Anda di halaman 1dari 2

NARASI ANJING DAN BAYANG-BAYANG

Pada zaman dahulu ada seekor anjing dan bangau. Mereka adalah teman
lama. Dan pada saat itu si anjing ingin mengajak bangau untuk makan
bersama karena anjing habis memburu mangsa yang besar. Bangau pun
gembira.

Sebelum bangau ke rumah anjing bangau bertemu dengan kancil

Bangau pun sampai di rumah anjing. Anjing memberi sebuah mangkuk


yang berisi makanan kepada bangau. Bangau bingung cara memakannya.
Anjing pun memakan makanan si bangau karena dikiranya bangau sudah
kenyang.

Bangau pun kelaparan dan mencari ikan di sungai dan kancil melihatnya

Kancil pun bertanya kepada bangau dan bangau menjelaskan semua ke


kancil. Dan kancil memberi sebuah ide

Bangau pun menemui anjing dan mengajaknya makan dirumah bangau

Pada saat anjing dirumah bangau. Bangau memberi sepotong bamboo


yang berisi makanan. Anjing pun bingung cara memakannya bagaimana.
Anjing pun marah dan bangau menjelaskan semua

Anjing merasa bersalah dan pergi dengan lapar. Anjing menemukan


tulang dan pada saat ingin mengambilnya ada burung biru yang juga ingin
mengambilnya dan anjing pun mengancam burung dan burung pun
langsung pergi

Sang Anjing menggonggong tulang tersebut untuk dibawa pulang. Ketika


dalam perjalanan pulang, Sang Anjing terpaksa melintasi sebuah anak
sungai. Tiba-tiba, Sang Anjing ternampak seekor angjing di dalam
sungai. Sang Anjing tertarik dengan tulang yang digonggong oleh anjing
tersebut.

Akibat sifat tamaknya, Sang Anjing menyalak ke arah anjing itu


sehingga menyebabkan tulang yang digonggongnya terjatuh ke dalam
sungai. Sang Anjing terus terjun ke dalam sungai untuk menyelamatkan
tulang miliknya. Namun begitu, tulang tersebut telah hanyut di bawa
arus sungai.

Sang Anjing berasa sangat menyesal kerana sikap tamak dan


mementingkan dirinya sendiri. Sang Anjing baru tersedar bahawa anjing
yang dilihatnya di dalam sungai tadi merupakan bayang-bayangnya
sendiri. Sang Anjing berjalan pulang dengan perasan kesal, lapar dan
keletihan.

Anda mungkin juga menyukai