BAB III

PEMBANGKITAN SEJARAH SISTEM DENGAN MENGGUNAKAN

SOFTWARE EXTEND DAN VALIDASINYA

3.1 Pendahuluan
Extend (ImagineThat,Inc.) digunakan untuk memodelkan, menganalisis dan
mengoptimalkan proses. Memiliki sejumlah fitur seperti kumpulan komponen,
hirarki model, mempunyai paket khusus untuk sistem industri, riset operasional dan
simulasi proses kontinyu. Extend merupakan alat simulasi yang dapat berjalan di
dua sistem operasi yaitu Macintosh dan Windows. Untuk membuat sebuah model
simulasi, diperlukan blok yang merepresentasikan objek dan aktivitas pada dunia
nyata, seperti antrian, sumber daya, pemilihan, penggabungan, dan lain sebagainya.
Extend ini biasanya digunakan untuk menganalisis proses pelayanan antrian di
Bandara, Rumah Sakit, Terminal, Bank, Proses Produksi di sebuah perusahaan dan
proses antrian lainnya.
Penelitian ini dilakukan di Tempat Service Motor AHASS Ngaliyan, yang
memiliki 2 pelayanan dengan masing-masing 1 server. Maka pelayanan di Tempat
Service Motor AHASS Ngalian dikatakan Single Chanel Multi Phase. Simulasi
antrian terhadap kasus ini bertujuan untuk menentukan banyaknya rata-rata panjang
antrian dan rata-rata waktu tunggu untuk tiap aktifitas pada masing-masing stasiun
kerja. Sedangkan untuk server bertujuan mencari rata-rata kedatangan, rata-rata
kepergian serta utilitas masing-masing departemen.
Pada kasus ini akan menjelaskan tentang bagaimana penggunaan waktu, supaya
waktu yang tersedia bisa digunakan seefektif dan seefisien mungkin. Sehingga dapat
memaksimalkan pelayanan yang nantinya dapat meningkatkan pendapatan dengan
melakukan perbaikan pada aktifitas yang ada padas istem.
Simulasi antrian ini bertujuan untuk mengetahui banyaknya rata-rata
panjangantrian dan rata-rata waktu tunggu untuk setiap aktifitas pada masing-masing
server yang ada. Sedangkan server bertujuan untuk mencari rata-rata kedatangan, rata-
rata kepergian serta utilitas masing-masing departemen. Yang selanjutnya dapat
dilakukan perbaikan untuk mendapatkan hasil yang optimal.
3.2 Pengolahan Data Manual
Pengolahan data manual dapat dibagi sebagai berikut :
3.2.1 Sistem Manufactur atau Jasa
a. Layout

Sumber
Populasi M S M S Keluar

Gambar 3.1 Layout AHASS Ngaliyan

b. Penjelasan Proses
Dapat dijelaskan bahwa gambar tersebut dimulai adanya sumber populasi
yang masuk ke sistem kemudian dilayani oleh server pertama yaitu pelayanan
Pengecekan Berkas pada phase pertama, lalu antri dan masuk ke server 1
pada phase yang kedua yaitu pelayanan Service Motor dan keluar.
c. Keterangan Jumlah Server Tiap Stasiun Kerja
Pada AHAS Ngaliyan memiliki 1 server pada Pengecekan Berkas, 1 server
pada pelayanan Service Motor.
3.2.2 Entities
Entities merupakan proses perpindahan unit motor yang mengikuti arus dari
stasiun kerja pertama ke stasiun kerja yang lain. Adapun yang menjadi entitas dalam
kasus ini adalah unit motor yang di servis.
3.2.3 Aktivitas dan Event
Aktivitas adalah kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh tujuan event.
Sedangkan event adalah urutan kejadian suatu proses.
a. Penjelasan Tiap Aktivitas
Pada tahap ini dibagi menjadi setiap proses sebagai berikut :
Pengunjung Pengecekan Berkas Service Motor

Gambar 3.2 Layout AHAS Ngaliyan

Proses Awal: Kedatangan pengunjung pada pelayanan Pengecekan Berkas yang
terdiri dari 1 server.
Proses Akhir: Setelah pengunjung datang kemudian menuju ke pelayanan service
motor yang terdiri dari 1 server.
Pengecekan Berkas Service Motor Keluar

Gambar 3.3 Layout AHAS Ngaliyan

Proses Awal: Setelah dari Pelayanan Pengecekan Berkas kemudian menuju ke
pelayanan Service Motor
Proses Akhir: Pengunjung datang pada pelayanan Service Motor kemudian keluar
(pelayanan selesai)

3.3 Pengolahan Data dengan Menggunakan Software Extend

3.3.1 Pembuatan Model dengan Menggunakan Software Extend
Langkah-langkah dalam mensimulasikan pembangunan model dengan
Software Extend adalah sebagai berikut :
1. Buka software extend, dengan cara double click pada desktop.

Gambar 3.3 Desktop Software Extend

2. Pilih file, New Model untuk membuka lembar kerja baru.

Gambar 3.4 Perintah pembuatan stasiun kerja perakitan

3. Kemudian pilih Library – Open Library.
4. Kemudian pilih Item.Lix - Open Library Windows.

Gambar 3.5 Perintah pembuatan simulasi stasiun kerja perakitan

5. Maka akan muncul kotak dialog Item.Lix. Pilih Item.Lix- Create, Item.Lix –
Queue, Item.Lix – Select item Out, Item.Lix – Activity, Item.Lix – Select item
In, Item.Lix – Exit. Buat model antrian AHASS Ngaliyan.

Gambar 3.6 Kotak dialog Item.Lix

 Gambar 3.7 Model Antrian AHASS Ngaliyan

6. Pada model, diberi nama sesuai pada AHASS Ngaliyan. Setelah itu
hubungkan semua stasiun kerja.

Gambar 3.8 Model Antrian AHASS Ngaliyan

7. Kemudian pilih Library – Open Library.

8. Kemudian pilih Plotter.Lix - Open Library Windows.
9. Maka akan muncul kotak dialog Plotter.Lix. Pilih Plotter.Discrete Event dan
masukkan ke model. Karena antrian AHASS Ngaliyan memiliki 2 phase
antrian maka hanya menggunakan sebuah Plotter.Discrete Event.

Gambar 3.9 Plotter.lix

 Gambar 3.10 Model Antrian AHASS Ngaliyan

10. Kemudian hubungkan queue ke plotter.lix.

Gambar 3.11 Model Antrian AHASS Ngaliyan

11. Kemudian Double klik pada Item.Lix Create, pada specify a distribution for
TBA pilih Normal lalu isikan nilai mean dan Std. Dev. sebesar 141,1428571
dan 91,60919003 (sesuai studi kasus pada waktu antar kedatangan AHASS
Ngaliyan). Lalu klik ok seperti gambar dibawah ini.

Gambar 3.12 Menu Create Item pada Software Extend

12. Kemudian Double klik pada Item.Lix Activity – Pengecekan Berkas, pada
specify processing time (delay) isikan angka delay sebesar 45,48571429
 (sesuai dengan rata – rata pelayanan Pengecekan Berkas). Lalu klik ok seperti
gambar dibawah ini.

Gambar 3.13 Menu Activity Item pada Software Extend

13. Kemudian Double klik pada Item.Lix Activity – Service Motor, pada specify
processing time (delay) isikan angka delay sebesar 377,3714286 (sesuai
dengan rata – rata pelayanan Service Motor). Lalu klik ok seperti gambar
dibawah ini.

Gambar 3.14 Menu Activity Item pada Software Extend

14. Double klik pada Item.Lix Create, pilih Item Animation, select item 2 D. Pilih
Icon sesuai keinginan. Lalu klik ok.

Gambar 3.15 Menu Create Item pada Software Extend

Gambar 3.16 Menu Create Item pada Software Extend

15. Pilih Run kemudian Simulation Setup lalu isikan End time sebesar 7200 detik.
Isi number of runs sebesar 1 dan Global Time Units pilih second. Lalu klik
ok.

Gambar 3.17 Menu Simulation Setup pada Software Extend

16. Selanjutnya jalankan simulasi dengan cara pilih Run kemudian pilih Run
Simulation. Setelah simulasi akan muncul Plotter, Discrete Event seperti
gambar berikut ini.

Gambar 3.18 Tampilan Plotter, Discrete Event pada Software Extend

17. Kemudian rekap result queue pertama seperti gambar dibawah ini.

Gambar 3.19 Tampilan Result Queue pada Software Extend

18. Kemudian rekap result queue kedua seperti gambar dibawah ini.

Gambar 3.20 Tampilan Result Queue pada Software Extend

19. Kemudian rekap result activity pelayanan Pengecekan Berkas seperti gambar
dibawah ini.

Gambar 3.21 Tampilan Result Activity pada Software Extend

20. Kemudian rekap result activity pelayanan Service Motor seperti gambar
dibawah ini.

Gambar 3.22 Tampilan Result Activity pada Software Extend

3.3.2 Hasil Queue, FIFO Antrian Pelayanan Service Motor AHASS Ngalian
Berikut merupakan hasil Queue, FIFO antrian Menuju Pelayanan Pengecekan Berkas
Tabel 3.1 Hasil Queue, FIFO Antrian Pelayanan Menuju Pengecekan Berkas

LENGTH WAIT
NO ARRIVAL DEPARTURES UTILIZATION
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
1 0 0,0474296 2 10,52404 6,3239496 90,971429 54 54 0,038383
2 0 0,0421993 2 0 5,8429862 90,971429 52 52 0,0358819
3 0 0,0242179 1 0 3,4189991 54,485714 51 51 0,0242179
4 0 0,047288 2 0 6,6759531 77,60305 51 51 0,0428273
5 0 0,059038 2 0 8,0197116 90,971429 53 53 0,0527165
6 0 0,0239778 1 0 3,6732018 45,485714 47 47 0,0239778
7 0 0,0271613 2 0 3,9910438 67,342897 49 49 0,0241256
8 0 0,0346363 2 0 5,3059807 80,320527 47 47 0,0297981
9 0 0,034219 3 0 5,2420575 94,699891 47 47 0,0268658
10 0 0,0587844 3 0 7,425393 122,99264 57 57 0,0417021
11 0 0,0189672 1 0 3,0347441 54,485714 45 45 0,0189672
12 0 0,0239294 1 0 3,5894045 45,485714 48 48 0,0239294
13 0 0,0763874 3 0 9,9998074 97,674941 55 55 0,0663467
14 0 0,0322929 1 0 4,843936 45,485714 48 48 0,0322929
15 0 0,0410986 2 45,485714 5,5832004 90,971429 53 53 0,0347811
16 0 0,033084 2 0 5,0681866 66,665358 47 47 0,0288237
17 0 0,0512007 2 0 6,9555692 90,971429 53 53 0,0410402
18 0 0,04698812 2 45,485714 6,1511698 47,645724 55 55 0,0466881
19 0 0,0722273 2 0 8,1255757 90,971429 64 64 0,0610759
 Tabel 3.1 Lanjutan

NO LENGTH WAIT ARRIVAL DEPARTURES UTILIZATION

CURRENT AVERAGE MAXIMUM AVERAGE CURRENT MAXIMUM
20 0 0,0689943 2 19,154369 9,0319814 90,971429 55 55 0,0586741
21 0 0,0567533 3 0 8,1724748 102,08513 50 50 0,0441526
22 0 0,0142229 1 0 2,1788335 45,485714 47 47 0,0142229
23 0 0,0495677 1 0 6,6690278 45,485714 54 54 0,0495677
24 0 0,046861 2 0 6,4884525 53,451442 52 52 0,0457547
25 0 0,0488557 2 0 6,0648394 48,405949 58 58 0,0484501
26 0 0,0275739 1 0 4,2240792 38,837228 47 47 0,0275739
27 0 0,013586 1 0 1,9963114 45,485714 49 49 0,013586
28 0 0,0269051 1 45,485714 4,1216303 45,485714 47 47 0,0269051
29 0 0,0227254 1 0 3,3392466 45,485714 49 49 0,0227254
30 0 0,0754761 2 45,485714 10,253359 87,040015 53 53 0,061579
31 0 0,0469321 2 0 7,0398157 90,971429 48 48 0,0406146
32 0 0,0560233 3 0 7,3339596 115,77424 55 55 0,0414768
33 0 0,0623938 2 78,188938 8,0220569 78,188938 56 56 0,0563219
34 0 0,033523 1 0 4,6416403 45,485714 52 52 0,033523
35 0 0,0196953 2 0 3,0171541 47,150652 47 47 0,0194641
∑ 0 1,46521612 63 289,810203 201,8657326 2471,992908 1795 1795 1,2990331
χ 0 0,041863318 1,8 8,280291514 5,76759236 70,6283688 51,28571429 51,28571429 0,037115231
Max 0 0,0763874 3 78,188938 10,253359 122,99264 64 64 0,0663467
Min 0 0,013586 1 0 1,9963114 38,837228 45 45 0,013586
3.3.3 Hasil Queue, FIFO Antrian Pelayanan Motor AHASS Ngalian
Berikut merupakan hasil Queue, FIFO antrian Pelayanan Service Motor
Tabel 3.2 Hasil Queue, FIFO Antrian Menuju Pelayanan Service Motor

LENGTH WAIT
NO ARRIVAL DEPARTURES UTILIZATION
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
1 35 18,324553 35 4708,2109 2381,4489 4708,2109 54 19 0,9857881
2 33 15,261839 33 4128,2331 1960,7477 41282331 52 19 0,9639188
3 31 14,383497 31 3829,3413 1965,7939 3829,3413 50 19 0,9756389
4 32 15,439677 32 4419,6726 2201,1698 4419,6726 51 19 0,9860207
5 34 17,133639 34 4437,65 2161,1077 4437,65 53 19 0,9190652
6 28 13,09698 28 3790,9747 1845,0744 3790,9747 47 19 0,973171
7 30 12,435088 30 3671,1808 1864,4188 3671,1808 49 19 0,9824897
8 27 14,984254 27 4393,1991 2219,1358 4393,1991 46 19 0,9684591
9 27 12,183394 27 4018,3644 2060,9312 4070,8652 46 19 0,963494
10 38 20,739847 38 5070,525 2479,8651 5070,525 57 19 0,9760523
11 26 13,110625 26 4161,9938 2016,6352 4161,9938 45 19 0,9593807
12 29 14,263584 29 4216,6309 1883,5823 4216,6309 48 19 0,9606749
13 35 17,056078 35 4335,8741 2100,3848 4335,8741 54 19 0,9670137
14 29 14,64109 29 4075,6988 2186,1289 4075,6988 48 19 0,970239
15 33 15,841546 33 4190,1034 2022,2169 4190,1034 52 19 0,9795292
16 28 13,47402 28 4011,1266 1959,7373 4011,1266 47 19 0,9392931
17 34 16,265023 34 4421,6794 2166,1676 4423,6794 53 19 0,9658083
18 36 17,645449 36 4483,5159 2240,8332 4483,5159 55 19 0,9873651
19 45 23,138951 54 4708,4539 2208,8761 4708,4539 64 19 0,9673768
 Tabel 3.2 Lanjutan

LENGTH WAIT
NO ARRIVAL DEPARTURES UTILIZATION
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
20 36 16,145018 36 4427,6703 2111,5031 4427,6703 55 19 0,9634348
21 20 14,438389 30 3952,3487 1873,9757 3952,3487 49 19 0,9673051
22 28 14,389892 28 3983,3007 1902,7455 3983,3007 47 19 0,9722902
23 35 19,908305 35 4273,0125 2063,8491 4273,0125 54 19 0,9757194
24 32 17,46783 32 4516,6364 2282,8568 4516,6364 51 19 0,9873651
25 38 16,773356 38 4172,1362 2147,6652 4172,1362 57 19 0,9798661
26 28 13,267327 28 3868,7954 2083,7862 3868,7954 47 19 0,9846563
27 30 14,422245 30 4149,359 1945,3919 4149,359 49 19 0,9551768
28 27 14,126958 27 4309,0208 2116,2728 4308,0208 46 19 0,9544321
29 30 15,865119 30 4625,7211 2340,6533 4625,7211 49 19 0,9873651
30 34 18,06918 34 4700,977 2153,4866 4700,977 53 19 0,9723805
31 28 13,227598 28 3950,5726 1741,3019 3950,5726 47 19 0,9697762
32 36 18,576407 36 4619,007 2223,3061 4619,0007 55 19 0,9722716
33 37 18,084896 37 4646,0269 2107,6356 4646,0269 56 19 0,9850592
34 33 17,497466 33 4457,6767 2415,8318 4457,6767 52 19 0,9839557
35 27 12,876187 27 3809,0617 1956,7016 3809,0617 46 19 0,9435627
∑ 1109 554,555307 1128 149533,7517 73391,2188 41427790,01 1784 665 33,9453955
χ 31,6857143 15,8444373 32,2285714 4272,392906 2096,891966 1183651,143 50,97143 19 0,969868443
Max 45 23,138951 54 5070,525 2479,8651 5070,525 64 19 0,9873651
Min 20 12,183394 26 3671,1808 1741,3019 3671,1808 45 19 0,9190652
3.3.4 Hasil Activity, FIFO Antrian Pelayanan Motor AHASS Ngalian
Berikut merupakan hasil Activity, FIFO antrian Pelayanan Pengecekan Berkas
Tabel 3.3 Hasil Activity, FIFO Antrian Pelayanan Pengecekan Berkas

LENGTH WAIT
NO UTILIZATION BUSY IDLE ARRIVAL DEPARTURES
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
1 0 0,3411429 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3411429 0,34114 0,65886 54 54
2 0 0,3285079 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3411429 52 52
3 1 0,3205206 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3205206 0,32052 0,67948 51 50
4 0 0,3221905 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3221805 0,32219 0,67781 51 51
5 0 0,3348254 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3348254 0,33483 0,66517 53 53
6 0 0,2969206 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2969206 0,29692 0,70308 47 47
7 0 0,3095556 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3095556 0,30956 0,69044 49 49
8 1 0,2965836 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2965836 0,29658 0,70342 47 46
9 1 0,291912 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,291912 0,29191 0,70809 47 46
10 0 0,3600952 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3600952 0,3601 0,6399 57 57
11 0 0,2843857 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2842857 0,28429 0,71571 45 45
12 0 0,3032381 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3032381 0,30324 0,69676 48 48
13 1 0,3464044 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3464044 0,3464 0,6536 55 54
14 0 0,3032381 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3032381 0,30324 0,69676 48 48
15 1 0,3293587 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3293587 0,32936 0,67064 53 52
16 0 0,2969206 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2969206 0,29692 0,70308 47 47
17 0 0,3348254 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3348254 0,33483 0,66517 53 53
18 0 0,3474603 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3474603 0,34746 0,65254 55 55
19 0 0,4043175 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,4043175 0,40432 0,59568 64 64
 Tabel 3.3 Lanjutan

LENGTH WAIT
NO UTILIZATION BUSY IDLE ARRIVAL DEPARTURES
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
20 0 0,3474603 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3474603 0,34746 0,65254 55 55
21 1 0,3138192 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3138192 0,31382 0,68618 50 49
22 0 0,2969206 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2969206 0,29692 0,70308 47 47
23 0 0,3411429 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3411429 0,34114 0,65886 54 54
24 1 0,3238814 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3238814 0,32388 0,67612 52 51
25 1 0,3610516 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3610516 0,36105 0,63895 58 57
26 0 0,2969206 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2969206 0,29692 0,70308 47 47
27 0 0,3095556 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3095556 0,30956 0,69044 49 49
28 1 0,2927867 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2927867 0,29279 0,70721 47 46
29 0 0,3095556 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3095556 0,30956 0,69044 49 49
30 0 0,3348254 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3348254 0,33483 0,66517 53 53
31 1 0,2990454 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2990454 0,29905 0,70095 48 47
32 0 0,3474603 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3474603 0,34746 0,65254 55 55
33 0 0,3537778 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3537778 0,35378 0,64622 56 56
34 0 0,3285079 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,3285079 0,32857 0,67149 52 52
35 1 0,2919993 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2919993 0,292 0,708 47 46
∑ 11 11,3011137 35 1591,99999 1591,99999 1591,99999 11,3136387 10,9726 23,0275 1795 1784
χ 0,31428571 0,322888963 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,32324682 0,32272 0,67728 51,28571 50,97142857
Max 0,4043175 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,4043175 0,40432 0,71571 64 64 0,4043175
Min 0,2843857 1 45,485714 45,485714 45,485714 0,2842857 0,28429 0,59568 45 45 0,2843857
3.3.5 Hasil Activity, FIFO Antrian Pelayanan Motor AHASS Ngalian
Berikut merupakan hasil Activity, FIFO antrian Pelayanan Service Motor
Tabel 3.4 Hasil Activity, FIFO Antrian Pelayanan Service Motor
LENGTH WAIT
NO UTILIZATION BUSY IDLE ARRIVAL DEPARTURES
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
1 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
2 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
3 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
4 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
5 1 0,9845163 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9845163 0,98452 0,0155 19 18
6 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
7 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
8 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
9 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
10 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
11 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
12 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
13 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
14 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
15 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
16 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
17 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
18 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
19 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
 Tabel 3.4 Lanjutan

LENGTH WAIT
NO UTILIZATION BUSY IDLE ARRIVAL DEPARTURES
CURRENT AVERAGE MAXIMUM CURRENT AVERAGE MAXIMUM
20 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
21 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
22 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
23 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
24 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
25 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
26 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
27 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
28 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
29 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
30 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
31 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
32 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
33 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
34 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
35 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0063 19 18
∑ 35 34,7697213 35 13208,0001 13208,0001 13208,00005 34,7697213 34,77 0,23 665 630
χ 1 0,993420609 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,993420609 0,9934 0,007 19 18
Max 1 0,9936825 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9936825 0,99368 0,0155 19 18
Min 1 0,9845163 1 377,37143 377,37143 377,37143 0,9845163 0,98452 0,0063 19 18
3.4 Uji Validitas Model Extend
Pada uji validitas berisi tentang uji utilitas sistem secara manual, uji utilitas
sistem berdasarkan extend, dan uji dengan software SPSS.
3.4.1 Uji Utilitas Sistem Secara Manual
Berikut ini adalah data dalam uji validitas dari pembangunan model dengan
menggunakan Software SPSS:
a. Data
Dibawah ini adalah data untuk uji validitas secara manual:
Tabel 3.5 Rekapitulasi Data
Data Uji Validitas %
Rata-rata Waktu antar Kedatangan 60,01
Rata-rata Waktu Tunggu 1 92,26
Rata-rata Waktu Pelayanan 1 63,02
Rata-rata Waktu Tunggu 2 60,01
Rata-rata Waktu Pelayanan 2 59,57
Jumlah Waktu dalam sistem 174651
Jumlah data simulasi 35

b. Utilitas Waktu Pelayanan

Dilakukan pengolahan utilitas dengan perhitungan manual yaitu sebagai
berikut
 Waktu Antar Kedatangan
(Cmax - Cout i)
Uwaktu antar kedatangan (ai) = 100 (Cmax - Cmin)

(353 - 0)
= 100 (353 - 0)

= 100 %
Untuk perhitungan utilitas waktu antar kedatangan yang selanjutnya
menggunakan rumus yang sama seperti diatas. Hasil dari perhitungan di rata-rata
dan dikali 100 didapat utilitas sebesar 60,01%.
 Waktu Pelayanan 1
(Cmax - Cout i)
Uwaktu pelayanan 1 (ai) = 100 (Cmax - Cmin)

(77 - 45)
= 100 (77 - 27)

= 64 %
Untuk perhitungan utilitas waktu pelayanan 1 yang selanjutnya menggunakan
rumus yang sama seperti diatas. Hasil dari perhitungan di rata-rata dan dikali 100
didapat utilitas sebesar 63,02%.
 Waktu Pelayanan 2
(Cmax - Cout i)
Uwaktu pelayanan 2 (ai) = 100 (Cmax - Cmin)

(543 - 323)
= 100 (543 - 265)

= 79,13 %
Untuk perhitungan utilitas waktu pelayanan 2 yang selanjutnya menggunakan
rumus yang sama seperti diatas. Hasil dari perhitungan di rata-rata dan dikali 100
didapat utilitas sebesar 59,57%.
c. Utilitas Waktu Tunggu
 Waktu Tunggu Menuju Pelayanan 1
(Cmax - Cout i)
Uwaktu tunggu menuju pelayanan 1 (ai) = 100 (Cmax - Cmin)

(399 - 45)
= 100 (399 - 27)

= 95,16 %
Untuk perhitungan utilitas waktu tunggu menuju pelayanan 1 yang
selanjutnya menggunakan rumus yang sama seperti diatas. Hasil dari perhitungan
di rata-rata dan dikali 100 didapat utilitas sebesar 92,26%
 Waktu Tunggu Menuju Pelayanan 2
(Cmax - Cout i)
Uwaktu tunggu menuju pelayanan 2 (ai) = 100 (Cmax - Cmin)

(8276 - 82)
= 100 (8276 - 82)

= 100 %
Untuk perhitungan utilitas waktu antar tunggu menuju pelayanan 2 yang
selanjutnya menggunakan rumus yang sama seperti diatas. Hasil dari perhitungan
di rata-rata dan dikali 100 didapat utilitas sebesar 60,01%

3.4.2 Uji Utilitas Sistem Berdasarkan Extend

Berikut ini merupakan uji utilitas sistem berdasarkan ProModel pada waktu
tunggu, waktu pelayanan 1, waktu tunggu 2, waktu pelayanan 2.
Tabel 3.6 Uji Utilitas Manual dan Simulasi
No Aktivitas Utilitas Manual (%) Utilitas Simulasi (%)
1 Waktu pelayanan phase 1 67,76 32,32
2 Waktu pelayanan phase 2 86,44 99,34
3 Waktu tunggu phase 1 64,14 3,71
4 Waktu tunggu phase 2 98,57 96,99

3.4.3 Uji Utilitas Sistem Menggunakan Software SPSS

Berikut ini merupakan uji utilitas sistem menggunakan Software SPSS pada
waktu tunggu, waktu pelayanan 1, waktu tunggu 2, waktu pelayanan 2 antara
utilitas manual dan utilitas promodel. Berikut ini langkah pengujian uji validitas:
1. Isikan data dalam sistem dan data simulasi pada software SPSS

Gambar 3.7 Data View

2. Pada variable view pada value dari isikan 1 (sistem nyata), 2 (simulasi) pada
software SPSS

Gambar 3.8 Variable View

3. Output software SPSS
Dibawah ini merupakan hasil uji validitas dari pengolahan data yang
didapatkan dari perhitungan manual dan software promodel:
Tabel 3.7 Descriptive Statistic
95% Confidence Interval for
Std. Mean
N Mean Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum
Sistem Nyata 4 79,2275 16,17909 8,08954 53,4830 104,9720 64,14 98,57
Simulasi 4 58,0900 47,73556 23,86778 -17,8679 134,0479 3,71 99,34
Total 8 68,6588 34,87719 12,33095 39,5007 97,8168 3,71 99,34

Levene Statistic df1 df2 Sig.

17,510 1 6 ,006

Tabel 3.8 Uji ANOVA

Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 893,588 1 893,588 ,703 ,434
Within Groups 7621,338 6 1270,223
Total 8514,926 7

Berdasarkan tabel anova diatas diketahui bahwa nilai signifikasi adalah

0,434. Karena nilai signifikasi lebih dari 0,05 (0,434 > 0,05) sehingga dapat
disimpulkan tidak ada perbedaan rata – rata antara utilitas manual dan utilitas
extend.
3.5 Analisa
3.5.1 Analisa Antrian Queue antrian Pengecekan Berkas AHASS Ngaliyan
Dari tabel hasil pengolahan data dapat dianalisa dari 35 kali running pada
antrian first in first out.
1. Arrival
Total waktu kedatangan kendaraan pada queue selama 35 kali running
adalah 1795 detik dengan rata-rata 51,2857142 detik. Waktu kedatangan kendaraan
terlama pada running ke 19 sebesar 64 detik dan waktu kedatangan kendaraan
tercepat pada running ke 11 sebesar 45 detik.
2. Departure
Total waktu kepergian kendaraan pada queue selama 35 kali running adalah
1795 detik dengan rata-rata 51,2857142 detik. Waktu kepergian kendaraan terlama
pada running ke 19 sebesar 64 detik dan waktu kepergian kendaraan tercepat
running ke 11 sebesar 45 detik.
3. Average Length
Total rata-rata lama antrian kendaraan pada queue selama 35 kali running
adalah 1,46521612 detik dengan rata-rata 0,041863318 detik. Rata-rata lama
antrian kendaraan terlama pada running ke 13 sebesar 0.0763874 detik dan rata-rata
lama antrian kendaraan tercepat pada running ke 27 sebesar 0.013586 detik.
4. Average Wait
Total rata-rata lama menunggu kendaraan pada queue selama 35 kali
running adalah 289,810203 detik dengan rata-rata 8,280291514 detik. Rata-rata
lama menunggu kendaraan terlama pada running ke 30 sebesar 10.253359 detik dan
rata-rata lama menunggu kendaraan tercepat pada running ke 27 sebesar 1,9963114
detik.
5. Maximum Length
Total banyaknya maksimal antrian kendaraan pada queue selama 35 kali
running adalah 63 dengan rata-rata 1.8 kendaraan. Banyaknya maksimal antrian
kendaraan terlama pada running ke 9, 10, 13, 21 dan 32 sebesar 3 kendaraan dan
banyaknya maksimal antrian kendaraan tercepat pada running sebesar 1 kendaraan.
6. Maximum Wait
 Total lama kendaraan menunggu pada queue selama 35 kali running adalah
2471,992908 detik dengan rata-rata 70,6283688 detik. Lama kendaraan menunggu
terlama pada running ke 10 sebesar 122,99264 detik dan lama kendaraan menunggu
tercepat pada running ke 26 sebesar 38,837228 detik.
7. Current Length
Jumlah kendaraan yang mengantri adalah 0 dengan rata-rata 0 kendaraan.
8. Current Wait
Lama kendaraan menunggu untuk dilayani pada queue selama 35 kali
running adalah 201,8657326 detik dengan rata-rata 5,76759236 detik. Lama
kendaraan menunggu terlama pada running ke 33 sebesar 78,188939 detik dan lama
kendaraan menunggu tercepat pada running sebesar 0 detik.
9. Utilization
Total tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani pada queue
selama 35 kali running adalah 1,2990331 dengan rata-rata 0,037115231. Tingkat
antrian untuk menunggu kendaraan dilayani terlama pada running ke 13 sebesar
0,0663467 dan tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani tercepat pada
running ke 27 sebesar 0.013586.
3.5.2 Analisa Antrian Queue antrian Service Motor AHASS Ngaliyan
Dari tabel hasil pengolahan data dapat dianalisa dari 35 kali running pada
antrian first in first out.
1. Arrival
Total waktu kedatangan kendaraan pada queue selama 35 kali running
adalah 1784 detik dengan rata-rata 50,97143 detik. Waktu kedatangan kendaraan
terlama pada running ke 19 sebesar 64 detik dan waktu kedatangan kendaraan
tercepat pada running ke 11 sebesar 45 detik.
2. Departure
Total waktu kepergian kendaraan pada queue selama 35 kali running adalah
665 detik dengan rata-rata 19 detik. Waktu kepergian kendaraan terlama dan waktu
kepergian kendaraan tercepat running seimbang sebesar 19 detik.
3. Average Length
 Total rata-rata lama antrian kendaraan pada queue selama 35 kali running
adalah 554,555307 detik dengan rata-rata 15,8444373 detik. Rata-rata lama antrian
kendaraan terlama pada running ke 19 sebesar 23,138951 detik dan rata-rata lama
antrian kendaraan tercepat pada running ke 9 sebesar 12,183394 detik.
4. Average Wait
Total rata-rata lama menunggu kendaraan pada queue selama 35 kali
running adalah 73391,2188 detik dengan rata-rata 2096,891966 detik. Rata-rata
lama menunggu kendaraan terlama pada running ke 10 sebesar 2479,8651 detik dan
rata-rata lama menunggu kendaraan tercepat pada running ke 31 sebesar 1741,3019
detik.
5. Maximum Length
Total banyaknya maksimal antrian kendaraan pada queue selama 35 kali
running adalah 1128 dengan rata-rata 32,2285714 kendaraan. Banyaknya maksimal
antrian kendaraan terlama pada running ke 19 sebesar 54 kendaraan dan banyaknya
maksimal antrian kendaraan tercepat pada running ke 11 sebesar 26 kendaraan.
6. Maximum Wait
Total lama kendaraan menunggu pada queue selama 35 kali running adalah
41427790,01 detik dengan rata-rata 1183651,143 detik. Lama kendaraan
menunggu terlama pada running ke 10 sebesar 5070,525 detik dan lama kendaraan
menunggu tercepat pada running ke 7 sebesar 3671,1808 detik.
7. Current Length
Jumlah kendaraan yang mengantri adalah 1109 dengan rata-rata
31,6857143 kendaraan.
8. Current Wait
Lama kendaraan menunggu untuk dilayani pada queue selama 35 kali
running adalah 149533,7517 detik dengan rata-rata 4272,392906 detik. Lama
kendaraan menunggu terlama pada running ke 10 sebesar 5070,525 detik dan lama
kendaraan menunggu tercepat pada running ke 7 sebesar 3671,1808 detik.
9. Utilization
Total tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani pada queue
selama 35 kali running adalah 33,9453955 dengan rata-rata 0,969868443. Tingkat
antrian untuk menunggu kendaraan dilayani terlama pada running ke 18, 24 dan 29
sebesar 0,9873651 dan Tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani
tercepat pada running ke 5sebesar 0,9190652.
3.5.3 Analisa Antrian Activity antrian Pengolahan Berkas AHASS Ngaliyan
Dari tabel hasil pengolahan data dapat dianalisa dari 35 kali running pada
antrian first in first out.
1. Arrival
Total waktu kedatangan kendaraan pada activity selama 35 kali running
adalah 1795 detik dengan rata-rata 51,28571 detik. Waktu kedatangan kendaraan
terlama pada running ke 19 sebesar 64 detik dan waktu kedatangan kendaraan
tercepat pada running ke 11 sebesar 45 detik.
2. Departure
Total waktu kepergian kendaraan pada activity selama 35 kali running
adalah 1784 detik dengan rata-rata 50,97142857 detik. Waktu kepergian kendaraan
terlama pada running ke 19 sebesar 64 detik dan waktu kepergian kendaraan
tercepat running ke 11 sebesar 45 detik.
3. Average Length
Total rata-rata lama antrian kendaraan pada activity selama 35kali running
adalah 11,3011137 detik dengan rata-rata 0,322888963 detik. Rata-rata lama
antrian kendaraan terlama pada running ke 19 sebesar 0,4043175 detik dan rata-
rata lama antrian kendaraan tercepat pada running ke 11 sebesar 0,2843857 detik.
4. Average Wait
Total rata-rata lama menunggu kendaraan pada activity selama 35 kali
running adalah 1591,99999 detik dengan rata-rata 45,485714 detik.
5. Maximum Length
Total banyaknya maksimal antrian kendaraan pada activity selama 35 kali
running adalah 35 dengan rata-rata 1 kendaraan.
6. Maximum Wait
Total lama kendaraan menunggu pada activity selama 35 kali running
adalah 1591,99999 detik dengan rata-rata 45,485714 detik.
7. Current Length
Jumlah kendaraan yang mengantri adalah 35 dengan rata-rata 1 kendaraan.
8. Current Wait
Lama kendaraan menunggu untuk dilayani pada activity selama 35 kali
running adalah 1591,99999 detik dengan rata-rata 45,485714 detik.
9. Utilization
Total tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani pada activity
selama 35 kali running adalah 11,3136387 dengan rata-rata 0,32324682. Tingkat
antrian untuk menunggu kendaraan dilayani terlama pada running ke 19 sebesar
0,4043175 dan Tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani tercepat pada
running ke 11 sebesar 0,2842857.
3.5.4 Analisa Antrian Activity antrian Pelayanan Service Motor AHASS
Ngaliyan
Dari tabel hasil pengolahan data dapat dianalisa dari 35 kali running pada
antrian first in first out.
1. Arrival
Total waktu kedatangan kendaraan pada activity selama 35 kali running
adalah 665 detik dengan rata-rata 19 detik.
2. Departure
Total waktu kepergian kendaraan pada activity selama 35 kali running
adalah 630 detik dengan rata-rata 18 detik.
3. Average Length
Total rata-rata lama antrian kendaraan pada activity selama 35 kali running
adalah 34,7697213 detik dengan rata-rata 0,993420609 detik. Rata-rata lama
antrian kendaraan terlama pada running sebesar 0,9936825 detik dan rata-rata lama
antrian kendaraan tercepat pada running ke 5 sebesar 0,9845163 detik.
4. Average Wait
Total rata-rata lama menunggu kendaraan pada activity selama 35 kali
running adalah 13208,0001 detik dengan rata-rata 377,37143 detik.
5. Maximum Length
Total banyaknya maksimal antrian kendaraan pada activity selama 35 kali
running adalah 35 dengan rata-rata 1 kendaraan.
6. Maximum Wait
Total lama kendaraan menunggu pada activity selama 35 kali running
adalah 13208,00005 detik dengan rata-rata 377,37143 detik.
7. Current Length
Jumlah kendaraan yang mengantri adalah 35 dengan rata-rata 1 kendaraan.
8. Current Wait
Lama kendaraan menunggu untuk dilayani pada activity selama 35 kali
running adalah 13208,0001 detik dengan rata-rata 377,37143 detik.
9. Utilization
Total tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani pada activity
selama 35 kali running adalah 34,7697213 dengan rata-rata 0,993420609. Tingkat
antrian untuk menunggu kendaraan dilayani terlama pada running sebesar
0,9936825 dan Tingkat antrian untuk menunggu kendaraan dilayani tercepat pada
running ke 5 sebesar 0,9845163.
3.5.5 Analisa Uji Validitas
Berdasarkan pengolahan data uji validitas dengan menggunakan software
SPSS dilihat dari tabel anova bahwa data utilitas manual dan utilitas promodel
berdistribusi normal karena nilai sig 0,434 lebih dari 0,05. Sehingga dapat
disimpulkan tidak ada perbedaan rata – rata antara sistem nyata dan simulasi.

3.6 Penutup
3.6.1 Kesimpulan
Dari analisa data di atas maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Nilai utilitas rata-rata kedatangan Queue yang pertama dan kedua adalah
sebesar 3,71 % dan 96,99 %. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pelanggan
yang menunggu sangat tinggi.

2. Nilai utilitas rata-rata tingkat pelayanan activity yang pertama dan kedua
adalah sebesar 32,32 % dan 99,34 % . Hal ini menunjukkan bahwa tingkat
kesibukan server melayani sangat tinggi.
3.6.2 Saran
Berdasarkan analisis diatas, saran yang dapat diberikan adalah sebagai
berikut:
1. Karena tingkat utilitas (kesibukan) lebih dari 75%, maka kami menyarankan
adanya ppenambahan server untuk pelayanan Service Motor.
2. Perlu adanya inovasi agar penjung tidak mengantri dalam sistem terlalu lama.