Anda di halaman 1dari 3

SPO

PELATIHAN EKSTERNAL

Nomor Dokumen Jumlah


Nomor Revisi : Halaman
445/08.75/431.520.1/2017 00 Hal : 1/3

Ditetapkan oleh,
Direktur
Tanggal terbit
PROSEDUR TETAP
INSTALASI PELATIHAN
4 Agustus 2017
dr. Roekmy Prabarini Ario, M.kes
NIP. 19700228 200212 2 001
1. Instalasi Pelatihan adalah instalasi di lingkungan RSUD
Asembagus yang menyelenggarakan pelatihan bagi peserta dari
luar RSUD Asembagus.
2. Pelatihan eksternal adalah penyelanggaraan Pelatihan bidang
medis atau non-medis / manajemen yang diselenggarakan Instalasi
Pelatihan RSUD Asembagus yang pesertanya berasal dari luar RSUD
Asembagus.
PENGERTIAN
3. Pelatihan adalah peningkatan kompetensi peserta dengan
orientasi meningkatkan keterampilan, pengetahuan, wawasan, dan
sikap perilaku.
4. Narasumber adalah tenaga profesional yang memberikan materi
kuliah / pelatihan sesuai dengan bidangnya.
5. Program Instalasi Pelatihan adalah rencana kerja kegiatan
pelatihan selama 1 (satu) tahun.
Menetapkan tata cara pelaksaan Pelatihan Eksternal di RSUD
Asembagus dalam rangka mendukung peningkatan Mutu pelayanan
TUJUAN
Rumah Sakit untuk meningkatkan kompetensi bagi individu atau
kelompok yang membutuhkan, atas nama pribadi atau institusi.
1. Tugas utama Instalasi Pelatihan adalah menyelenggarakan
pelatihan dengan tujuan peserta pelatihan dapat memperoleh atau
menambah kompetensi sesuai dengan kebutuhan (relevansi) dan
KEBIJAKAN keinginan (motivasi) dari peserta Pelatihan.
2. Surat Keputusan Direktur RSUD Asembagus Situbondo, Nomor :
445/02.6.1/431.520.1/2017, tanggal 01 Februari 2017 tentang
Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia RSUD Asembagus.
SPO
PELATIHAN EKSTERNAL

Nomor Dokumen Jumlah


Nomor Revisi : Halaman
445/08.75/431.520.1/2017 00 Hal : 2/3

PROSEDUR 1. Kepala Instalasi Pelatihan membuat program pelatihan selama 1


(satu) tahun yang diwujudkan dalam rencana kerja tahunan;
2. Rencana kerja tahunan tersebut diajukan kepada Direktur untuk
mendapat persetujuan pelaksanaannya;
3. Setiap mengadakan pelatihan Koordinator administrasi
membuat TOR untuk mengadakan rapat koordinasi dengan satuan
kerja yang terkait;
4. Kepala Instalasi pelatihan melaksanakan rapat koordinasi
dengan satuan kerja terkait, narasumber untuk melaksanakan
pelatihan, kegiatan ini didokumentasikan di buku notulen dan
didukung dengan absensi;
5. Koordinator Pelatihan membuatkan surat tugas narasumber,
panitia, dan jadwal pelatihan;
6. Kaur Promosi dan pemasaran membuat brosur pelatihan dilampiri
dengan surat penawaran pelatihan yang ditanda tangani oleh
Direktur dan memasarkan pelatihan ke sasaran terkait;
7. Ka. Ur. Sarana dan Prasarana menyiapkan sarana pelatihan seperti
ATK pelatihan, tas pelatihan, materi pelatihan, monev pelatihan;
8. Ka. Ur. Perencanaan membuat name tage sesuai dengan biodata
peserta, membuat draf sertifikat setelah biodata diberikan peserta
pelatihan dan memproses sertifikat hingga selesai;
9. Kepala Instalasi Pelatihan meneliti keabsahan sertifikat seperti
kebenaran identitas, NIP, alamat, tempat tanggal lahir, tanggal
pelajaran, materi pelatihan;
10.Peserta pelatihan mengikuti pelatihan hingga selesai, dan
narasumber memberikan materi sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan;
11.Selama pelatihan berlangsung panitia pelatihan melakukan evaluasi
penyelenggaraan, peserta, narasumber, sarana prasarana dan
mengola hasil pre dan post test;
SPO
PELATIHAN EKSTERNAL

Nomor Dokumen Jumlah


Nomor Revisi : Halaman
445/08.75/431.520.1/2017 00 Hal : 3/3

12.Ketika pelatihan telah selesai maka peserta menerima sertifikat


dengan menandatangani buku penerimaan sertifikat, sebelum- nya
sertifikat difotokopi untuk dijadikan arsip di Instalasi Pelatihan;
13.Kepala Instalasi Pelatihan membuat laporan pelaksanaan pelatihan,
laporan keuangan sesuai prosedur yang berlaku.
UNIT TERKAIT Satuan kerja terkait

Anda mungkin juga menyukai