Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 2

PENYELIDIKAN TANAH LABORATORIUM DAN LAPANGAN

Dosen:
Ir. Erza Rismantojo MSCE, Ph.D.

Oleh:
Saraswati Noor Rachma (25017005)

PROGRAM MAGISTER TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2017
Review dan kritik mengenai jurnal Sample Disturbance Soft Clays by D. J. DeGroot, S. E.
Poirier, M. M. Landon, 2005.

Review

Berdasarkan penelitian Ladd dan De Groot, nilai tegangan efektif tanah in-situ jauh berbeda
dengan tegangan efektif tanah hasil uji lab yang ditunjukkan pada Gambar 1. Perbedaan nilai
tegangan efektif tersebut diakibatkan oleh terjadinya disturbance sample saat proses sampling.
Sampel tanah yang mengalami gangguan (disturbance) akan menghasilkan kualitas tanah yang
buruk sehingga hasil data uji tanah tersebut menjadi tidak sesuai dengan kondisi tanah aslinya.

Gambar 1 Hipotesis Stress Path Selama Pengambilan Sampel Hingga Persiapan Spesimen pada Clay
dengan OCR Rendah (Ladd dan DeGroot, 2003)

Faktor penyebab terjadinya disturbance sample adalah sebagai berikut:

No. Penyebab Solusi


1. Borehole Drilling
Ketika tanah digali, v akan berkurang Digunakan weighted drilling mud dengan
secara signifikan. Pengeboran tanpa berat mud = 1,2 w 1,3 w.
menggunakan drilling mud atau penggunaan
beban yang terlalu ringan dapat Beban dapat ditingkatkan dengan
mengakibatkan sampel runtuh sebelum di- menambah beban products seperti barite
sampling (GS = 4,2).

2. Tube Sampling
Penggunaan tabung dengan rasio hambatan Digunakan tabung modifikasi berbahan
dalam ICR > 0 menyebabkan compression pada non-korosif dengan spesifikasi:
center-line tanah (ditunjukkan oleh path 2-3 Diameter 76 mm
pada Gambar 1) diikuti tension dan compression Sharp edge = 5o 10o
saat tanah masuk ke dalam tabung AR < 10%
(ditinjukkan oleh path 3-4-5). Tanah dapat ICR 0
meregang hingga 1%.
No. Penyebab Solusi
Bisa digunakan metode block sampling,
yaitu tanpa penggunaan tabung melainkan
dengan mengiris tanah dari bawah borehole
yang berdiameter 250 m dan tinggi 300
350 mm.
3. Tube Extraction
Serpihan dan tanah disturb dapat masuk ke Digunakan fixed piston dengan tujuan:
tabung sampel yang terbuka
Mencegah masuknya tanah ke dalam
tabung sebelum tabung sampai ke bawah
borehole
Mengontrol masuknya tanah selama proses
sampling
4. Transportation and Storage
Di tahap transportation, getaran dan Sampel tanah ditutup dengan lapisan:
perubahan suhu mampu sebabkan - Wax
disturbance. Digunakan beberapa lembar.
Pada tahap penyimpanan (storage), dapat Bahan:
terjadi konsolidasi di are keliling tabung Parafin wax : Petroleum jelly = 50 : 50
sehingga tegangan efektif berkurang. - Plastic wrap
- Kain katun
Dijaga perubahan suhunya
Diletakkan pada box yang menahan getaran
dan vibrasi
5. Sample Extraction
Lamanya tanah di dalam tabung dapat Tanah dan tabung akan membentuk ikatan
menyebabkan disturbance. Gangguan yang menyebabkan disturbance. Maka:
terebut dapat dikurangi dengan
Jangan di-extrude tanpa memisahkan ikatan
mengeluarkan sampel tanah di lapangan,
tanah dan tabung terlebih dahulu
namun terlalu riskan ketika dibawa ke
laboratorium. Sampel dikeluarkan dengan memotong
tabung menggunakan gergaji
Bisa dengan menggunakan hypodermic
tube
6. Specimen Preparation
Tanah telah mengalami proses pengurangan Tanah yang terletak pada 1 1,5 D tabung,
tegangan efektif. baik dari atas dan bawah tabung, tidak
dijadikan sebagai sampel uji konsolidasi
dan strength test.
Sisi keliling permukaan sampel tanah
dipotong untuk menghilangkan tanah yang
mengalami ganggunan (disturbance).
Dilakukan di tempat lembab
Pencegahan sample disturbance juga dilakukan dengan melakukan analisis, yaitu:

Radiography, yaitu tes dengan suatu program yang menunjukkan informasi kualitas
sampel tanah secara visual.
Qualitative method, yaitu dengan analisis soil suction (analisis pada s, vol, vo) dan
analisis shear wave velocity.

Metode yang paling mudah adalah dengan melakukan analisis SQD oleh Terzaghi (terhadap
vol dan vo) dan analisis oleh Lunne (terhadap e/eo) yang masing-masing memiliki kriteria
untuk menunjukkan kualitas sampel.

Kritik

Ketidak akuratan data baru akan terjadi pada elevasi -20 m (Mitchell et. al., 1999), sehingga
disturbance sample tidak begitu berpengaruh untuk pengambilan sampel pada tanah dangkal.

Anda mungkin juga menyukai