Anda di halaman 1dari 3

Setting VLAN Switch Cisco | Meja Belajar Okyuanda

Postingan masih seputar PKL ya.. Jadi jangan bosen - bosen untuk baca postingan saya. Hehe.. Ceritanya, kemarin di salah
satu Fakultas UGM ada 2 port switch yang kena petir. Nah, dari PSDI diminta untuk memperbaiki switch tersebut. Untuk
perbaikannya PSDI menyediakan switch Cisco 24 port.

Oiya, switch itu kan ada yang manageable switch dan unmanageable switch. Saat ini, yang akan saya konfigurasi adalah switch
manageable. Lagian kalo switch unmanageable mana bisa kita konfigurasi. Ya kan? ya kan? :D

Untuk konfigurasi switch tersebut, kita akan menyamakan dengan konfigurasi switch sebelumnya. Oke... lanjut ...Sekarang
kita akan setting port yang nantinya akan dijadikan ke dalam beberapa VLAN.
1. Login dahulu dengan mengetikkan username dan password

2. Pertama, kita buat VLAN ID. Masuk pada VLAN Management -> create VLAN.Setelah itu masukkan VLAN ID dan
namanya. Kemudian klik apply.
3. Pada bagian ini, kita akan mengkonfigurasi mode port tersebut, jika port tersebut terhubung ke client kita setting menjadi
access, tapi jika menuju perangkat lain maka kita setting menjadi trunk.

4. Kita akan menentukan port tersebut akan menjadi bagian dari VLAN berapa. Pada gambar di bawah ini, port 1 yang
disetting menjadi untagged, akan menjadi bagian dari VLAN 6

5. Dari ke 24 port tersebut, kita tidak akan menggunakan semuanya. Sehingga port yang tidak digunakan dapat didisable.
Untuk mendisable, pada "Administrative Status" pilih down.

6. Untuk mengakses switch ini, kita buatkan IP dan VLAN tersendiri. Pada gambar di bawah ini VLAN untuk mengakses
switch adalah VLAN 4. Lalu, IP Switch adalah 10.8.4.1. JIka sudah selesai menyetting, kita klik save untuk menyimpan.
7. Klik Apply

8. Klik OK

Anda mungkin juga menyukai