/Akreditasi/KPS/2017 0 1/2 Ditetapkan oleh STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Direktur OPERASIONAL ………………
dr. DIAH ANJARINI, M.Epid
NIP. 19780406 200701 2 006 PENGERTIAN Adalah keadaaan tidak masuk kerja yang diizinkan kepada Pegawai Negeri Sipil wanita dalam rangka persalinan. TUJUAN Untuk memberikan istirahat selama menjelang Persalinan dan merawat bayi sampai dengan yang bersangkutan sehat kembali KEBIJAKAN 1. Peraturan Pemerintah no.24 tahun 1976 tentang Cuti Negeri Sipil; 2.Surat edaran BAKN no. 01/SE/1977 tanggal 25 Pebruari 1977 3. Untuk persalinan anak pertama, kedua, ketiga, Pegawai Negeri Sipil wanita berhak atas cuti bersalin; 4. Untuk persalinan anak yang keempat dan seterusnya, kepada pertama Pegawai Negeri Sipil wanitadiberikan cuti di luar tanggungan negara; 5. Lamanya cuti bersalin tersebut adalah 1 (satu) bulan sebelum dan 2 (dua) bulan sesudah persalinan; 6. Selama menjalankan cuti bersalin Pegawai Negeri Sipil wanita yang bersangkutan menerima penghasilan penuh. PROSEDUR 1. Serahkan surat keterangan taksiran kelahiran dari dokter/ bidan 2. Isi formulir permohonan cuti bersalin dan diketahui oleh atasan langsung (sesuai dengan surat edaran BAKN no. 01/SE/1977 tanggal 25 Pebruari 1977 lampiran VII); 3. Ajukan formulir permohonan cuti karena alasan penting tersebut dilampiri SK Pangkat terakhir ke direktur melalui Ka. Subbag Kepegawaian; 4. Proses Cuti alasan penting yang bersangkutan di subbag Kepegawaian 5. Subbag kepegawaian buat surat permohonan izin cuti alasan penting yang yang diketahui oleh Kabag Tata Usaha, Wakil Direktur Perencanaan, Keuangan dan tata Usaha, ditandatangi oleh direktur dan ditujukan ke Badan kepegawaian Daerah Kota Kalianda; 6. Usulkan ke Badan Kepegawaian Daerah Kota Kalianda melalui Ka. Subbag Kepegawaian. UNIT TERKAIT 1. Kabag Tata Usaha 2. Ka.Bidang terkait 3. Kasubag Umum dan Kepegawaian 4. Unit kerja terkait