Anda di halaman 1dari 2

Langkah-langkah diagnosis

A. Anamnesis
Anamnesis yang sistematik mencakup keluhan utama, riwayat penyakit lain
yang pernah diderita maupun yang diderita oleh keluarganya, dan riwayat penyakit
yang diderita saat ini.
Keluhan utama:
- Bengkak pada mata : Sejak kapan, bagaimana awalnya, Apakah terus
menerus atau tidak, kapan membaik dan kapan memburuk
- Kencing merah: Sejak kapan, bagaimana awalnya, Apakah terus
menerus atau tidak, kapan membaik dan kapan memburuk, apakah
berhubungan sama keluhan yang sebelumnya
Keluhan Penyerta
- Sistemik: malaise, pucat, uremia, menggigil
- Lokal: nyeri, keluhan kencing, adanya benjolan, disfungsi seksual,
infertilitas
- Keluhan kencing: frekuensi, obstruksi (kencing mengedan, pancaran
kencing bercabang, waktu kencing preputium menggelembung,
kencing terputus); gejala pasca kencing ( akhir kencing
menetes,kencing tidak puas, terasa ada sisa kencing);
- Mual muntah, insomnia, gatal, edema, urethral or vaginal discharge

B. Pemeriksaan Fisis
Keadaan umum
Tanda-tanda Vital
- Tekanan Darah
- Nadi
- Suhu
- Pernapasan
Inspeksi :
- pembesaran pada pinggang dan abdomen bagian atas
- pembengkakan
- Anemis/ikterik
Palpasi
- Palpasi bimanual
Perkusi
- Pemeriksaan Baloteman
Auskultasi
- Bruit
C. Pemeriksaan Laboratorium
Urinalisis
- Makroskopis: warna, bau, dan berat jenis urin
- Kimiawi: pH, protein, gula
- Mikroskopik: leukosit, bakteri, eritrosit, cast,
Darah
- Darah rutin: Hb, leukosit, laju endap darah, hitung jenis leukosit, dan hitung
trombosit
- Fisiologi ginjal: kreatinin, BUN (Blood Urea Nitrogen), creatinine clearance.
- Elektrolit: Natrium, kalsium, fosfat, magnesium.
Radiologi
- Foto Polos Abdomen
- Pielografi Intra Vena
- USG
- CT scan
- MRI

Anda mungkin juga menyukai