Anda di halaman 1dari 12

ISSN 1693 - 7309

JURNAL ILMIAH ILMU-ILMU KESEHATAN


VOL. XIII NO. 1, APRIL 2015

PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DALAM PROGRAM ASI EKSKLUSIF DI DESA


PAMIJEN, SOKARAJA, BANYUMAS
Diyah Yuistika Handayani, Happy Dwi Aprilina

EFEKTIFITAS KONSELING LAKTASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP PADA


IBU HAMIL TRIMESTER III
Happy Dwi Aprilina, Kris Linggardini

PIJAT OKSITOSIN DAN PERAWATAN PAYUDARA TERHADAP KELANCARAN


PENGELUARAN ASI PADA IBU NIFAS
Hotmaria Julia Dolok Saribu, Wasis Pujiati

EFEKTIFITAS PELATIHAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG SESUAI TAHAPAN


USIA ANAK TERHADAP PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN IBU DALAM
MENSTIMULASI TUMBUH KEMBANG BALITA
Ima Syamrotul Muflihah

EVALUASI PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS SIWALAN


KABUPATEN PEKALONGAN
Isrofah, Endah Sumaningrum P

DETEKSI DINI DIABETUS MELLITUS MELALUI PENGECEKAN GLUKOSA DARAH


SEWAKTU DAN INDEKS MASA TUBUH WARGA AISYIAH RANTING KARANG TALUN
KIDUL
Kris Linggardini, Nur Isnaini

UPAYA PREVENTIF PEMBERIAN EDUKASI DIABETUS MELLITUS PENGARUHNYA


TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU IBU AISYIAH
Nur Isnaini, Isna Hikmawati

PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG MENSTRUASI TERHADAP TINGKAT


KECEMASAN MENGHADAPI MENARCHE PADA SISWI SEKOLAH DASAR
Wasis Pujiati, Ernawati, Daratullaila

Penerbit :
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto
ISSN 1693 - 7309

JURNAL ILMIAH ILMU-ILMU KESEHATAN


VOL. XIII NO. 1, APRIL 2015
Daftar Isi

ARTIKEL PENELITIAN
1. PEMBERDAYAAN KADER POSYANDU DALAM PROGRAM ASI 14
EKSKLUSIF DI DESA PAMIJEN, SOKARAJA, BANYUMAS
Diyah Yuistika Handayani, Happy Dwi Aprilina

2. EFEKTIFITAS KONSELING LAKTASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN 5 10


SIKAP PADA IBU HAMIL TRIMESTER III
Happy Dwi Aprilina, Kris Linggardini

3. PIJAT OKSITOSIN DAN PERAWATAN PAYUDARA TERHADAP 11 19


KELANCARAN PENGELUARAN ASI PADA IBU NIFAS
Hotmaria Julia Dolok Saribu, Wasis Pujiati

4. EFEKTIFITAS PELATIHAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG SESUAI 20 28


TAHAPAN USIA ANAK TERHADAP PENGETAHUAN DAN
KETERAMPILAN IBU DALAM MENSTIMULASI TUMBUH KEMBANG
BALITA
Ima Syamrotul Muflihah

5. EVALUASI PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS 29 37


SIWALAN KABUPATEN PEKALONGAN
Isrofah, Endah Sumaningrum P

6. DETEKSI DINI DIABETUS MELLITUS MELALUI PENGECEKAN 38 42


GLUKOSA DARAH SEWAKTU DAN INDEKS MASA TUBUH WARGA
AISYIAH RANTING KARANG TALUN KIDUL
Kris Linggardini, Nur Isnaini

7. UPAYA PREVENTIF PEMBERIAN EDUKASI DIABETUS MELLITUS 43 49


PENGARUHNYA TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU IBU
AISYIAH
Nur Isnaini, Isna Hikmawati

8. PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG MENSTRUASI TERHADAP 50 58


TINGKAT KECEMASAN MENGHADAPI MENARCHE PADA SISWI
SEKOLAH DASAR
Wasis Pujiati, Ernawati, Daratullaila
MEDISAINS Editorial
JURNAL ILMIAH ILMU-ILMU
KESEHATAN Alhamdulillah dengan mengucap syukur kepada Allah
ISSN : 1693-7309 SWT Jurnal Medisains Vol 13, No 1, April 2015 dapat
Pelindung: terbit. Pada terbitan ini kami mempublikasikan judul dan
Rektor Universitas
Muhammadiyah Purwokerto penulis sebagai berikut; Pemberdayaan Kader Posyandu
Dalam Program ASI Eksklusif Di Desa Pamijen, Sokaraja,
Penasehat:
Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Banyumas (Diyah Yuistika Handayani, Happy Dwi
Universitas Muhammadiyah
Purwokerto Aprilina), Efektifitas Konseling Laktasi Terhadap
Pengetahuan Dan Sikap Pada Ibu Hamil Trimester III
Pemimpin Umum:
Dedy Purwito (Happy Dwi Aprilina, Kris Linggardini), Pijat Oksitosin Dan
Pemimpin Redaksi: Perawatan Payudara Terhadap Kelancaran Pengeluaran
Ragil Setiyabudi Asi Pada Ibu Nifas (Hotmaria Julia Dolok Saribu, Wasis
Redaktur Pelaksana: Pujiati), Efektifitas Pelatihan Deteksi Dini Tumbuh
Sodikin, Siti Nurjanah, Agus S,
Jebul Suroso, Diyah YH, Kembang Sesuai Tahapan Usia Anak Terhadap
Endiyono, Wilis DP. Pengetahuan Dan Keterampilan Ibu Dalam Menstimulasi
Sekretariat: Tumbuh Kembang Balita (Ima Syamrotul Muflihah),
Meida Laely Ramdani
Inggar Ratna Kusuma Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas
Siwalan Kabupaten Pekalongan (Isrofah, Endah
Keuangan:
Alfi Noviyana Sumaningrum P), Deteksi Dini Diabetus Mellitus Melalui
Periklanan dan Promosi: Pengecekan Glukosa Darah Sewaktu Dan Indeks Masa
Bunyamin Muchtasjar Tubuh Warga Aisyiah Ranting Karang Talun Kidul (Kris
Distribusi dan Pemasaran: Linggardini, Nur Isnaini), Upaya Preventif Pemberian
Devita Elsanti
Rr. Dewi Rahmawati AP Edukasi Diabetus Mellitus Pengaruhnya Terhadap
Pengetahuan Dan Sikap Ibu Ibu Aisyiah (Nur Isnaini,
Alamat Redaksi:
Fakultas Ilmu Kesehatan Isna Hikmawati), Pendidikan Kesehatan Tentang
Universitas Muhammadiyah
Purwokerto Menstruasi Terhadap Tingkat Kecemasan Menghadapi
Jl. Let. Jend. Suparjo Rustam Menarche Pada Siswi Sekolah Dasar (Wasis Pujiati,
KM. 7 Sokaraja 53181
Telp. 0281-6844052, 6844053 Ernawati, Daratullaila)
Fax.(0281) 6844052
Redaksi
Web & E-mail:
http://jurnalnasional.ump.ac.id/
index.php/medisains
medisainsfikesump@yahoo.com

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan diterbitkan tiga kali dalam setahun (April,
Agustus dan Desember) oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Jurnal ini merupakan sarana penyebarluasan ilmu pengetahuan, teknologi, riset dan
pengabdian masyarakat serta pemikiran ilmiah dalam bidang kedokteran, keperawatan,
kebidanan, analis kesehatan dan kesehatan masyarakat.
EVALUASI PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS SIWALAN KABUPATEN
PEKALONGAN

1 1
Isrofah , Endah Sumaningrum P
1
Program Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Pekalongan, Jawa tengah
Email : isrofahhandoko@ymail.com

ABSTRAK

Latar Belakang : Salah satu masalah pembangunan global adalah kesehatan ibu. AKI di
Indonesia adalah AKI keempat (220/100.000 kelahiran hidup). Selain itu, jumlah kematian ibu di
Indonesia adalah yang tertinggi diantara negara-negara Asia Timur dalam kurun waktu 10
tahun terakhir. Pemerintah Indonesia telah mengupayakan usaha percepatan penurunan AKI
melalui peningkatan pengetahuan dan perubahan perilaku ibu dan keluarga. Kelas ibu hamil
merupakan sarana untuk belajar bersama tentang kesehatan bagi ibu hamil dalam bentuk tatap
muka dalam kelompok yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan ibu-ibu
dan keluarga mengenai perawatan kehamilan, persalinan, nifas, penyakit dan komplikasi saat
hamil, bersalin dan nifas, perawatan bayi baru lahir, dan senam hamil dengan menggunakan
buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Salah satu daerah yang sudah mengembangkan kelas ibu
hamil di Jawa Tengah adalah Kecamatan Siwalan Kabupaten Pekalongan. Di bawah
pengelolaan Puskesmas Siwalan , sebanyak 13 desa di Kecamatan Siwalan telah menerapkan
program kelas ibu hamil yang diketuai oleh bidan masing-masing desa. Namun, capaian kerja
program ini belum terevaluasi secara terstruktur, termasuk belum diteliti secara ilmiah.
Tujuan: untuk mengevaluasi proses pelaksanaan Kelas Ibu Hamil (KIH) oleh bidan di
Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan.
Metode: Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini
adalah semua bidan atau fasilitator kelas ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Siwalan
Kabupaten Pekalongan sebanyak 10 orang yang tersebar ke dalam 13 desa. Teknik sampling
yang digunakan peneliti adalah adalah total sampling. Analisis data dengan uji Chi Square.
Hasil: Proses pelaksanaan KIH 50 % dalam kategori baik, sarana 100 % tidak lengkap.
Analisis bivariat didapatkan hasil uji chi square umur (p= 0,615), masa kerja (p=0,435), tingkat
pendidikan (p tidak ada nilai), fasilitas (p tidak ada nilai) dengan pelaksanaan KIH.
Kesimpulan: Variabel umur, tingkat pendidikan, masa kerja dan fasilitas sarana dan prasarana
tidak berhubungan dengan pelaksanaan KIH

Kata Kunci : Angka Kematian Ibu (AKI), Kelas Ibu Hamil, Bidan

PENDAHULUAN kualitas pelayanan kesehatan kapasitas


Upaya untuk memperbaiki pelayanan kesehatan, kualitas pendidikan
kesehatan ibu bayi baru lahir dan anak dan pengetahuan masyarakat, kualitas
telah menjadi prioritas utama dari kesehatan lingkungan, sosial budaya
pemerintah sebelum Millenium serta hambatan dalam memperoleh
Development Goal's (MDGs) 2015 akses terhadap pelayanan kesehatan
ditetapkan. Angka kematian ibu (AKI) dan (WHO, 2009).
Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan Angka Kemataian Ibu (AKI) di
salah satu indikator utama derajat Indonesia masih menjadi salah satu yang
kesehatan suatu negara. Angka Kematian tertinggi di kawasan Asia Tenggara
Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) (ASEAN). Menurut UNESCAP (2013), AKI
mengindikasikan kemampuan dan di Indonesia adalah AKI keempat

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 29


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

(220/100.000 kelahiran hidup) diantara 2007 AKI Indonesia sebesar 228 per
beberapa negara di Asia Timur Selatan 100.000 Kelahiran Hidup, meskipun
menyusul Kamboja, Timor-Leste dan Laos. demikian angka tersebut masih tertinggi di
Angka tersebut lebih tinggi dari rata-rata Asia. Sementara target Rencana
AKI di ASEAN dan Asia Tenggara. Selain Pembangunan Jangka Menengah Nasioal
itu, jumlah kematian ibu di Indonesia adalah (RPJMN) ada sebesar 226 per 100.000
yang tertinggi diantara negara-negara Asia kelahiran hidup.
Timur dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Pemerintah Indonesia telah
Target AKI di Indonesia pada tahun mengupayakan usaha percepatan
2015 adalah 102 kematian per 100.000 penurunan AKI melalui peningkatan
kelahiran hidup. Sementara itu berdasarkan pengetahuan dan perubahan perilaku ibu
Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia dan keluarga. Dengan peningkatan
(SDKI) tahun 2012, Angka Kematian Ibu pengetahuan dan perubahan perilaku ini
(AKI) (yang berkaitan dengan kehamilan, diharapkan kesadaran terhadap pentingnya
persalinan, dan nifas) sebesar 359 per kesehatan selama kehamilan menjadi
100.000 kelahiran hidup. Angka ini masih meningkat. Program yang diselenggarakan
cukup jauh dari target yang harus dicapai oleh Kementerian Kesehatan untuk
pada tahun 2015. mendukung langkah tersebut adalah Kelas
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan Ibu Hamil (Kemenkes, 2012).
salah satu indikator untuk melihat derajat KIH (Kelas Ibu Hamil) merupakan
kesehatan perempuan. Angka kematian ibu salah satu program kesehatan yang
juga merupakan salah satu target yang diharapkan turut berperan dalam
telah ditentukan dalam tujuan menurunkan angka kesakitan dan
pembangunan milenium yaitu tujuan ke 5 kematian akibat kehamilan, persalinan
yaitu meningkatkan kesehatan ibu dimana dan nifas. KIH merupakan sarana
target yang akan dicapai sampai tahun belajar bersama yang perlu diikuti oleh ibu
2015 adalah mengurangi sampai resiko hamil agar memperoleh pengetahuan
jumlah kematian ibu. Dari hasil survei yang yang cukup sehingga dapat mencegah
dilakukan AKI telah menunjukkan komplikasi dan meningkatkan cakupan
penurunan dari waktu ke waktu, namun K1, K4 serta melakukan persalinan
demikian upaya untuk mewujudkan target pada tenaga kesehatan (Kemenkes RI,
tujuan pembangunan milenium masih 2012)
membutuhkan komitmen dan usaha keras Salah satu daerah yang sudah
yang terus menerus. mengembangkan kelas ibu hamil di Jawa
Trend AKI Indonesia secara Nasional Tengah adalah Kecamatan Siwalan
dari tahun 1994 sampai dengan tahun Kabupaten Pekalongan. Di bawah
2007, dimana menunjukkan penurunan pengelolaan Puskesmas Siwalan,
yang signifikan dari tahun ke tahun. sebanyak 13 desa di Kecamatan Siwalan
Berdasarkan SDKI survei terakhir tahun telah menerapkan program kelas ibu hamil

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 30


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

yang diketuai oleh bidan masing-masing yang digunakan dalam penelitian ini berupa
desa. Namun, capaian kerja program ini lembar ceklist dan kuesioner merupakan
belum terevaluasi secara terstruktur, lembar observasi pedoman evaluasi kelas
termasuk belum diteliti secara ilmiah. ibu hamil dari Kemenkes RI, sehingga tidak
METODE membutuhkan uji validitas dan reliabilitas.
Desain penelitian yang digunakan Analisis data menggunakan analisa
dalam penelitian ini adalah cross sectional. univariat yaitu peneliti mendiskripsikan
Populasi dalam penelitian ini adalah semua karakteristik atau data demografi subyek
bidan atau fasilitator kelas ibu hamil di penelitian. Karakteristik responden yang
wilayah kerja puskesmas Siwalan akan dilakukan analisis univariat meliputi
Kabupaten Pekalongan sebanyak 10 orang umur, tingkat pendidikan, masa kerja dan
yang tersebar ke dalam 13 desa. Teknik keterampilan fasilitator serta analisis
sampling yang digunakan peneliti adalah bivariat untuk membuktikan hipotesis.
adalah total sampling. Kriteria sampel Dalam penelitian ini s emua variabel
dalam penelitian ini adalah Bidan atau penelitian ini merupakan dichotomous
fasilitator di wilayah kerja puskesmas variables, sehingga dalam pengujian
Siwalan, tingkat pendidikan minimal D III statistik peneliti akan menggunakan uji Chi
Kebidanan, lama kerja minimal 5 tahun, Square.
bersedia menjadi responden. Instrumen

HASIL
Tabel 1
Distribusi frekuensi responden berdasarkan karakteristik responden di Wilayah Kerja
Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan 2015

Karakteristik Frekuensi Persentase (%)


Umur
< 30 tahun 2 20
30-40 tahun 3 30
>40 tahun 5 50
Masa kerja
< 5 tahun - -
5-10 tahun 2 20
>10 tahun 8 80
Tingkat pendidikan
D1 Kebidanan - -
DIII Kebidanan 10 100%

Berdasarkan tabel 1, umur responden > 10 tahun sebanyak 8 orang (80%), dan
dalam penelitian paling banyak usia >40 tingkat pendidikan DIII Kebidanan 10 orang
tahun sebanyak 5 orang (50%), masa kerja (100%)

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 31


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

Tabel 2
Distribusi frekuensi fasilitas dan sarana prasarana Kelas Ibu Hamil di Wilayah Kerja
Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan 2015

Fasilitas dan sarana prasarana Frekuensi Persentase (%)


Lengkap 0 0%
Tidak lengkap 10 100%

Berdasarkan tabel 2 didapatkan data tabel 3 mendapatkan data tentang


fasilitas dan sarana dan prasarana Kelas pelaksanaan Kelas Ibu Hamil (KIH) 50%
Ibu Hamil (KIH) 100% tidak lengkap dan baik.

Tabel 3
Distribusi frekuensi pelaksanaan Kelas Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Siwalan
Kabupaten Pekalongan 2015

Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Frekuensi Persentase (%)


Cukup baik 2 20%
Baik 5 50%
Baik sekali 3 30%

Berdasarkan tabel 3 didapatkan data cukup baik sebanyak 20%, baik 50%, dan
pelaksanaan Kelas Ibu Hamil pada kategori baik sekali sebesar 30%.

Tabel 4
Distribusi frekuensi responden berdasarkan karakteristik responden di Wilayah Kerja
Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan 2015

Pelaksanaan KIH
Variabel Kriteria Cukup baik Baik Baik sekali p
F % F % F %
< 30 th 0 0 0 0 2 100
Usia 30 - 40 th 1 33,33 0 0 2 66,67 0,615
> 40 th 2 40 1 20 2 40
D I Kebidanan 0 0 0 0 0 0
Pendidikan D II Kebidanan 0 0 0 0 0 0 -
D III Kebidanan 3 30 1 10 6 60
< 5 th 0 0 0 0 0 0
Masa Kerja 5 - 10 th 0 0 0 0 2 100 0,435
> 10 th 3 37,5 1 12.5 4 50
Tidak lengkap 3 30 1 10 6 60
Fasilitas -
Lengkap 0 0 0 0 0 0

Tabel 4 menunjukkan hasil analisis bivariat value. Hasil analisis bivariat antara masa
untuk umur bidan dengan pelaksanaan KIH kerja dengan pelaksanaan KIH didapatkan
didapatkan p value = 0,615. Hasil uji p value = 0, 435. Hasil uji statistik antara
statistik pada pendidikan dengan fasilitas dengan pelaksanaan KIH tidak
pelaksanaan KIH tidak terdapat nilai p

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 32


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

terdapat nilai p value. Berdasarkan Tabel 4 tersebut tidak bermakna atau m a s a


didapatkan data sebagai berikut : kerja tidak berhubungan dengan
1. Hubungan antara usia bidan dengan pelaksanaan KIH dengan nilai P value =
pelaksanaan Kelas Ibu Hamil 0,435.
Variabel umur menunjukkan bahwa 4. Hubungan antara fasilitas dan sarana
proporsi responden kelompok umur (<30 prasarana dengan Pelaksanaan Kelas
tahun) sebesar 2 responden (20%), Ibu Hamil (KIH)
sedangkan kelompok umur (30-40 Variabel fasilitas dan sarana prasarana
tahun) yaitu 3 responden (30%) dan menunjukkan bahwa proporsi tidak lengkap
kelompok umur (>40 tahun) sebesar 5 ( 1 0 0 % ) . Hasil uji statistik menunjukkan
responden (50 %). Hasil uji statistic perbedaan proporsi tersebut tidak
menunjukkan perbedaan proporsi tersebut bermakna atau fasilitas dan sarana
tidak bermakna, atau umur tidak prasarana tidak berhubungan dengan
berhubungan dengan pelaksanaan Kelas pelaksanaan KIH dengan nilai P value =
Ibu Hamil dengan nilai P value = 0,615 (> kosong, karena fasilitas didapatkan hasil
0,05). semua tidak lengkap.
2. Hubungan antara Tingkat Pendidikan PEMBAHASAN
dengan Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Hasil penelitian menunjukkan
(KIH) karakteristik bidan berdasarkan usia
Variabel pendidikan menunjukkan menunjukkan bahwa sebagian besar
bahwa seluruh responden berpendidikan responden berusia 30-40 tahun. Maka
DIII Kebidanan (100%). Hasil uji statistic dapat disimpulkan bahwa usia responden
menunjukkan perbedaan proporsi mayoritas berusia antar 30-40 tahun.
tersebut tidak bermakna, atau Artinya pada tingkat usia tersebut adalah
pendidikan tidak berhubungan dengan usia yang matang dan produktif untuk
pelaksanaan KIH dengan nilai P value = bekerja sebagai seorang bidan.
kosong karena pada pendidikan, semua Berdasarkan karakteristik pendidikan
responden berpendidikan DIII sehingga semua responden (100%) memiliki
data pendidikan DI dan DII (kurang dari pendidikan Diploma III Kebidanan. Hal
DIII) tidak ada. ini menunjukkan responden telah
3. Hubungan antara masa kerja dengan memiliki latar belakang pendidikan yang
Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil (KIH) sesuai dengan pekerjaannya, dan sudah
Variabel m as a kerja menunjukkan bahwa memiliki standar kompetensi pendidikan
proporsi responden dengan dengan yaitu D III Kebidanan. Tingkat
masa kerja 5-10 t ah u n ya i t u 2 pendidikan sangat berpengaruh dalam
responden ( 2 0 %) d an responden pola berfikir, semakin tinggi tingkat
d e n g a n m a s a k e r j a > 10 t a h u n ya i t u pendidikan semakin matang dalam
sebesar 8 responden (80%). Hasil uji mengambil keputusan. Pendidikan juga
statistic menunjukkan perbedaan proporsi berpengaruh terhadap tingkat kemampuan

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 33


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

menyerap informasi tentang lingkungan pedoman pelaksanaan kelas ibu hamil,


sekitarnya. Pengetahuan ini selanjutnya buku pegangan fasilitator, alat peraga,
akan berpengaruh terhadap persepsi tikar/karpet, bantal, kursi, buku senam
mereka terhadap pelaksanaan kelas ibu hamil dan atau CD senam hamil.
hamil. Idealnya kelengkapan sarana prasara
Berdasarkan karakteristik masa kerja, seperti tersebut di atas, namun apabila
didapatkan hasil masa kerja semua tidak ada ruangan khusus dimanapun
responden di atas 10 tahun. Masa tempatnya bisa dilaksanakan sesuai
kerja adalah jangka waktu orang sudah kesepakatan antara ibu hamil dan
bekerja pada suatu organisasi, lembaga fasilitator. Fasilitas sarana prasaran
dan sebagainya. Masa kerja bidan yang yang kurang dapat menyebabkan metode
sudah cukup lama, yaitu di atas 10 pembelajaran praktek tidak dapat
tahun menunjukkan bidan sudah dipraktekkan, sehingga metode
terampil dan cakap dalam bekerja. pembelajaran yang diberikan berupa
Semakin lama masa bekerja seseorang diskusi, ceramah dan tanya jawab.
dalam bekerja, maka semakin banyak 1. Hubungan antara usia bidan dengan
pengetahuan dan pengalaman yang pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
dimilikinya, mempunyai kesempatan yang Hasil analisis bivariat untuk sebaran umur
besar untuk meningkatkan produktivitas, bidan dengan pelaksanaan KIH didapatkan
karena mereka sudah paham mengenai p value = 0,615 > 0,05 berarti tidak ada
pola kerjanya mengetahui lingkungan hubungan umur bidan dengan
kerja dengan baik dan memiliki pelaksanaan KIH. Hal ini sejalan dengan
ketrampilan yang memadai. penelitian Beratha (2013) menunjukkan
Hasil proses pelaksanaan kelas ibu umur tidak mempunyai hubungan yang
hamil 50 % sudah baik. Pelaksanaan signifikan dengan kinerja petugas.
kelas ibu hamil yang sudah baik di Faktor usia dapat mempengaruhi
puskesmas Siwalan mungkin juga kekuatan fisik dan psikis seseorang serta
didukung oleh motivasi bidan yang tinggi pada usia tertentu seorang karyawan
untuk melaksanakan kelas ibu hamil. akan mengalami perubahan potensi kerja.
Selain itu juga dukungan tokoh 2. Hubungan antara tingkat pendidikan
masyar akat melalui kader juga turut dengan pelaksanaan Kelas Ibu Hamil
berperan dalam pelaksanaan kelas ibu Hasil penelitian sebaran tingk at
hamil. pendidikan semua responden sebanyak
Hasil Fasilitas dan sarana prasarana 100% berpendidikan tinggi (DIII
kelas ibu hamil 100 % tidak lengkap. Kebidanan). Berdasarhan hasil uji statistic
Sarana dan prasarana yang diperlukan didapatkan P value tidak ada itu berarti
untuk kelas ibu hamil adalah ruang tidak ada hubungan antara pendidikan
belajar, alat tulis menulis, buku KIA, dengan pelaksanaan KIH. Hasil tersebut
lembar balik kelas ibu hamil, buku sama dengan hasil penelitian yang

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 34


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

dilakukan Roudlotun (2005) di Kecamatan pelatihan secara berkelanjutan serta


Kedung, Jepara yang menyatakan tidak pemberian bimbingan teknis program KIA
ada hubungan yang bermakna antara secara berkala. Penyediaan sarana Kelas
pendidikan dengan pemilihan penolong ibu Hamil seperti lembar balik, kaset
persalinan. senam hamil, tikar dan buku perlengkapan
3. Hubungan antara tingkat pendidikan Kelas ibu Hamil di setiap desa. Pelatihan
dengan pelaksanaan Kelas Ibu Hamil fasilitator Kelas ibu Hamil bagi semua
Hasil penelitian sebaran masa kerja bidan pembina wilayah.
didapatkan p value = 0, 435 > 0,05 Kepala puskesmas diharapkan dapat
sehingga disimpulkan tidak ada hubungan menciptakan suasana kerja yang
antara masa kerja dengan pelaksanaan mampu mendorong kemauan atau motivasi
KIH. Senada dengan hal tersebut pendapat petugas KIH bekerja lebih baik dan
TJ Maurer , FG Barbeite (2008) dalam Job mengalokasikan dana BOK betul-betul
Performance menuliskan bahwa tidak ada sesuai dengan kebutuhan program KIH.
hubungan antara pekerja tua dan pekerja Bimbingan teknis dalam rangka terus
muda, dalam hal ini berarti pekerja tua meningkatkan kualitas laksanaan Kelas
dengan lama pengalaman kerjanya akan Ibu Hamil dan evaluasi kegiatan Kelas Ibu
mengandalkan akumulasi pengetahuannya Hamil pada tingkat puskesmas. Advokasi
sedangkan pekerja muda mengandalkan pada stakeholder tentang Program
kemampuannya. Kelas Ibu Hamil pada tingkat
KESIMPULAN DAN SARAN kecamatan untuk meningkatkan dukungan
KESIMPULAN pelaksanaan Kelas ibu Hamil. Bintek dan
Karakteristik bidan berdasarkan usia Monev khusus bagi pelaksanaan Kelas
50 % berusia >40 tahun, ber- Ibu Hamil di puskesmas secara berkala.
dasarkan pendidikan 100 % sudah D III Diharapkan ada penelitian lebih lanjut
Kebidanan, berdasarkan masa kerja 80 tentang pengaruh pelaksanaan Kelas Ibu
% di atas 10 tahun. Proses Hamil terhadap penurunan AKI
pelaksanaan kelas ibu hamil 50 % dengan perbaikan tingkat validitas,
dalam kategori baik. Fasilitas dan misalnya dengan menggunakan desain
sarana prasarana 100 % tidak lengkap. kohort prospektif, dan dilengkapi dengan
Variabel umur, tingkat pendidikan, masa penelitian kualitatif atau multivariat untuk
kerja dan fasilitas sarana dan prasarana menggali faktor resiko utama.
tidak berhubungan dengan pelaksanaan DAFTAR PUSTAKA
KIH. Depkes RI, 2007. Pedoman Pelayanan
Antenatal. Direktorat Jenderal
SARAN
Kesehatan Keluarga.
Kepala Dinas Kesehatan membuat Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.
Profil kesehatan Provinsi Jawa Tengah;
kebijakan tentang upaya peningkatan
2011 (Diakses pada tanggal 5
kapasitas petugas KIH puskesmas November 2012
melalui program pendidikan dan

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 35


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

Dalyono.2001. Psikologi Pendidikan. Men Kes RI, (2007). Kep Men Kes No
Jakarta : Rineka Cipta. 369/Menkes/SK/III/2007 Tentang
Dinkes Kota Kediri. 2008. Laporan Seksi Standar Bidan. Jakarta. PP IBI
KIA. Dinas Kesehatan Kota Kediri : Oshlyansky.2007. Validating the Unified
Dinkes Kota Kediri.melalui Theory of Acceptance and Use of
http//:www.dinkesjateng.com) Technology (UTAUT) tool cross-
Gibson, Ivancevich, Donnelly. 2002. culturally.
Organisasi : Perilaku, Struktur, Proses. http://cct.georgetown.edu/thesis/Chaeny
Cetakan ke VIII Jakarta: Binarupa Emanavin.pdf#search='UTAUT
Aksara. Ozdemir, ZD, Altmkener K, Barron JM.
Gren, Lawrence. Kreuter, Marshal. 2005. 2004. Adoption of Technology Mediated
Health Program Planing an Educational Distance Education Among Higher
and Ecological Approach. New York: Education Institution.
McGraws-Hill Companies http://www.isetl.org/ijtlhe/m 31/10/08
Green, Lawrence. Kreuter, Marshal. Sigrid. Polit, D, F., Beck,C,T., & Hungler, B, P.
Deeds. 1999 Patridge. Pendidikan 2006. Essentialof nursing research:
Kesehatan dengan Pendekatan Ekologi Method appraisal and utilization.6th ed.
(diterjemahkan oleh ZulazmiMamdy, Philadelphia: Lippincott. Williams &
ZarfielTafal, Sudartikresno).Jakarta: Wilkins.
Departemen Pendidikan dan Roudlotun, Erna. 2005. Hubungan Faktor
Kebudayaan RI Predisposing dan Faktor Enabling
Kemenkes RI. 2011. Pedoman Dalam Pemilihan Penolong Persalinan
Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil.Jakarta: Di Daerah Pantai Kecamatan Kedung
KemenkesRI. Kabupaten Jepara. Skripsi
Kemenkes. 2012. Kelas Ibu Hamil di Samsualam, Indar, Syafar M. 2011. Analisis
Puskesmas Jembatan Kembar, Lombok Hubungan Karakteristik Individu dan
Berat, NTB. Motivasi dengan Kinerja Asuhan
http://www.kesehatanibu.depkes.go.id/ar Perawatan di BP Rumah Sakit
chives/438#more-438, diakses pada Umum Labuang Baji Makasar. Jurnal
tanggal 28 April 2014. Kesehatan Masyarakat Madani 2008:
Kemenkes RI. 2012. Pedoman 01(2). Saryono. Metodologi penelitian
Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Jakarta: kesehatan: penuntun praktis bagi
Dirjen Bina Kesehatan Masyarakat pemula.Yogyakarta: Penerbit buku
Indonesia kesehatan Mitra Cendikia.
Lutiarsi RT. 2002. Beberapa Faktor Sarwono, Y. 2006. Metode Penelitian
yang Berhubungan dengan Kinerja Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta :
Petugas Laboratorium Puskesmas di Penerbit Graha Ilmu.
Kabupaten Semarang [Tesis]. Sofyan, M, Madjid, N, Siahaan R. 2006. 50
Available from: Tahun Ikatan Bidan Indonesia Bidan
http://eprints.undip.ac.id/14303/1/2002M Menyongsong Masa Depan. Jakarta :
IKM1817 (Accessed: 2012, December PP IBI.
13) Sofyan, M, Madjid, N, Siahaan R. .
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi 2001. 50 Tahun Ikatan Bidan Indonesia
Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Bidan Menyongsong Masa Depan.
Cipta, hlm: 130. Jakarta : PP IBI
Mangkunegara. 2006. Evaluasi Kinerja Sugiarto, Agustinus. 2003. Pengaruh
SDM. Bandung: Refika Aditama Tingkat Pendidikan Ibu Hamil Terhadap
Nasution A. 2009. Pengaruh Karakteristik Pemilihan Penolong Persalinan. Tesis
Individu dan Psikologis Terhadap Sunarto. 2004. Perilaku Organisasi.
Kinerja Perawat dalam Yogyakarta : Grafika Indah.
Kelengkapan Rekam Medis di UNESCAP. 2013. Online Statistical
Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Database.
DR. Pirngadi Medan [Tesis]. Medan: (http://www.unescap.org/stat/data/statdb
FKM USU /DataExplorer.aspx) diakses tanggal 11
Maurer TJ, Barbeite FG. (2008). Job Januari 2013.
Performance. http://www.job UNICEF,2004. Surviving Childbirth and
performance.com 30/10/08. Pregnancy in South Asia, Kathmandu,

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 36


Isrofah | Evaluasi Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Di Puskesmas Siwalan Kabupaten Pekalongan

Nepal, UNICEF Regional Offi ce for World Health Organisation. 2010. Trends in
South Asia. maternal mortality: 1990 to 2008.
Unicef indonesia, 2012. Ringkasan kajian Estimates developed by WHO, UNICEF,
kesehatan ibu dan anak. UNFPA and the World Bank Geneva.
http://www.unicef.org/indonesia/id/A5_B World Health Organization. 2009. System
_Ringkasan_Kajian_Kesehatan thinking for strengthening health policy.
Wagstaff A, Claeson M, 2004.The France: WHO Library Cataloguingin
Millennium Development Goals for Publication Data. (diunduh 2 Januari
health: rising to the challenges World 2014). Tersedia dari: URL: HYPERLINK
Bank. http://whqlibdoc.who.int/publications/200
9/9789241563895_eng.pdf

MEDISAINS: Jurnal Ilmiah Ilmu-ilmu Kesehatan, Vol 13 No 1, APRIL 2015 | Halaman 37

Anda mungkin juga menyukai