PERAN PEMAIN
IWAN HN : PROLOG
NI KADEK SAKAWATI : PERAWAT 1
ASRIANTI : PERAWAT 2
FAUSIA : PERAWAT 3
NOVIYANTI SUCI HIDAYAH : PASIEN
ASRIDAH : KELUARGA PASIEN
STUDI KASUS
Ny.N berumur 28 tahun masuk melalui instalasi gawat darurat
diantar oleh keluarganya dengan keluhan karena mengamuk di
Gramedia sejak 4 hari sebelum masuk klien suka tiap sebentar gonta
ganti baju dengan alasan klien merasa dirinya seorang model keluar
masuk rumah, emosi labil, mengikuti kemauan sendiri, tidur malam
tidak nyenyak, sering mandi tengah malam, marah-marah pada orang
lain jika kemauannya tidak dipenuhi. memecahkan perabotan rumah
tangga, berbicara dan senyum-senyum sendiri, terkadang menangis
tanpa sebab, keluarga kemudian mengurung klien dikamar karena klien
mengamuk sampai memukul anggota keluarga / orang lain yang ada
didekatnya, karena tidak ada perubahan 1 hari maka
keluarga membawa klien ke RS Jiwa Dadi Makassar.
Keluarga Klien mengatakan klien sebelumnya pernah Masuk RS
Jiwa. Klien sudah kelima kalinya masuk RS Jiwa. Keluhan penyakit
seperti ini atau gangguan jiwa pada klien dirasakan lebih kurang 10
tahun yang lalu. Pernah dirawat satu setengah tahun yang lalu pulang
dengan tenang (pengertian ada, kontak sosial baik ) dengan
anjuran untuk kontrol teratur di poliklinik atau puskesmas terdekat
dan minum obat secara teratur. sejak 1 minggu yang lalu tidak minum
obat, ia yang memegang dan mengatur obatnya serta ia sering kelupaan
minumnya.
Klien telah lima kali masuk RS jiwa yaitu :
a. Rawat I pada tahun 2013
b. Rawat II pada tahun 2014
c. Rawat III pada tahun 2014
d. Rawat IV pada tahun 2016
e. Rawat V pada tahun 2017
SP 1
Kondisi klien
Klien mengatakan ia yang membuat busana-busana artis. Klien
selalu mengulang-ulang kemampuan yang dimilikinya. Klien terlihat
mondar mandir dan tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya.
Tujuaan Khusus (SP 1)
1. Klien dapat membina hubungan saling percaya, dengan kriteria
sebagai berikut :
Ekspresi wajah bersahabat
Menunjukkan rasa senang
Bersedia berjabat tangan
Bersedia menyebutkan nama
Ada kontak mata
Klien bersedia duduk berdampingan dengan perawat
Klien bersedia mengutarakan masalah yang dihadapinya
2. Klien mampu berorientasi kepada realitas secara bertahap
SP 2
Kondisi:
Klien mengatakan dirinya adalah pemecah rekor tapi sekarang berada
di rsj sebagai pasien gila katanya. klien mengatakan senang memilih-milih
baju saat dirumah. klien mengatakan mulai besok akan ikut menyapu dengan
yang lainnya. ekspresi wajah bersahabat, kontak mata ada, klien mau
berbincang-bincang, klien kooperatif, klien mau membuat jadwal kegiatan
Tujuan Khusus (SP 2)
1. Klien mampu memnuhi kebutuhan sehari-hari.
2. Klien mengerti kemampuan yang di miliki.
3. Klien mampu melakukan kemampuan yang dimiliki.
SP 3
Kondisi
Klien mengatakan saya masih ingat suster nurul ya, tadi pagi saya sudah
menyapu sus, saya senang sekali. Klien mengatakan saya senang dan pandai
mengaji karena setelah melakukannya membuat hati saya dingin. Klien
mengatakan mau mengaji setiap hari kalau boleh dan tidak mengganggu
pasien lain dan mau memasukkan ke dalam jadwal kegiatan harian.
Kontak mata ada, pandangan focus, pasien mau tersenyum dan berjabat
tangan, ekspresi wajah bersahabat, pembicaraan terarah, pasien tidak
bingung, pasien dapat melalukan kegiatan sehari-hari
Tujuan Khusus (SP 3)
1. Klien dapat melakukan jadwal kegiatan harian dengan baik
2. Klien mengetahui tenntang penggunaan obat secara teratur
3. Klien mau memasukkan minum obat teratur kedalam jadwal
kegiatan harian
Perawat 3 : Selamat siang bu, saya suster fausia yang gantikan temanku kemarin
untuk ngobrol sama kita?
Pasien : Ohiye suster
Perawat 3 : Hari ini bagaimana perasaannya bu, semalam tidurnya enak,
Pasien : Baikmi suster, nyenyakmi lagi tidurku iya.
Perawat 3 : Makannya gimana hari ini mau makan tidak?
Pasien : Iye bagusji makanku suster
Perawat 3 : Baiklah sesuai janji kemarin, hari ini kita akan ngobrol-ngobrol lagi
ya bu?
Pasien : Iye
Perawat 3 : Bagaimana kalau saya beri tahu ibu tentang manfaat minum obat, ibu
mau? Selama 10 menit ya bu?
Pasien : Iye suster.
Perawat 3 : Tadi obatnya sudah diminum apa belum, bu? Kalau sudah ibu tau tidak
manfaat dari minum obat tadi?
Pasien : Tidak suster, saya hanya minum-minum saja.
Perawat 3 : Perasaan ibu bagaimana setelah minum obat?
Pasien : Enakan suster
Perawat 3 : Wah, kalau begitu obatnya harus diminum setiap hari ya bu! Karena
obat-obatan itu untuk membantu pemulihan ibu, biar ibunya cepat
sembuh, kalau tidak diminum bakalan lama disininya, katanya ingin
cepat pulangkan? Jadi obatnya tadi ada 2 jenis ya bu 1 sirup. Sirupnya
diminum pagi dan sore, siangnya tidak. Pilnya diminum pagi, siang,
dan sore. Kalau setelah minum obat ibu oleng-oleng dipakai saat
istirahat saja ya?
Pasien : Siap suster
Perawat 3 : Minum obat ini biar ibunyan cepat sembuh lo bu,kalau ibu berhenti
minum obatnya nanti ibu gak sembuh-sembuh jadi tambah lama
disininya. Kalau begitu biar tidak lupa minum obatnya kita masukkan
dijadwal kegiatan harian bagaimana? Ibu saya juga mau lihat ibu sudah
melakukan sesuai jadwal hari ini?
Pasien : Iye suster (sambil menunjukkan kertas)
Perawat 3 : Bagaimana bu? Ada yang belum jelas? Ini jadwal harian ibu. Jangan
lupa control ke rumah sakit sebelum obat habis atau ada gejala yang
tampak.
Pasien : Iye suster
Perawat 1 : Assalamualikum bu, karena pada hari ini Ny.N sudah boleh pulang,
maka kita bicarakan jadwal Ny.n selama di rumah
Keluarga : Waalaikum salam, oh iye suster
Perawat 1 : Bagaimana kalua kita sekarang bicrakan jadwal ny,n di rumah
Keuarga : Iye suster
Perawat 2 : Mari ibu ikut saya, berapa lama ibu mau berbincang-bincang dengan
saya, bagaimana kalau 30 menit , bisa? Sebelum ibu menyelesaikan
administrasinya.
Keluarga : Iye suster
Perawat 2 : Ibu , ini jadwal ny.n selama di rumah sakit coba ibu perhatikan apakah
kira-kira semuanya dapat dilaksanakan semuanya di rumah ?
Keluarga : Iye suster
Perawat 1 : Jangan lupa perhatikan ny,n agar ia tetap melaksanakannya di rumah
dan jangan pa memberi tanda M untuk mandiri, B bantuan , atau T tidak
mau melaksanakannya.
Keluarga : Iye suster
Perawat 1 : Hal-hal yang perlu diperhatikan lebih lanjut adalah perilaku yang
ditampilkan oleh ny,n selama di rumah. Misalnya Ny N sebagai model
terus-menerus dan tidak memperlihatkan perbaikan, menolak minum
obat. Jika hal in terjadi segera hubungi petugas RS agar petugas dapat
memantaunya
Keluarga : Iya suster saya akan melaksanakan instruki dari anda dan saya akan
memantau ny,n selama di rumah
Perawat 2 : Apa ada yang ingin ibu tanyakan ?
Keluarga : Tidak ada suster, saya sudah mengerti
Perawat 2 : Bagaimana perasaan ibu ? sudah siap untuk melakukannya di rumah
Keluarga : Iye suster saya siap melakukannya
perawat 1 : Ini jadwal kegiatan hariaannya, ini rujukan untuk bias control lagi,
kalua ada apa-apa ibu segera menghubungi kami.
Keluarga : Iya suster
Perawat 2 : Mungkin hanya ini yang bisa saya sampaikan mohon maaf bila ada
kata-kata saya yang menyinggung perasaaan ibu mohon di maafkan,
terima kasih atas kerja samanya bu.
Keluarga : Iya suster terima kasih juga karena sudah merawat keluarga saya
sampai keadaannya mendingan seperti saat ini s
SELESAI
ROLEPLAY KEPERAWATAN JIWA
KASUS : WAHAM KEBESARAN
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
ASRIANTI PO.71.3.201.15.1006
ASRIDAH PO.71.3.201.15.1.007
FAUSIAH PO.71.3.201.15.1.009
IWAN HN PO.71.3.201.15.1.013
NI KADEK SAKAWATI PO.71.3.201.15.1.021
NOVIYANTI SUCI HIDAYAH PO.71.3.201.15.1.023
DOSEN PENGUJI