Anda di halaman 1dari 2

I.

Judul
Tragedi Pembantaian di SMA Columbine

II. Pendahuluan
Kegaiatn mereview ini dilakukan untuk menggali informasi tentang
Pembantaian di Columbine High School yang terjadi pada tahun
1999 di negara bagian Colorado, Amerika Serikat. Selain itu, tujuan
dari review ini adalah untuk mengetahui penyimpangan-
penyimpangan terhadap nilai etika pelajar di sekolah tersebut sesuai
dengan kaidah-kaidah ilmu etika profesi.

III. Pembahasan
Tragedi Columbine adalah peristiwa penembakan yang terjadi pada
Selasa, 20 April 1999, di SMA Columbine, Colorado, Amerika
Serikat. Dua siswa, Eric Harris dan Dylan Klebold melakukan
penembakan membabi-buta, hingga menewaskan 12 rekan siswa
dan seorang guru, serta melukai 24 orang lainnya, dan kemudian
melakukan bunuh diri. Kejadian ini dianggap sebagai penembakan di
sekolah yang paling banyak menelan korban.

Sebelum tragedi ini terjadi, beberapa peringatan – peringatan telah


disampaikan pada 1996 oleh Eric Harris melalui sebuah situs probadi
di America Online. Pada akhir tahun, situs ini memuat petunjuk-
petunjuk tentang bagaimana melakukan kenakalan, serta petunjuk
tentang membuat bahan peledak, serta catatan-catatan mengenai
kenakalan yang ia lakukan bersama Klebold. Mulai awal 1997,
tulisan-tulisan di blog itu mulai memperlihatkan tanda-tanda pertama
kemarahan Harris yang terus berkembang terhadap masyarakat.

Setelah kejadian tragedi ini, muncul perdebatan mengenai undang-


undang pembatasan senjata api dan kemudahan mendapatkan
senjata api di Amerika Serikat. Selain itu, isu student bullying dan
adegan kekerasan dalam film - film dan video game juga mewarnai
surat kabar di Amerika serikat setelah tagedi ini.

Meskipun motif mereka yang tidak jelas, jurnal pribadi para pelaku
melaporkan bahwa mereka menginginkan tindakan mereka untuk
menyaingi pemboman Oklahoma City dan insiden mematikan lainnya
di Amerika Serikat pada 1990-an. Serangan tersebut telah disebut
oleh USA Today sebagai penembakan paling mematikan di sejarah
AS.
Di satu sisi, banyak pihak yang menilai merosotnya peranan agama
dalam pendidikan di sekolah pemerintah serta masyarakat pada
umumnya merupakan sebab tragedi ini terjadi. Beberapa sumber di
internet menyimpulkan bahwa tragedi ini terjadi karena kurangnya
dukungan pemerintah terhadap agama.

Tragedi penembakan ini mengakibatkan peningkatan keamanan


sekolah, serta kepanikan moral yang ditujukan kepada budaya goth,
musik heavy metal, orang-orang yang tersingkir dari masyarakat
luas, penggunaan obat-obat penenang, oleh remaja, film-film dan
permainan komputer yang menampilkan kekerasan.

IV. Kesimpulan & Saran


Kesimpulan yang didapat oleh penulis setelah mereview artikel dari
berbagai sumber di interbet tentang Tragedi Pembantaian di SMA
Columbine adalah sebagai berikut :
1. Penembakan dilakukan oleh 2 orang siswa bernama Eric Harris
dan Dylan Klebold di tahu 1999.
2. Tragedi itu menewaskan 12 orang siswa dan 1 orang guru, serta
melukai 24 orang lainnya.
3. Sebelum terjadinya pembantaian, Eric Haris telah melakukan
ancaman-ancaman melalui situs pribadinya yang dimulai pada
akhir tahun1996
4. Pemicu terjadinya tragedi itu adalah merosotnya nilai moral, etika
dan agama dikalangan pelajar di Amerika Serikat.
5. Tragedi ini menimbulkan perdebatann tentang UU Pengendalian
Senjata api di AS

Anda mungkin juga menyukai