2
TANTANGAN:
MDGS YANG BELUM AGENDA TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
TERCAPAI (SDGs)
+
3
INTERVENTION AND PROCESS
HEALTH HUMAN RESOURCES MANAGEMENT
4
BEBERAPA DEFINISI TERKAIT :
UU Nomor 36 tahun 2014
5
PERTANYAAN PENELITIAN :
1. Bagaimana jumlah, sebaran, jenis, kualifikasi ketenagaan di bidang
kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan (RS dan Puskesmas), dinas
kesehatan ?
2. Bagaimana Regulasi/ kebijakan tenaga di bidang kesehatan dalam hal
rekruitmen, retensi, pendidikan dan pelatihan, insentif, dan aplikasinya
di pusat sampai dengan daerah ?
3. Bagaimana proses manajemen ketenagaan di bidang kesehatan
(perencanaan, rekrutmen, penugasan, pengembangan, sistem imbalan)
di fasilitas pelayanan kesehatan (RS dan Puskesmas) dan dinas
kesehatan ?
4. Bagaimana output/dampak manajemen ketenagaan di bidang
kesehatan terhadap kepuasan dan motivasi staf di Puskesmas dan RS ?
5. Bagaimana ketanggapan pelayanan kesehatan puskesmas dan RS ?
6. Bagaimana kesiapan tenaga di bidang kesehatan dalam menjalankan
Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) ?
6
PERMASALAHAN :
7
TUJUAN :
KHUSUS
1. Diperolehnya data ketenagaan per jenis tenaga di bidang kesehatan
di fasilitas kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan (dinas
kesehatan, Rumah Sakit Umum dan Rumah Sakit Khusus Pemerintah
dan Swasta, dan puskesmas)
2. Diperolehnya gambaran mengenai manajemen ketenagaan di bidang
kesehatan di fasyankes (RS, Puskesmas) dan Dinas Kesehatan
3. Diidentifikasinya permasalahan ketenagaan di bidang kesehatan
(bottleneck)
4. Diperolehnya gambaran motivasi tenaga di bidang kesehatan di RS
dan puskesmas.
5. Diperolehnya gambaran insentif tenaga di bidang kesehatan di RS
dan puskesmas. 8
TUJUAN KHUSUS :
10
RUANG LINGKUP PENELITIAN (1)
11
RUANG LINGKUP PENELITIAN (2)
PROSES
INPUT • Manajemen OUTPUT
• Regulasi ketenagaan di
ketenagaan di bidang
bidang kesehatan • Motivasi
kesehatan
(Perencanaan, • Retensi
• Jenis, kualifikasi,
jumlah tenaga pengadaan dan • Kepuasan
di bidang pendayagunaan)
kesehatan di
Institusi dan
Fasyankes (RS
pemerintah dan
Swasta;
puskesmas)
12
METODE PENELITIAN
13
Manajemen Profesionalisme Kinerja dalam Health
Tenaga Kesehatan Nakes sistem Outcomes
Modifikasi dari: Human Resources for Health Overcoming the Crisis (2004) Joint Learning Initiative
14
KERANGKA KONSEP :
WHO 2006, Working lifespan strategies
15
KERANGKA KONSEP
PENYIAPAN SDM :
Perencanaan,
pendidikan, Rekruitmen
SISTEM Ekuitas
MANAJEMEN
Pendidikan SDM SISTEM Produktifitas Status
Studi tersendiri Diklat PELAYANAN
kesehatan
KESEHATAN
(Risdiknakes) Supervisi Ketanggapan
Kompensasi
PENGELOLAAN ATRISI :
Migrasi, Karir, keamanan, Riskesdas 2018
pensiun
16
METODOLOGI (1) :
RANCANGAN : Potong lintang, Sensus
WAKTU : 2017
LOKASI :
• Sensus : RS dan Puskesmas seluruh provinsi, kabupaten/ kota
• SAMPEL :
Fasilitas :
Ketanggapan dan produktivitas (MoE = 5%, non response 10%) :
380 RS dan 425 puskesmas.
2 tahap :
a. Membagi jumlah sampel secara proporsional untuk setiap
provinsi. Sampel RS, diklasifikasikan lagi berdasarkan
kepemilikan RS Pemerintah dan Swasta.
b. Pemilihan sampel fasyankes dalam provinsi Systematic
Random sampling
17
PEMILIHAN SAMPEL RUMAH SAKIT
RISNAKES 2017
18
19
19
20
20
21 21
22 22
23
METODOLOGI (2) :
SAMPEL INDIVIDU :
- Ketanggapan pasien :
- Rawat jalan
30 pasien (Systematic RS)
Evit interview apotik
Berdasarkan jumlah rata-rata pasien rawat jalan harian.
Rawat Inap :
RS = 30 pasien Proporsional Systematic Random Sampling
Berdasarkan jumlah pasien rawat inap tiap kelas proporsional
Catatan :
Pasien minimal sudah 2 hari menjalani perawatan di RS dan
minimal 1 hari menjalani perawatan di Puskesmas
29
LINGKUP (1) :
31
PENGUMPUL DATA :
32
Puldata Seluruh RS Daftar 30 Nakes
1. 1 orang dokter umum
Jenis Kuesioner: 2. 1 orang dokter gigi
1. Kuesioner Induk
(R1)
2. Kuesioner
RS 3. 1 orang dokter spesialis dasar
4. 1 orang dokter spesialis penunjang
Individu (R2) 5. 1 orang dokter gigi spesialis
3. Angket RS (R6) 6. 1 orang tenaga kefarmasian
R1 institusi 7. 1 orang tenaga kesehatan masyarakat
8. 1 orang tenaga kesehatan lingkungan
9. 1 orang tenaga gizi
10. 1 orang tenaga Keterapian Fisik
R2 30 nakes
11. 1 orang tenaga analis kesehatan
12. 1 orang tenaga keteknisian medis
13. 1 orang tenaga teknis biomedis
14. 1 orang tenaga kesehatan tradisional
1 RS dikerjakan selama Angket seluruh dokter, 15. 1 orang tenaga psikologi klinis
5 hari. dokter gigi, dokter spesialis
dan dokter spesialis SIP 16. 1 orang tenaga non kesehatan
1 tim mengerjakan 3 RS dan STR •Selebihnya dipilih secara acak
1 tim terdiri dari 2 orang
perawat/bidan sampai dengan jumlah
responden menjadi 30 orang.
Puldata Subsampel (380 RS)
Jenis Kuesioner:
1. Kuesioner Induk
(R1)
2. Kuesioner
RS
Individu (R2) Jenis Nakes:
3. Kuesioner Time 1. Dokter umum/dokter gigi
study (R3) R3 4 orang 2. Dokter spesialis
4. Kuesioner nakes 3. Perawat/bidan, tenaga
ketanggapan farmasi/kesmas/kesling/gizi
rawat jalan (R4)
R430 orang
5. Kuesioner
pasien rajal
ketanggapan
rawat inap (R5)
6. Angket RS (R6)
R5 30
pasien ranap
Tambahan hari puldata
selama 5 hari
847 Tim RS
1 tim = 3 RS
(1 RS subsampel)
15 - 20 Hari
36
Proses Puldat di Rumah Sakit,
5 - 10 hari
H7:
H 1: H 2: H6: H 8: H 10:
H 3: H 4: H 5: Ketangg
ketangg
H 9:
Ketangg apan 21 Time Time
Kuesion Kuesio Ind 11 - Ind 21 - apan 41 study :
Ind 1 - apan 1 – 40 study :
er ner 20 30 – 20 resp – 60 3- 4
induk
10 1-2 resp
induk resp resp resp
Yang dikerjakan:
Wawancara : kuesioner induk
30 kuesioner individu
Tim Enumerator (2 orang) subsampel
Wawancara : 60 kuesioner ketanggapan
(rawat jalan dan rawat inap)
4 kuesioner time study
39
PROSES PULDAT : 15 – 20 HARI DI RUMAH SAKIT
RS 1 RS 2 RS 3
15 – 20 HARI
PENGUMPULAN DATA DI RUMAH SAKIT
40
MANAJEMEN DATA
DAN ANALISA DATA
• Receiving batching
Proses receiving-batching adalah pencatatan
penerimaan kuesioner.
• Editing data
• Entri data
• Penggabungan data
• Cleaning data
• Imputasi data
Analisa data dilakukan secara deskriptif
37
STRUKTUR ORGANISASI KORWIL
Wakil
Koordinator
Wilayah
Sekretariat
PJ Administrasi dan
Logistik
PJT Provinsi
(peneliti pusat)
Poltekkes
Provinsi Provinsi Provinsi Provinsi Provinsi SAL Pusat
PJO Provinsi
PAL Provinsi
PJT Kab/Kota
Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota PJO Kab/Kota
PAL Kab/Kota
Enumerator 40
LOKASI Provinsi PER KORWIL
Korwil 1
Korwil 2 Korwil 3
(Puslitbang Korwil 4 Korwil 5
(Puslitbang (Puslitbang
SD dan (B2P2TOOT) (B2P2VRP)
UKM) HMK)
Yankes)
Jambi,
Sumut,
Kep. Riau,
Sumsel, Sumbar,
Aceh, Riau, Kalteng, Babel, Kalbar,
Bengkulu, Jatim, Bali,
DKI, Kaltim, Kalsel, Sultra,
Lampung, NTB, Sulut,
Jateng, DIY, Sulteng, Gorontalo,
Jabar, Malut,
NTT, Sulsel Kalimantan Pabar
Banten, Papua
Utara, Sulbar
Maluku
41
TIM PUSAT (1)
TIM PELAKSANA :
Ketua : Kepala Puslitbang Sumber Daya dan Pelayanan Kesehatan
Wakil Ketua : Sekretaris Badan Litbangkes
Sekretaris : dr. Muhammad Karyana, M.Kes
KORWIL
TIM TEKNIS :
Ketua : Dr. dr. Harimat Hendarwan, M.Kes
Wakil Ketua : Heny Lestary, SKM, MKM
Ketua Tim Manajemen Data : Dr. Dwi Hapsari T, SKM, M.Kes
Ketua Tim Manajemen : Nirmala Achmad Ma’ruf, SKM, M.Si
45
TIM TEKNIS RISNAKES 2017
46
KETENAGAAN
1. dr. Tetra Fajarwati, M.Gizi
2. NS. Welly Vitriawan, M.Kep.,Sp.KMB
3. dr. Luana Lidwina, M.Gizi (Ditjen Yankes Rujukan)
4. Supriyono Pangribowo, SKM., MKM
5. Letkol Kes. M. Washiludin AR, SKM., MKKK
6. Letkol CKM Eko Yulianto, SE., M.Si
7. Letkol Laut(K) drg. Eko Priambodo
8. Letkol Kes. Dwi Ambarwati
9. AKBP dr. Sumarsono
10. Laurensia Lawintono, M.Sc (IBI)
11. Aliyus Kusumaningrum, SKM., MPH
12. Ridwan Setiawan, SKp., M.Kes
13. Hery Hermawanto, SKM., M.Kes
14. Timor Utama, S.Kom., MMSI
15. Mukhlisul Faatih, M. Biotech
16. Asep Hermawan, S.Kep., NERS., MPH
17. dr. Srilaning Driyah, M.Si., Med., SpPK
18. dr. Fitriana, Sp.MK
47
PENGELOLAAN SDM KESEHATAN
49
TASK SHIFTING
No TAHAP UTAMA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Penyusunan Tim
2 Pengajuan SK Tim
3 Penyempurnaan
proposal dan protokol
4 Pengajuan Etik
5 Pemantapan instrumen
6 Uji coba instrumen
7 Perbaikan instrumen
8 Penyusunan Juknis
9 Pengadaan barang
55
JADWAL KEGIATAN
No TAHAP UTAMA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
10 Rakornis Pusat
11 Workshop PJT
12 Rakornis Provinsi
13 Workshop Enumerator
14 Perijinan
15 Pengumpulan data
16 Data Processing
17 Analisa Data dan
Penyusunan Laporan
Nasional
18 Diseminasi
56
KLIRENS ETIK DAN REKOMENDASI
PENELITIAN
• Klirens Etik dimintakan dari Komisi Etik
Penelitian Kesehatan Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan.
• Surat Edaran Menteri Kesehatan
• Surat rekomendasi penelitian dari KemDaGri
• Surat Edaran Ditjen Yankes
57
TERIMA KASIH
58