Anda di halaman 1dari 2

PENUTUP

7.1. Kesimpulan
Seorang wanita usia 29 tahun datang dengan keluhan dirinya merasa gelisah sejak
sebulan lalu. Penyebab pasien gelisah ada dua kemungkinan yaitu karena faktor kelainan pada
organ atau karena psikogenik. Setelah dilakukan PF dan pemeriksaan Neurologi semua
normal, dan setelah dilakukan anamnesis ternyata pasien mengaku bahwa dirinya seorang
polisi yang dikawal oleh intelejen. Pasien juga mengeluhkan bahwa dirinya sulit tidur, dan
enam bulan lalu pernah sering diam, tidak bersemangat, kehilangan rasa percaya diri, karena
memikirkan masalah ekonomi keluarganya, hal tersebut menunjukan bahwa penyebab
keluhan pasien adalah karena faktor psikogenik. Suami pasien bekerja menjual papeda di
Kebumen dan hanya pulang seminggu sekali.

Hal tersebut menunjukan bahwa pasien merasa tertekan akan beban hidupnya dan
tidak bias berbagi masalah karena suaminya tidak selalu bersamanya. Pasien berubah menjadi
sering diam dan tidak bersemangat menunjukan bahwa kepercayaan diri menurun. Ditambah
pasien sudah mulai memiliki waham kebesaran.

Dilihat dari gejalanya, berdasarkan PPDGJ III pasien mengalami episode manik dengan
gejala psikotik. Namun setelah dilihat RPD pasien, enam bulan lalu pasien mengaku pernah
sering diam, tidak bersemangat, kehilangan rasa percaya diri dan sedih sekali sampai ingin
bunuh diri. Bedasarkan PPDGJ III dahulunya pasien mengalami depresi. Menurut PPDGJ III
pasien mengalami gangguan bipolar dengan episode manik dengan gejala psikotik.

7.2. Saran
1. Dalam mendiagnosis pasien dengan gangguan bipolar episode manik dengan gejala
psikotik harus diperhatikan dengan teliti kecendrungan kegawatdaruratan psikiatri.
2. Gejala – gejala yang timbul pada pasien sangat bervariasi, untuk itu mahasiswa harus
paham dan mengerti kriteria diagnosis untuk menegakkan diagnosis yang tepat terhadap
pasien.
3. Memberikan edukasi yang jelas kepada pasien dan keluarga.
4. Penatalaksanaan farmakologi yang efektif dan efisien pada pasien untuk mendapatkan
hasil yang maksimal.

Komplikasi

Komplikasi dari gangguan ini antara lain bunuh diri, pembunuhan dan adiksi

PROGNOSIS

Prognosis bipolar dapat dikatakan baik apabila ditentukan oleh beberapa faktor seperti :

- Memberikan obat-obatan yang tepat dan dosis yang tepat.


- Kompherensif dengan penyakit dan efek.
- Positif hubungan dengan dokter yang kompeten.
- Keterlibatan keluarga dalam mengelola perubahan secara halus dari segi fikir maupun
suasana hati.
- Menjaga kesehatan, baik fisik maupun psikis.

Sadock BJ, Kaplan HI, Grebb JA. 2003. Sinopsis Psikiatri Ilmu Pengetahuan Prilaku Psikiatri
Klinis Jilid 1. Jakarta: Binarupa Aksara

Gelisah adalah tidak tenang selalu merasa khawatir (alwi,2007)

Alwi, Hasan, 2007.kamus besar besar bahasa Indonesia. Jakarta

Loghorea adalah banyak bicara, kata kata yang dikeluarkan bertubi tubi dan tidak dapat
dikontrol, (Dorland)

Anda mungkin juga menyukai