2) Guru merancang lembar observasi kegiatan siswa dalam belajar secara bersama-sama dalam
kelompok-kelompok kecil. Dalam penyampaian materi pelajaran, pemahaman dan
pendalamannya akan dilakukan siswa ketika belajar secara bersama-sama dalam kelompok.
Pemahaman dan konsepsi guru terhadap siswa secara individual sangat menentukan
kebersamaan dari kelompok yang dibentuk oleh guru dalam proses pembelajaran.
3) Dalam melakukan kegiatan observasi terhadap siswa, guru mengarahkan dan membimbing
siswa, baik secara individual maupun kelompok, dalam pemahaman materi maupun mengenai
sikap dan perilaku siswa selama berlangsungnya proses pembelajaran.
9. Evaluasi.
a. Tampilan tim dievaluasi oleh kelas.
b. Kontribusi individu untuk usaha tim dievaluasi oleh anggota.
c. Presentasi mini topik oleh masing-masing siswa dievaluasi oleh guru.
Metoda :- Menurut Kamus Bahasa Indonesia (529) : Metode adalah cara-cara sistematis untuk
mencapai tujuan.
Strategi:
– Menurut Ahmad Rohani (2004: 32): Dalam konteks pengajaran, strategi dapat diartikan
sebagai suatu pola umum tindakan guru-peserta didik dalam manifestasi aktivitas pembelajaran.
– Menurut Nana Sudjana (1998): strategi mengajar (pengajaran) adalah “taktik” yang digunakan
guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar.
– Menurut Pedoman RPS (Depdiknas: 2006 : 6): Strategi adalah langkah-langkah berisikan
program inovatif.
Tekhnik:- Tekhnik adalah cara yang digunakan guru melakukan tindakan inovatif.
4. Metode Permainan
strategi yabg digunakan
– Role play (bermain peran)
– Gambling (tebak terka)
– Pacuan (ambil lotre untuk menjawab pertanyaan)
5. Meode Penugasan
strategi yabg digunakan
– Tugas perorangan
– Tugas kelompok
6. Metode Presentasi
strategi yabg digunakan
– Bergroup
– Perorangan
7. Metode Drill
strategi yabg digunakan
– Bergroup/kelas
– Perorangan
8. Metode Demonstrasi
strategi yabg digunakan
– Kelompok
– Perorangan
9. Metode Tutorial
strategi yabg digunakan
– Kelompok
– Perorangan