COMMUNICATION MAGIC 8

HOURS
I. SASARAN PESERTA
Sasaran dari training ini adalah staf, supervisor, manager

II. MANFAAT TRAINING

1. Mengubah keyakinan anda tentang diri Anda
2. Menjaga Integritas Personal dan etika ketika saat melakukan Miracle Communication dalam bisnis.
3. Prinsip Dasar Komunikasi
4. Bagimana mengenali karakter komunikasi setiap individu
5. Membangun harmonisasi bawah sadar dengan rekan komunikasi
6. Memanfaatkan pola bahasa yang Sugestif dalam komunikasi bisnis
7. Mengendalikan emosi rekan Komunikasi
8. Menghentikan komunikasi yang telah berlangsung secara elegan
9. Teknik berjabat tangan yang powerful
10. Teknik membangun dan menyampaikan pesan tanpa disadari rekan komunikasi
 III. RANCANGAN TRAINING / TAHAPAN TRAINING
Tahapan Creativity and Innovation Training ini meliputi :
1. Pre test
Tujuan dilakukan pre test adalah untuk mengukur kemampuan individu sebelum diberikan intervensi berupa training. Pre
test ini diberikan satu kali di awal sebelum training dimulai.
2. Training
3. Post test
Tujuan dilakukannya post test adalah untuk mengukur kemampuan individu setelah diberikan intervensi berupa training. Post
test berupa pengukuran setelah program selesai untuk mengetahui dampak langsung dari pemberian intervensi.

IV. MATERI TRAINING

MATERI DURASI TUJUAN MANFAAT METODE WAKTU

PRE TEST 15 menit Mengukur pola pikir, sikap Soal-soal berkaitan dengan
peserta sebelum training pengembangan diri
ICE BREAKING 30 Mengakrabkan peserta Peserta me-refresh pikiran, Ice Breaking, game,
menit dengan peserta lain dan mengakrabkan diri dengan brainstorming, Neuro
lingkungan training serta peserta lain dan menyamankan Lingusitic Programming (NLP)
membentuk mindset diri dengan kondisi training
positif
PERSONAL 30 Membentuk sikap mental Peserta memahami dan NLP dan Hypnotherapy
BREAKTROUGH menit positif dan bertanggung mampu memutuskan
jawab bertanggung jawab atas
tindakannya.
Peserta mengenal konsep
pikiran bawah sadar
THE POWER OF 30 Mampu mengenali kata- Peserta mampu mengenali NLP
WORD menit kata yang berenergi dan memanfaatkan kata-kata
negatif dan berenergi berenergi positif untuk
positif meningkatkan motivasi kerja

PRINSIP MIRACLE 30 Memahami prinsip-prinsip Peserta mampu menerapkan NLP dan Hypnotherapy
COMMUNICATION menit yang membangun prinsip-prinsip dasar
komunikasi secara Miracle membangun komunikasi
Miracle dalam keseharian
aktivitas

PERSONALITY 30 Memahami cara Peserta mampu membedakan NLP

BASED ON menit berkomunikasi setiap cara berkomunikasi setiap
MODALITIES rekan komunikasi secara rekan komunikasi berbasis V,
mudah A, K

PERSONALITY 30 Memahami karakter- Peserta mampu membedakan Pschycology Knowledge

TYPE BASED OM menit karakter rekan komunikasi karakter rekan komunikasi
DISC berbasis DISC Profiling berbasis DISC Profiling

ESTABLISH 1 Jam Membangun harmonisasi Peserta dapat memanfaatkan NLP

RAPPORT dan keakraban secara teknik rapport dalam aktivitas
mudah dengan semua kerja sehari-hari
rekan komunikasi.

EMOBUTTON 30 Memahami cara Peserta mampu melakukan NLP

INSTALLMENT Menit munculnya emosi dan modifikasi emosi orang lain
mengelola emosi secara instan dan mudah
dalam waktu kurang dari 30
detik
INTERNAL 30 Memahami cara Peserta dapat melakukan SERVICE EXCELLENT
SERVICE Menit membangun pelayanan SERVICE EXCELLENT antar
EXCELLENT dalam korporasi departemen dalam korporasi

GOAL SETTING 30 Memahami cara efektif Peserta dapat menetapkan NLP

Menit menetapkan target personal target dan Corporate
target. Semua Peserta
menandatangani nota
kesepahaman pencapaian
target 2016

HYPNOTHERAPY 30 Membangun perilaku Peserta memasukkan target HYPNOTHERAPY

SESSSION Menit melayani secara bawah pencapaian ke bawah sadar
sadar dan pencapaian untuk dijalankan secara
target mudah
POST TEST 15 menit Mengukur pola pikir, sikap Peserta melakukan post test
peserta setelah training

FIREWALK & 30 Memotivasi dan Peserta mampu menerobos

CLOSING menit mematahkan mental block bara api sebagai simbolisasi
yang membatasi mental block NLP
Peserta melakukan
unconscious learning

V. RENCANA EVALUASI
Evaluasi yang dilakukan dalam trainining ini berupa pre test, dan post test. Pre tes dilakukan sebelum peserta mengikuti training,
sedangkan post test dilakukan setelah peserta mengikuti training.