14-133 - Siti Rahmani - Air Traffic Controller
14-133 - Siti Rahmani - Air Traffic Controller
DISUSUN OLEH :
Pelayanan Lalu Lintas Udara atau Air Traffic Control adalah pelayanan
yang memberikan layanan pengaturan lalu lintas di udara terutama pesawat udara
untuk mencegah antarpesawat terlalu dekat satu sama lain, mencegah tabrakan
antarpesawat udara dan pesawat udara dengan rintangan yang ada di sekitarnya
selama beroperasi.
ATC atau yang disebut dengan Air Traffic Controller juga berperan dalam
pengaturan kelancaran arus lalu lintas, membantu pilot dalam mengendalikan
keadaan darurat, memberikan informasi yang dibutuhkan pilot (seperti informasi
cuaca, informasi navigasi penerbangan, dan informasi lalu lintas udara). ATC
adalah rekan terdekat pilot selama di udara, peran ATC sangat besar dalam
tercapainya tujuan penerbangan. Semua aktivitas pesawat di dalam Manoeuvring
Area diharuskan mendapat mandat terlebih dahulu dari ATC, yang kemudian ATC
akan memberikan informasi, instruksi, clearance/mandat kepada pilot sehingga
tercapai tujuan keselamatan penerbangan, semua komunikasi itu dilakukan dengan
peralatan yang sesuai dan memenuhi aturan. ATC merupakan salah satu media
strategis untuk menjaga kedaulatan suatu wilayah/suatu negara.
Hal yang paling utama dalam penempatan menara ATC adalah jarak
pandang tower terhadap runaway/landas pacu. Sehingga untuk standar tinggi tower
ATC dibilang cukup, asalkan keadaan runaway dapat terlihat jelas dari Tower
ATC.
Berikut ini adalah tujuan pelayanan lalu lintas udara yang diberikan oleh ATC
berdasarkan Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil (PKPS) bagian 170:
Saat ini badan PBB yang bernama ICAO (International Civil Aviation
Organisation) menyetujui beberapa bahasa yang dipakai sebagai bahasa pengantar
antara ATC dan penerbang, tapi bahasa Inggris adalah bahasa yang paling umum.
Bahas Indonesia tidak termasuk sebagai bahasa yang dipakai. Bahasa yang dipakai
contohnya adalah bahasa Perancis, terutama di negara-negara bekas koloni
perancis, memakai bahasa ini meskipun bahasa inggris dipakai untuk mengatue
pesawat dengan penerbang yang tidak bisa berbahas Perancis.
Karena banyaknya negara yang tidak berbahasa Inggris , karena merupakan bukan
bahasa sehari-hari, maka dibuatlah kumpulan kata yang dipakai di dalam
penerbangan yang dikenal dengan sebutan phraseology. Phraseology ini cukup
baku, dan dapat dimengerti oleh penerbangan yang bhasa pertamanaya bukan
bahasa Inggris.
Ruang Operasi
ATC melakukan pengaturan lalu lintas udara di menara / tower untuk Aerodrome
Control Tower, agar dapat melihat dengan jelas keadaan runway / Landas pacu,
sedangkan untuk Approach Control Unit dan Area Control Centre berada di
ruangan yang letaknya berdekatan dengan menara / tower untuk memudahkan
koordinasi. Namun tidak semua bandar udara menerapkan kondisi demikian,
disesuaikan dengan kondisi lalu lintas udara dan kepadatannya.
Pada Aerodrome Control Tower, bidang pekerjaannya yang dibagi dalam beberapa
unit yaitu:
1. Junior Air Traffic Control, yakni pengawas pada unit aerodrome control
service atau tower control. Tugas mereka antara lain memandu pesawat yang
bergerak di kawasan bandara, serta pergerakan pesawat saat di ruang udara
bandara dengan ketinggian maksimal 2.500 kaki.
2. Senior Air Traffic Control, yaitu pengawas di unit approach control service.
Tugas mereka melayani lalu lintas penerbangan, dari tinggal landas menuju
jalur penerbangan en-route yang direncanakan, atau dari tahapan en-route
menuju pendaratan di bandara. Pesawat yang masuk dalam layanan approach
control berada pada ketinggian di atas 2.500 kaki hingga 24.500 kaki dimana
petugas ATC berada di dalam suatu ruangan dengan memakai peralatan yang
ada tanpa melihat landasan.
3. Radar Controller, yakni pengawas di unit area control service bagian sistem
radar. Mereka bertugas mengawasi pesawat yang berada di ketinggian lebih
dari 24.500 kaki.
4. Supervisor ATC. Pekerjaannya bersifat manajerial lantaran memimpin kegiatan
pemanduan lalu lintas penerbangan di dalam ATC.
Beralih ke posisi sembilan menara ATC tertinggi di dunia diraih oleh Indianapolis
International Airport. Bandara yang memiliki dua landas pacu parallel dan sebuah
crosswind runway ini memiliki ATC dengan tinggi 348ft atau setara dengan 106,07
meter.
Posisi keenam dihuni oleh bandara tersibuk di Mesir. Bandara yang memiliki kode
CAI ini memiliki menara ATC dengan ketinggian 361ft atau jika dikonversi ke
satuan meter akan sama dengan 110 meter.
5. Guangzhou Baiyun International Airport, Cina
Bandara dengan menara ATC tertinggi di Cina ini memiliki ketinggian yang sama
dengan Cairo International Airport, yaitu setinggi 361ft atau setara dengan 110
meter. Dari atas sini, Anda dapat melihat pemandangan sejauh 15km persegi.
Menara ATC baru milik Bandara Haneda, yang dibuka pada bulan Januari 2010 ini
memiliki ketinggian 115,7 meter (380ft) dan menjadikannya menara ATC tertinggi
keempat di dunia. Padahal, sebelum menara baru ini dibangun, menara yang lama
tercatat lebih tinggi 38m.
3. Hartsfield-Jackson Atlanta International Airport, Amerika
Bandara yang tercatat sebagai bandara tersibuk dunia ini memiliki ketinggian
menara ATC yang cukup fantastis, yaitu 398ft atau setara dengan 121,31 meter.
Setiap harinya, menara ini memantau kurang lebih 2500 kedatangan dan
keberangkatan dari berbagai provider penerbangan.
2. Kuala Lumpur International Airport, Malaysia
Posisi kedua diisi oleh bandara dari negeri tetangga, Malaysia. Menara yang
berbentuk sepeti obor olimpiade ini memiliki ketinggian 426ft. Dengan
ketinggiannya yang setara dengan 130 meter ini, menara ATC mampu memantau
sebanyak 120 penerbangan setiap jamnya.
Ricardianto, R. 2016. Menara Air Traffic Control (ATC) terbaik pada bandar udara
di kawasan Eropa-Afrika. (Online). Tersedia : http://library.stmt-
trisakti.ac.id/jurnal/index.php/JMBTL/article/viewFile/36/pdf_18. Akses 9
November 2017
Monica, V. 2015. Perinsip kerja sistem radar pada penerbangan. (Online). Tersedia:
http://vivimonicaa.blogspot.co.id/2015/03/prinsip-kerja-sistem-radar-
pada.html. Akses 9 November 2017
Kaskus. 2012. Sistem kerja Air Traffic controller (ATC) sistem pengaturan lalu
lintas pesawat terbang. (Online). Tersedia:
https://archive.kaskus.co.id/thread/12785974/1. Akses 9 November 2017