Anda di halaman 1dari 3

KONSEP DASAR USAHA MARKETING PROPERTI

 Usaha Marketing Properti adalah : Bentuk Usaha yang menjadi perantara/agen


makelar/broker dari para penjual properti ( Developer, perusahaan atau pribadi ) kepada
Publik.
 Properti yang dimaksud dapat berupa :
- Rumah, Ruko dan Rukan dari Developer atau Korporasi
- Rumah, Ruko dan Rukan dari Pribadi
- Kantor, Toko ( bekas ) yang dijual Pribadi atau Korporasi
- Lahan Kosong Dari Warga Untuk keperluan Perumahan atau Perkebunan, dll
- Lahan perkebunan dari Warga atau Korporasi
 Setiap Transaksi Penjualan yang berhasil dilakukan, Agen Properti berhak mendapat Fee/
Komisi penjualan sebesar sekitar 2,5 % dari Nilai Transaksi ( harga Jual ).

Langkah Langkah yang harus di tempuh untuk menjadi Agen Properti :

1. Menjalin Kerja sama dengan Pihak penjual ( pemilik ), Developer , Korporasi atau Pribadi
yang hendak menjual Perumahan, atau Properti mereka.
2. Mencari Pembeli, dari Publik atau Korporasi lain
3. Menjadi Perantara dalam transaksi Jual beli.
4. Menjalian kerja sama dengan Pihak Bank ( BTN, BRI, Mandiri, dll ) untuk ikut memfasilitasi
pemberian KPR, ini diperlukan jika ada Klien yang prosesi Akad kreditnya di tolak oleh Bank
tertentu , maka Agen properti bisa mencarikan KPR dari bank lain.

Langkah Langkah Pemasaran ( penjualan ) Kepada Public :

1. Membuat Situs web, Laman Fb dll untuk mengiklan kan usaha tersebut dan mengiklankan
Properti yang akan dijual.
2. Mencetak Kartu nama yang berisi : Nama Agen, No Hp , Web Site atau Fb dan
menyebarkannya kepada Publik.
3. Membagi Brosur, dan memprospek calon klien secara Real Time

Penggunaan Jaringan Marketing :

1. Dengan mengajak Pihak lain, teman dan relasi yang potensial untuk ikut memasarkan
dengan cara, :
- Memberi mereka sejumlah kartu nama yang telah di koding agar mereka kit
menyebarkan kartu nama , brosur dan ikut memprospek calon klien.

1
- Memberi/ membagi Fee/Komisi kepada relasi yang diajak bergabung dalam Jaringan
Marketing ini, setiap transaksi yang berhasil closing lewat jalur mereka. Besaran
Fee/Komisi untuk para Network ini berkisar 0.5 sd 1.5 % … di nilai berdasarkan Potensi
dan Kontribusi langsung masing masing dari mereka.

Kartu Nama :

 Kartu nama harus dibuat sebagus, se unik dan sespesisfik mungkin.


 Budget Kartu nama ini sekitar Rp 1000 sd Rp 5000 /Lembar
 Setiap Kartu nama di buat spesifik dan unik, sehingga Kartu nama tersebut di kemudian hari
bisa di identifikasi ‘ dari Jaringan yang mana Kartu nama tersebut berasal’.

Membagikan Kartu nama :

1. Setiap Memprospek calon klien secara langsung minimal mereka diberikan 1 kartu nama
2. Orang orang Potensial, seperti : karyawan Bank, Sales mobil , dll, para profesional yang banyak
berhubungan dengan Pihak lain di bagikan kartu nama tersebut.
3. Membagikan Kartu nama ini secara publik, di depan Mall, dijalan raya dan dimana saja

Melegalkan Usaha Agen Properti :

Melagalkan , berarti Usaha tersebut dijadikan badan usaha legal yang mempunyai Payung
Hukum yang pasti.

- Membuat badan usaha, bisa berupa CV atau PT dengan Sbu : Agen Properti
- Menyewa atau menyediakan kantor

Keuntungan Jika Usaha legal :

- Mudah menjalin Kerja sama , membuat perjanjian , dll dengan Pihak Produsen (
developer , penjual properti )
- Setiap kerja sama dan perjanjian yang dibuat dengan Pihak Produsen ( pemasok )
bersifat Legal dan mempunyai kekuatan Hukum , sehingga kemunkinan Fee/ Komisi
tidak dibayarkan oleh pihak Penjual kecil.
- Memberi keyakinan kepada Pihak Klien /Calon pembeli bahwa mereka berhubungan
dengan pihak yang profesional dan berwenang.

Cara Menjalin kerja sama dengan Pihak Produsen /Pemilik Properti :

- Dengan Prospek langsung secara Real Time , mendatangi Pemilik Developer atau
Pimpinan Developer secara langsung dan menawarkan kerjasama untuk menjualkan
Properti yang mereka kembangkan.

2
- Membuat proposal kerjasama dan kemitraan dan mengantarkannya kepada Pihak yang
bersangkutan.
- Membuat Email. Proposal Online dll kepada pihak Korporasi Developer.

Membuat Data Base dan Pengarsipan :

- Membuat data base, yang berisi :


a. Developer yang bekerja sama
b. Perumahan yang merka jual
c. Unit unit Rumah/Properti yang mereka jual
d. Lokasi dan Peta nya yang jelas, dilengkapi No urut , koordinat dsb
e. Harga per item
- Membuat Data Base Pelanggan /Klien ( penjelasan mirip den gan diatas, disesuaikan
dengan keperluan ).

Anda mungkin juga menyukai