Anda di halaman 1dari 18

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya sampaikan kehadirat allah swt, karena dengan rahmat
dan karunianya saya bisa menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu, makalah
ini akan membahas tentang kimia yang membahas khusus tentang MATERI
DAN KLASIFIKASI

Semoga dengan adanya makalah ini bisa bermamfaat bagi kita semua.
Saya sadar bahwa makalah ini masih banyak memiliki kekurangan.Oleh sebab
itu,saya memohon kepada teman-teman semua maupun ibu guru untuk
memberikan kritik dan saran. Dan semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk
kita semua.

Molawe 01 september 2016

MAKALAH KIMIA Page 1


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................1
DAFTAR ISI.........................................................................................2
BAB I
PENDAHULUAN.................................................................................3
1.1 latar belakang.....................................................................3
1.2 rumusan masalah...............................................................3
1.3 tujuan penulisan.................................................................3
1.4 manfaat penulisan..............................................................3
BAB II
LANDASAN TEORI............................................................................4
BAB III
PEMBAHASAN...................................................................................5
3.1 Zat tunggal......................................................................................5
- Unsur..........................................................................................5
- Senyawa.....................................................................................8
- Campuran.................................................................................11
3.2 Partikel Dasar Penyusun Materi/Zat..........................................14
- Atom..........................................................................................14
- Molekul.....................................................................................14
- Ion..............................................................................................14
BAB IV
PENUTUP............................................................................................15
4.1 Kesimpulan....................................................................................15
4.2 Saran...............................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

MAKALAH KIMIA Page 2


1.1 Latar Belakang

Semua benda yang ada di dunia ini, seperti batu, tanah, tumbuhan,
hewan, dan lain-lain yang ada di sekitar kita merupakan materi. Materi adalah
segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang. Istilah materi
sering disamakan dengan istilah benda dan zat. Sebenarnya, baik benda,
materi, dan zat dapat didefinisikan sebagaisegala sesuatu yang mempunyai
massa dan menempati ruang.Materi tersusun dari beberapa partikel penyusun.
Secara umum, materi dibedakan menjadi campuran, senyawa, unsur, atom
dan molekul.

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa itu Zat tunggal ?


b. Apa itu Macam-macam Zat tunggal ?

c. Apa itu dasar Penyusun Materi/Zat ?


d. Apa Macam macam Partikel Dasar Penyusun Materi/Zat ?

e. Apa itu atom, molekul, dan ion ?

1.3 Tujuan penulisan

a. Mengetahui pengertian Zat tunggal.


b. Mengetahui Macam-macam Zat tunggal.
c. Mengetahui Partikel Dasar Penyusun Materi/Zat.
d. Menegtahui Macam macam Partikel Dasar Penyusun Materi/Zat.
e. Mengetahui atom, molekul, dan ion.

1.4 Manfaat Penulisan

Manfaat dari makalah ini yaitu kita dapat mengetahui tentang pengertian

MAKALAH KIMIA Page 3


zat dan macam-macamnya, selain itu kita juga dapat mengetahui tentang
partikel dasar penyusun materi/Zat serta macam macamnya.

MAKALAH KIMIA Page 4


BAB II
LANDASAN TEORI

Campuran adalah penggabungan dua atau lebih zat dimana dalam


penggabungan ini zat-zat tersebut mempertahankan identitasnya masing-masing.
Beberapa contoh diantaranya adalah udara, minuman ringan dan susu.
Campurantidak memiliki susunan yang tetap. Jadi, sampel-sampel udara yang
diperoleh dari kota-kota yang berbeda bisa berbeda susunannya karena perbedaan
ketinggian, pencemaran, dan lain-lain. (Raymond Chang, 2004)
Contoh bahan yang mempunyai komposisi tetap dan sifat yang seragam
dikatakan beradadalam satu fase. Misalnya, air pada 25oC dan tekanan 1 atm
berada dalam fase tunggal cairan. Semua sifat sama dalam fase cairan.
Jikasejumlah kecil garam (NaCl) dimasukkan ke dalam air, garam larut dan
contoh masih tetap dalam atu fase tunggal cair. Komposisi dan sifat fase cairan
baru ini, yaitu larutan berbedadengan air murni. Larutan ini adalah campuran
karena ia terdiri dari dua bahan. Larutan ini homogen, karena sifat-sifatnya sama
di seluruh cairan. Jika sedikit pasir (SO 2) ditambahkan kedalam air pasir
mengendap ke dasar cairan dntetap merupakan padatan tak larut. Campuran air-
pasir ini adalah campuran dua-fase (cairan + padatan), atau dikatakan pula sebagai
campuranheterogen. Komposisi dan sifat-sifatnya tidak seragam. Komposisi dan
sifat-sifat fasa cairan ada pada air murni, sedangkan komposisi dan sifat-sifat fasa
cairan ada pada air murni, sedangkan komposisi dan sifat-sifat fase padat terdapat
pada pasir. Penambahan minyak ke dalam air juga menghasilkan campuran
heterogen karena cairannya tidak memiliki susunan yang konstan. (Ralph H.
Petrucci-Suminar,1987)

MAKALAH KIMIA Page 5


BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Zat Tunggal
Zat tunggal biasa disebut juga dengan zatmurni atau zat saja, merupakan
materi yang seluruh bagiannya mempunyai sifat sifat dan komposisi (susunan)
yang sama. Zat tunggal dapat merupakan unsur dan senyawa. Contohnya air,
perak, etanol, garam dapur (natrium klorida),dan karbondioksida. Zat yang satu
berbeda susunannya dengan zat yang lainnya dapat diidentifikasi dari
penampilannya, baunya, rasanya,dan sifat sifatnya yang lain. Saat ini telah di
kenal lebih dari 13 juta zat, dan jumlahnya terus bertambah dengan cepat.

1. Unsur
Unsur adalah zat yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih
sederhana. Pada unsur, terdiri atas kumpulan atom yang sejenis. jenis unsur
alami, sedangkan selebihnya adalah unsur buatan. Jumlah keseluruhan unsur
dialam kira-kira 106 jenis unsur. Gas oksigen maupun gas hidrogen
merupakan zat yang terdiri atas satu jenis atom yaitu atom oksigen dan atom
hidrogen. Oleh karena gas oksigen dan gas hidrogen sudah tidak dapat
diuraikan lagi menjadimateri lain yang lebih sederhana, maka kedua
gastersebut termasuk contoh dari suatu unsur. Contoh yang lain adalah:
Aluminium: sebagai pembungkus makanan supaya lebih tahan lama
(aluminium foil).
Besi: seperti pemukul dari besi, paku, dan peralatan lainnya.
Emas dan perak: sering dipakai sebagai perhiasan.
Karbon (arang): yang dipakai sebagai bahan bakar, pensil, dan bahan
baku norit (arang aktif obat sakit perut).
Oksigen: yang dipakai untuk bahan bantu pernapasan atau dipakai
sebagai pemanas dalampengelasan

MAKALAH KIMIA Page 6


a. Jenis Unsur
1.Unsur logam
Secara umum unsur logam memiliki sifat berwarna putih
mengkilap, mempunyai titik lebur rendah, dapat menghantarkan
arus listrik, dapat ditempa dan dapat menghantarkan kalor atau
panas. Pada umumnya logam merupakan zat padat, namun terdapat
satu unsur logam yang berwujud cair yaitu air raksa. Beberapa
unsur logam yang bermanfaat dalam kehidupan seharihari, antara
lain:
a. Khrom (Cr) Digunakan untuk bumper mobil, dan campuran
dengan baja menjadi stainless steel.
b. Besi (Fe) Merupakan logam yang paling murah, sebagai
campuran dengan karbon menghasilkanbaja untuk konstruksi
bangunan, mobil dan rel kereta api.
c. Nikel ( Ni ) Nikel padat sangat tahan terhadapudara dan air
pada suhu biasa, oleh karena itunikeldigunakan sebagai
lapisan pelindung dengan cara disepuh.
d. Tembaga (Cu) Tembaga banyak digunakan pada kabel listrik,
perhiasan, dan uang logam.Campuran tembaga dengan timah
menghasilkan perunggu sedangkan campuran tembaga
dengan seng menghasilkan kuningan
.e. Seng (Zn) Seng dapat digunakan sebagai atap rumah,
perkakas rumah tangga, dan pelapis besiuntuk mencegah
karat.
f. Platina (Pt) Platina digunakan pada knalpot mobil, kontak
listrik, dan dalam bidang kedokteransebagai pengaman tulang
yang patah
.g. Emas (Au) Emas merupakan logam sangat tidakreaktif, dan

MAKALAH KIMIA Page 7


ditemukan dalam bentuk murni.Emas digunakan sebagai
perhiasan dan komponen listrik berkualitas tinggi. Campuran
emas dengan perak banyak digunakan sebagai bahan koin.
b. Unsur non logam
Pada umumnya unsur non logam memiliki sifat tidak
mengkilap, penghantar arus listrik yang buruk, dan tidak dapat
ditempa. Secara umum non logam merupakan penghantar panas
yang buruk, namun terdapat satu unsur non logam yang dapat
menghantarkan panas dengan baik yaitu grafit. Beberapa unsur non
logam yang bermanfaat dalam kehidupan seharihari, antara lain:
a. Fluor (F) Senyawa fluorid yang dicampur denganpasta gigi
berfungsi menguatkan gigi, freon 12 sebagai pendingin kulkas dan
AC.
b. Brom (Br) Senyawa brom digunakan sebagai obatpenenang saraf,
film fotografi, dan bahancampuran zat pemadam kebakaran.
c. Yodium (I) Senyawa yodium digunakan sebagai antiseptik luka,
tambahan yodium dalam garamdapur, dan sebagai bahan tes amilum
(karbohidrat) dalam industri tepung.
Perbedaan Unsur Logam dan Non-Logam

Meski terdiri dari unsur logam dan non-logam, ada beberapa unsur
yang memiliki sifat seperti logam dan nonlogam. Unsur tersebut
dikenal sebagai unsur metaloid/ semilogam. Contohnya adalah silikon,
boron, germanium, arsen dan stibium (antimon). Unsur-unsur tersebut
banyak digunakan sebagai semikonduktor

MAKALAH KIMIA Page 8


b) Lambang Unsur
Lambang unsur yang sekarang digunakan diusulkan oleh J.J
Berzelius (1779-1848) warga negara Swedia tepatnya pada tahun
1814. Lambangunsur yang diusulkan diambil dari nama unsur itu
sendiri (yang ditulis dalam nama Latin). Aturan penulisan lambang
unsur adalah sebagai berikut:
1. Lambang unsur ditulis dengan mengambil huruf pertama atau dua
huruf pertama dari nama unsuryang bersangkutan.
2. Unsur-unsur yang mempunyai nama dengan hurufpertama sama,
lambangnya dibedakan olehhuruf yang kedua.
3. Lambang unsur ditulis dengan huruf kapital, untuk lambang yang
terdiri atas satu huruf danditulisdengan huruf kapital diikuti
dengan huruf kecil untuk unsur yang mempunyai dua huruf.
Semua nama unsur ditulis dalam nama Latin.Nama-nama
unsur tersebut diperoleh berdasarkan sifat-sifatnya, atau pada saat
pertama kali ditemukan, atau diberi nama dengan nama sesuai
dengan para penemunya. Beberapa unsur yang dapat di
Indonesiakan ditulis dalam bahasa Indonesia, namun lambang
unsur yang ditulis tetap bedasarkan pada bahasa asli, yaitu bahasa
Latin, misalnya: besi dengan nama latin ferrum (Fe), tembaga
nama Latinnya cuprum (Cu), dan sebagainya

2. Senyawa
Senyawa didefinisikan sebagai zat tunggal yang tersusun dari dua
unsur atau lebih yang saling terikat secara kimia dengan perbandingan
massa tetap. Senyawa terdiri dari beberapa unsur,maka senyawa dapat
diuraikan menjadi unsur-unsurnya dengan proses tertentu. Senyawa
memiliki sifat yang berbeda dengan unsur-unsur penyusunnya. Misal, dua

MAKALAH KIMIA Page 9


atom hidrogen dengan satu atom oksigen dapat bergabung membentuk
molekul air (H2O). Hidrogen adalah gas yang sangat ringan dan mudah
terbakar, sedangkan oksigen adalah gas yang terdapat di udara yangsangat
diperlukan tubuh kita untuk pembakaran. Tampak jelas bahwa sifat air
berbeda dengan sifat hidrogen dan oksigen.
Senyawa dituliskan dalam wujud rumus kimia. Rumus kimia
adalah zat yang terdiri dari kumpulan lambang-lambang unsur dengan
komposisi tertentu. Komposisi tersebut berupa bilangan yang menyatakan
jumlah atom penyusunnya (angka indeks). Misal, suatu senyawaterdiri dari
atom unsur natrium (Na) dan atom unsur klor (Cl). Jika angka indeks
masing-masing atom unsur adalah 1 dan 1, maka rumus kimia senyawa
yang dibentuk sebagai berikut :Angka indeks Na = 1, angka indeks Cl = 1,
Jadi rumus kimia senyawa tersebut adalah NaCl ( Natrium klorida ).
Rumus kimia dapat berupa rumus molekul dan rumus empiris.
Rumus molekul adalah rumus kimia yang menyatakan jenis dan jumlah
atom yang menyusun zat. Misal, C2H4(Etena), H2O (air).
Joseph Lonis Proust (1754~1826) seorang ilmuwan dari Perancis
mengemukakan hukum perbandingan tetap atau sering dikenal dengan
hukum Proust, yaitu : perbandingan berat unsur-unsur penyusun senyawa
adalah tetap. Eksperimenyang dilakukan Proust adalah reaksi antara unsur
hidrogen dan oksigen sehingga terbentuk air (H2O). Dari percobaan yang
dilakukan oleh Proust ditarik kesimpulan bahwa:
1. Air tersusun dari oksigen dan hidrogen dengan perbandingan massa
unsur oksigen bandinghidrogen adalah 8 : 1
2. Jumlah zat sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap
.Senyawa-senyawa baru ditemukan dan dipisahkan dari
tumbuhtumbuhan. Misal, jeruk diketahui mengandung vitamin C,

MAKALAH KIMIA Page 10


setelah dilakukanpemisahan ternyata jeruk mengandung asam
askorbat. Struktur vitamin C ditemukan, maka dilakukan sintesis untuk
membuat vitamin C di laboratorium. Rumus senyawa merupakan
gabunganlambang unsur yang menunjukkan jenis unsur pembentuk
senyawa dan jumlah atom masing-masing unsur. Misal, sukrosa
memiliki rumus senyawa C12H22O11. Sukrosa tersusun dari 12 atom
karbon, 22 atom hi drogen, dan 11 atom oksigen.
a) Senyawa Organik
Senyawa organik didefinisikan sebagai senyawa yang
dibangun oleh unsur karbon sebagaikerangka utamanya.
Senyawa-senyawa ini umumnyaberasal dari makhluk hidup
atau yang terbentuk oleh makhluk hidup (organisme).
Senyawa ini mudah kita jumpai seperti ureum atau ure
terdapat pada air seni (urin). Gula pasir atau sakarosa yang
banyak terdapat didalam tebu dan alkohol merupakan hasil
fermentasi dari lautan gula.
b) Senyawa Anorganik

Senyawa anorganik adalah senyawa-senyawayang tidak


disusun dari atom karbon, umumnya senyawa ini ditemukan di
alam, beberapa contoh senyawa ini seperti garam dapur
(Natrium klorida)dengan lambang NaCl, alumunium hdroksida
yang dijumpai pada obat maagh, memiliki lambang Al(OH)3.
Demikian juga dengan gas yang terlibat dalam proses respirasi
yaitu gas oksigen dengan lambang O 2 dan gas karbon dioksida
dengan lambang CO2. Asam juga merupakan salah satu
senyawa anorganik yang mudah kita kenal misalnya asam nitrat
(HNO3), asam klorida (HCl) dan lainnya.

MAKALAH KIMIA Page 11


3. Campuran
Unsur dan senyawa keduanya merupakan zat tunggal atau zat
murni. Zat tunggal atau zat murni merupakan suatu zat yang
mempunyai sifat yang karakteristik. Jika dua atau lebih zattunggal
dicampur dalam satu tempat dengan tanpa adanya reaksi kimia, dalam
arti sifat karakteristik dari masing-masing zat tunggal masih kelihatan,
maka terjadilah suatu campuran.Sehingga campuran merupakan
gabungan dari dua atau lebih zat tunggal tanpa terjadinya reaksi kimia.
Dalam kehidupan sehari-hari banyak kita jumpai campuran. Misal, air
sungai, tanah, udara, makanan, minuman, larutan garam, larutan gula,
dll. Sifat asli zat pembentuk campuran ada yangmasih dapat dibedakan
satu sama lain, ada pula yang tidak dapat dibedakan. Di dalam udara
tercampur beberapa unsur yang berupa gas, antara lain: nitrogen,
oksigen, karbon dioksida dan gas-gas lain. Udara segar yang kita hirup
mengandung oksigen yang lebih banyak daripada udara yang tercemar.
Dalam udara juga tersusun dari beberapa senyawa, antara lain : asap
dan debu. Di alam terdapat dua jenis campuran, yaitucampuran
homogen atau terkenal dengan nama larutan dan campuran heterogen,
yang dikenal dengan nama campuran kasar atau campuran heterogen.

MAKALAH KIMIA Page 12


1. Campuran homogen

Campuran homogen (homogenious mixture) ataubiasa


disebut larutan adalah zat yang tersusun oleh dua bagian senyawa
atau lebih yang seluruhbagiannya mempunyai sifat dan susunan
sama.Ciri:ciri:
Terdiri dari zat terlarut (solut) dan pelarut (solven).
Biasanya, komponen yang lebih banyakjumlahnya disebut
sebagai zat pelarut, sedangkan yang lebih sedikit disebut
sebagai zat terlarut.Namun, jika larutan berwujud cair,
maka komponen cair disebut sebagai zat pelarut.
Serba sama, tidak ada bidang batas antar komponen-
komponen penyusunnya
Tidak dapat disaring
Tidak terdapat lapisan (komponen padat dan cair tidak
memisah)
Contoh:
Udara, Air gula-Sirup, Air cuka, Air hujan, Spirtus
2. Campuran heterogen
Campuran heterogen adalah campuran serbaneka, dimana
materi-materi penyusunnya tidak berinteraksi, sehingga kita dapat
mengamatidengan jelas dari materi penyusun campuran tersebut.
Campuran heterogen tidak memerlukan komposisi yang tetap
seperti halnya senyawa, jika kita mencampurkan dua materi atau
lebih maka akan terjadi campuran. Contoh yang paling mudah kita
amati dan kita lakukan adalah mencampur minyak dengan air, kita
dapat menentukan bagian minyak dan bagian air dengan indera
mata kita. Perhatikan pula susu campuran yang kompleks, terdiri
dari berbagai macam zat seperti protein, karbohidrat, lemak,

MAKALAH KIMIA Page 13


vitamin C danE dan mineral. Campuran heterogen terdiri atas:
a. Suspensi
Ciri-ciri:
- Keruh- Ada bidang batas antar komponen-komponen
penyusunnya
- Dapat disaring- Mengendap
- Terdapat lapisan (kompenen padat dan cair memisah)
Contoh:
- Campuran terigu dan air-
- pasir dan air
- Bubuk kopi dan air
b. Koloid
Ciri-ciri:
- Keruh
- Ada bidang batas antar komponen-komponen penyusunnya
(jika dilihat dengan mikroskop ultra)
- Dapat disaring dengan kertas saring ultra
- Komponen padat dan cair dapat memisah sendiridalam
waktu relatif lama
- Dapat menghamburkan cahaya
Contoh: Air susu-Cat, Tinta-Santan-Asap, Kabut.

3.2 Partikel Dasar Penyusun Materi


1. Atom
Atom adalah partikel terkecil dari suatu unsur yang masih
mempunyai sifat-sifat unsur itu. Atom suatu unsur diberi lambangsama
denganlambang unsur tersebut. Contoh : Na, Mg, Ba, Ca, Fe
2. Molekul

MAKALAH KIMIA Page 14


Molekul adalah partikel netral yang terdiri dari 2 atau lebih atom,
baik atomsejenis maupun atomyang berbeda. Molekul yang terdiri
darisejenis atomdisebutMolekul Unsur. Molekul yang terdiri dari atom-
atom yang berbeda disebut Molekul Senyawa. Contoh : H2O; CO2; H2SO4
3. Ion
Ion adalah atom atau kumpulan atomyangbermuatan listrik Ion
yang bermuatan positif disebut Kation, sedangkan ion yang bermuatan
negative disebutAnion. Ion yang terdiri dari 1 atomdisebutIon Tunggal
( monoatom ), sedangkan ion yangterdiri dari 2 atau lebih atomdisebutIon
Poliatom. Contoh :Kation Tunggal : Na+, K+Kation Poliatom : NH 4+,
H3O+Anion Tunggal : Cl-, S2-Anion Poliatom : NO3-, OH.

BAB IV
PENUTUP

4.1 KESIMPULAN
Dari hasil makalah saya di atas, saya dapat menyimpulkan
1. Zat Tunggal
Zat tunggal biasa disebut juga dengan zatmurni atau zat saja,
merupakan materi yang seluruh bagiannya mempunyai sifat sifat dan
komposisi (susunan) yang sama. Zat tunggal dapat merupakan unsur
dan senyawa. Saat ini telah di kenal lebih dari 13 juta zat, dan

MAKALAH KIMIA Page 15


jumlahnya terus bertambah dengan cepat.
a. Unsur
Unsur adalah zat yang tidak dapat diuraikan menjadi zat
lain yang lebih sederhana.
Jenis Unsur :
1. Unsur logam
2. Unsur non logam

b. Senyawa
Senyawa didefinisikan sebagai zat tunggal yang tersusun
dari dua unsur atau lebih yang saling terikat secara kimia dengan
perbandingan massa tetap.
1) Senyawa Organik
2) Senyawa Anorganik

c. Campuran
Unsur dan senyawa keduanya merupakan zat tunggal atau
zat murni. Zat tunggal atau zat murni merupakan suatu zat yang
mempunyai sifat yang karakteristik. Di alam terdapat dua jenis
campuran, yaitucampuran homogen atau terkenal dengan nama
larutan dan campuran heterogen, yang dikenal dengan nama
campuran kasar atau campuran heterogen.

2. Partikel Dasar Penyusun Materi


a. Atom
Atom adalah partikel terkecil dari suatu unsur yang
masih mempunyai sifat-sifat unsur itu. Atom suatu unsur diberi
lambangsama denganlambang unsur tersebut. Contoh : Na, Mg,
Ba, Ca, Fe
b. Molekul
Molekul adalah partikel netral yang terdiri dari 2 atau

MAKALAH KIMIA Page 16


lebih atom, baik atomsejenis maupun atomyang berbeda.
c. Ion
Ion adalah atom atau kumpulan atomyangbermuatan
listrik Ion yang bermuatan positif disebut Kation, sedangkan
ion yang bermuatan negative disebutAnion.
4.2 SARAN
Marilah kita lebih berbenah akan kehidupan kita yang sudah
mengglobal , yang semakin canggih dengan teknologi. Jangan sampai kita
mengabaikan akan bahan-bahan kimia disekitar kita yang bermanfaat dan
tetap berhati-hati dengan bahan-bahan kimia yang bisa membahayakan
kita. Belajarlah menggunakan sumber daya alam disekitar kita dengan
baik. Sekian materi ini semoga bermanfaat untuk kita yang membaca. Bila
ada kesalahan dan kekurangan dalam makalah ini mohon dimaafkan,
terima kasih.

DAFTAR PUSTAKA

http://noteofgirl.blogspot.com/2014/05/materi-dan-klasifikasinya.html

http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-kesehatan/ruang-lingkup-
ilmukimia/klasifikasi-materi/-

http://unitedscience.wordpress.com/ipa-1/bab-3-klasifikasi-materi/-

MAKALAH KIMIA Page 17


http://joeykimia.blogspot.com/2013/05/klasifikasi-materi.html-

http://endiferrysblog.blogspot.com/2013/02/materi-dan-penggolongannya.html-

http://bimprippt19.wordpress.com/program-ipa/penggolongan-
materiunsursenyawacampurankimia-sma/-

http://senyaw.blogspot.com/2012/11/penggolongan-materi.html

Di poskan oleh Ihda Salsabila


Minggu, 03 mei 2015

MAKALAH KIMIA Page 18

Anda mungkin juga menyukai