mampu melakukan wawancara atau konseling dengan penderita /
keluarga penderita tentang kejadian penyakit, keadaan lingkungan
dan perilaku yang di duga berkaitan dengan kejadian penyakit.
d. Mampu membantu menyimpulkan permasalahan lingkungan atau
perilaku yang berkaitan dengan kejadian penyakit yang diderita.
e. Bila diperlukan, membuat kesepakatan dengan penderita dengan
penderita atau keluarganya tentang jadwal kunjungan lapangan.
2. LUAR GEDUNG
a. Mampu mempelajari hasil wawancara atau konseling di dalam
gedung (Puskesmas).
b. Mampu menyiapkan dan membawa berbagai peralatan dan
kelengkapan lapangan yang diperlukan seperti formulir kunjungan
lapangan, media penyuluhan, dan alat sesuai dengan jenis
penyakitnya.
c. Mampu melakukan pemeriksaan / pengamatan lingkungan,
pengamatan perilaku, serta konseling sesuai dengan penyakit /
masalah yang ada.
d. Mampu membantu menyimpulkan hasil kunjungan lapangan.
e. Apabila permasalahan yang ditemukan menyangkut sekelompok
keluarga atau kampung, informasikan hasilnya kepada petugas
kesehatan di desa / kelurahan, perangkat desa / kelurahan (kepala
desa/lurah, sekretaris, kepala dusun atau ketua RW/RT), kader
kesehatan lingkungan serta lintas sektor terkait di tingkat
kecamatan untuk dapat ditindak lanjuti secara bersama.

KEPALA UPTD PUSKESMAS KARANGANYAR 1


dr. SITI ANISAH
Penata Tk.I
NIP. 19701124 200701 2 009

Anda mungkin juga menyukai