Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN DEMENSIA

POKOK BAHASAN : DEMENSIA

SUB POKOK BAHASAN :

1. Pengetian demesia
2. Gejala demensia
3. Penyebab demensia
4. Ciri ciri mudah lupa
5. Cara agar tidak cepat demensia
SASARAN : Ny.N
TEMPAT : Rumah Ny.N
HARI/TANGGAL :
WAKTU : 1 x 20 menit
PENYULUH : TITI NUR RAHAYU

A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 1 x 20 menit, diharapkan Ny.N
memahami tentang demensia

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Setelah dilakukan pemyuluhan/pendidikan kesehatan selama 1 x 20 menit,diharapkan
Ny.N yang mengalami demensia mampu:
1. Menjelaskan pengertian demensia
2. Menyebutkan gejala demensia
3. Menyebutkan penyebab demensia
4. Menyebutkan ciri ciri mudah lupa

C. MATERI
Terlampir

D. METODE
Ceramah dan tanya jawab

E. KEGIATAN
NO Tahap kegiatan Penyuluh kegiatan sasaran waktu
1 Pembukaan 1. Pembukaan Menjawab 5 menit
2. Menyampaikan salam dan
tujuan mendengaerkan
2 Inti 1. Menjelaskan Bertanya jika 25 menit
pengertian ada yang
demensia kurang jelas
2. Menyebutkan
gejala demensia
3. Menyebutkan
penyebab
demensia
4. Menyebutkan ciri
ciri mudah lupa

penutup 1. Mengevaluasi Menjawab 5 menit


2. Menarik pertanyaan dari
kesimpulan penyuluh

F. METODE
Leaflet

G. PENILAIAN DAN EVALUASI


1. Kognitif : Ny.N mampu menjelaskan pengertian demensia,menyebutkan
gejala demensia.menyebutkan penyebab demensia ,menyebutkan ciri ciri
mudah lupa
2. Afektif : Ny.N mampu menerima dan menunjukan sikap menerima penjelasan
dari penyuluh
MATERI
A. Pengertian Demensia
Secara harfiah demensia yaitu de yang berati kehilangan dan mensia yang berati jiwa
(Yatim,2003). Secara umum , menurut Subaidah (2008) demensia merupakan suatu
penurunan intelektual yang disertai ganagguan pengamatan hingga hilangnya daya
ingat yang sangat menganggu dalam aktivitas sehari-hari.
Demensia adalah sindroma klinik yang meliputi hilangnya fungsi intelektual dan
ingatan/memori sedemikian berat sehingga menyebabkan disfungsi hidup sehari hari
(Brocklehurst and Allen,1987 Cit.Boendhi Darmojo ,1999). Demensia merupakan
sindroma yang ditandai oleh berbagai gangguan fungsi kognitif tanpa gangguan
kesehatan (Kusuma.1997)

B. Gejala demensia
Gejala demensia menurut Christopher (2002) yaitu :
1. Kehilangan ingatan
Gejala ini merupakan umum dari demensia,dan ingatan kejadian kejadian
baru yang pertama tama terkena dampaknya.kemampuan untuk menyimpan
informasi baru mengalami kemunduran karena perubahan dalam otak yang
tejadi
2. Disorientasi
Hilangnya kemampuan untuk mengarahkan diri pada tujuan atau waktu
tertentu. Banyak penderita demensia menunjukan tanda disorientasi,diamana
mereka berada kadang keluyuran keluar rumah sampai tersesat
3. Kehilangan kemampuan praktis
Sulit berkonsentrasi adalah salah satu ciri demensia. Para penderita
mengalami kesulitan dalam melakukan tindakan yang sebelumnya dapat
dilakukan dengan mudah
4. Perubahan kepribadian dan perilaku
Kepribadian pada sebagian penderita tampak tetap sama tapi yang lainya
menunjukkan perubahan yang menyolok.penarikan diri secara sosial dan
hilangnya minat terhadap kegiatan merupakan hal yang biasa. Mereka
cenderung menjadi pendengki dan cemas
5. Kesulitan berkomunikasi
Pada tahap awal orang mengalami kesulitan menemukan kata yang tepat
untuk di ucapkan. Kemampuan nonverbal seperti sentuhan dan ekspresi
wajah sangat penting untuk merawat orang yang mengalami demensia.
C. Penyebab demensia
1. Tumor pada bagian otak
2. Trauma kepala
3. Kelainan jantung dan pembuluh
4. Penyakit psikiatri
5. Kelainan metabolik (kekurangan vitamin,kelainanhormon
endokrin,kekurangan oksigen)
6. Obat obatan dan racun (alkohol,radiasi,dsb)
7. Alzheimar
8. Parkinson
D. Ciri ciri mudah lupa
Dengan bertambahnya usia,kemampuan memori menurun secara wajar. Menurut
Nurviandari(2007) antara lain:
1. Mudah lupa nama benda,anama orang dan sebagainya
2. Terdapat gangguan dalam mengingat kembali informasi yang telah tersimpan
dalam memori
3. Terdapat ada gangguan dalam mengenal kembali sesuatu,apabila diberi
isyarat
4. Lebih sering menjabarkan bentuk atau fungsi daripada menyebutkan namanya
E. Cara agar tidak cepat pikun
1. Latihan pikir
a. Belajar memainkan alat alat musik
b. Bermain catur,puzzle,dan TTS
c. Bergaul dengan teman teman
d. Menekuni hobi baru
e. Membaca buku dan mendengaerkan berita
2. Latihan fisik
a. Jadikan olahraga menjadi kegiatan yang menyenangkan minimal 30
menit sehari
b. Mulai dari kegiatan yang paling ringan misalnya jalan kaki,naik tangga
atau bersepeda
3. Makan sehat
a. Makan makanan yang mengandungantioksidan (vit A,C,E) seperti
jeruk,brokoli,wortel ubi,stroberi,tomat.
4. Hindari alkohol,rokok,dan zat terlarang
5. Atasi stress
a. Luangkanwaktu untuk diri sendiri,gunakan untuk menarik napas dalam
dalam dan rileks
b. Menerima hidup apa adanya
c. Kurangi aktivitas berat
d. Jaga kepala agar jangan samapai trauma atau terjatuh
e. Konsultasi rutin saat tibul gejala pelupa,monitor tekanan darah
,kolestrol,gula darah ,kendalikan agar selalu dalam keadaan normal.
LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUAHAN


DEMENSIA
Tanggal :

Oleh :

TITI NUR RAHAYU


201510300511043

Mengetahui :

Pembimbing institusi Pembimbing Klinik

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai

  • Cover HSP
    Cover HSP
    Dokumen2 halaman
    Cover HSP
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Konsep Dasar Penyakit
    Konsep Dasar Penyakit
    Dokumen12 halaman
    Konsep Dasar Penyakit
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Format Pengkajian Gerontik
    Format Pengkajian Gerontik
    Dokumen18 halaman
    Format Pengkajian Gerontik
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • 23 - 213Opini-Terapi Terkini HIV-AIDS PDF
    23 - 213Opini-Terapi Terkini HIV-AIDS PDF
    Dokumen2 halaman
    23 - 213Opini-Terapi Terkini HIV-AIDS PDF
    Klinik Cita-Mulia
    Belum ada peringkat
  • HSP
    HSP
    Dokumen10 halaman
    HSP
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Isi
    Isi
    Dokumen3 halaman
    Isi
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Anemia
    Anemia
    Dokumen92 halaman
    Anemia
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Anemia
    Anemia
    Dokumen92 halaman
    Anemia
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Anemia
    Anemia
    Dokumen92 halaman
    Anemia
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Anemia
    Anemia
    Dokumen92 halaman
    Anemia
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Isi
    Isi
    Dokumen3 halaman
    Isi
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat
  • Analisa Data
    Analisa Data
    Dokumen2 halaman
    Analisa Data
    Deris Yulia Defananda
    Belum ada peringkat