Anda di halaman 1dari 13

DEMAN ATAU PERMINTAAN

Disusun Oleh :

Satria Hadi
1607110104

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH ACEH
2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT ,karena dengan limpahan
rahmat dan hidayahNya akhirnya makalah ini dapat kami selesaikan dengan baik.
Makalah ini membahas tentang Jasa yang kami beri judul : “Demand atau
Permintaan”.

Kami menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, penyusunan


makalah ini tidak akan berjalan dengan baik. Untuk itu, penulis mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan makalah ini masih


jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan pada masa yang akan datang.

Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya
dan pembaca pada umumnya.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i

DAFTAR ISI ........................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................. 1
C. Tujuan................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Permintaan (Demand) dan Penawaran (Suppy) ............... 2
B. Macam-macam Permintaan ................................................................ 2
C. Fungsi dan Kurva Permintaan ............................................................ 3
D. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan ................................. 4
E. Hukum Permintaan ............................................................................. 4
F. Keseimbangan Permintaan dan Penawaran (Keseimbangan Pasar) .. 4
G. Perubahan Keseimbangan Pasar......................................................... 5
H. Pergeseran Kurva Permintaan dan Penawaran ................................... 5
I. Permintaan dan Penawaran Agregat .................................................. 7
J. Elastisitas Permintaan dan Penawaran ............................................... 7

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan......................................................................................... 9
B. Saran ................................................................................................... 9

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di setiap transaksi perdagangan, pasti terdapat suatu permintaan (demand),
penawaran (supply), harga dan kuantitas akan produksi yang saling
mempengaruhi satu dengan yang lainnya. Permintaan dan penawaran dalam
produksi khususnyapertanian akan saling bertemu dalam satuan harga dan
kuantitas (jumlah barang).

Pada titik keseimbangan pasar, intensitas pembeli tepat berhubungan dengan


intensitas penjual, yaitu jumlah yang akan dibayar pembeli (jumlah yang diminta)
persis sama dengan jumlah yang akan dijual oleh para pemasok (jumlah yang
ditawarkan). Jumlah ini disebut jumlah keseimbangan, dan harga yang
berhubungan dengannya disebut harga keseimbangan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan permintaan ?
2. Apa saja permintaan itu ?
3. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan ?
4. Apa hubungan permintaan dengan keseimbangan pasar ?

C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian permintaan dan penawara
2. Mengetahui pengertian permintaan dan penawaran individu dan agregat
3. Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran
4. Mengetahui pergeseran dan pepindahan kurva permintaan dan penawaran
5. Mengetahui pengertian elastisitas, dan hubungannya terhadap permintaan
dan penawaran
6. Mengetahui hubungan keseimbangan pasar dengan permintaan dan
penawaran.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Permintaan (Demand) dan Penawaran (Suppy)

Permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi khususnya dalam ekonomi


mikro, merupakan suatu penggambaran atas hubungan-hubungan di pasar, antara
para calon pembeli dan penjual terhadap suatu barang.

Permintaan dapat didefinisikan sebagai sejumlah barang yang dibeli atau


diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan penawaran adalah
sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu
tertentu model penawaran dan permintaan digunakan untuk menentukan harga
dan kuantitas yang terjual di pasar.

Model ini sangat penting untuk melakukan analisa ekonomi mikro terhadap
perilaku para pembeli dan penjual, serta interaksi mereka di pasar. Ia juga
digunakan sebagai titik tolak bagi berbagai model dan teori ekonomi lainnya.
Model ini memperkirakan bahwa dalam suatu pasar yang kompetitif, harga akan
berfungsi sebagai penyeimbang antara kuantitas yang diminta oleh konsumen dan
kuantitas yang ditawarkan oleh produsen, sehingga terciptalah keseimbangan
ekonomi antara harga dan kuantitas.

Model ini mengakomodasi kemungkian adanya faktor-faktor yang dapat


mengubah keseimbangan, yang kemudian akan ditampilkan dalam bentuk
terjadinya pergeseran dari permintaan atau penawaran.

B. Macam-Macam Permintaan

Macam-macam permintaan dapat dibedakan atas daya beli konsumen yaitu

1. Permintaan Potensial (Potential Demand)


Permintaan potensial adalah permintaan yang hanya mendasarkan pada
keinginan dan tanpa atau belum didukung oleh daya beli. Keinginan tanpa
daya beli hanya mengarah pada kemauan, tetapi tidak pada permintaan.

2
2. Permintaan Efektif (Effective Demand)
Permintaan Efektif adalah permintaan yang disertai dengan kekuatan
untuk membeli atau daya beli.
Macam-macam permintaan dapat dibedakan dari jumlah pemintanya yaitu:
1. Permintaan Individual/Pribadi
Permintaan individual adalah permintaan yang datang dari
perseorangan atau individu. Permintaan ini dipengaruhi oleh nilai yang
dikaitkan dengan perolehan dan penggunaan barang jasa yang
bersangkutan serta kemampuan untuk memperolehnya.
2. Permintaan Pasar
Permintaan Pasar adalah penjumlahan secara horizontal (semata-mata
merupakan gabungan) dari permintaan-permintaan individual/pribadi yang
ada di pasar tersebut.

C. Fungsi dan Kurva Permintaan


1. Fungsi Permintaan
Fungsi permintaan akan sebuah produk adalah sebuah pernyataan
hubungan antara kuantitas yang diminta dan semua faktor yang
mempengaruhi kuantitas tersebut. Permintaan ditempatkan sebagai suatu
fungsi yang dipengaruhi oleh beberapa faktor.
2. Daftar Permintaan
Sebagaimana uraian di atas, kita mengenal permintaan individu/
perseorangan tertentu dan permintaan pasar yang sebenarnya merupakan
penjumlahan secara horizontal dari permintaan-permintaan individu yang
ada di pasar. Berikut ini contoh Daftar/Skedul permintaan akan telur per
bulan dalam kg dari permintaan individu dan permintaan pasar (dengan
asumsi dalam pasar tersebut hanya ada dua permintaan individu yaitu
3. Kurva Permintaan
Dari skedul/daftar permintaan di atas kita dapat membuat kurva
permintaan. Kurva permintaan merupakan garis yang menghubungkan
berbagai jumlah barang yang diminta pada berbagai tingkat harga.
4. Perubahan Permintaan

3
Perubahan permintaan dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu:
 Perubahan Jumlah Barang Yang Diminta
 Perubahan Permintaan

D. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan
1. Harga Barang itu sendiri
2. Harga barang lain yang mempunyai hubungan erat
3. Selera/Taste Masyarakat terhadap barang/produk yang dihasilkan.
4. Pendapatan Masyarakat (Income/Yield)
5. Jumlah Penduduk.
6. Intensitas Kebutuhan
7. Perkiraan Harga di Masa Depan

E. Hukum Permintaan

Hukum sebenarnya merupakan generalisasi dari suatu realita. Hukum


Permintaan mencoba menjelaskan realita dilapangan mengenai sifat hubungan
antara perubahan harga suatu barang dengan perubahan jumlah barang yang
diminta. Secara umum dijumpai bahwa apabila harga suatu barang turun, maka
orang cenderung untuk membeli barang itu dalam jumlah yang lebih banyak.
Sebaliknya apabila harga suatu barang naik, maka orang akan cenderung
mengurangi jumlah pembeliannya. Jadi pola hubungan antara harga barang
dengan jumlah barang yang diminta adalah negatif.

F. Keseimbangan Permintaan dan Penawaran (Keseimbangan Pasar)

Dalam ilmu ekonomi, harga keseimbangan atau harga ekuilibrium adalah


harga yang terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva
penawaran. Terbentuknya harga dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan
hasil kesepakatan antara pembeli (konsumen) dan penjual (produsen) dimana
kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan sama besarnya. Jika keseimbangan

4
ini telah tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan bertahan lama dan menjadi
patokan pihak pembeli dan pihak penjual dalam menentukan harga.

Dengan kata lain, harga keseimbangan adalah harga dimana konsumen


maupun produsen sama-sama tidak ingin menambah atau mengurangi jumlah
yang dikonsumsi atau dijual (permintaan sama dengan penawaran).

Jika harga dibawah harga keseimbangan, terjadi kelebihan permintaan. Sebab


permintaan akan meningkat, dan penawaran menjadi berkurang. Sebaliknya jika
harga melebihi harga keseimbangan, terjadi kelebihan penawaran. Jumlah
penawaran meningkat, jumlah permintaan menurun.

G. Perubahan Keseimbangan Pasar

Perubahan keseimbangan pasar terjadi jika kurva permintaaan dan penawaran


bergeser, yang diakibatkan oleh faktor – faktor yang mempengaruhinya. Jika
hubungan antara harga dengan jumlah tidak terpengaruh oleh variabel-variabel
lain, titik keseimbangan pasar akan berupa titik tetap. Namun, kurva penawaran
dan permintaan akan bergeser kekanan atau kekiri sebagai tanggapan atas
perubahan-perubahan variabel-variabel ceteris paribus. Bila kurva-kurva itu
bergeser, keseimbangan harga dan jumlah juga bergeser, membuat titik
keseimbangan harga dan jumlah juga bergeser. Ini akan membuat titik
keseimbangan baru diantara kekuatan-kekuatan pasar yang berlawanan.

H. Pergeseran Kurva Permintaan dan Penawaran


1. Pergeseran Kurva Permintaan
Kurva permintaan menunjukkan hubungan harga suatu produk
dengan kuantitas yang diminta. Permintaan ber-slope negatif terhadap
harga (hukum permintaan). Hal ini dikarenakan permintaan berbanding
terbalik dengan harga. Beberapa faktor yang dapat memepengaruhi
pergeseran kurva permintaan.
Pendapatan konsumen, setiap orang akan cenderung
mengkonsumsi lebih banyak barang ketika memiliki banyak
uang, meskipun harga barang tidak berubah

5
Secara garis besar, pergeseran kurva permintaan bisa dilihat pada
gambar diatas. Kurva permintaan dari garis D ke garis D1 menunjukan
bahwa peningkatan permintaan dapat mempengaruhi tingkat harga suatu
komoditas. Produsen akan cenderung meningkatkan harga suatu
komoditas, pada saat permintaan atas komoditas tersebut meningkat. Hal
itu dilakukan untuk meningkatkan keuntungan.
2. Pergeseran Kurva Penawaran
Kurva penawaran menunjukkan hubungan harga produk dengan
kuantitas yang ditawarkan. Kurva penawaran ber-slope positif, karena
berbanding lurus dengan harga. Beberapa faktor penyebab pergeseran
kurva penawaran yaitu :
a. Teknologi produksi yang digunakan, teknologi ini berkaitan dengan
biaya produksi. Semakin tinggi teknologinya, biaya produksi atas
suatu produk akan semakin kecil, sehingga akan berdampak
kepada harga barang.
b. Harga input/faktor produksi.
c. Harga produk substitusi.
d. Kebijakan pemerintah, akan mempengaruhi biaya produksi, termasuk
pajak dan bea cukai.
e. Tinggi rendahnya tingkat bunga.
f. Jumlah penduduk.
g. Keadaan letak geografis.
h. Struktur ekonomi masyarakat.
i. Penguasaan IPTEK penduduk
j. Globalisasi ekonomi
k. Pengaruh khusus, misalnya cuaca yang mempengaruhi produksi
pertanian, dorongan yang tinggi akan inovasi menghasilkan produk
inovatif, dll.

Secara umum, kurva pergeseran penawaran dilihat seperti pada


gambardibawah. Kurva penawaran bergeser ke arah kiri tersebut
menunjukan peningkatan penawaran yang disebabkan kelangkaan barang
yang tersedia di pasar dengan tingkat permintaan yang tetap. Kelangkaan

6
persediaan barang di pasar tersebut mengakibatkan kenaikan harga
komoditas tersebut.

I. Permintaan dan Penawaran Agregat

Permintaan agregat (AD) adalah jumlah barang dan jasa yang akan dibeli oleh
konsumen rumah tangga, perusahaan dan pemerintah, pada tingkat harga tertentu,
jumlah pendapatan tertentu, serta variabel-variabel tertentu lainnya.

Unsur-unsur yang mendorong permintaan agregat antara lain: tingkat harga,


jumlah pendapatan masyarakat, perkiraan situasi yang akan datang, sistem
perpajakan, jumlah pengeluaran pemerintah dan sebagainya.

Penawaran agregat (AS) adalah jumlah output yang akan diproduksi dan dijual
oleh kalangan bisnis pada harga yang berlaku, pada kapasitas produksi tertentu
dan dengan biaya-biaya tertentu.Perusahaan-perusahaan berkeinginan berproduksi
pada tingkat output potensial.

Namun, pada tingkat harga pengeluaran rendah, produsen akan menghasilkan


barang dan jasa dalam jumlah yang lebih kecil dari tingkat output potensial.
Sebaliknya, pada tingkat harga dan pengeluaran tinggi, produsen akan
menghasilkan barang dan jasa lebih besar dari output potensialnya untuk
sementara.Penawaran agregat ditentukan oleh jumlah input atau faktor produksi,
yaitu tenaga kerja, modal, sumber daya alam dan teknologi.

J. Elastisitas Permintaan dan Penawaran


1. Elastisitas Permintaan
Elastisitas permintaan berguna untuk mengukur seberapa banyak
permintaan barang dan jasa (konsumsi) berubah ketika harganya berubah.
Elastisitas permintaan ditunjukkan dalam bentuk persentase perubahan
atas kuantitas yang diminta sebagai akibat dari satu persen perubahan
harga.
 Koefisien Elastisitas Permintaan
Perhitungan koefisien elastisitas permintaan dengan menggunakan
metode mid point adalah sebagai berikut :

7
ED = % perubahan kuantitas diminta / % perubahan harga
Dalam perhitungan koefisien elastisitas ini, angka minus tidak
perlu ditulis karena kita telah mengetahui bahwa antara harga dan
permintaan berslope negatif. Artinya, kenaikan harga akan
menurunkan permintaan, dan sebaliknya.
2. Elastisitas Penawaran
Elastisitas harga penawaran mengukur seberapa banyak penawaran
barang dan jasa berubah ketika harganya berubah. Elastistas harga
ditunjukkan dalam bentuk persentase perubahan atas kuantitas yang
ditawarkan sebagai akibat dari satu persen perubahan harga.
 Koefisien Elastisitas Penawaran
Perhitungan koefisien elastisitas permintaan dengan menggunakan
metode mid point.

8
BAB III
KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Penawaran dan permintaan bertemu pada satu titik yang dinamakan titik
keseimbangan. Pada titik ini, jumlah yang akan dibayar pembeli (jumlah yang
diminta) persis sama dengan jumlah yang akan dijual oleh para pemasok (jumlah
yang ditawarkan). Jumlah ini disebut jumlah keseimbangan, dan harga yang
berhubungan dengannya disebut harga keseimbangan.

Perubahan keseimbangan pasar terjadi bila ada pergeseran kurva permintaan


dan penawaran yang disebabkan oleh berbagai faktor. Pergeseran ini dapat kekiri
maupun kekanan. Jika faktor yang menyebabkan perubahan adalah harga,
keseimbangan akan kembali ke titik awal. Tetapi jika yang berubah adalah faktor-
faktorceteris paribus seperti teknologi untuk sisi penawaran, atau pendapatan
untuk sisi permintaan, keseimbangan tidak kembali ke titik awal.

B. Saran

Demikian saya paparkan paper ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan pembuatan paper ini. Penulis banyak
berharap para pembaca bisa memberikan kritik dan saran yang membangun
kepada penulis demi kesempurnaan dalam penulisan dan penyusunan paper ini.
Semoga paper ini dapat berguna bagi para pembaca.

9
DAFTAR PUSTAKA

yasinta.wordpress.com/2008/…/permintaan-dan-penawaran/

(Diakses pada tanggal 16 September 2013 pukul 15.45 WIB)

http://andreasutomo.wordpress.com/2012/03/09/keseimbangan-antara permintaan-
dengan-penawaran/

(Diakses pada tanggal 16 September 2013 pukul 15.45 WIB)

http://arengiff.blogspot.com/2011/03/model-penawaran-agregat-permintaan.html

(Diakses pada tanggal 16 September 2013 pukul 15.55 WIB)

http://lianazlie.blogspot.com/perubahan-permintaan-dan-pergeseran-kurva-
permintaan

(Diakses pada tanggal 16 September 2013 pukul 15.57 WIB)

http://thisisworldwide.blogspot.com/keseimbangan-permintaan-dan-penawaran

(Diakses pada tanggal 16 September 2013 pukul 15.55 WIB)

10

Anda mungkin juga menyukai