Workshop EKG 1 PDF
Workshop EKG 1 PDF
• Non invasif
• Mudah, murah, cepat
• Sederhana, cukup bermakna
Electrocardiogram
Berbagai kelainan yang dapat dinilai dari ECG :
• Pembesaran ruang jantung (dilatasi)
• Hipertrofi otot jantung
• Aritmia – gangguan irama
• Gangguan aliran pembuluh darah koroner
• Kematian otot jantung - lokasi
• Gangguan elektrolit
• Lain-lain (miscellaneous)
ECG – 12 Sandapan :
Sandapan Ekstremitas (6)
Sandapan Dada (6)
ECG – 12 Sandapan
ECG – 15 Sandapan :
Sandapan Kanan
Sandapan Posterior
“ Layak Baca “
Identitas : Nama, umur, sex, (ras), tanggal, waktu
Analisis Gambaran ECG
300______
Σ kotak besar R-R
__ __1500_ ____
Σ kotak kecil R-R
• Normal : 3 – 5 kotak
• Takikardia : < 3 kotak (> 100 X/m)
• Bradikardia : > 5 kotak (< 60 X/m)
Frekuensi – HR (Tidak Teratur)
Frekuensi
• Strip 6 detik (30 kotak besar) :
Σ komp. QRS X 10
• Strip 12 detik (60 kotak besar) :
Σ komp. QRS X 5
Aksis
Aksis : jumlah total seluruh arus listrik yang
terbentuk di ventrikel saat depolarisasi
Normal Sinus Rhythm (NSR)
Irama Sinus Normal
Aritmia
• Tidak memenuhi kriteria NSR Aritmia
(Disritmia)
• Gangguan pembentukan impuls
• Gangguan penghantaran impuls
• Sumber impuls:
• SA node
• Sel atrium
• AV node (AV junction)
• Sel ventrikel
Sinus Bradycardia (SB)
Sinus Tachycardia (ST)
Sinus Arrhythmia
Atrial Fibrillation (AF)
Atrial Flutter (Af)
Atrial Fibrillation – Atrial Flutter
Frekuensi
• < 60 x/m : slow response (SVR)
• 60-100 x/m : normo response (NVR)
• >100 x/m : rapid response (RVR)
Supraventricular Tachycardia (SVT)
1. Ischemia
2. Injury ~ Acute infarction
3. Infarction ~ Old infarction
Iskemia
Iskemia
Infark (acute) - Injury
Infark (old)
1-30 menit Sekitar 1 jam Beberapa jam
• Infark
– Elevasi segmen ST (acute Injury)
– Elevasi segmen ST + inversi gelombang T (recent)
– Gelombang Q patologis (old)
Lokasi
EKG pada kasus sehari-hari
LVH
• Kurang sensitif (50%)
• Cukup spesifik (90%)
• Kriteria :
– Sokolow Lion : SV1 + RV5 atau V6 > 35mm
– Lainnya : R aVL > 11mm
RVH
• RAD dan R/S rasio di V1 > 1
Kelainan elektrolit
Simulasi kasus dan penanganannya
Laki-laki 70 tahun kejang dan
kemudian tidak sadar
Aritmia pada Henti Jantung
Survival Chain
Wanita 25 tahun berdebar-debar
Wanita 80 tahun lemah, pusing,
riwayat pingsan
Laki-laki 23 thn, nyeri dada
ditusuk-tusuk
Laki-laki 56 thn, nyeri ulu hati dan
pingsan 3 jam yang lalu
Sindrom Koroner Akut
Nyeri dada iskemia
Penilaian segera di UGD ( 10 min) Penatalaksanaan segera di UGD
• Pengukuran tanda vital • O2 100% 4 L/min (Saturasi O2 94%)
• Pemeriksaan saturasi oksigen • Aspirin 160-325 mg (tanpa salut,
• Pemasangan jalur intra vena dihancurkan / dikunyah)
• Perekaman EKG 12 sandapan • Nitrogliserin SL, spray, atau IV
• Anamnesis singkat & Pemeriksaan fisik • Morfin IV 2-4 mg, diulang setiap 5-15
• Pengecekan kontraindikasi trombolitik menit (bila nyeri dada tidak hilang
• Pemeriksaan serum marka jantung dengan nitrogliserin)
• Pemeriksaan elektrolit & faktor koagulasi CLOPIDOGREL
• Pemeriksaan Ro thorax (<30 menit)
MONA(CO)
2005 AHA-ILCOR Guidelines for CPR and ECC. Circulation 2005;112 (Suppl):IV-90
AHA 2010 Handbook of Emergency Cardivascular Care or Healthcare Providers
Sindrom Koroner Akut
Penatalaksanaan
• MONA : Morfin UAP & NSTEMI
(CO) Oksigen Heparinisasi : LMWH / UFH
Nitrat
Aspirin STEMI
(Clopidogrel) Trombolitik : STREPTOKINASE
• EKG : 10’ Door to needle : 30’
• Lab : marka jantung Primary PCI
Door to balloon : 90’
TIME IS MUSCLE
Serangan Jantung ??
Perempuan 65thn, riwayat minum
banyak obat jantung, kontrol
Nyeri Dada Iskemik - Angina
Typical Angina Angina Equivalent
ACE-inhibitor yang short- Pertimbangkan diagnostik dan terapi lanjutan (pada keadaan non-hipovolemik)
acting seperti kaptopril 1- Diagnostik: kateter arteri pulmonalis, ekokardiografi, angiografi untuk iskemia/infark
6,25 mg miokard, lain-lain
Terapi: intra-aortic balloon pump, reperfusi/revaskularisasi
WORKSHOP EKG