Anda di halaman 1dari 5

6.

Indikasi Traksi dan Gliding


Traksi:
Grade I:
- Untuk mengurangi nyeri
- Selalu digunakan pada saat melakukan glide-mobilisasi
Grade II:
- Untuk mengurangi nyeri (the slack is not completely taken-up)
- Untuk tes joint play movement (traction-test)
Grade III:
- Untuk menambah mobilitas sendi (traksi-mobilisasi)
- Untuk tes joint play movement (traction-test)

Gliding:
Grade II:
- Untuk tes joint play movement (glide-test)
Grade III:
- Untuk menambah mobilitas sendi (glide-mobilisasi)
- Untuk tes joint play movement (glide-test)

7.Traksi untuk Mengurangi Nyeri


Sendi yang terasa nyeri pertama-tama harus diterapi dengan traksi. Biasanya digunakan traksi
intermittent (grade I atati II) dengan interval 10 detik. Traksi dilakukan pelan-pelan, kemudian
dengan pelan-pelan pula traksi dilepaskan sehingga sendi kembali ke posisi awal. Setelah sendi
istirahat beberapa detik, prosedur di atas diulangi kembali.
Amplitudo, durasi dan frekuensi gerakan sendi yang pasti sangat bervariasi tergantung pada respon
pasien terhadap terapi tersebut. Terapis harus pandai-pandai memodifikasi teknik yang digunakan
berdasarkan respon subjektif pasien terhadap terapi yang diberikan.

8.Mobilisasi Sendi untuk Menambah Mobilitas (pada kekakuan sendi)


Traksi-mobilisasi grade III efektif untuk memperbaiki mobilitas sendi karena dapat meregang
(stretch) jaringan lunak sekitar persendian yang memendek. Traksi-mobilisasi dipertahankan selama
7 detik atau lebih dengan kekuatan maksimal sesuai dengan toleransi pasien. Antara dua traksi yang
dilakukan, traksi tidak perlu dilepaskan total ke posisi awal melainkan cukup diturunkan ke grade II
dan kemudian lakukan traksi grade III lagi. Prosedur tersebut dilakukan berulang-ulang.
Glide-rnobilization grade III yang dilakukan ke arah gliding yang terbatas juga efektif untuk
meregang jaringan yang menghambat gerakan. Dalam melakukan glide-inobilisasi ini selalu disertai
dengan traksi grade I yang tujuannya untuk menetralisir gaya kompresi yang ada dalam sendi
sehingga mempermudah terjadinya gliding.
Apabila problemnya hanya gerakan gliding terbatas maka traksi maupun gliding yang di lakukan
adalah inermittent dan waktunya relatif pendek. Apabila terdapat jaringan lunak memendek maka
diperlukan regangan yang dipertahankan dalam waktu satu menit atau lebih.

9.Evaluasi
Evaluasi dilakukan sebelum dan sesudah terapi, bahkan harus selalu dilakukan selama terapi
berlangsung. Untuk terapi permulaan biasanya diberikan traksi -mobilisasi sebanyak 10 kali. Apabila
tidak terjadi hal-hal yang tidak diharapkan maka terapi bisa ditambah dengan glide-mobilisasi.
Apabila pasien merasakan nyeri maka harus dilakukan evalusi secara hati-hati sebelum terapi
dilanjutkan. Apabila setelah dilakukan mobilisasi berulang-ulang tidak didapatkan perbaikan maka
terapi (dengan manual terapi) untuk hal ini dihentikan.
10.Tujuan Mobilisasi Sendi
Tujuan mobilisasi sendi adalah untuk mengembalikan fungsi sendi normal dan tanpa nyeri. Secara
mekanis, tujuannya adalah untuk memperbaiki joint play dan dengan demikian memperbaiki roll-
gliding yang teijadi selama gerakan aktif. Terapi harus diakhiri apabila sendi sudah mencapai LGS
maksimal tanpa nyeri dan pasien dapat melakukan gerak aktjf dengan normal.

Pelaksanaan Manual Terapi Regio Bahu:


KLIK gambar untuk memperbesar

KLIK gambar untuk memperbesar


KLIK gambar untuk memperbesar

KLIK gambar untuk memperbesar


KLIK gambar untuk memperbesar

KLIK gambar untuk memperbesar


KLIK gambar untuk memperbesar

KLIK gambar untuk memperbesar

Anda mungkin juga menyukai