Overfishing dapat di sebabkan oleh banyak factor yaitu kurangnya pengetahuan

nelayan, sehingga nelayan hanya menangkap ikan tanpa mengetahui ikan apa yang dapat
ditangkap, ikan dengan ukuran berapa yang boleh ditangkap dan tidak. Tidak adanya
pengawasan terhadap penangkapan ikan sehingga dapat menyebabkan terjadinya overfishing.
Permintaan pasar yang tinggi terhadap satu spesies ikan juga dapat menjadi salah satu faktor
overfishing, karena hal tersebut maka para nelayan dituntut untuk menangkap ikan yang
dibutuhkan pasar sehingga dapat menyebabkan habisnya spesies tertentu. Overfishing juga
dapat terjadi karena adanya ilegal fishing. Ilegal fishing yaitu penangkapan ikan yang ilegal,
biasanya nelayan dari suatu negara melakukan penangkapan ikan di wilayah laut negara lain.
Faktor lain yaitu karena penangkapan ikan oleh kapal besar yang menggunakan jaring yang
sangat besar / lebar dengan lubang jaring yang sangat kecil, sehingga ikan tangkapan akan
sangat banyak dan semua jenis ikan tertangkap mulai dari ikan yang berukuran kecil dan ikan
yang masih muda. Jika hal ini terus terjadi maka jumlah ikan akan habis karena ikan yang
masih muda sudah ditangkap dan tidak memiliki waktu untuk tumbuh dewasa dan
bereproduksi. Selain itu faktor terbesar yang menyebabkan terjadinya overfishing adalah
pengambilan ikan dengan cara yang biasanya lebih modern, yaitu menggunakan bahan peledak,
selain menyebabkan habisnya populasi ikan juga dapat merusak ekosistem terumbu karang
yang merupakan tempat hidup beberapa jenis ikan. Faktor lain yang tidak kalah pentingnya
yaitu tidak adanya upaya memperbaharui sumber daya ikan yang telah menipis.