Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

VULVA HYGIENE DAN PERAWATAN LUKA PERINEUM

Satuan Acara Pengajaran (SAP)


Diajukan untuk Memenuhi
Tugas Mata Kuliah
Pendidikan Dalam Keperawatan
Dosen Pengampu : Rusana, M.Kep., Sp.Kep.An

Disusun Oleh:

Retno Dwi Jayanti (108114022)

PROGRAM STUDI STRATA 1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
AL-IRSYAD AL-ISLAMIYYAH CILACAP
2017/2018
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

A. IDENTITAS
1. Kode Mata Kuliah : WT2116
2. Nama Mata Kuliah : Keperawatan Maternitas I
3. Bobot Kredit :
4. Semester/ Tingkat : III/ 2B
5. Tahun Ajaran : 2017 / 2018
6. Pertemuan Ke : 23
7. Hari/ Tanggal : Jum’at, 8 Desember 2017
8. Tempat : Mini Hospital STIKES AIAIC
9. Nama PJ Mata Kuliah : Evy Apriani M.Kep
10. Dosen Pengampu : Rusana M.Kep., Sp.,Kep.An
11. Asisten Dosen : Retno Dwi Jayanti

B. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti proses belajar selama 1 X 50 menit diharapkan
Mahasiswa S1 Keperawatan Tingkat 2B mampu Mendemonstrasikan
Cara Melakukan Vulva Hygiene Dan Perawatan Luka Perineum dengan
benar.

2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah mengikuti proses belajar selama 1 X 25 menit diharapkan
Mahasiswa S1 Keperawatan 2B Mampu:
a. Mendemonstrasikan Cara Melakukan Vulva Hygiene Dan Perawatan
Luka Perineum sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) dengan
benar.

C. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Tatap Muka : 23
2. Terstruktur : Ya
3. Alat yang digunakan :
Baki beralas berisi :
a. Bak instrumen steril berisi :
1) Hanschoen steril
2) Kassa
3) Pinset anatomis
b. Kom berisi kapas DTT
c. Kom Steril berisi betadin
d. Korentang
e. Botol cebok berisi air hangat
f. Plastik disposibel/ bengkok
g. Selimut mandi
h. Pembalut wanita/ softex dalam kemasan
i. Celana dalam dan pakaian bersih
j. Perlak Pengalas
k. Pispot
l. Pantom Vagina
m. Baskom

D. METODE PEMBELAJARAN
1. Pertemuan Ke : 23
2. Pokok Bahasan Materi
a. Pokok Bahasan : Vulva Hygiene Dan Perawatan Luka
Perineum.
b. Sub Pokok Bahasan :
1) Menjelaskan alat- alat yang digunakan dalam vulva hygiene
2) Menjelaskan langkah- langkah melakukan vulva hygiene dan
perawatan luka perineum
3) Mendemonstrasikan cara melakukan vulva hygiene dan perawatan
luka perineum
c. Strategi :
1) Demonstrasi dan redemonstrasi perawatan vulva hygiene dan luka
perineum
2) Tanya Jawab
d. Waktu Perkuliahan : 1 x 25 menit

E. Kegiatan Belajar Mengajar

Tahap Kegiatan Pengajar Kegiatan Soft Skill Media dan Alat Wakt
Mahasiswa Pembelajaran u
1 2 3 4 5 6
Pembukaan 1. Mengucapkan Menjawab Kedisiplinan 5
salam salam, menit
2. Kontrak waktu Mendengarkan
3. Menjelaskan TIU dan
dan TIK yang Memperhatika
harus dicapai n
Penyajian Mendemonstrasikan Mendengarkan Kedisiplinan 1. Pantom 10
Vulva Hygiene dan dan vagina menit
Perawatan Luka Memperhatika 2. Handschoen
Perineum sesuai n steril
SOP (Standar 3. Kassa
Operasional 4. Pinset
Prosedur). anatomis
5. Kom berisi
kapas DTT
6. Kom steril
berisi
betadin
7. Korentang
8. Botol cebok
berisi air
hangat
9. Plastik
disposibel/
bengkok
10. Selimut
mandi
11. Pembalut
wanita/
softex dalam
kemasan
12. Celana
dalam dan
pakaian
bersih
13. Perlak
Pengalas
14. Pispot
15. baskom

Penutup 1. Menunjuk 2 1. Menjawab Kedisiplinan 10


mahasiswa untuk salam menit
mendemonstrasika 2. Memperhat
n vulva hygiene ikan dan
dan perawatan luka mendemon
perineum. strasikan
2. Mempersilahkan vulva
audience untuk hygiene
bertanya dan
3. Menyimpulkan perawatan
materi hari ini luka
4. Menutup perineum
pertemuan 3. Peserta
bertanya
4. Peserta
menjawab

F. Materi
(Terlampir)

G. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Penyelenggaraan pengajaran dilaksanakan di laboratorium Mini
Hospital STIKES Al-Irsyad Al-Islamiyyah Cilacap.
b. Pelaksanaan pengajaran sudah dikonsultasikan dengan dosen
pembimbing dan dosen pengampu.
c. Peserta hadir tepat waktu.
d. Peserta menandatangani lembar absensi.
2. Evaluasi Proses
a. Peralatan untuk pengajaran telah dipersiapkan sebelum pembelajaran
dimulai.
b. Tim penyaji melaksanakan tugasnya dengan baik, aktif dan tanggung
jawab.
c. Peserta aktif bertanya.
d. Peserta dapat menjawab pertanyaan yang telah diberikan tim penyaji.
e. Tidak ada peserta yang meninggalkan ruangan tanpa alasan yang tidak
jelas.

3. Evaluasi Pertanyaan
a. Demonstrasikan cara melakukan vulva hygiene!
b. Demonstrasikan cara perawatan luka perineum!
4. Hasil
a. 100% Mahasiswa S1 Keperawatan tingkat 2B mampu
mendemonstrasikan cara melakukan vulva hygiene
b. 100% Mahasiswa S1 Keperawatan tingkat 2B mampu
mendemonstrasikan cara perawatan luka perineum

H. Referensi
http://herlina.staff.unri.ac.id/files/2015/11/modul-skillab-perineal-hiegine-
IKD-1.pdf (di akses pada 17 November 2017)
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/50091/4/Chapter%20II.pdf (di
akses pada 17 November 2017)
http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/136/jtptunimus-gdl-adilanoorr-6797-3-
babii.pdf (di akses pada 17 November 2017)
Rismalinda. 2010. Kesehatan Reproduksi Wanita. Trans Info Media: Jakarta.
Fereer. 2001. Artikel Perawatan Luka Perineum Pada Ibu Postpartum.
(http://owner.theavella.net.com/2008/02/page/1/ diakses pada 17
November 2017)
Wiknjosastro, H. 2005. Ilmu Bedah Kebidanan. YBP-SP: Jakarta.
http://midwifery.blog.uns.ac.id/tag/vulva-higiene/ (di akses pada 17
November 2017)
TINJAUAN TEORI
Vulva Hygiene dan Perawatan Luka Perineum

A. Alat dan Bahan


1. Bak instrumen steril berisi :
a. Hanschoen steril
b. Kassa
c. Pinset anatomis
2. Kom berisi Kapas DTT
3. Kom Steril berisi betadin
4. Korentang
5. Botol cebok berisi air hangat
6. Plastik disposibel/ bengkok
7. Selimut mandi
8. Pembalut wanita/ softex dalam kemasan
9. Celana dalam dan pakaian bersih
10. Perlak Pengalas
11. Pispot
12. Pantom Vagina
13. Baskom

B. Langkah- langkah Vulva Hygiene dan Perawatan Luka Perineum


1. Perawat memasang sampiran/ menjaga privasi
2. Memasang selimut mandi, menaikkan pakaian bawah klien
3. Mengatur posisi dorsal recumbent

4. Memasang perlak pengalas dan pispot di bawah pantat


5. Melepas celana dalam dan memasukan softek ke dalam plastik
6. Memasang pispot
7. Memakai sarung tangan kiri
8. Meminta ibu kencing kemudian mengguyur vulva dengan air hangat
dengan tangan kanan, sedangkan tangan kiri membuka labia sampai
vestibulum dengan hati- hati
9. Mengangkat pispot
10. Memakai sarung tangan kanan/ pinset anatomis
11. Membersihkan labia mayor kanan dan kiri bergantian dari atas ke bawah
dengan sekali usapan ampai bersih
12. Membersihkan labia minora kanan dan kiri bergantian dari atas ke bawah
dengan sekali usapan sampai bersih.
13. Membersihkan vestibulum dari atas ke bawah sampai anus dengan sekali
usapan sampai bersih
14. Jika klien terpasang kateter, bersihkan bagian dalam menuju luar kateter
menggunakan kapas
15. Melakukan perawatan luka dengan bethadin jika terjadi luka pada
perineum
16. Melepas hanscoen
17. Memasang pembalut dan celana dalam klien
18. Mengangkat perlak dan pengalas sambil menurunkan pakaian bawah
klien.

C. Standar Operasional Prosedur Vulva Hygiene dengan Jahitan Perineum


No Askep yang dinilai Bobot Nilai
0 1
A. Fase Orientasi
1. Memberi salam 1
2. Memperkenalkan diri 1
3. Menjelaskan tujuan pada keluarga 3
4. Menjelaskan langkah prosedur pada keluarga 4
5. Mencuci tangan 1
B. Fase Kerja
1. Memasang sampiran/ menjaga privasi klien 2
2. Memasang selimut mandi, menaikkan pakaian bawah 2
klien
3. Mengatur posisi dorsal recumbent 4
4. Memasang perlak pengalas 2
5. Melepas celana dalam, memasukkan softek dalam 2
plastik
6. Memasang pispot 2
7. Memakai sarung tangan kiri 3
8. Meminta ibu kencing kemudian mengguyur vulva 7
dengan air hangat dengan tangan kanan, sedangkan
tangan kiri membuka labia sampai dengan vestibulum
9. Mengangkat pispot 2
10. Memakai sarung tangan kanan/ pincet anatomis 3
11. Membersihkan labia mayor kanan kemudian kiri 8
bergantian dari atas ke bawah dengan sekali usapan
sampai bersih
12. Membersihkan labia minora kanan kemudian kiri 8
bergantian dari atas ke bawah sampai anus dengan
sekali usapan sampai bersih
13. Membersihkan vestibulum dari atas ke bawah sampai 8
anus dengan sekali usapan sampai bersih
14. Melakukan perawatan luka dengan bethadin 8
15. Melepas hanscoen 2
16. Memasangkan pembalut dan celana klien 2
17. Mengangkat perlak dan pengalas, sambil menurunkan 2
pakaian bawah klien
C. Fase Terminasi
1. Membereskan alat- alat 2
2. Mencuci tangan 2
3. Melakukan evaluasi tindakan 4
4. Berpamitan pada ibu/ keluarga klie 2
D. Penampilan Selama Tindakan
1. Ketenangan selama melakukan tindakan 3
2. Melakukan komunikasi terapeutik selama tindakan 4
3. Ketelitian selama tindakan 3
4. Keamanan tindakan yang dilakukan 3
TOTAL 100

Keterangan:
2 : bila dikerjakan sendiri dengan benar
1 : bila dikerjakan dengan bantuan/ kurang benar/ belum sempurna
0 : bila tidak dikerjakan
Observer,

( )

Anda mungkin juga menyukai