BAB I

KATA PENGANTAR

Diabetes adalah salah satu penyakit kronis yang paling umum di Inggris dan prevalensinya
meningkat. Pada tahun 2013, ada hampir 2,9 juta orang di Inggris yang didiagnosis menderita
diabetes. Pada tahun 2025, diperkirakan lebih dari 5 juta orang di Inggris akan menderita diabetes.
Di Inggris, jumlah orang yang didiagnosis dengan diabetes telah meningkat sekitar 53% antara
tahun 2006 dan 2013, dari 1,9 juta menjadi 2,9 juta.
Harapan hidup penderita diabetes dipersingkat hingga 15 tahun, dan 75% meninggal karena
komplikasi makrovaskular.

Risiko masalah kaki pada penderita diabetes meningkat, terutama karena

diabeticneuropathy (kerusakan saraf atau degenerasi) atau penyakit arteri perifer (suplai darah
yang buruk karena pembuluh darah besar dan menengah yang sakit di kaki), atau keduanya.
Penyakit arterial perifer menyerang saya pada 3 orang dengan diabetes berusia di atas 50 tahun,
dan juga dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. atau informasi lebih lanjut, lihat
panduan NICE pada penyakit arteri perifer bagian bawah.
Komplikasi kaki sering terjadi pada penderita diabetes. Diperkirakan bahwa 10% penderita
diabetes akan menderita tukak lambung diabetes beberapa saat dalam kehidupan mereka. Nyeri
kaki dapat didefinisikan sebagai cedera alokalis pada kulit dan / atau jaringan di bawahnya, di
bawah pergelangan kaki, pada penderita diabetes. Penurunan adalah penyebab paling umum
pemotongan kaki tiri non-traumatis, dengan pembengkakan kaki diabetik yang sebelumnya lebih
dari 80% amputasi pada penderita diabetes.
Tingkat kematian setelah ulserasi dan amputasi kaki diabetik tinggi, hingga 70% orang
meninggal dalam waktu 5 tahun setelah mengalami amputasi dan sekitar 50% meninggal dalam
waktu 5tahun mengembangkan ulkus kaki diabetik.
Angka kematian tinggi ini diyakini terkait dengan penyakit kardiovaskular, dan
menekankan pentingnya pengelolaan risiko diabetes dan kardiovaskular yang baik. Meskipun
orang-orang asal Asia Selatan, Afrika dan Afrika-Karibia lebih berisiko terhadap diabetes, tidak
ada bukti bahwa prevalensi ulserasi dan amputasi diabetes lebih tinggi pada subkelompok ini
daripada populasi umum penderita diabetes di Inggris.
 Masalah kaki pada penderita diabetes memiliki dampak finansial yang signifikan terhadap
NHS perawatan primer, perawatan masyarakat, biaya rawat jalan, peningkatan hunian tempat tidur
dan tinggal lama di rumah sakit. Sebuah laporan yang diterbitkan pada tahun 2012 oleh NHS
Diabetes memperkirakan bahwa sekitar £ 650 juta (atau £ 1in setiap £ 150 yang dihabiskan NHS)
dihabiskan untuk penderita bisul atau amputasi setiap tahun.